KOMPAS.com - Sebuah video diklaim menampilkan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diusir warga karena menggunakan masjid sebagai tempat berpolitik.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Video yang mengeklaim Anies Baswedan diusir warga karena menggunakan masjid sebagai tempat berpolitik muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini dan ini.
Akun tersebut membagikan video yang menampilkan Anies sedang berjalan di sebuah tempat dengan dikawal beberapa orang.
Keterangan di video sebagai berikut:
Detik detik
ANIES & HABIB DIUSIR WARGA
Detik detik ANIES & HABIB diusir warga karena menggunakan Masjid sebagai Tempat Berpolitik
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Anies Baswedan diusir warga karena menggunakan masjid untuk tempat berpolitik
(GFD-2025-26065) [HOAKS] Video Anies Baswedan Diusir Warga karena Gunakan Masjid untuk Berpolitik
Sumber:Tanggal publish: 10/03/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Penelusuran menggunakan teknik reverse image search menemukan bahwa konten itu merupakan gabungan video di akun TikTok ini dan ini.
Dalam keterangannya, video itu adalah momen ketika Anies berkunjung ke Kabupaten Aceh Timur pada tahun 2023.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Anies datang ke Aceh Timur pada 17 Desember 2023.
Di sana ia menghadiri Haul Akbar ke-3 ulama Habib Muhammad bin Ahmad Al Atthos di Masjid Ba'lawi Desa Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim.
Ratusan orang menyambut kedatangan Anies yang saat itu maju sebagai calon presiden di Pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Tidak ada informasi valid Anies diusir dari acara tersebut.
Setelah menghadiri Haul Akbar ke-3 Habib Muhammad bin Ahmad Al Atthos, Anies bertemu para pemuda di Kota Langsa dan petani sawit di Kabupaten Aceh Tamiang.
Dalam keterangannya, video itu adalah momen ketika Anies berkunjung ke Kabupaten Aceh Timur pada tahun 2023.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Anies datang ke Aceh Timur pada 17 Desember 2023.
Di sana ia menghadiri Haul Akbar ke-3 ulama Habib Muhammad bin Ahmad Al Atthos di Masjid Ba'lawi Desa Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim.
Ratusan orang menyambut kedatangan Anies yang saat itu maju sebagai calon presiden di Pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Tidak ada informasi valid Anies diusir dari acara tersebut.
Setelah menghadiri Haul Akbar ke-3 Habib Muhammad bin Ahmad Al Atthos, Anies bertemu para pemuda di Kota Langsa dan petani sawit di Kabupaten Aceh Tamiang.
Kesimpulan
Video yang mengeklaim Anies Baswedan diusir warga karena menggunakan masjid sebagai tempat berpolitik tidak benar atau hoaks.
Video aslinya adalah momen ketika Anies menghadiri Haul Akbar ke-3 ulama Habib Muhammad bin Ahmad Al Atthos di Masjid Ba'lawi Desa Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur.
Dalam acara itu tidak ada pengusiran terhadap Anies Baswedan.
Video aslinya adalah momen ketika Anies menghadiri Haul Akbar ke-3 ulama Habib Muhammad bin Ahmad Al Atthos di Masjid Ba'lawi Desa Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur.
Dalam acara itu tidak ada pengusiran terhadap Anies Baswedan.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/1154677426235637
- https://www.facebook.com/reel/1154677426235637
- https://www.facebook.com/share/r/1AGd83iU8e/
- https://www.facebook.com/share/v/18oXeesefg/
- https://www.tiktok.com/@khairaniswatulkhaira/video/7314154013073673477?_r=1&_t=ZM-8uY2IO8Qks9
- https://www.tiktok.com/@yusriadi1982/video/7313476550140235013?_r=1&_t=ZM-8uY2b9tXoRh
- https://regional.kompas.com/read/2023/12/17/152242278/anies-berkunjung-ke-aceh-timur-disambut-ratusan-warga
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-26064) [HOAKS] Tautan untuk Daftar Mudik Gratis atas Nama Bank Mandiri
Sumber:Tanggal publish: 10/03/2025
Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar tautan yang diklaim untuk mendaftar program mudik gratis 2025. Program tersebut mengatasnamakan Bank Mandiri.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut hoaks.
Tautan yang diklaim untuk mendaftar program mudik gratis Bank Mandiri dibagikan akun Facebook ini pada Senin (10/3/2025). Berikut narasi yang dibagikan:
Resmi Di Buka Mudik Gratis 2025 Buruan Daftar Sekarang Kouta Terbatas
Gambar thumbnail tautan tersebut memuat logo Bank Mandiri dan kota tujuan mudik.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut hoaks.
Tautan yang diklaim untuk mendaftar program mudik gratis Bank Mandiri dibagikan akun Facebook ini pada Senin (10/3/2025). Berikut narasi yang dibagikan:
Resmi Di Buka Mudik Gratis 2025 Buruan Daftar Sekarang Kouta Terbatas
Gambar thumbnail tautan tersebut memuat logo Bank Mandiri dan kota tujuan mudik.
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, gambar thumbnail tautan tersebut mencatut visual yang dibagikan oleh akun Instagram resmi Bank Mandiri pada Sabtu (8/3/2025).
Bank Mandiri memang membuka program mudik gratis. Namun, pendaftaran program tersebut dilakukan melalui aplikasi Livin' by Mandiri.
Berikut cara daftar mudik gratis Bank Mandiri:
Sementara itu, tautan yang beredar di Facebook mengarah ke sebuah situs mencurigakan yang meminta pengunjung memasukkan nama lengkap serta nomor akun Telegram aktif.
Situs itu kemungkinan besar adalah modus phishing atau pencurian data yang bertujuan mengambilalih akun Telegram korban.
Bank Mandiri memang membuka program mudik gratis. Namun, pendaftaran program tersebut dilakukan melalui aplikasi Livin' by Mandiri.
Berikut cara daftar mudik gratis Bank Mandiri:
Sementara itu, tautan yang beredar di Facebook mengarah ke sebuah situs mencurigakan yang meminta pengunjung memasukkan nama lengkap serta nomor akun Telegram aktif.
Situs itu kemungkinan besar adalah modus phishing atau pencurian data yang bertujuan mengambilalih akun Telegram korban.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan yang diklaim untuk mendaftar program mudik gratis Bank Mandiri 2025 adalah hoaks.
Tautan yang beredar di Facebook mengarah ke sebuah situs mencurigakan yang meminta pengunjung memasukkan nama lengkap serta nomor akun Telegram aktif.
Sementara, pendaftaran program mudik gratis Bank Mandiri 2025 dilakukan melalui aplikasi Livin' by Mandiri.
Tautan yang beredar di Facebook mengarah ke sebuah situs mencurigakan yang meminta pengunjung memasukkan nama lengkap serta nomor akun Telegram aktif.
Sementara, pendaftaran program mudik gratis Bank Mandiri 2025 dilakukan melalui aplikasi Livin' by Mandiri.
Rujukan
(GFD-2025-26063) Cek Fakta: Klarifikasi Pesan Berantai Gubernur DKI Jakarta Telah Resmi Membuka Lowongan Kerja Bagi Pasukan Oranye
Sumber:Tanggal publish: 11/03/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial dan aplikasi percakapan pesan berantai yang mengklaim bahwa Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah resmi membuka lowongan kerja bagi pasukan oranye. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang menguggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 6 Maret 2025.
Berikut isi pesan berantai tersebut:
"Gubernur DKI Jakarta Bpk Pramono Anung Membuka peluang kerja hanya dengan ijasah SD untuk beberapa keDinasan terkait :
Pasukan Oranje (ppsu)
Pasukan Biru (Tata Air)
Pasukan Putih (Listrik)
Pasukan Hijau (Pertamanan)
*Silahkan ajak anak, adik, kakak, saudara, besan, tetangga & handai taulan jika berminat !
*Semua HAK kerja anda terpenuhi dan on time.Silahkan bawa lamaran kerja ke Balaikota DKI Jakarta kantor Gubernur.
Syarat dan Ketentuan berlaku sesuai anjuran pak Gubernur !
*Saatnya masyarakat wong cilik ibukota jakarta sejahtera akan hak ekonomi sosial yg setara dan Adil🤟*"
Lalu benarkah pesan berantai yang mengklaim bahwa Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah resmi membuka lowongan kerja bagi pasukan oranye?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com melakukan penelusuran dan menemukan bantahan dari Pemprov DKI Jakarta. Bantahan itu disampaikan melalui laman Jalahoaks.jakarta.go.id.
"Meskipun kita nanti akan ada rekrutmen PPSU dengan syarat minimalnya Sekolah Dasar, tapi sementara ini kebijakannya masih disusun dan jika sudah selesai akan diumumkan secara resmi," ujar Plt. Kepala Diskominfotik Provinsi DKI Jakarta dilansir dari website Jalahoaks.
"Untuk penerimaan lowongan kerja untuk Penanganan Prasarana dan Sarana Umum atau PPSU dan lainnya dengan persyaratan minimal Sekolah Dasar akan diumumkan secara resmi melalui kanal-kanal informasi resmi milik Pemprov DKI Jakarta," katanya menambahkan.
Di sisi lain ia juga menjelaskan kekeliruan dalam isi pesan berantai yang beredar luas tersebut.
"pasukan putih bukan untuk penanganan perihal kelistrikan melainkan pasukan Tenaga Kesehatan yang memantau kesehatan Lansia dengan metode jemput bola," ujarnya.
Kesimpulan
Pesan berantai yang mengklaim bahwa Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah resmi membuka lowongan kerja bagi pasukan oranye telah diklarifikasi. Pemprov DKI Jakarta hingga saat ini masih menyusun kebijakan terkait pembukaan lowongan kerja tersebut.
Rujukan
(GFD-2025-26062) Cek Fakta: Tidak Benar Pendaftaran Gebyar Undian BCA Lewat Link Ini
Sumber:Tanggal publish: 11/03/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran gebyar undian BCA, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 2 Maret 2025.
Klaim link pendaftaran gebyar undian BCA berupa tulisan sebagai berikut.
"𝙆𝙝𝙪𝙨𝙪𝙨 𝙉𝙖𝙨𝙖𝙗𝙖𝙝 𝘽𝙖𝙣𝙠 𝘽𝘾𝘼 𝙔𝙖𝙣𝙜 𝙎𝙪𝙙𝙖𝙝 𝙈𝙚𝙣𝙜𝙜𝙪𝙣𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙈𝙤𝙗𝙞𝙡𝙚 𝘽𝙖𝙣𝙠𝙞𝙣𝙜 𝙙𝙖𝙣 𝙄𝙣𝙩𝙚𝙧𝙣𝙚𝙩 𝘽𝙖𝙣𝙠𝙞𝙣𝙜.
𝙂𝙧𝙖𝙣𝙙 𝙋𝙧𝙞𝙯𝙚 𝘽𝙖𝙣𝙠 𝘽𝘾𝘼
✫3 𝙏𝙤𝙮𝙤𝙩𝙖 𝙞𝙣𝙣𝙤𝙫𝙖 𝙯𝙚𝙣𝙞𝙭 𝙝𝙮𝙗𝙧𝙞𝙙
✫10 𝙔𝙖𝙢𝙖𝙝𝙖 𝙂𝙚𝙖𝙧 125 𝙎
✫25 𝙇𝙤𝙜𝙖𝙢 𝙢𝙪𝙡𝙞𝙖 𝙖𝙣𝙩𝙖𝙢 @10 𝙜𝙧𝙖𝙢
✫50 𝙇𝙤𝙜𝙖𝙢 𝙢𝙪𝙡𝙞𝙖 𝙖𝙣𝙩𝙖𝙢 @5 𝙜𝙧𝙖𝙢
✫100 𝙇𝙤𝙜𝙖𝙢 𝙢𝙪𝙡𝙞𝙖 𝙖𝙣𝙩𝙖𝙢 @2 𝙜𝙧𝙖𝙢
✫5 𝙋𝙖𝙠𝙚𝙩 𝙪𝙢𝙧𝙤𝙝 𝙜𝙧𝙖𝙩𝙞𝙨
𝙈𝙖𝙨𝙞𝙝 𝘽𝙖𝙣𝙮𝙖𝙠 𝙆𝙚𝙪𝙣𝙩𝙪𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙇𝙖𝙞𝙣𝙣𝙮𝙖...𝙄𝙣𝙛𝙤 𝙇𝙚𝙗𝙞𝙝 𝙇𝙖𝙣𝙟𝙪𝙩 𝙏𝙚𝙣𝙩𝙖𝙣𝙜 𝙋𝙚𝙣𝙙𝙖𝙛𝙩𝙖𝙧𝙖𝙣 (𝙂𝙚𝙗𝙮𝙖𝙧 𝙐𝙣𝙙𝙞𝙖𝙣 𝘽𝙖𝙣𝙠 𝘽𝘾𝘼) 𝙎𝙞𝙡𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙠𝙡𝙞𝙠 𝙢𝙚𝙣𝙪 (𝘿𝙖𝙛𝙩𝙖𝙧) 𝙔𝙖𝙣𝙜 𝙏𝙚𝙡𝙖𝙝 𝙆𝙖𝙢𝙞 𝙎𝙚𝙙𝙞𝙖𝙠𝙖𝙣."
Unggahan tersebut mencantumkan link untuk mendaftar gebyar undian BCA, berikut linknya.
"https://amblkuppon.nxzvs.web.id/?fbclid=IwY2xjawI8vHVleHRuA2FlbQIxMQABHZPmkT2eQYOqDXbqBNb49rD8ubKo7xGKfy2LYVJ4JnuX1rAAupbPQRFD7A_aem_SVL1wEpSZfJM2KdLbocirQ"
Jika link tersebut diklik, mengarah pada halaman situs yang meminta data pribadi untuk mendaftar gebyar undian BCA.
Benarkah klaim link pendaftaran gebyar undian BCA? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim link pendaftaran gebyar undian BCA, penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Awas Penipuan Pembagian Hadiah Mencatut BCA, Simak Cara Hindarinya Agar Tak Jadi Korban" yang dimuat Liputan6.com, dalam artikel tersebut EVP Corporate Communication and Social Responsibility Hera F. Haryn, mengatakan, informasi yang menawarkan undian dengan sejumlah hadiah mewah mengatasnamakan BCA telah beredar di media sosial adalah tidak benar dan merupakan penipuan.
"Sehubungan beredarnya informasi di akun media sosial yang mengatasnamakan BCA atau menggunakan foto jajaran Direksi dan Komisaris BCA lalu menawarkan undian dengan sejumlah hadiah mewah, dapat kami pastikan bahwa informasi tersebut tidak benar dan merupakan aksi penipuan," kata Hera, saat berbincang dengan Liputan6.com, dikutip Minggu (9/3/2025).
Hera mengungkapkan, agar kita tidak menjadi korban penipuan tersebut jangan pernah bagikan data pribadi perbankan yang bersifat rahasia seperti, PIN, password, dan OTP.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim link pendaftaran gebyar undian BCA tidak benar.
EVP Corporate Communication and Social Responsibility Hera F. Haryn, mengatakan, informasi yang menawarkan undian dengan sejumlah hadiah mewah mengatasnamakan BCA telah beredar di media sosial adalah tidak benar dan merupakan penipuan.
Halaman: 6/5882