(GFD-2025-27096) Cek Fakta: Link untuk Pendaftaran CPNS 2025
Sumber:Tanggal publish: 22/05/2025
Berita
Murianews, Kudus – Beredar unggahan di Facebook dengan tautan yang diklaim sebagai link untuk mendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2025. Jangan keburu daftar, cek faktanya dulu yuk.
Tautan itu salah satunya diunggah akun Facebook bernama info loker, Selasa (20/5/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
”PENERIMAAN CPNS 2025
FORMASI :
UNTUK SMA SMK D3 S1 D4 S2
Posisi:
Dibuka Penerimaan dan Pendaftaran CPNS Tahun 2025Proses Seleksi Pengadaan CPNS Tidak Dipungut Biaya
pendaftarancpns2025[dot]ylijili[dot]com”
Tangkap layar unggahan dengan tautan yang diklaim sebagai akses untuk pendaftaran CPNS 2025. (Istimewa/Facebook)
Tautan yang diklaim sebagai akses untuk mendaftar CPNS 2025 adalah hoaks. Selengkapnya, simak hasil penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com di halaman berikut.
Penelusuran…
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian mencoba menelusuri link yang diklaim sebagai akses untuk mendaftar CPNS 2025 dengan mengekliknya.
Hasilnya, link tersebut tidak mengarah ke situs Sistem Seleksi Calon ASN atau SSCASN. Pengunjung tautan itu akan diminta memasukkan nama lengkap dan nomor akun Telegram aktif.
Saat diperiksa melalui urlvoid.com yang merupakan tool untuk mendeteksi web berbahaya. Hasilnya diketahui pendaftarancpns2025[dot]ylijili[dot]com yang disematkan baru didaftarkan pada 2 Mei 2025 lalu.
Kemungkinan besar, tautan itu merupakan modus phishing. Awas, jangan sampai memasukkan informasi pribadi apa pun ke situs tersebut.
Melansir dari Kompas.com, BKN dan Kemenpan-RB belum mengumumkan penerimaan CPNS 2025. Penyelenggaraannya masih menunggu keputusan dari Kemenpan-RB.
”Sebagai informasi, ada mekanisme khusus yang harus dilalui sebelum proses seleksi CASN dimulai,” kata Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN, Vino Dita Tama seperti diberitakan pada, 5 Mei 2025.
Sementara itu, Kepala Biro Data, Komunikasi, dan Informasi Publik Kemenpan-RB Mohammad Averrouce belum bisa memberikan informasi pasti terkait penerimaan CPNS 2025.
Saat ini, pemerintah masih fokus menuntaskan proses seleksi CASN 2024 serta penataan tenaga non-ASN melalui mekanisme PPPK.
Kesimpulan…
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Murianews.com, tautan yang diklaim sebagai akses untuk mendaftar CPNS 2025 merupakan konten disinformasi dengan jenis fabricated content atau konten palsu.
Tautan yang diklaim sebagai akses untuk mendaftar CPNS 2025 kemungkinan besar adalah modus phisihing. Sementara BKN dan Kemenpan-RB sampai saat ini belum mengumumkan jadwal penerimaan CPNS 2025.
(GFD--27095) CEK FAKTA: Roy Suryo Ditahan di Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi
Sumber:Berita
Suara.com - Beredar narasi yang menyebut jika pakar telematika Roy Suryo ditahan setelah sidang pembuktian kasus ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Dalam unggahan video di YouTube tersebut menampilkan Roy Suryo mengenakan rompi tahanan berwarna merah.
Adapun narasi video tersebut sebagai berikut:
"Berita hari ini akhirnya roy suryo ditahan setelah sidang pembuktian kasus ijazah palsu pak Jokowi
Ternyata ada unsur dendam !! roy suryo dan komplotannya. Makanya jangan melawan orang diam dan sabar !!!"
Lantas benarkah foto Roy Suryo ditahan karena tuduhan ijazah palsu Jokowi?
Dalam unggahan video di YouTube tersebut menampilkan Roy Suryo mengenakan rompi tahanan berwarna merah.
Adapun narasi video tersebut sebagai berikut:
"Berita hari ini akhirnya roy suryo ditahan setelah sidang pembuktian kasus ijazah palsu pak Jokowi
Ternyata ada unsur dendam !! roy suryo dan komplotannya. Makanya jangan melawan orang diam dan sabar !!!"
Lantas benarkah foto Roy Suryo ditahan karena tuduhan ijazah palsu Jokowi?
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran Antara menggunakan Google Reverse Image foto tersebut serupa dengan laman Kompas berjudul Akhir Kasus Meme Stupa Mirip Jokowi, Roy Suryo Divonis 9 Bulan Penjara.
Dalam berita itu, Roy Suryo dijatuhi hukuman sembilan bulan penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Rabu, 28 Desember 2022.
Roy Suryo dinyatakan bersalah karena dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang bertujuan menimbulkan kebencian atau permusuhan terhadap individu maupun kelompok masyarakat tertentu berdasarkan suku, ras, agama, dan antargolongan (SARA).
Dengan demikian, foto yang beredar merupakan foto dari tahun 2022 dan bukan foto saat ini, serta tidak terkait dengan dugaan kasus ijazah palsu Presiden Jokowi.
Dalam perkembangan kasus tudingan ijazah palsu yang dilaporkan oleh Jokowi, Roy Suryo memenuhi undangan klarifikasi di Polda Metro Jaya.
Mantan Menpora itu menyampaikan bahwa dirinya telah menjalani pemeriksaan dengan menjawab 24 pertanyaan dari penyidik Polda Metro Jaya pada Kamis (15/5/2025).
Dengan demikian, foto Roy Suryo ditahan karena tuduhan ijazah palsu Jokowi merupakan informasi hoaks.
Bareskrim nyatakan ijazah Jokowi asli
Dalam berita itu, Roy Suryo dijatuhi hukuman sembilan bulan penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Rabu, 28 Desember 2022.
Roy Suryo dinyatakan bersalah karena dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang bertujuan menimbulkan kebencian atau permusuhan terhadap individu maupun kelompok masyarakat tertentu berdasarkan suku, ras, agama, dan antargolongan (SARA).
Dengan demikian, foto yang beredar merupakan foto dari tahun 2022 dan bukan foto saat ini, serta tidak terkait dengan dugaan kasus ijazah palsu Presiden Jokowi.
Dalam perkembangan kasus tudingan ijazah palsu yang dilaporkan oleh Jokowi, Roy Suryo memenuhi undangan klarifikasi di Polda Metro Jaya.
Mantan Menpora itu menyampaikan bahwa dirinya telah menjalani pemeriksaan dengan menjawab 24 pertanyaan dari penyidik Polda Metro Jaya pada Kamis (15/5/2025).
Dengan demikian, foto Roy Suryo ditahan karena tuduhan ijazah palsu Jokowi merupakan informasi hoaks.
Bareskrim nyatakan ijazah Jokowi asli
(GFD-2025-27094) [SALAH] Pawai People Power
Sumber: X/TwitterTanggal publish: 22/05/2025
Berita
Pada Kamis (8/5/2025) beredar unggahan di X (arsip cadangan) oleh akun @mardigu024 yang membagikan sebuah video yang berisi narasi:
"KETIKA GETIH SUNDA BERSATU TUNGGU YG AKAN TERJADI ?”
disertai narasi:
"Jangan remehkan people power"
di unggahannya.
Per tangkapan layar dibuat pada Senin (19/5/2025) unggahan tersebut telah dilihat 314.9 ribu kali, mendapatkan 254 jawaban, dibagikan ulang 608 kali, dan disukai oleh 2.1 ribu pengguna X lainnya.
"KETIKA GETIH SUNDA BERSATU TUNGGU YG AKAN TERJADI ?”
disertai narasi:
"Jangan remehkan people power"
di unggahannya.
Per tangkapan layar dibuat pada Senin (19/5/2025) unggahan tersebut telah dilihat 314.9 ribu kali, mendapatkan 254 jawaban, dibagikan ulang 608 kali, dan disukai oleh 2.1 ribu pengguna X lainnya.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim berdasarkan laporan melalui mention oleh pengikut (follower) akun MAFINDO yang menyebutkan di laporan bahwa video yang dibagikan sebenarnya adalah acara Seba Baduy 2025.
Berdasarkan petunjuk dari laporan tersebut, menggunakan Google Videos dengan kata kunci (keyword) “seba baduy 2025” ditemukan unggahan-unggahan di berbagai platform media sosial. Pencarian juga dilakukan di platform media sosial TikTok menggunakan kata kunci yang sama, hasilnya terdapat unggahan oleh 2 akun dengan waktu unggahan yang mendahului unggahan oleh @mardigu24 di X yaitu akun @visitbanten.id dan akun @tonikmartin.
Selain itu, menggunakan fitur pencarian di YouTube dengan kata kunci yang sama menghasilkan beberapa unggahan yang berkaitan, salah satunya oleh akun Lebak Unique Official yang meskipun direkam dari sudut yang berbeda tetapi mengkoroborasi mendukung sumber di atas.
Berdasarkan petunjuk dari laporan tersebut, menggunakan Google Videos dengan kata kunci (keyword) “seba baduy 2025” ditemukan unggahan-unggahan di berbagai platform media sosial. Pencarian juga dilakukan di platform media sosial TikTok menggunakan kata kunci yang sama, hasilnya terdapat unggahan oleh 2 akun dengan waktu unggahan yang mendahului unggahan oleh @mardigu24 di X yaitu akun @visitbanten.id dan akun @tonikmartin.
Selain itu, menggunakan fitur pencarian di YouTube dengan kata kunci yang sama menghasilkan beberapa unggahan yang berkaitan, salah satunya oleh akun Lebak Unique Official yang meskipun direkam dari sudut yang berbeda tetapi mengkoroborasi mendukung sumber di atas.
Kesimpulan
Unggahan tersebut masuk ke kategori konten yang menyesatkan (misleading content), faktanya video yang dibagikan adalah kedatangan rombongan Baduy di acara Seba Baduy 2025.
Rujukan
- https://www.google.com/search?&q=seba+baduy+2025&udm=7 /
- https://ghostarchive.org/archive/MwOjs (arsip cadangan).
- https://www.tiktok.com/search?q=seba%20baduy%202025 /
- https://archive.ph/Ip97M (arsip cadangan).
- https://www.tiktok.com/@tonikmartin/video/7500124922849676550 /
- https://archive.ph/nerms (arsip cadangan).
- https://www.youtube.com/results?search_query=seba+baduy+2025 /
- https://web.archive.org/web/20250519144226/
- https://www.youtube.com/results?search_query=seba+baduy+2025 (arsip cadangan).
- https://youtu.be/AfIYyyOrsxM?t=1279 /
- https://archive.ph/yBnre (arsip cadangan).
- https://x.com/Banyulangit__1/status/1920740957781114897 /
- https://archive.ph/fGDTg (arsip cadangan).
- https://x.com/mardigu024/status/1920327186109571437, unggahan oleh akun X @mardigu024.
- https://archive.ph/buLUy, arsip cadangan unggahan oleh akun tersebut.
(GFD-2025-27093) [HOAKS] BPJS Ketenagakerjaan Salurkan Bantuan Rp 1,75 Juta
Sumber:Tanggal publish: 21/05/2025
Berita
KOMPAS.com - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan disebut menyalurkan bantuan sosial Rp 1,75 juta untuk seluruh pekerja di Indonesia.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut hoaks.
Informasi yang mengeklaim BPJS Ketenagakerjaam menyalurkan bansos Rp 1,75 juta dibagikan oleh akun Facebook ini pada Selasa (20/5/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
BPJS Ketenagakerjaan memberikan program Jaminan Tenaga Kerja dan perlindungan sosial kepada seluruh pekerja di Indonesia sebesar 1.750.000
Cek sekarang
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut hoaks.
Informasi yang mengeklaim BPJS Ketenagakerjaam menyalurkan bansos Rp 1,75 juta dibagikan oleh akun Facebook ini pada Selasa (20/5/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
BPJS Ketenagakerjaan memberikan program Jaminan Tenaga Kerja dan perlindungan sosial kepada seluruh pekerja di Indonesia sebesar 1.750.000
Cek sekarang
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menghubungi BPJS Ketenagakerjaan untuk mengonfirmasi kebenaran informasi bantuan tersebut.
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Oni Marbun memastikan informasi tersebut tidak benar atau hoaks.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan," kata Oni saat dihubungi Kompas.com, Rabu (21/5/2025).
Oni mengimbau, informasi resmi terkait BPJS Ketenagakerjaan dapat diakses melalui website www.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Sementara itu, tautan yang diklaim untuk akses bantuan Rp 1,75 juta dari BPJS Ketenagakerjaan justru mengarah ke situs tidak resmi.
Tautan itu mengarah ke sebuah situs yang meminta pengunjung memasukkan nama lengkap, jenis kelamin, alamat, dan nomor akun Telegram.
Tautan tersebut kemungkinan besar adalah modus phishing atau pencurian data. Awas, jangan sampai memasukkan data pribadi apa pun.
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Oni Marbun memastikan informasi tersebut tidak benar atau hoaks.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan," kata Oni saat dihubungi Kompas.com, Rabu (21/5/2025).
Oni mengimbau, informasi resmi terkait BPJS Ketenagakerjaan dapat diakses melalui website www.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Sementara itu, tautan yang diklaim untuk akses bantuan Rp 1,75 juta dari BPJS Ketenagakerjaan justru mengarah ke situs tidak resmi.
Tautan itu mengarah ke sebuah situs yang meminta pengunjung memasukkan nama lengkap, jenis kelamin, alamat, dan nomor akun Telegram.
Tautan tersebut kemungkinan besar adalah modus phishing atau pencurian data. Awas, jangan sampai memasukkan data pribadi apa pun.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang mengeklaim BPJS Ketenagakerjaam menyalurkan bansos Rp 1,75 juta adalah hoaks.
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Oni Marbun memastikan, informasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Oni Marbun memastikan, informasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Rujukan
Halaman: 256/6389