• (GFD-2025-30634) [SALAH] Rektor UGM Dipilih Langsung Oleh Jokowi

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 09/12/2025

    Berita

    Beredar unggahan foto [arsip] dari akun Facebook “Indnesiaa Cemas” pada Selasa (2/12/2025) berisi narasi: 

    “Benarkah Jokowi orag terlicik di dunia ini ! Komisi ASN di bubarkannya ! Agar jokowi bisa pilih rektor UGM pilihannya ! 

    Jadi ceritanya gini ! Maslaah ijaazah ini kan ngga selesai selesai ! Nah Pada pemerintahan jokowi, Komisi ASN di bubarkan ! padahal komisi ASN adalah penjaga meritokrasi ! Dan yang paling ngotot untuk membubarkan itu ! Namanya luhut panjaitan ! Nah dia muncul dengan fikiran ! Tunjuk langsung rektor UGM ! Nah dari sinilah muncul kerusakan itu ! Hingga saat ini anjir ! Dari situ kalian tau kan sekarang ! Kenapa rektor UGM bela jokowi ini ! Karena dia di tunjuk oleh jokowi langsung ! Licik banget kan jokowi ini anjir ! Kenapa dia bubarkan komisi ASN ! Ayo kita ngomong sama sama ! "Agar dia bisa pilih rektor pilihannya !  Nah gue suka membongkar kebusukan pemerintah cuy ! Follow agar kalian berani bersuara juga 

    Hingga Selasa (9/12/2025) unggahan tersebut telah mendapatkan lebih dari 9.900 tanda suka, 3.000-an komentar, serta dibagikan ulang lebih dari 1.200 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “pemilihan rektor ugm” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke  laman ugm.ac.id “Proses Seleksi Bakal Calon Rektor dan Pemilihan Calon Rektor UGM Segera Dimulai”.

    Dari berita yang tayang Kamis (20/1/2022) itu, diketahui bahwa proses pemilihan rektor UGM melibatkan tahapan seleksi administrasi, penjaringan aspirasi publik, seleksi oleh Senat Akademik (pemaparan program dan penilaian), hingga pemilihan akhir oleh majelis wali amanat (MWA) melalui pemungutan suara.

    MWA adalah badan tertinggi di UGM yang menetapkan kebijakan umum, mengangkat rektor, dan mengawasi pengelolaan universitas. Keanggotaan MWA berjumlah 19 orang yang berasal dari unsur Menteri, Sri Sultan Hamengku Buwono, Rektor, tokoh masyarakat, alumni,dosen guru besar, dosen bukan guru besar, tenaga pendidikan, dan mahasiswa.

    Melansir cnnindonesia.com, pemilihan rektor UGM terakhir dilaksanakan pada Mei 2022, dan memutuskan Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., sebagai rektor terpilih untuk periode 2022-2027. Sepanjang penelusuran tidak ditemukan informasi valid yang membenarkan klaim “rektor UGM dipilih langsung oleh Jokowi”.

    Kesimpulan

    Faktanya, pemilihan rektor UGM dilakukan dengan mekanisme pemungutan suara rahasia oleh majelis wali amanat (MWA). Jadi, unggahan berisi klaim “rektor UGM dipilih langsung oleh Jokowi” merupakan konten palsu (fabricated content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-30633) [SALAH] Video “Jokowi Kunjungi Lokasi Bencana Sumatra Barat November 2025”

    Sumber: tiktok.com
    Tanggal publish: 09/12/2025

    Berita

    Beredar unggahan video [arsip] dari akun Tiktok “DUNiA TERKINI FYP” pada Jumat (28/11/2025) berisi narasi: 

    “Jokowi tiba di lokasi bencana Sumbar

    Pak Jokowi ketika tau ada bencana di satu daerah langsung turun ke lokasi bencana tanpa banyak bicara meninjau langsung lokasi terdampak dan menemui korban bencan”.

    Hingga Selasa (9/12/2025) unggahan tersebut telah ditonton sekitar 4,7 juta kali, mendapatkan sekitar 115.000 tanda suka, 10.900-an komentar, serta dibagikan ulang lebih dari 1.770 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnbackHoax) memasukkan kata kunci “jokowi kunjungi bencana Sumatera Barat November 2025” ke mesin pencarian Google. Tidak ditemukan informasi valid atau pemberitaan media kredibel yang membenarkan klaim.

    TurnBackHoax lalu memanfaatkan Google Lens untuk memeriksa video yang disertakan dalam unggahan. Hasil penelusuran mengarah ke video di kanal YouTube OfficialiNews “Temui Korban, Jokowi Kunjungi Lokasi Terdampak Banjir Bandang di Agam, Sumbar”. Video tersebut identik unggahan akun Tiktok “DUNiA TERKINI FYP”.

    Dari berita yang tayang Selasa (21/5/2024) itu, diketahui bahwa konteks asli video adalah momen Jokowi (saat sebagai presiden) mengunjungi lokasi bencana banjir bandang dan menemui korban di Pengungsian Batu Taba, Agam, Sumatra Barat pada Mei 2024.

    Untuk diketahui, dilansir dari kompas.com, banjir bandang dan tanah longsor melanda sejumlah wilayah Sumatra Barat pada Sabtu (11/5/2024) dan Minggu (12/5/2024). Bencana yang dipicu hujan lebat dan luapan aliran sungai itu menewaskan lebih dari 40 warga.

    Kesimpulan

    Konteks asli video adalah momen Jokowi mengunjungi korban banjir bandang di Agam, Sumatra Barat pada Mei 2024. Jadi, unggahan berisi klaim “Jokowi kunjungi lokasi bencana di Sumatra Barat pada November 2025” merupakan konten dengan konteks yang salah (false context).

    Rujukan

  • (GFD-2025-30632) Hoaks Video Sambutan Warga Aceh dan Padang ke Dedi Mulyadi

    Sumber:
    Tanggal publish: 09/12/2025

    Berita

    tirto.id - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, bertolak ke Sumatra pada awal Desember 2025 untuk menyalurkan bantuan kepada korban banjir yang melanda tiga provinsi di sana. Mengutip laporan Antara, pada Kamis (4/12/2025), Dedi tiba di Kota Padang, Sumatra Barat, dan meninjau sejumlah titik terdampak bencana, termasuk kawasan Gunung Nago, Kecamatan Kuranji.Selain menyerahkan bantuan langsung kepada warga, mantan Bupati Purwakarta itu juga disebut tengah menyiapkan rencana pembangunan satu kawasan permukiman khusus bagi masyarakat yang kehilangan tempat tinggal akibat bencana hidrometeorologi di Padang.Usai dari Padang, Dedi melanjutkan perjalanan menuju Kota Sibolga, Sumatera Utara, untuk menyalurkan bantuan serupa. Dia terbang menggunakan pesawat Susi Air menuju Sibolga–Tapanuli Tengah sambil membawa paket bantuan kemanusiaan bagi wilayah yang disebut mengalami kerusakan terparah.Di tengah rangkaian kunjungan tersebut, beredar sebuah video di media sosial yang mengklaim menunjukkan momen ketika Dedi Mulyadi disambut ribuan warga di Aceh dan Padang. Klaim ini antara lain dibagikan oleh akun Facebook “Ati Atteu”(arsip) pada Sabtu (6/12/2025) dan “Sumsel Fakta” pada Jumat (5/12/2025).

    ADVERTISEMENT

    Baca juga:Mubazir Anggaran Bayangi Kereta Kilat PajajaranKDM Mau Hadirkan Kereta Kilat Pajajaran, Jakarta-Bandung 1,5 Jam

    Periksa Fakta Sambutan Warga Aceh dan Padang ke Dedi Mulyadi. foto/Hotline periksa fakta tirto

    Baca juga:Warga Keluhkan Minimnya Pengangkutan Sampah TPS Ciwastra Bandung

    Baca juga:Dedi Mulyadi Bakal Biayai Pemulangan Rizki dari Kamboja

    Hasil Cek Fakta

    Tirto menelusuri klaim tersebut dengan menonton video yang beredar dari awal hingga akhir. Sekilas, rekaman itu memang memperlihatkan kerumunan warga di tepi jalan yang tampak menyambut kedatangan Dedi Mulyadi.Namun, setelah menelaah seluruh bagian video, tidak ditemukan satu pun petunjuk yang dapat mengonfirmasi klaim bahwa momen itu terjadi di Aceh atau Padang, apalagi bahwa Dedi disambut oleh “ribuan warga” di dua daerah tersebut.Sebaliknya, dalam video justru terlihat sebuah mobil dinas berpelat merah milik Dinas Perhubungan yang mengawal rombongan. Nomor polisi kendaraan itu menggunakan kode Z yang merupakan kode pelat untuk wilayah Jawa Barat bagian timur--meliputi Garut, Tasikmalaya (kota dan kabupaten), Ciamis, Pangandaran, Kota Banjar, dan Sumedang.Sementara itu, Padang menggunakan kode BA dan Aceh menggunakan kode BL. Temuan ini menjadi indikasi kuat bahwa peristiwa dalam video tidak terjadi di Padang maupun Aceh.

    Baca juga:Dedi Mulyadi Sesalkan OJK Tak Loloskan Helmy Yahya Komisaris BJB

    Tirto

    reverse image search

    @lusi.mustika6

    Baca juga:Nama Dedi Mulyadi Dicatut dalam Gratifikasi Proyek PJU di Jabar

    situs resmi

    Kesimpulan

    let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

    Hasil penelusuran fakta menunjukkan, beredar video di media sosial yang mengklaim menunjukkan momen ketika Dedi Mulyadi disambut ribuan warga di Aceh dan Padang bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).Video yang tersebar adalah momen saat Dedi Mulyadi menghadiri perayaan milad Pondok Pesantren Suryalaya di Tasikmalaya pada September lalu. Video itu sama sekali tidak berkaitan dengan kunjungan Dedi Mulyadi, ke Sumatera pada awal Desember 2025 untuk menyalurkan bantuan kepada korban banjir yang melanda tiga provinsi di wilayah tersebut.
    #inline3 {margin:1.5em auto}
    #inline3 img{margin: 0 auto;max-width:300px !importa

    Rujukan

  • (GFD-2025-30631) Hoaks, TNI Ambil Alih Bandara IMIP Morowali

    Sumber:
    Tanggal publish: 09/12/2025

    Berita

    tirto.id - Keberadaan Bandara PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) di Morowali, Sulawesi Tengah, belakangan menimbulkan perdebatan publik. Fasilitas penerbangan tersebut disebut-sebut berjalan tanpa kehadiran aparat resmi negara, termasuk petugas bea cukai maupun imigrasi. Hal ini memicu pertanyaan mengenai legalitas dan pengawasannya.

    ADVERTISEMENT

    Di tengah kontroversi tersebut, beredar sebuah video yang menampilkan sejumlah personel berseragam TNI lengkap dengan senjata, berdiri di depan pagar dengan latar bandara bertuliskan “IMIP Morowali Airport”. Video itu disertai klaim bahwa TNI telah mengambil alih Bandara IMIP.

    let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

    “Viral dan jadi sorotan, bandara IMIP di Morowali disebut beroperasi tanpa kehadiran aparat resmi seperti bea cukai dan imigrasi hingga keamanan negara. Situasi ini langsung mendapat perhatian pemerintah. Kini TNI melalui pasukan KOPASGAT, dikerahkan untuk mengambil alih penjagaan dan memastikan kembali berada di bawah kontrol negara. Kontroversi ini memicu perdebatan soal bandara swasta dan kedaulatan nasional,” ujar narator dalam video tersebut.
    #inline3 {margin:1.5em auto}
    #inline3 img{margin: 0 auto;max-width:300px !important;}

    let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

    #gpt-inline3-passback{text-align:center;}

    Periksa Fakta Bandara IMIP diambil alih TNI. foto/Hotline periksa fakta tirto

    #inline4 {margin:1.5em 0}
    #inline4 img{max-width:300px !important;margin:auto;display:block;}

    let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

    #gpt-inline4-passback{text-align:center;}

    Video ini diunggah oleh akun Facebook "Militer" (arsip) pada Jumat (28/11/2025). Hingga Senin (8/12/2025), unggahan tersebut telah ditonton 1,9 juta kali dan mendapatkan lebih dari 74,5 ribu tanda reaksi, 5,3 ribu komentar, dan dibagikan ulang sebanyak 2,1 ribu kali.

    Kolom komentar dipenuhi dukungan terhadap narasi pengambilalihan bandara oleh TNI. Banyak warganet mengapresiasi dan mendorong langkah tersebut demi kedaulatan negara.

    “Ini baru betul lanjutkan TNI ambil alih bandara,” tulis salah satu komentar yang mendapatkan 400 tanda suka.

    ADVERTISEMENT

    Narasi TNI mengambil alih IMIP Morowali juga sebelumnya sudah beredar di Facebook seperti di sini.

    Lantas, bagaimana kebenaran narasi ini?

    Periksa Fakta

    Tirto memulai penelusuran pada video yang tersebar dengan pendeteksi AI Hive Moderation. Hasil analisis menunjukkan video tersebut mempunyai kemungkinan 99,9 persen merupakan buatan AI.

    Hive Moderation Bandara IMIP diambil alih TNI. foto/hotline periksa fakta tirto

    Dengan pencarian melalui Google Reverse Image, ditemukan bahwa video yang tersebar berasal dari kanal YouTube "GLADIATORAI-62". Pada deskripsi kanal tersebut, dijelaskan bahwa seluruh konten yang dipublikasikan merupakan sepenuhnya hasil penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI). YouTube juga sudah menandai konten tersebut sebagai konten hasil modifikasi atau sintetis.

    Dengan demikian, jelas bahwa video tersebut merupakan hasil rekayasa AI. Namun, konten itu disebarkan ulang oleh sejumlah pengguna media sosial tanpa konteks dan tanpa label yang menjelaskan bahwa video tersebut bersifat sintetis.

    Menukil laporan Tirto sebelumnya, Asisten Teritorial Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Aster Kasau) Marsekal Muda Palito Sitorus menyebut bahwa pengawasan tetap diperketat untuk mencegah adanya pergerakan pesawat yang tidak berizin. Ia memastikan bahwa setiap aktivitas mencurigakan di Bandara IMIP akan ditindak tegas sesuai kewenangan TNI AU.

    “Kami memantau pergerakan pesawat di sana, dan sejauh ini belum ada penerbangan dari luar negeri. Semuanya masih bersifat internal,” ujar Palito saat ditemui di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (27/11/2025).

    Dengan demikian, kehadiran TNI AU di bandara tersebut merupakan langkah pengamanan, bukan bentuk pengambilalihan sebagaimana diklaim dalam unggahan yang beredar.

    Hasil Cek Fakta

    Kesimpulan

    Hasil penelusuran menunjukkan bahwa klaim TNI mengambil alih Bandara IMIP adalah salah dan menyesatkan (false and misleading). Video yang beredar merupakan konten sintetis buatan AI yang disebarkan tanpa konteks.

    Faktanya, TNI AU hanya memperketat pengawasan untuk mencegah aktivitas penerbangan ilegal, bukan mengambil alih bandara. Dengan demikian, narasi yang beredar menggunakan konteks keliru dan menyesatkan.

    ==

    Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

    Rujukan