Akun Facebook “Marlina Mania” pada Rabu (19/3/2025) membagikan tautan [arsip] beserta narasi:
“🔥Klik Link Website Di Bio Profil Kak🔥 ( https://placedaft[dot]com/voucherbelanjaalfamart )✓ Karena Alfamart Belanja Puas Harga Pas.!”
“voucher gratis Rp500.000 dapat digunakan di seluruh gerai Alfamart di Indonesia dan bisa di tukar dengan uang tunai.”
Hingga Rabu (16/4/2025) unggahan tersebut telah disukai oleh 21 pengguna.
(GFD-2025-26577) [PENIPUAN] Tautan “Voucer Alfamart Gratis”
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 16/04/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengakses akun Instagram resmi Alfamart, “alfamart”. Diketahui, dalam salah satu unggahannya pada Desember 2024, Alfamart telah mengkonfirmasi bahwa pembagian voucer tersebut merupakan modus penipuan.
TurnBackHoax kemudian mengakses tautan yang dibagikan akun Facebook “Marlina Mania”. Tautan tidak mengarah ke laman resmi alfamart.co.id, tetapi ke laman yang meminta data pribadi, seperti:
- nama lengkap,
- asal provinsi, dan
- nomor Telegram.
TurnBackHoax kemudian mengakses tautan yang dibagikan akun Facebook “Marlina Mania”. Tautan tidak mengarah ke laman resmi alfamart.co.id, tetapi ke laman yang meminta data pribadi, seperti:
- nama lengkap,
- asal provinsi, dan
- nomor Telegram.
Kesimpulan
Unggahan berisi tautan “voucer Alfamart gratis” merupakan konten palsu (fabricated content).
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
(Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)
Rujukan
- http[Instagram] Unggahan bantahan resmi dari Instagram Alfamart
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=122106898706798615&id=61573958476609&rdid=g7ycWy2QWH49WlOg (unggahan akun Facebook “Marlina Mania”)
- https://turnbackhoax.id/wp-content/uploads/2025/04/Arsip-voucher-alfamart.png (arsip unggahan akun Facebook “Marlina Mania”)
- https://www.instagram.com/alfamart/p/DEPfCCfN_vq/
(GFD-2025-26576) Hoaks Pendaftaran Umrah Gratis Mengatasnamakan Raja Arab Saudi
Sumber:Tanggal publish: 16/04/2025
Berita
tirto.id - Beredar di media sosial, unggahan yang menawarkan paket umrah gratis yang mencatut nama Raja Arab Saudi.
Narasi yang beredar di media sosial mengatakan, ada paket umrah gratis yang ditawarkan oleh Raja Arab Saudi kepada 50 orang masyarakat Indonesia yang terpilih. Disebutkan sejumlah fasilitas yang akan didapat dalam program tersebut, mulai dari uang saku, tiket pesawat, visa umrah dan hotel Semua fasilitas tersebut diklaim gratis tanpa dipungut biaya apapun.
Jika berminat untuk mengikuti program umrah gratis tersebut, masyarakat diminta mendaftar melalui tautan nomor yang dibagikan di akun Tiktok tersebut.
Narasi ini disebarkan oleh akun Tiktok bernama “travel_umroh_gratis2025”(arsip) pada Rabu (2/4/2025) dalam bentuk poster dan keterangan teks. Dalam poster tersebut nampak ada foto Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud atau Raja Salman. Dalam klip terdapat juga foto gambar Ka’bah.
“Undangan Umrah Gratis 2025 Raja Arab untuk 50 Orang Beruntung. Bebas Biaya (Mulai Mendaftar Sampai Pulang ke Rumah) + Full Fasilitas,” tulis keterangan teks dalam unggahan tersebut.PERIKSA FAKTA Hoaks Pendaftaran Umrah Gratis Mengatasnamakan Raja Arab Saudi.
Sepanjang Rabu (2/4/2025) hingga Rabu (16/2/2025) atau selama 14 hari tersebar di TikTok, unggahan ini telah memperoleh 1.714 tanda suka, 253 komentar dan telah dibagikan sebanyak 71 kali.
Lantas, benarkah informasi soal pendaftaran program umrah gratis dari Raja Arab Saudi tersebut?
Narasi yang beredar di media sosial mengatakan, ada paket umrah gratis yang ditawarkan oleh Raja Arab Saudi kepada 50 orang masyarakat Indonesia yang terpilih. Disebutkan sejumlah fasilitas yang akan didapat dalam program tersebut, mulai dari uang saku, tiket pesawat, visa umrah dan hotel Semua fasilitas tersebut diklaim gratis tanpa dipungut biaya apapun.
Jika berminat untuk mengikuti program umrah gratis tersebut, masyarakat diminta mendaftar melalui tautan nomor yang dibagikan di akun Tiktok tersebut.
Narasi ini disebarkan oleh akun Tiktok bernama “travel_umroh_gratis2025”(arsip) pada Rabu (2/4/2025) dalam bentuk poster dan keterangan teks. Dalam poster tersebut nampak ada foto Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud atau Raja Salman. Dalam klip terdapat juga foto gambar Ka’bah.
“Undangan Umrah Gratis 2025 Raja Arab untuk 50 Orang Beruntung. Bebas Biaya (Mulai Mendaftar Sampai Pulang ke Rumah) + Full Fasilitas,” tulis keterangan teks dalam unggahan tersebut.PERIKSA FAKTA Hoaks Pendaftaran Umrah Gratis Mengatasnamakan Raja Arab Saudi.
Sepanjang Rabu (2/4/2025) hingga Rabu (16/2/2025) atau selama 14 hari tersebar di TikTok, unggahan ini telah memperoleh 1.714 tanda suka, 253 komentar dan telah dibagikan sebanyak 71 kali.
Lantas, benarkah informasi soal pendaftaran program umrah gratis dari Raja Arab Saudi tersebut?
Hasil Cek Fakta
Tirto mengunjungi situs resmi Kedutaan Besar Kerajaan Saudi Arabia di Indonesia berikut, mengingat klaim tersebut mencatatu nama pemimpin negara Timur Tengah tersebut.
Hasilnya, kami tidak menemukan satupun informasi dalam situs resmi kedutaan Arab Saudi yang membenarkan klaim bahwa Raja Arab Saudi menyelenggarakan pendaftaran program umrah gratis, seperti yang disebut dalam klaim unggahan.
Selanjutnya, Tirto coba mengakses tautan pendaftaran yang disertakan dalam unggahan tersebut. Tautan tersebut mengarahkan kami ke halaman situs yang menyediakan formulir pendaftaran program umrah gratis dari Raja Arab Saudi. Terdapat kolom nama lengkap dan nomor telepon yang harus diisi oleh masyarakat untuk melakukan pendaftaran program itu.
Halaman situs tersebut juga memuat logo milik Kementerian Agama RI (Kemenag). Namun, logo-logo tersebut hanya gambar (beberapa dengan resolusi rendah) yang tidak bisa diklik. Dari keseluruhan halaman tersebut, bagian yang bisa diklik dan diisi hanya kolom nama dan nomor telepon.
Kami kemudian mencoba melakukan pemindaian menggunakan URLScan. Hasil pemindaian menunjukkan, tautan halaman pendaftaran yang ada tersebut tidak terafiliasi dengan situs resmi Kemenag, salah satu instansi yang bertanggung jawab dalam urusan haji dan umrah bagi masyarakat Indonesia.
Situs tersebut terdeteksi berasal dari Miami, Amerika Serikat (AS) dan domain utama dari situs tautan tersebut adalah id-klik.vercel.app. Domain atau alamat asal situs-situs tersebut bahkan tidak ada yang berakhiran '.go.id', mengindikasikan situs tersebut tidak dikelola oleh pemerintah.
Kami justru menemukan klarifikasi resmi dari Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag yang membantah adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi.
“Assalamu’alaikum #TamuAllah. Beredar hoaks yang menawarkan undangan umrah gratis dari Kerajaan Arab Saudi di media sosial. Mimin ingatkan kembali yaa agar jangan sampai tertipu konten-konten di media sosial yang menawarkan pemberangkatan haji ataupun umrah gratis,” ujar Kemenag melalui akun resmi @informasihaji, Sabtu (1/2/2025)
Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) juga telah membantah kebenaran klaim itu. Instansi tersebut memastikan bahwa adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi kepada 50 orang masyarakat Indonesia adalah hoaks.
Sebelumnya, Tirto juga melakukan pemeriksaan fakta terhadap klaim serupa, terkait dengan program haji gratis lainnya.
Hasilnya, kami tidak menemukan satupun informasi dalam situs resmi kedutaan Arab Saudi yang membenarkan klaim bahwa Raja Arab Saudi menyelenggarakan pendaftaran program umrah gratis, seperti yang disebut dalam klaim unggahan.
Selanjutnya, Tirto coba mengakses tautan pendaftaran yang disertakan dalam unggahan tersebut. Tautan tersebut mengarahkan kami ke halaman situs yang menyediakan formulir pendaftaran program umrah gratis dari Raja Arab Saudi. Terdapat kolom nama lengkap dan nomor telepon yang harus diisi oleh masyarakat untuk melakukan pendaftaran program itu.
Halaman situs tersebut juga memuat logo milik Kementerian Agama RI (Kemenag). Namun, logo-logo tersebut hanya gambar (beberapa dengan resolusi rendah) yang tidak bisa diklik. Dari keseluruhan halaman tersebut, bagian yang bisa diklik dan diisi hanya kolom nama dan nomor telepon.
Kami kemudian mencoba melakukan pemindaian menggunakan URLScan. Hasil pemindaian menunjukkan, tautan halaman pendaftaran yang ada tersebut tidak terafiliasi dengan situs resmi Kemenag, salah satu instansi yang bertanggung jawab dalam urusan haji dan umrah bagi masyarakat Indonesia.
Situs tersebut terdeteksi berasal dari Miami, Amerika Serikat (AS) dan domain utama dari situs tautan tersebut adalah id-klik.vercel.app. Domain atau alamat asal situs-situs tersebut bahkan tidak ada yang berakhiran '.go.id', mengindikasikan situs tersebut tidak dikelola oleh pemerintah.
Kami justru menemukan klarifikasi resmi dari Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag yang membantah adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi.
“Assalamu’alaikum #TamuAllah. Beredar hoaks yang menawarkan undangan umrah gratis dari Kerajaan Arab Saudi di media sosial. Mimin ingatkan kembali yaa agar jangan sampai tertipu konten-konten di media sosial yang menawarkan pemberangkatan haji ataupun umrah gratis,” ujar Kemenag melalui akun resmi @informasihaji, Sabtu (1/2/2025)
Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) juga telah membantah kebenaran klaim itu. Instansi tersebut memastikan bahwa adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi kepada 50 orang masyarakat Indonesia adalah hoaks.
Sebelumnya, Tirto juga melakukan pemeriksaan fakta terhadap klaim serupa, terkait dengan program haji gratis lainnya.
Kesimpulan
Hasil penelusuran fakta menunjukan, informasi soal paket umrah gratis yang ditawarkan oleh Raja Arab Saudi kepada 50 orang masyarakat Indonesia yang terpilih adalah salah dan menyesatkan (false and misleading).
Kami tidak menemukan informasi resmi dari Kerajaan Arab Saudi melalui Kedutaan Besar Arab Saudi di Indonesia yang membenarkan klaim soal adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi tersebut.
Instansi terkait seperti Kemenag RI dan Komdigi telah membantah adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi.
Kami tidak menemukan informasi resmi dari Kerajaan Arab Saudi melalui Kedutaan Besar Arab Saudi di Indonesia yang membenarkan klaim soal adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi tersebut.
Instansi terkait seperti Kemenag RI dan Komdigi telah membantah adanya program umrah gratis dari Raja Arab Saudi.
Rujukan
- https://www.tiktok.com/@travel_umroh_gratis2025/photo/7467486660612099333?is_from_webapp=1
- https://archive.ph/7laqz
- https://embassies.mofa.gov.sa/sites/indonesia/EN/Pages/default.aspx
- https://urlscan.io/result/01963d6f-6351-75cb-9671-43ed770f51e5/
- https://www.instagram.com/p/DFhgY_9y8VL/?igsh=MWFsczZiYmZ3emp5ZA%3D%3D
- https://www.komdigi.go.id/berita/berita-hoaks/detail/hoaks-undangan-umrah-gratis-dari-kerajaan-arab-saudi-tahun-2025
(GFD-2025-26575) Modus Penipuan Berkedok Pendaftaran Kartu Fisik DANA
Sumber:Tanggal publish: 16/04/2025
Berita
tirto.id - Promosi program keuangan atau transaksi digital tidak jarang berlalu-lalang di jagat maya. Namun sayangnya ada sejumlah pihak yang mencoba mencari keuntungan pribadi lewat modus tertentu.
Konten semacam ini umumnya menggunakan nama menyerupai akun resmi dan mengarahkan masyarakat untuk mengisi tautan tertentu. Jika warganet tidak mengecek tautannya terlebih dahulu, maka mereka bisa terjebak dalam penipuan.
Oleh karenanya, unggahan semacam itu perlu diperiksa kebenarannya. Salah satu akun Facebook bernama “daftar dana cicil atau dana paylater terbaru 2025” (arsip) misalnya, baru-baru ini membagikan narasi soal promo daftar kartu fisik DANA, sebuah aplikasi dompet digital.
Akun itu turut melampirkan sebuah tautan dan merincikan syarat dan keuntungan yang akan didapatkan, termasuk mendapat DANA premium, mengaktifkan paylater, dan gratis transfer ke seluruh bank.
“Gratis tarik tunai di seluruh mesin ATM bersama, pinjaman modal usaha, bayar belanja tinggal gesek diskon 50% untuk pengguna baru, gratis biaya bulanan atau penerbitan kartu,” begitu keterangan klaim keuntungan lain yang bakal diperoleh pengguna.
Selama hampir sepekan berseliweran di Facebook, alias dari Kamis (10/4/2025) sampai Rabu (16/4/2025), unggahan ini sudah mendapatkan 105 tanda suka dan empat komentar. Para pengguna Facebook yang ikut berkomentar ramai-ramai mengatakan kalau narasi ini merupakan penipuan.
Meski demikian, klaim yang sama juga dibagikan beberapa akun Facebook lain, seperti ini (arsip) dan ini (arsip).
Lantas, bagaimana kebenarannya?
Konten semacam ini umumnya menggunakan nama menyerupai akun resmi dan mengarahkan masyarakat untuk mengisi tautan tertentu. Jika warganet tidak mengecek tautannya terlebih dahulu, maka mereka bisa terjebak dalam penipuan.
Oleh karenanya, unggahan semacam itu perlu diperiksa kebenarannya. Salah satu akun Facebook bernama “daftar dana cicil atau dana paylater terbaru 2025” (arsip) misalnya, baru-baru ini membagikan narasi soal promo daftar kartu fisik DANA, sebuah aplikasi dompet digital.
Akun itu turut melampirkan sebuah tautan dan merincikan syarat dan keuntungan yang akan didapatkan, termasuk mendapat DANA premium, mengaktifkan paylater, dan gratis transfer ke seluruh bank.
“Gratis tarik tunai di seluruh mesin ATM bersama, pinjaman modal usaha, bayar belanja tinggal gesek diskon 50% untuk pengguna baru, gratis biaya bulanan atau penerbitan kartu,” begitu keterangan klaim keuntungan lain yang bakal diperoleh pengguna.
Selama hampir sepekan berseliweran di Facebook, alias dari Kamis (10/4/2025) sampai Rabu (16/4/2025), unggahan ini sudah mendapatkan 105 tanda suka dan empat komentar. Para pengguna Facebook yang ikut berkomentar ramai-ramai mengatakan kalau narasi ini merupakan penipuan.
Meski demikian, klaim yang sama juga dibagikan beberapa akun Facebook lain, seperti ini (arsip) dan ini (arsip).
Lantas, bagaimana kebenarannya?
Hasil Cek Fakta
Tim Riset Tirto pertama-tama mengecek tautan yang disertakan dalam unggahan. Kami memanfaatkan situs urlscan.io untuk menelusuri domain tautan tersebut. Hasilnya, tautan ini diketahui tidak mengarah ke laman resmi DANA dan alamat IP utamanya justru berada di Amsterdam, Belanda.
Akun pengunggah bernama “daftar dana cicil atau dana paylater terbaru 2025” juga bukan merupakan akun resmi DANA. Hasil penelusuran Tirto, akun itu hanya memiliki tiga pengikut per Rabu (16/4/2025). Akun ini bahkan baru dibuat pada 5 April 2025.
Untuk memverifikasi narasi yang beredar, Tirto lalu melakukan penelusuran Google dengan mengetik kata kunci “daftar kartu fisik dana” di mesin pencarian. Dari situ kami menemukan konten penjelasan terkait dari akun Instagram resmi @dana.id. DANA telah menyatakan bahwa klaim pendaftaran kartu fisik merupakan penipuan sebab mereka tidak memiliki kartu fisik.
“Cara daftar kartu fisik DANA. Gak ada caranya! DANA kan gak punya kartu fisik! Semua transaksi langsung di aplikasi DANA ya!”, tulis DANA lewat unggahan akun Instagram-nya, Kamis (28/11/2024).
Di laman resminya, DANA juga sudah menegaskan kalau aplikasi dompet digital ini dapat digunakan tanpa kartu ATM dan DANA sendiri tidak menyediakan kartu fisik seperti ATM. Pengguna dapat melakukan berbagai transaksi seperti transfer uang, pembayaran tagihan, top up pulsa, dan belanja online hanya dengan menggunakan aplikasi DANA.
“Namun meskipun tidak memiliki kartu fisik, DANA memungkinkan penggunanya untuk menambahkan kartu debit ke aplikasi. Anda dapat menikmati beberapa manfaat tambahan jika Anda menghubungkan kartu bank Anda ke akun DANA yang Anda miliki,” begitu bunyi keterangannya.
Masyarakat bisa menerapkan tips keamanan transaksi di DANA dengan mengaktifkan PIN DANA dan selalu memeriksa saldo serta riwayat transaksi secara berkala.
Beberapa saluran media sosial resmi DANA antara lain Facebook “DANA” dengan centang biru, Instagram “dana.id” bercentang biru, dan akun X @danawallet dengan centang kuning.
Akun pengunggah bernama “daftar dana cicil atau dana paylater terbaru 2025” juga bukan merupakan akun resmi DANA. Hasil penelusuran Tirto, akun itu hanya memiliki tiga pengikut per Rabu (16/4/2025). Akun ini bahkan baru dibuat pada 5 April 2025.
Untuk memverifikasi narasi yang beredar, Tirto lalu melakukan penelusuran Google dengan mengetik kata kunci “daftar kartu fisik dana” di mesin pencarian. Dari situ kami menemukan konten penjelasan terkait dari akun Instagram resmi @dana.id. DANA telah menyatakan bahwa klaim pendaftaran kartu fisik merupakan penipuan sebab mereka tidak memiliki kartu fisik.
“Cara daftar kartu fisik DANA. Gak ada caranya! DANA kan gak punya kartu fisik! Semua transaksi langsung di aplikasi DANA ya!”, tulis DANA lewat unggahan akun Instagram-nya, Kamis (28/11/2024).
Di laman resminya, DANA juga sudah menegaskan kalau aplikasi dompet digital ini dapat digunakan tanpa kartu ATM dan DANA sendiri tidak menyediakan kartu fisik seperti ATM. Pengguna dapat melakukan berbagai transaksi seperti transfer uang, pembayaran tagihan, top up pulsa, dan belanja online hanya dengan menggunakan aplikasi DANA.
“Namun meskipun tidak memiliki kartu fisik, DANA memungkinkan penggunanya untuk menambahkan kartu debit ke aplikasi. Anda dapat menikmati beberapa manfaat tambahan jika Anda menghubungkan kartu bank Anda ke akun DANA yang Anda miliki,” begitu bunyi keterangannya.
Masyarakat bisa menerapkan tips keamanan transaksi di DANA dengan mengaktifkan PIN DANA dan selalu memeriksa saldo serta riwayat transaksi secara berkala.
Beberapa saluran media sosial resmi DANA antara lain Facebook “DANA” dengan centang biru, Instagram “dana.id” bercentang biru, dan akun X @danawallet dengan centang kuning.
Kesimpulan
Hasil penelusuran fakta menunjukkan bahwa DANA tidak memiliki kartu fisik. DANA lewat akun Instagram resminya telah menyatakan bahwa klaim pendaftaran kartu fisik merupakan penipuan.
Di laman resminya, DANA juga sudah menegaskan kalau aplikasi dompet digital ini dapat digunakan tanpa kartu ATM dan DANA sendiri tidak menyediakan kartu fisik seperti ATM. Pengguna dapat melakukan berbagai transaksi seperti transfer uang, pembayaran tagihan, top up pulsa, dan belanja online hanya dengan menggunakan aplikasi DANA.
Jadi, dapat disimpulkan tautan promo pendaftaran kartu fisik DANA untuk mendapat keuntungan tertentu bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Di laman resminya, DANA juga sudah menegaskan kalau aplikasi dompet digital ini dapat digunakan tanpa kartu ATM dan DANA sendiri tidak menyediakan kartu fisik seperti ATM. Pengguna dapat melakukan berbagai transaksi seperti transfer uang, pembayaran tagihan, top up pulsa, dan belanja online hanya dengan menggunakan aplikasi DANA.
Jadi, dapat disimpulkan tautan promo pendaftaran kartu fisik DANA untuk mendapat keuntungan tertentu bersifat salah dan menyesatkan (false & misleading).
Rujukan
- https://web.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02E1e5YmCu4ewonoCa7h6SzQJoD3us1wXhJjRL5zkJV12G5TcZJLNGUGB7LCcZ4oUbl&id=61575027568810
- https://archive.ph/dgAtD
- https://web.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid0VBCuYXYVmFLDV31R58mFuJT3JssDpKmqKytQ5a5eMH4oGjKb14UjSDErZgF7HTtl&id=61575161373387
- https://archive.ph/wip/zpHAb
- https://web.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02mXpQZtkMeePc61Xqc1KCcdxyYiPK8pqHtAQ5Gy91ibiUR4iARziiP2kXnEmutdgLl&id=61575095190306
- https://archive.ph/wip/lfEis
- https://urlscan.io/result/01963c9f-eee8-7090-b03d-208fb8663abd/
- https://www.instagram.com/dana.id/p/DC5jAB4oCiC/?img_index=1
- https://www.dana.id/corporate/newsroom/apakah-dana-harus-mempunyai-kartu-atm
- https://web.facebook.com/danawallet/?_rdc=1&_rdr
- https://x.com/danawallet
(GFD-2025-26574) [KLARIFIKASI] Video Ular Raksasa Melilit Mobil adalah Atraksi Hiburan di China
Sumber:Tanggal publish: 16/04/2025
Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar video menunjukkan seekor ular piton raksasa melilit sebuah mobil. Tampak beberapa orang mencoba menarik ular itu dan melepasnya dari mobil.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ular dalam video itu bukan hewan asli.
Video seekor ular piton raksasa melilit sebuah mobil dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini. Berikut narasi yang dibagikan:
Lagi lagi SiRaja Lilit berulah tetap Hati hati besti
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ular dalam video itu bukan hewan asli.
Video seekor ular piton raksasa melilit sebuah mobil dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini. Berikut narasi yang dibagikan:
Lagi lagi SiRaja Lilit berulah tetap Hati hati besti
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri visual tersebut dan menemukan artikel bantahan dari pemeriksa fakta Snopes.
Menurut Snopes, video itu tidak menampilkan ular sungguhan. Ular yang ditampilkan adalah bagian dari atraksi hiburan di sebuah kebun binatang China.
Video itu diambil di Taman Zhongnan Baicao, sebuah kebun binatang dan taman hiburan yang berada di provinsi Zhejiang, China.
Akun Douyin (TikTok) resmi kebun binatang telah membagikan beberapa video atraksi itu. Dalam video-video tersebut, tampak jelas bahwa ular itu adalah buatan manusia.
Video itu juga telah diperiksa oleh MyGoPen, sebuah situs web pemeriksa fakta di Taiwan.
Sebelumnya, video itu dinarasikan sebagai "ular raksasa" melilit mobil van di Taiwan.
Namun, MyGoPen menyebutkan bahwa ular dalam video adalah atraksi di kebun binatang China.
"Ular piton raksasa dalam video tersebut adalah sebuah atraksi hiburan di Taman Zhongnan Baicao di Kota Huzhou, China. Selain itu, tidak ada ular piton asli di Taiwan," tulis MyGoPen.
Menurut Snopes, video itu tidak menampilkan ular sungguhan. Ular yang ditampilkan adalah bagian dari atraksi hiburan di sebuah kebun binatang China.
Video itu diambil di Taman Zhongnan Baicao, sebuah kebun binatang dan taman hiburan yang berada di provinsi Zhejiang, China.
Akun Douyin (TikTok) resmi kebun binatang telah membagikan beberapa video atraksi itu. Dalam video-video tersebut, tampak jelas bahwa ular itu adalah buatan manusia.
Video itu juga telah diperiksa oleh MyGoPen, sebuah situs web pemeriksa fakta di Taiwan.
Sebelumnya, video itu dinarasikan sebagai "ular raksasa" melilit mobil van di Taiwan.
Namun, MyGoPen menyebutkan bahwa ular dalam video adalah atraksi di kebun binatang China.
"Ular piton raksasa dalam video tersebut adalah sebuah atraksi hiburan di Taman Zhongnan Baicao di Kota Huzhou, China. Selain itu, tidak ada ular piton asli di Taiwan," tulis MyGoPen.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang beredar di Facebook dan menunjukkan seekor ular piton raksasa melilit sebuah mobil perlu diluruskan.
Ular dalam video tersebut bukan hewan asli, tetapi atraksi hiburan yang terdapat di Taman Zhongnan Baicao, kebun binatang dan taman hiburan di provinsi Zhejiang, China.
Ular dalam video tersebut bukan hewan asli, tetapi atraksi hiburan yang terdapat di Taman Zhongnan Baicao, kebun binatang dan taman hiburan di provinsi Zhejiang, China.
Rujukan
Halaman: 10/6014