(GFD-2024-19145) Keliru, Video Berisi Klaim Tentara Cina Masuk Manado
Sumber:Tanggal publish: 17/04/2024
Berita
Beredar video di salah satu akun Facebook [ arsip ] yang menampilkan sejumlah tentara Cina berseragam dan bersenjata lengkap yang turun dari pesawat. Unggahan itu beredar dengan klaim bahwa tentara Cina dengan seragam militer mendarat di Bandara Sam Ratulangi, Manado.
Tentara China sudah terang2an memakai seragam militer mendarat di Bandara Sam Ratulangi - Manado. Apa maksudnya ini? Mohon diviralkan dan ayo rapatkan barisan bersatulah Indonesiaku.
Hingga artikel ini diturunkan, konten tersebut sudah disukai 8,2 ribuan pengguna Facebook, 5,3 ribuan komentar, 8,7 ribuan kali dibagikan.dan 1,7 juta kali tayang. Namun, benarkah tentara Cina masuk Manado?
Hasil Cek Fakta
Verifikasi Tempo menunjukkan, video tersebut bukan tentara Cina yang masuk ke Manado seperti yang diklaim pembuat konten. Konteks sebenarnya, pasukan militer tersebut adalah personel Brimob yang tiba setelah bertugas di Satgas Damai Cartenz, Papua.
Video ini pernah beredar pada Januari 2023, namun sudah dibantah oleh Kepolisian Republik Indonesia dan manajemen Lion, seperti yang dilaporkan Kompas.com berjudul ‘ Viral, Video Sebut Tentara China Masuk Indonesia, Ini Penjelasan Lion Air dan Polisi,” pada 4 Februari 2023.
Dalam berita itu dijelaskan Corporate Communication Strategic PT Lion Air Danang Mandala Prihantoro menuturkan, penerbangan tersebut bukan membawa penumpang seperti yang dibicarakan dan ditanyakan pada video.
"Penerbangan dimaksud adalah rute domestik yang terjadi pada 28 dan 31 Desember 2022," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat, 3 Februari 2023.
Divisi Humas Polri melalui unggahan di akun media sosialnya seperti Instagram dan X, memastikan video bernarasi tentara Cina masuk Indonesia adalah tidak benar alias hoaks.
"Divisi Humas Polri memastikan video tersebut adalah tidak benar atau hoaks. Faktanya, video tersebut adalah pasukan Brimob yang tiba setelah bertugas di Satgas Damai Cartenz, Papua," tulis akun @divisihumaspolri.
Tentang Satgas Damai Cartenz
Tim ini dibentuk untuk Operasi Damai Cartenz 2022. Operasi Damai Cartenz awalnya bernama Satgas Nemangkawi. Nama itu mulai berubah per 17 Januari 2022. Operasi Damai Cartenz mengedepankan tiga fungsi, yakni fungsi intelijen, fungsi pembinaan masyarakat (binmas), dan fungsi humas.
Operasi Damai Cartenz turut melibatkan 1.925 personel yang terdiri dari 1.824 anggota Polri dan 101 anggota TNI. Adapun masa tugas satuan Operasi Damai Cartenz sebenarnya berakhir pada 31 Desember 2022. Namun, operasi itu diperpanjang hingga enam bulan per 1 Januari 2023.
"(Diperpanjang) 6 bulan. Mulai 1 Januari 2023," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, 30 Desember 2022 dikutip dari artikel Kompas.com berjudul “ Mengenal Operasi Damai Cartenz, Aparat Gabungan TNI-Polri yang Terlibat dalam Pencarian Pilot Susi Air ”.
Operasi tersebut kembali diperpanjang hingga 31 Desember 2024. Dalam arsip Tempo dijelaskan, Polri memperpanjang operasi Satgas Damai Cartenz untuk menjaga stabilitas keamanan Papua.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan fakta, video berisi klaim tentara Cina masuk Manado, adalah keliru.
Pasalnya, video tersebut merupakan momen saat pasukan Brimob yang tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado setelah bertugas di Satgas Damai Cartenz, Papua.
Kemudian, manajemen maskapai penerbangan Lion juga membantah klaim itu dengan menegaskan bahwa penerbangan dimaksud adalah rute domestik yang terjadi pada 28 dan 31 Desember 2022, bukan membawa penumpang dari Cina.
Rujukan
- https://web.facebook.com/reel/1126398891789278
- https://web.archive.org/web/20240409095952/
- https://www.facebook.com/reel/1126398891789278?_rdc=1&_rdr
- https://www.kompas.com/tren/read/2023/02/04/123500565/viral-video-sebut-tentara-china-masuk-indonesia-ini-penjelasan-lion-air-dan#google_vignette
- https://www.instagram.com/p/CoNVKg3J95u/?utm_source=ig_web_copy_link
- https://twitter.com/DivHumas_Polri/status/1621555432774053891
- https://nasional.kompas.com/read/2023/02/17/17060781/mengenal-operasi-damai-cartenz-aparat-gabungan-tni-polri-yang-terlibat-dalam
- https://nasional.tempo.co/read/1819397/operasi-satgas-damai-cartenz-diperpanjang-hingga-akhir-2024-wilayah-operasi-diperluas
- https://wa.me/6281315777057 mailto:cekfakta@tempo.co.id
(GFD-2024-19144) [SALAH] Truk Iran melintasi perbatasan ke Suriah
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 17/04/2024
Berita
Truk Iran melintasi perbatasan dari Irak ke Suriah membawa berbagai jenis senjata.
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter Eddie Fisher mengunggah sebuah foto pada tanggal 4 April 2024 mengenai truk Iran yang sedang melintasi perbatasan dari Irak ke Suriah dengan membawa berbagai jenis senjata.
Setelah dilakukan penelusuran, foto asli yang tersebut diterbitkan oleh European Pressphoto Agency yang menampilkan jalan, lanskap, orang, dan rambu yang sama di bagian depan kendaraan. Fotografer Abedin Taher Kenareh mengambil gambar tersebut pada 18 April 2019, menurut situs agensi tersebut. Foto tersebut dibagikan di samping tulisan "Perayaan Hari Tentara Nasional di Teheran."
Dalam postingan nya disebutkan bahwa truk-truk tentara Iran sedang membawa rudal mengambil bagian dalam perayaan Hari Tentara di ibu kota Teheran, menyerukan negara-negara di Timur Tengah untuk bersatu melawan Amerika Serikat. Sehingga, foto dalam unggahan akun twitter Eddie Fisher bukan foto truk Iran akan melintasi perbatasan ke Suriah, melainkan foto sebuah parade dalam perayaan Hari Tentara di Teheran pada tahun 2019.
Setelah dilakukan penelusuran, foto asli yang tersebut diterbitkan oleh European Pressphoto Agency yang menampilkan jalan, lanskap, orang, dan rambu yang sama di bagian depan kendaraan. Fotografer Abedin Taher Kenareh mengambil gambar tersebut pada 18 April 2019, menurut situs agensi tersebut. Foto tersebut dibagikan di samping tulisan "Perayaan Hari Tentara Nasional di Teheran."
Dalam postingan nya disebutkan bahwa truk-truk tentara Iran sedang membawa rudal mengambil bagian dalam perayaan Hari Tentara di ibu kota Teheran, menyerukan negara-negara di Timur Tengah untuk bersatu melawan Amerika Serikat. Sehingga, foto dalam unggahan akun twitter Eddie Fisher bukan foto truk Iran akan melintasi perbatasan ke Suriah, melainkan foto sebuah parade dalam perayaan Hari Tentara di Teheran pada tahun 2019.
Kesimpulan
Faktanya, foto tersebut berasal dari tahun 2019 dan menggambarkan kendaraan yang berpartisipasi dalam perayaan Hari Tentara tahunan Iran di Teheran.
Rujukan
(GFD-2024-19143) [SALAH] Kondisi Bandara Israel Setelah Adanya Serangan Dari Iran
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 17/04/2024
Berita
Wkwkwkwk....berita terbaik di lebaran ini
happy deh
Jadi tau kan..mana penduduk asli Palestina yg aslinya tetap stay..yg palsu kabur
Perang Dunia III World War 3 Tel Aviv F 211 Y
happy deh
Jadi tau kan..mana penduduk asli Palestina yg aslinya tetap stay..yg palsu kabur
Perang Dunia III World War 3 Tel Aviv F 211 Y
Hasil Cek Fakta
Akun twitter @BeeN4ya membagikan sebuah postingan yang melampirkan video mengenai keadaan bandara Israel yang ramai saat menuruni eskalator, postingan tersebut diunggah pada tanggal 14 April 2024.
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, video yang ada dalam unggahan tersebut identik dengan video yang diunggah pada laman Youtube dan diunggah oleh akun Tempodotco dengan judul “MENGERIKAN!!! Eskalator Tiba-Tiba Rusak di Roma, Suporter Jadi Korban” yang diunggah pada 25 Oktober 2018 silam.
Dilansir dalam salah satu artikel kumparan.com insiden tersebut berlangsung pada 23 Oktober 2018, di stasiun kereta bawah tanah Repubblica yang berada di Kota Roma pada pukul 17.30 waktu setempat. Insiden itu terjadi karena rusaknya eskalator stasiun Repubblica secara tiba - tiba, anak tangga eskalator tersebut tiba-tiba bergerak sangat cepat ke bawah dan membuat orang-orang yang berada di atasnya berjatuhan. Akibatnya, lebih dari 20 orang, mayoritas merupakan para suporter klub sepak bola CSKA Moskwa terluka. Kejadian ini terjadi sekitar satu jam sebelum kick-off pertandingan Liga Champion antara AS Roma melawan CSKA Moskow.
Sehingga, video yang telah diunggah oleh akun twitter @BeeN4ya bukan merupakan video situasi bandara Israel akibat serangan dari Iran, melainkan video rusaknya eskalator pada stasiun Repubblica tahun 2018 silam.
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, video yang ada dalam unggahan tersebut identik dengan video yang diunggah pada laman Youtube dan diunggah oleh akun Tempodotco dengan judul “MENGERIKAN!!! Eskalator Tiba-Tiba Rusak di Roma, Suporter Jadi Korban” yang diunggah pada 25 Oktober 2018 silam.
Dilansir dalam salah satu artikel kumparan.com insiden tersebut berlangsung pada 23 Oktober 2018, di stasiun kereta bawah tanah Repubblica yang berada di Kota Roma pada pukul 17.30 waktu setempat. Insiden itu terjadi karena rusaknya eskalator stasiun Repubblica secara tiba - tiba, anak tangga eskalator tersebut tiba-tiba bergerak sangat cepat ke bawah dan membuat orang-orang yang berada di atasnya berjatuhan. Akibatnya, lebih dari 20 orang, mayoritas merupakan para suporter klub sepak bola CSKA Moskwa terluka. Kejadian ini terjadi sekitar satu jam sebelum kick-off pertandingan Liga Champion antara AS Roma melawan CSKA Moskow.
Sehingga, video yang telah diunggah oleh akun twitter @BeeN4ya bukan merupakan video situasi bandara Israel akibat serangan dari Iran, melainkan video rusaknya eskalator pada stasiun Repubblica tahun 2018 silam.
Kesimpulan
Faktanya, video tersebut bukan merupakan video situasi bandara Israel akibat serangan dari Iran, melainkan video rusaknya eskalator pada stasiun Repubblica tahun 2018 silam.
Rujukan
(GFD-2024-19142) [SALAH] Pelabuhan Ratu Hancur, Gelombang Tinggi Sangat Ganas Melalap Puluhan Wisatawan
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 17/04/2024
Berita
Pelabuhan Ratu Hancur, Gelombang Tinggi Sangat Ganas Melalap Puluhan Wisatawan
Hasil Cek Fakta
Video yang diunggah oleh kanal Youtube @CCTVBENCANA pada 13 April 2024 menyatakan bahwa Pelabuhan Ratu hancur karena gelombang tinggi sehingga melalap puluhan wisatawan. Dalam video ini juga diperlihatkan cuplikan gelombang tinggi di beberapa pantai.
Setelah dilakukan penelusuran, ternyata video tersebut tidak sesuai dengan narasi yang dituliskan. Narator hanya menyampaikan bahwa Pelabuhan Ratu sedang gelombang tinggi. Tulisan ini mirip dengan artikel yang ada di laman http://detik.com pada 11 April 2024 dengan tajuk ” Waspada Gelombang Tinggi di Pelabuhan Ratu, Wisatawan Diminta Waspada”. Pada artikel ini dituliskan bahwa di pesisir Teluk Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi terpantau sedang gelombang tinggi. Ketinggian ombak mencapai 2 meter hingga pukul 11.00 WIB. Wisatawan yang datang ke lokasi wisata diharap mematuhi imbauan petugas demi keselamatan. Sementara itu, tidak ada informasi yang menyebutkan bahwa gelombang ini merenggut korban jiwa.
Dengan demikian, video yang menyatakan bahwa gelombang tinggi di Pelabuhan Ratu melalap wisatawan tidaklah benar.
Setelah dilakukan penelusuran, ternyata video tersebut tidak sesuai dengan narasi yang dituliskan. Narator hanya menyampaikan bahwa Pelabuhan Ratu sedang gelombang tinggi. Tulisan ini mirip dengan artikel yang ada di laman http://detik.com pada 11 April 2024 dengan tajuk ” Waspada Gelombang Tinggi di Pelabuhan Ratu, Wisatawan Diminta Waspada”. Pada artikel ini dituliskan bahwa di pesisir Teluk Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi terpantau sedang gelombang tinggi. Ketinggian ombak mencapai 2 meter hingga pukul 11.00 WIB. Wisatawan yang datang ke lokasi wisata diharap mematuhi imbauan petugas demi keselamatan. Sementara itu, tidak ada informasi yang menyebutkan bahwa gelombang ini merenggut korban jiwa.
Dengan demikian, video yang menyatakan bahwa gelombang tinggi di Pelabuhan Ratu melalap wisatawan tidaklah benar.
Kesimpulan
Faktanya, klaim tersebut tidak sesuai dengan video yang diunggah. Kalimat yang disampaikan narator pada video ini mirip dengan salah satu artikel di laman http://detik.com dan tidak ada informasi yang menyebutkan bahwa gelombang tinggi mengakibatkan korban jiwa.
Rujukan
Halaman: 2446/6610