KOMPAS.com - Di media sosial beredar narasi yang mengeklaim TNI dibantu militer Rusia membunuh 1.200 tentara Israel di Gaza, Palestina.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut perlu diluruskan karena informasinya keliru.
Narasi yang mengeklaim TNI dibantu militer Rusia membunuh 1.200 tentara Israel dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini pada Mei 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
Berita dunia Pasukan israel pupus harapan
TNI membunuh 1200 tentara israel dalam 24 jam dibantu rusia
Narasi itu disertai video berita dengan judul "Israel Pupus Harapan, Hampir Seribu Tentara Lenyap dalam Tragedi Gaza Selatan".
(GFD-2025-27055) [KLARIFIKASI] Tidak Benar TNI Bunuh 1.200 Tentara Israel
Sumber:Tanggal publish: 19/05/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, narasi yang mengeklaim TNI membunuh ribuan tentara Israel mencatut video berita yang diunggah kanal YouTube Serambinews pada 5 Mei 2025.
Video itu memberitakan pengumuman dari militer Israel pada 4 Mei 2025 tentang tewasnya perwira mereka dalam pertempuran di Gaza selatan.
Perwira itu antara lain Kapten Noam Ravid (23) dari Sha'arei Tikva, seorang perwira di unit Yahalom, dan Sersan Staf Yaly Seror (20) dari Omer, seorang prajurit di unit tersebut.
Selama operasi yang dilakukan Brigade Golani di lingkungan Jenina, Rafah, sebuah terowongan ditemukan di dalam sebuah gedung selama pencarian dan pengepungan di area tersebut.
Para pejuang Yahalom, yang dilatih untuk operasi bawah tanah, dipanggil ke tempat kejadian.
Selama pemeriksaan terowongan, sebuah alat peledak yang kuat meledak. Ravid dan Seror tewas; dua tentara lainnya terluka parah dan sedang.
Pemberitaan Serambinews tersebut tidak menyebutkan keterlibatan TNI atau militer Rusia sebagai penyebab tewasnya ribuan tentara Israel.
Video itu memberitakan pengumuman dari militer Israel pada 4 Mei 2025 tentang tewasnya perwira mereka dalam pertempuran di Gaza selatan.
Perwira itu antara lain Kapten Noam Ravid (23) dari Sha'arei Tikva, seorang perwira di unit Yahalom, dan Sersan Staf Yaly Seror (20) dari Omer, seorang prajurit di unit tersebut.
Selama operasi yang dilakukan Brigade Golani di lingkungan Jenina, Rafah, sebuah terowongan ditemukan di dalam sebuah gedung selama pencarian dan pengepungan di area tersebut.
Para pejuang Yahalom, yang dilatih untuk operasi bawah tanah, dipanggil ke tempat kejadian.
Selama pemeriksaan terowongan, sebuah alat peledak yang kuat meledak. Ravid dan Seror tewas; dua tentara lainnya terluka parah dan sedang.
Pemberitaan Serambinews tersebut tidak menyebutkan keterlibatan TNI atau militer Rusia sebagai penyebab tewasnya ribuan tentara Israel.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang mengeklaim TNI dibantu militer Rusia membunuh 1.200 tentara Israel perlu diluruskan.
Setelah ditelusuri, narasi tersebut mencatut video berita yang diunggah kanal YouTube Serambinews pada 5 Mei 2025.
Namun, pemberitaan Serambinews tersebut tidak menyebutkan keterlibatan TNI atau militer Rusia sebagai penyebab tewasnya ribuan tentara Israel.
Setelah ditelusuri, narasi tersebut mencatut video berita yang diunggah kanal YouTube Serambinews pada 5 Mei 2025.
Namun, pemberitaan Serambinews tersebut tidak menyebutkan keterlibatan TNI atau militer Rusia sebagai penyebab tewasnya ribuan tentara Israel.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/1636636903713555
- https://www.facebook.com/groups/1281338192876528/?multi_permalinks=1436649290678750&hoisted_section_header_type=recently_seen
- https://www.facebook.com/groups/1665519610332164/?multi_permalinks=3868830146667755&hoisted_section_header_type=recently_seen
- https://www.facebook.com/groups/440545773839725/?multi_permalinks=1363129048248055&hoisted_section_header_type=recently_seen
- https://www.youtube.com/watch?v=bvGAwg3uI9I
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27054) [KLARIFIKASI] Kejagung Bantah Pelengseran ST Burhanuddin
Sumber:Tanggal publish: 19/05/2025
Berita
KOMPAS.com - Tersiar kabar mengenai pergantian jabatan tertinggi Kejaksaan Agung yang kini dipegang oleh ST Burhanuddin.
Narasi yang beredar menyebutkan, pelengseran Jaksa Agung ST Burhanuddin akan dilakukan pekan depan atau akhir Mei 2025.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut keliru.
Kabar pergantian Jaksa Agung ST Burhanuddin disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut penggalan narasi yang ditulis salah satu akun pada Minggu (18/5/2025):
Kabar Hangat dari Gedung Bundar: Jaksa Agung ST Burhanuddin Dikabarkan Akan Diganti
ST Burhanuddin, yang menjabat sebagai Jaksa Agung sejak 2019, dikabarkan akan segera digantikan. Menurut laporan, beliau telah berpamitan kepada internal Kejaksaan Agung pada Sabtu, 17 Mei 2025 .
Sosok pengganti yang disebut-sebut adalah jaksa senior dengan pengalaman di Kejati DKI Jakarta, Banten, dan Sulawesi Selatan.
akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Minggu (18/5/2025), mengenai pergantian Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Narasi yang beredar menyebutkan, pelengseran Jaksa Agung ST Burhanuddin akan dilakukan pekan depan atau akhir Mei 2025.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut keliru.
Kabar pergantian Jaksa Agung ST Burhanuddin disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.
Berikut penggalan narasi yang ditulis salah satu akun pada Minggu (18/5/2025):
Kabar Hangat dari Gedung Bundar: Jaksa Agung ST Burhanuddin Dikabarkan Akan Diganti
ST Burhanuddin, yang menjabat sebagai Jaksa Agung sejak 2019, dikabarkan akan segera digantikan. Menurut laporan, beliau telah berpamitan kepada internal Kejaksaan Agung pada Sabtu, 17 Mei 2025 .
Sosok pengganti yang disebut-sebut adalah jaksa senior dengan pengalaman di Kejati DKI Jakarta, Banten, dan Sulawesi Selatan.
akun Facebook Tangkapan layar konten dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Minggu (18/5/2025), mengenai pergantian Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Hasil Cek Fakta
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar membantah kabar mengenai pergantian jabatan jaksa agung.
“Enggak benar, itu hoaks,” ujar Harli dikutip dari pemberitaan Kompas.com.
Ia mengonfirmasi, pada Senin (19/5/2025), ST Burhanuddin berangkat ke kantor dan bekerja seperti biasa.
Reporter Kompas.com di lokasi juga melihat rombongan mobil Jaksa Agung terlihat masuk ke kawasan Kejaksaan Agung sekitar pukul 09.08 WIB.
Burhanuddin diketahui menaiki mobil hitam bernomor pelat 1-00 yang berwarna hijau khas Kejaksaan.
Isu mengenai pergantian jabatan tertinggi di institusi kejaksaan tersebut mencuat usai kawasan Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) dijaga oleh personel TNI.
Hari menjelaskan, pengamanan tersebut merupakan wujud dari nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara TNI dan Kejagung.
"Terkait pengamanan itu sebagai wujud jabaran dari MoU yang sudah ada," ujar Harli seperti diwartakan Kompas.com, Kamis (15/5/2025).
Nota kesepahaman yang dimaksud bernomor NK/6/IV/2023/TNI tanggal 6 April 2023 dan diteken kedua lembaga.
MoU tersebut mencakup delapan ruang lingkup kerja sama.
Termasuk pendidikan dan pelatihan bersama, pertukaran informasi untuk kepentingan penegakan hukum, penugasan prajurit TNI di lingkungan Kejaksaan RI, penugasan jaksa sebagai supervisor di Oditurat Jenderal TNI.
Ada pula dukungan dan bantuan personel TNI dalam pelaksanaan tugas dan fungsi kejaksaan, bantuan TNI di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara termasuk pendampingan hukum dan litigasi.
Kemudian pemanfaatan sarana dan prasarana bersama sesuai kebutuhan, serta koordinasi teknis penyidikan, penuntutan, dan penanganan perkara koneksitas.
“Enggak benar, itu hoaks,” ujar Harli dikutip dari pemberitaan Kompas.com.
Ia mengonfirmasi, pada Senin (19/5/2025), ST Burhanuddin berangkat ke kantor dan bekerja seperti biasa.
Reporter Kompas.com di lokasi juga melihat rombongan mobil Jaksa Agung terlihat masuk ke kawasan Kejaksaan Agung sekitar pukul 09.08 WIB.
Burhanuddin diketahui menaiki mobil hitam bernomor pelat 1-00 yang berwarna hijau khas Kejaksaan.
Isu mengenai pergantian jabatan tertinggi di institusi kejaksaan tersebut mencuat usai kawasan Kejaksaan Tinggi (Kejati) dan Kejaksaan Negeri (Kejari) dijaga oleh personel TNI.
Hari menjelaskan, pengamanan tersebut merupakan wujud dari nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) antara TNI dan Kejagung.
"Terkait pengamanan itu sebagai wujud jabaran dari MoU yang sudah ada," ujar Harli seperti diwartakan Kompas.com, Kamis (15/5/2025).
Nota kesepahaman yang dimaksud bernomor NK/6/IV/2023/TNI tanggal 6 April 2023 dan diteken kedua lembaga.
MoU tersebut mencakup delapan ruang lingkup kerja sama.
Termasuk pendidikan dan pelatihan bersama, pertukaran informasi untuk kepentingan penegakan hukum, penugasan prajurit TNI di lingkungan Kejaksaan RI, penugasan jaksa sebagai supervisor di Oditurat Jenderal TNI.
Ada pula dukungan dan bantuan personel TNI dalam pelaksanaan tugas dan fungsi kejaksaan, bantuan TNI di bidang Perdata dan Tata Usaha Negara termasuk pendampingan hukum dan litigasi.
Kemudian pemanfaatan sarana dan prasarana bersama sesuai kebutuhan, serta koordinasi teknis penyidikan, penuntutan, dan penanganan perkara koneksitas.
Kesimpulan
Narasi mengenai pergantian Jaksa Agung ST Burhanuddin tidak benar.
Kejaksaan Agung membantah isu pergantian jabatan tertinggi di institusi kejaksaan tersebut, dan memastikan ST Burhanuddin berkantor seperti biasa.
Kejaksaan Agung membantah isu pergantian jabatan tertinggi di institusi kejaksaan tersebut, dan memastikan ST Burhanuddin berkantor seperti biasa.
Rujukan
- https://www.facebook.com/lhynaamarlinaa/posts/pfbid0FfmLUEv2SdmYBJAWCSEakHVAWNd1PpHYh2bGiybC8zTG3LuwCkXj51qxi9GYfugLl
- https://www.facebook.com/HeraldIndonesia/posts/pfbid02ocx7FKkcMYM8BzJSeYrtcR7WHWyoLjB3a9yKU2xTcidppcx9YFkkZovRxmJHTXYDl
- https://www.facebook.com/erick666lawyer/posts/pfbid02GyzYCUpZ1kovinqVQUyfk65M9T3BFsCq9vwLQ5nfa6Wwkv1EDpEve38U1jstTwKwl
- https://nasional.kompas.com/read/2025/05/19/10381001/st-burhanuddin-berkantor-seperti-biasa-di-tengah-isu-pergantian-jaksa-agung
- https://nasional.kompas.com/read/2025/05/15/11281701/alasan-tni-jaga-kantor-kejaksaan-bukan-polisi
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27053) [PENIPUAN] YouTuber Aisar Khaled Bagi-Bagi Uang
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 20/05/2025
Berita
Akun Facebook “Tini Neto” pada Kamis (15/5/2025) membagikan foto [arsip] disertai narasi:
“Selamat siang teman teman terimakasih buat Pak Aisar Khaled atas pengundian berhadiah give away nya terimakasih Pak Aisar Khaled yang sudah mencairkan hadiah uang undian saya sebesar 30 Juta. Dan gk nyangka emang beneran dapat undian give away hadiah nya saya fikir ini hoax ternayata emang beneran dapat hadiah saya 30 Juta, Dan izin teman teman untuk menandai di facebook saya ingin berbagi rezeki juga jika teman teman mau ikutan undian give away berhadiah nya bisa inbox saya di messenger dan bisa juga langsung Whatsaap Aisar Khaled nya ( 082164962678 ) Bilang aja mau ikutan give away Aisar Khaled!.!”
Per Selasa (20/5/2025), konten tersebut telah mendapat 41 komentar.
“Selamat siang teman teman terimakasih buat Pak Aisar Khaled atas pengundian berhadiah give away nya terimakasih Pak Aisar Khaled yang sudah mencairkan hadiah uang undian saya sebesar 30 Juta. Dan gk nyangka emang beneran dapat undian give away hadiah nya saya fikir ini hoax ternayata emang beneran dapat hadiah saya 30 Juta, Dan izin teman teman untuk menandai di facebook saya ingin berbagi rezeki juga jika teman teman mau ikutan undian give away berhadiah nya bisa inbox saya di messenger dan bisa juga langsung Whatsaap Aisar Khaled nya ( 082164962678 ) Bilang aja mau ikutan give away Aisar Khaled!.!”
Per Selasa (20/5/2025), konten tersebut telah mendapat 41 komentar.
Hasil Cek Fakta
Nomor WhatsApp (WA) tersebut berbeda dengan nomor resmi (0821-7371-6668) yang tertera di profil akun Instagram Aisar Khaled “aisar_khaledd”.
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) kemudian memeriksa nomor WA yang tertera dalam unggahan akun Facebook “Tini Neto” melalui Getcontact. Hasilnya, hanya muncul satu nama pengguna “Kartu Paket Telk”, tidak ada keterangan lain yang berhubungan dengan Aisar Khaled.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “Aisar Khaled berbagi uang” ke mesin pencarian Google. Tidak ditemukan informasi kredibel mengenai Aisar Khaled yang berbagi melalui WA.
Sebagian besar kegiatan giveaway Aisar Khaled dilakukan lewat Instagram dan TikTok. Terbaru, YouTuber asal Malaysia itu memberikan hadiah umroh saat siaran langsung di TikTok, seperti dilansir dari detik.com “YouTuber Malaysia Aisar Khaled Beri Hadiah Umrah Warga Prabumulih” yang tayang Minggu (16/2/2025).
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) kemudian memeriksa nomor WA yang tertera dalam unggahan akun Facebook “Tini Neto” melalui Getcontact. Hasilnya, hanya muncul satu nama pengguna “Kartu Paket Telk”, tidak ada keterangan lain yang berhubungan dengan Aisar Khaled.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “Aisar Khaled berbagi uang” ke mesin pencarian Google. Tidak ditemukan informasi kredibel mengenai Aisar Khaled yang berbagi melalui WA.
Sebagian besar kegiatan giveaway Aisar Khaled dilakukan lewat Instagram dan TikTok. Terbaru, YouTuber asal Malaysia itu memberikan hadiah umroh saat siaran langsung di TikTok, seperti dilansir dari detik.com “YouTuber Malaysia Aisar Khaled Beri Hadiah Umrah Warga Prabumulih” yang tayang Minggu (16/2/2025).
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “Aisar Khaled bagi-bagi uang” merupakan konten palsu (fabricated content).
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
(Ditulis oleh ‘Ainayya)
Rujukan
- http[Instagram] Akun Instagram Aisar Khaled “aisar_khaledd” [detik.com] YouTuber Malaysia Aisar Khaled Beri Hadiah Umrah Warga Prabumulih
- https://www.instagram.com/aisar_khaledd
- https://www.detik.com/sumbagsel/berita/d-7780368/aisar-khaled-beri-hadiah-umrah-warga-prabumulih
- https://web.facebook.com/share/p/198FGvgcbQ/ (unggahan akun Facebook “Tini Neto”)
- https://archive.ph/XqSEu (arsip unggahan akun Facebook “Tini Neto”)
- https://turnbackhoax.id/2025/05/20/penipuan-youtuber-aisar-khaled-bagi-bagi-uang/
(GFD-2025-27052) Cek fakta, video pesawat China kirim bantuan ke Gaza lewat udara pada 2025
Sumber:Tanggal publish: 20/05/2025
Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Beredar unggahan di pelantar media sosial X, Instagram hingga Facebook menampilkan video pesawat yang sedang menjatuhkan (airdropping) bantuan kemanusiaan yang disebut berasal dari China.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
Unggahan X:
Ini bukan 600 Miliar milik Arab Saudi, bukan 1,2 Triliun milik Qatar, dan juga bukan 1,4 Triliun milik UEA yang diberikan kepadanya Trump untuk membantu ekonomi AS.
Ini adalah Komunis China yang menjatuhkan bantuan udara untuk rakyat Gaza.
Unggahan Instagram:
This is china food dropping landing in Gaza
Unggahan Facebook:
China delivers critical aid to Gaza, including food supplies and medical assistance.”
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Namun, benarkah China berikan paket bantuan ke Gaza lewat udara?
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
Unggahan X:
Ini bukan 600 Miliar milik Arab Saudi, bukan 1,2 Triliun milik Qatar, dan juga bukan 1,4 Triliun milik UEA yang diberikan kepadanya Trump untuk membantu ekonomi AS.
Ini adalah Komunis China yang menjatuhkan bantuan udara untuk rakyat Gaza.
Unggahan Instagram:
This is china food dropping landing in Gaza
Unggahan Facebook:
China delivers critical aid to Gaza, including food supplies and medical assistance.”
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Namun, benarkah China berikan paket bantuan ke Gaza lewat udara?
Hasil Cek Fakta
Menurut penelusuran ANTARA dengan memasukan kata kunci “China turunkan bantuan ke Gaza” ataupun pencarian serupa dalam bahasa Inggris, tidak ditemukan berita resmi dan video terkait yang mengonfirmasi pernyatan dalam unggahan-unggahan tersebut.
Dikutip dari Reuters, bantuan dalam video itu merupakan bantuan yang dikirim oleh Amerika Serikat pada Senin (26/4/2024) ke bagian utara Gaza. Saat itu Gaza sedang dilanda kelaparan ektrem yang menyebabkan terjadinya kerusuhan diantara para warga yang berebut ingin mengambil bantuan yang diturunkan dari udara tersebut.
Parasut yang digunakan untuk menurunkan paket bantuan tersebut mengalami malfungsi saat diterjunkan dari pesawat, sehingga sebagian besat paket itu jatuh ke laut. Dilaporkan sebanyak 18 warga Gaza meninggal dunia pada peristiwa tersebut, 12 diantarannya tewas tenggelam, 6 lainnya tewas terinjak-injak saat warga berebutan mengambil bantuan tersebut.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Kantor media Gaza menyayangkan insiden tersebut, mengatakan bahwa bantuan yang diberikan dengan cara menerjunkannya melalui udara adalah tindakan yang “kasar”, disaat terjadinya kelaparan ektrem.
Hamas juga memberikan himbauan kepada negara-negara Barat unntuk berhenti memberikan bantuan dengan cara airdropping melalui udara karena cara tersebut dinilai tidak pantas dan menimbulkan bencana baru bagi warga Gaza.
Sebelumnya, Pemerintah China menyatakan kesiapan menyalurkan bantuan kemanusiaan serta mendukung upaya rekonstruksi di Jalur Gaza begitu gencatan senjata diberlakukan secara resmi.
"Kami mendukung pelaksanaan kesepakatan gencatan senjata dan akan terus memberikan bantuan kemanusiaan ke Gaza dan melakukan upaya keras untuk dimulainya kembali rekonstruksi pascaperang," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun dalam konferensi pers di Beijing, Kamis (16/1). Baca selengkapnya di sini
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca juga : Eropa bersatu gelar aksi massa tolak serangan Israel di Jalur Gaza
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Dikutip dari Reuters, bantuan dalam video itu merupakan bantuan yang dikirim oleh Amerika Serikat pada Senin (26/4/2024) ke bagian utara Gaza. Saat itu Gaza sedang dilanda kelaparan ektrem yang menyebabkan terjadinya kerusuhan diantara para warga yang berebut ingin mengambil bantuan yang diturunkan dari udara tersebut.
Parasut yang digunakan untuk menurunkan paket bantuan tersebut mengalami malfungsi saat diterjunkan dari pesawat, sehingga sebagian besat paket itu jatuh ke laut. Dilaporkan sebanyak 18 warga Gaza meninggal dunia pada peristiwa tersebut, 12 diantarannya tewas tenggelam, 6 lainnya tewas terinjak-injak saat warga berebutan mengambil bantuan tersebut.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Kantor media Gaza menyayangkan insiden tersebut, mengatakan bahwa bantuan yang diberikan dengan cara menerjunkannya melalui udara adalah tindakan yang “kasar”, disaat terjadinya kelaparan ektrem.
Hamas juga memberikan himbauan kepada negara-negara Barat unntuk berhenti memberikan bantuan dengan cara airdropping melalui udara karena cara tersebut dinilai tidak pantas dan menimbulkan bencana baru bagi warga Gaza.
Sebelumnya, Pemerintah China menyatakan kesiapan menyalurkan bantuan kemanusiaan serta mendukung upaya rekonstruksi di Jalur Gaza begitu gencatan senjata diberlakukan secara resmi.
"Kami mendukung pelaksanaan kesepakatan gencatan senjata dan akan terus memberikan bantuan kemanusiaan ke Gaza dan melakukan upaya keras untuk dimulainya kembali rekonstruksi pascaperang," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Guo Jiakun dalam konferensi pers di Beijing, Kamis (16/1). Baca selengkapnya di sini
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca juga : Eropa bersatu gelar aksi massa tolak serangan Israel di Jalur Gaza
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Rujukan
- https://x.com/yo2thok/status/1923582468042662054
- https://www.instagram.com/reel/DJyMkSKODh_/?utm_source=ig_web_copy_link
- https://www.facebook.com/share/r/1CUHZatWw6/
- https://www.reuters.com/world/middle-east/aid-drop-off-gaza-beach-leads-drownings-local-authorities-say-2024-03-26/
- https://www.theguardian.com/world/2024/mar/26/people-reported-drowned-off-a-gaza-beach-trying-to-reach-aid-drop
Halaman: 854/6977

