• (GFD-2025-28611) [SALAH] Ustaz Yusuf Mansyur Meninggal Dunia pada 24 Agustus 2025

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 25/08/2025

    Berita

    Akun Facebook “Kiswantoro Informasi” pada Minggu (24/8/2025) mengunggah tautan [arsip] yang menampilkan kumpulan foto Ustaz Yusuf Mansyur disertai narasi:

    “Innalillahi.. Sampaikan Kabar Duka, Ust. Yu5uf Man5ur: Telah Berpulang Ke Rahmatullah Gurunda Mulia Huzaemah Tahido Yanggo”

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan penelusuran dengan mengunjungi akun Instagram terverifikasi milik Ustaz Yusuf Mansyur (@yusufmansurnew).

    Akun tersebut masih mengunggah stories pada Senin (25/8/2025). Sebelumnya, akun Ustaz Yusuf Mansyur juga masih mengunggah video reels kegiatannya pada Minggu (24/8/2025).

    Selain itu, tidak ditemukan pemberitaan dari media kredibel mana pun yang menyebutkan Ustaz Yusuf Mansyur meninggal dunia pada Minggu (24/8/2025).

    Kesimpulan

    Unggahan foto berisi klaim “Ustaz Yusuf Mansyur meninggal dunia pada 24 Agustus 2025” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-28610) Tidak Benar Foto Noel Dirawat di Rumah Sakit Usai Terjaring OTT

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/08/2025

    Berita

    tirto.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker) RI, Immanuel Ebenezer. Noel, sapaan akrabnya, terjerat OTT KPK terkait kasus pemerasan dalam proses pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

    ADVERTISEMENT

    Di tengah ramainya pemberitaan dan perbincangan publik mengenai penangkapan tersebut, sebuah unggahan tersebar di media sosial menampilkan foto yang diklaim menunjukkan Noel tengah dirawat di rumah sakit. Dalam foto itu, terlihat seorang pria yang diduga Noel terbaring di ranjang rumah sakit dengan beberapa alat medis terpasang di bagian dadanya.

    let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

    Narasi itu diunggah oleh akun Facebook bernama “Putri Pratiwi Agustin”(arsip) Jumat (22/8/2025). Unggahan tersebut menulis bahwa Noel masuk rumah sakit pada Kamis (21/8/2025) setelah terjaring OTT KPK. Kondisinya dilaporkan menurun, diduga karena kadar gula darah yang melonjak drastis, dan mendapatkan penanganan medis intensif di ruang perawatan.
    #inline3 img{margin: 20px auto;max-width:300px !important;}

    let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

    #gpt-inline3-passback{text-align:center;}

    “Setelah terjaring OTT oleh KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Beredar di medsos foto wamenaker di rawat. Berdasarkan berita terbaru, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Noel Ebenezer masuk rumah sakit pada Kamis (21/8/2025) setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK. Kondisinya dilaporkan menurun, diduga karena kadar gula darah yang melonjak drastis, dan ia mendapatkan penanganan medis intensif di ruang perawatan. #viral,” bunyi keterangan takarir unggahan tersebut.
    #inline4 img{max-width:300px !important;margin:20px auto;}

    let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

    #gpt-inline4-passback{text-align:center;}

    PERIKSA FAKTA Tidak Benar Foto Noel Dirawat di RS Usai Terjaring OTT KPK.

    Sepanjang Kamis (21/8/2025) hingga Senin (25/8/2025), atau selama tiga hari tersebar di Facebook, unggahan tersebut telah memperoleh 36 reaksi, 32 komentar dan tiga kali dibagikan. Lantas, bagaimana kebenaran klaim tersebut? Benarkah Noel masuk RS usai kena OTT KPK?

    ADVERTISEMENT

    Hasil Cek Fakta

    Tirto melakukan penelusuran terhadap foto yang beredar menggunakan fitur reverse image search dari Google Images. Hasilnya menunjukkan bahwa foto serupa memang beredar luas di media sosial dan beberapa pemberitaan, namun tidak ditemukan informasi valid mengenai konteks atau asal-usul asli foto tersebut.

    Lebih lanjut, kami juga menelusuri informasi terkait dengan menggunakan sejumlah kata kunci yang relevan. Hasilnya, ditemukan klarifikasi resmi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengenai isu ini.

    Melansir pemberitaan Detik, Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menegaskan bahwa kondisi Immanuel Ebenezer dalam keadaan sehat setelah diamankan dalam OTT pada Rabu (20/8/2025). Ia juga membantah bahwa lokasi dalam foto yang beredar adalah di lingkungan KPK.

    "Foto tersebut kami pastikan bukan di KPK. Kondisi yang bersangkutan saat ini dinyatakan sehat," kata juru bicara KPK, Budi Prasetyo, seperti yang dilansir dari Detik, Jumat (22/8/2025).

    Selain klarifikasi dari pihak KPK, bukti visual juga memperkuat bahwa klaim yang beredar di media sosial tidak sesuai fakta. Video yang direkam oleh reporter Tirto memperlihatkan Noel hadir dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, pada Jumat (22/8/2025).

    Dalam video tersebut, Noel tampak keluar bersama para tersangka lain dengan mengenakan rompi oranye khas tahanan KPK. Mantan Ketua Relawan Jokowi Mania tersebut bahkan sempat tersenyum dan mengacungkan jempol ke arah jurnalis. Momen ini jelas membantah klaim bahwa Noel sedang dirawat di rumah sakit akibat sakit usai terjaring OTT KPK.

    Sesaat sebelum naik ke mobil tahanan, Noel juga sempat menyampaikan bahwa dirinya berharap mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto.

    "Semoga saya mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo," kata Noel sebelum naik ke mobil tahanan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (22/8/2025).

    Dalam kesempatan yang sama, Noel juga menyampaikan permohonan maafnya kepada Prabowo dan kepada keluarganya. Noel berkilah tidak terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK. Dia berdalih kasus yang menjeratnya ini bukanlah pemerasan.

    "Pertama, saya meminta maaf kepada Presiden Pak Prabowo. Kedua, kasus saya bukan kasus pemerasan, agar narasi di luar tidak menjadi narasi yang kotor dan memberatkan saya," ucap Noel dalam kesempatan itu.

    Hingga artikel ini ditulis pada Senin (25/8/2025), belum ada bukti atau konfirmasi bahwa Noel sakit dan harus dirawat di rumah sakit setelah ditangkap.

    Kesimpulan

    Hasil penelusuran fakta menunjukkan bahwa klaim yang menyebut bahwa Wamenaker Immanuel Ebenezer sakit dan dirawat di rumah sakit usai terjaring OTT KPK bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

    Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, menegaskan bahwa kondisi Immanuel Ebenezer dalam keadaan sehat setelah diamankan dalam OTT pada Rabu (20/8/2025). Selain itu, Noel juga nampak sehat hadir dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, pada Jumat (22/8/2025).

    ==

    Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

    Rujukan

  • (GFD-2025-28609) [HOAKS] Penjaga Mercusuar La Jument Perancis Digaji Rp 18 Miliar

    Sumber:
    Tanggal publish: 25/08/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Mercusuar La Jument yang terletak di lepas pantai Brittany, Perancis menjadi perbincangan di dunia maya karena informasi menarik terkait penjaganya.

    Di media sosial, tersiar narasi bahwa penjaga mercusuar tersebut digaji 12 juta dollar atau Rp 18 miliar. Situasi laut dan ombak yang mencekam membuat orang-orang enggan mengambil pekerjaan tersebut.

    Namun setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com narasi itu tidak benar atau merupakan hoaks.

    Informasi mengenai penjaga mercusuar La Jument digaji Rp 18 miliar per tahun disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

    Pengguna media sosial menyertakan gambar sebuah mercusuar, disertai teks berikut:

    Pekerjaan ini Di Bayar $ 1,2 Juta Per Tahun Tapi Malah Tidak Ada Yang Berminat

    Sementara, berikut penggalan narasi yang ditulis salah satu akun pada 30 Mei 2025:

    Mercusuar La Jument di lepas pantai Brittany, Prancis pernah menawarkan gaji fantastis Rp18 miliar/tahun untuk penjaganya.

    Namun, pekerjaan ini nyaris tak ada peminat karena lokasinya yang mengerikan.

    Terletak di tengah Samudra Atlantik yang ganas, mercusuar ini terus diterjang ombak setinggi gedung dan badai dahsyat.

    Penjaga harus hidup dalam isolasi total - tanpa tetangga, toko, atau sinyal ponsel, hanya dikelilingi kesunyian dan deru ombak.

    Foto ikonik Jean Guichard (1989) menunjukkan ombak raksasa nyaris menelan mercusuar saat masih ada penjaga di dalamnya.

    Pada 1991, mercusuar akhirnya diotomatisasi karena dianggap terlalu berbahaya untuk manusia.

    Hasil Cek Fakta

    Mercusuar La Jument menjadi sorotan setelah jepretan fotografer asal Perancis, Jean Guichard yang diikutkan dalam World Press Photo.

    Pada 1 Februari 1990, ia memotret secara dramatis penjaga mercusuar tampak berdiri di pintu menara, di tengah ombak yang menerjang bangunan tersebut.

    Kementerian Transisi Ekologi Perancis meluruskan informasi keliru mengenai penjaga mercusuar di La Jument.

    Berdasarkan informasi di situs web kementrian tersebut, menara suar tersebut kini dioperasikan secara otomatis dan tidak lagi membutuhkan penjaga.

    Mercusuar La Jument tercatat di situs Direktorat Antarwilayah Wilayah Barat Laut Atlantik Utara (DIRM NAMO).

    Kendati demikian, tidak ada lowongan kerja sebagai penjaga mercusuar dengan gaji 12 juta dollar atau Rp 18 miliar setahun di situs web DIRM NAMO.

    Kesimpulan

    Narasi mengenai penjaga mercusuar La Jument digaji Rp 18 miliar per tahun merupakan hoaks.

    Menara suar tersebut kini dioperasikan secara otomatis dan tidak lagi membutuhkan penjaga.

    Selain itu, tidak ada tawaran pekerjaan di DIRM NAMO sebagai penjaga mercusuar.

    Rujukan

  • (GFD-2025-28608) [HOAKS] BP2MI Beri Bantuan Rp 150 Juta untuk TKI di Timur Tengah, Taiwan, Hongkong, Malaysia

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/08/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial mengeklaim Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menjanjikan bantuan Rp 150 juta kepada tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri.

    Secara khusus, narasi dalam unggahan menyebut dana bantuan diberikan untuk TKI diTimur Tengah, Taiwan, Hongkong dan Malaysia.

    Namun, setelah ditelusuri unggahan tersebut tidak benar atau hoaks.

    Video yang mengeklaim BP2MI menjanjikan bantuan Rp 150 juta kepada TKI di Timur Tengah, Taiwan, Hongkong dan Malaysia salah satunya dibagikan akun Facebook ini.

    Video itu menampilkan mantan Kepala BP2MI, Benny Rhamdani sedang melakukan panggilan video dengan seorang TKI.

    Benny kemudian meminta TKI tersebut untuk mengirim nama lengkap dan alamat tinggal.

    Dalam video, terdapat surat dengan logo BP2MI dan Kementerian Sosial yang berisi pengumuman terkait bantuan Rpp 150 juta kepada TKI di Timur Tengah Taiwan, Hongkong, dan Malaysia.

    Bagi yang tertarik mendapat bantuan diminta menghubungi nomor WhatsApp yang tertera di unggahan.

    Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang menampilkan Benny Rhamdani identik dengan unggahan di kanal YouTube Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia pada 2021.

    Video itu menampilkan momen ketika Benny yang saat itu menjabat Kepala BP2MI melakukan panggilan video dengan seorang TKI bernama Sri Nawa yang bekerja di Dubai.

    Dalam video aslinya, Benny berbincang terkait pemulangan Sri Nawa ke Indonesia usai mengalami kekerasan saat bekerja di Dubai.

    Benny tidak menjanjikan bantuan Rp 150 juta seperti dalam narasi unggahan yang beredar.

    Adapun, saat ini BP2MI telah berubah nama menjadi Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

    Setelah dicek, di laman dan media sosial resminya tidak ditemukan informasi valid BP2MI menjanjikan bantuan Rp 150 juta kepada TKI di Timur Tengah, Taiwan, Hongkong, dan Malaysia

    Hasil Cek Fakta

    Kesimpulan

    Video yang mengeklaim BP2MI menjanjikan bantuan Rp 150 juta kepada TKI di Timur Tengah, Taiwan, Hongkong dan Malaysia merupakan informasi tidak benar atau hoaks.

    Adapun video aslinya adalah momen ketika mantan Kepala BP2MI, Benny Rhamdani melakukan panggilan video dengan seorang TKI yang berada di Dubai.

    Dalam video, Benny membahas terkait pemulangan TKI tersebut ke Indonesia usai mengalami kekerasan. 

    Rujukan