• (GFD-2025-27089) Cek fakta, TNI operasikan sistem pertahanan udara canggih dalam misi rahasia di Gaza

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/05/2025

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di TikTok menarasikan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengoperasikan sistem pertahanan udara tercanggih buatan Rusia, S-400 Triumf, dalam misi militer rahasia di Gaza.

    Narasi tersebut bahkan menyebut bahwa sistem S-400 tersebut digunakan untuk menangkis serangan jet tempur F-35 milik Israel dan drone tempur Australia pada 15 April 2025, serta bahwa TNI memimpin misi internasional bersenjata atas mandat Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

    Berikut transkrip narasi dalam video tersebut:

    “Setelah berbagai upaya serangan balik yang digagas oleh pasukan gabungan israel dan Australia dalam operasi militer rahasia di Kawasan perbatasan Rafah, semuanya kembali gagal total. Kegagalan itu tidak lepas dari satu fakta mengejutkan, kehadiran system pertahanan udara tercanggih milik rusia S400 trium yang kini secara resmi dioperasikan oleh satuan elit TNI dalam misi perdamaian internasional untuk gaza. Ketika dewan keamanan PBB memberi mandat kepada Indonesia untuk memimpin misi multinasional di Gaza, dengan status netral bersenjata banyak pihak yang meremehkan kapabilitas militer TNI di medan penuh risiko. Namun, semua asumsi itu runtuh ketika radar-radar canggih S400 mulai memindai langit gaza, membentuk payung udara tak tertembus. Didatangkan secara rahasia dari Rusia melalui jalur diplomasi belakang layar yang dimediasi oleh turki dan iran. System S400 ini diberi sandi garuda shield face omega. Diselimuti kabut kebohongan media barat tidak ada yang menduga bahwa Indonesia memiliki izin operasi penuh atas system pertahanan udara paling ditakuti ini. dan pada tanggal 15 april 2025 dunia menyaksikan sendiri kekuatannya sekitar pukul 2:30 dini hari Langit gaza diterangi oleh kilatan rudal yang ditembakan dari jet-jet tempur F35 israel yang didukung oleh drone-drone tempur milik Angkatan udara Australia. Misi mereka jelas, menghancurkan pos komando taktis TNI yang berada di kanunis. Namun hanya dalam hitungan detik, radar multifungsi 91N6E dari S400 menangkap dari jarak 380km.”

    Namun, benarkah TNI operasikan sistem pertahanan udara S-400 Triumf buatan Rusia di Gaza?



    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran ANTARA, tidak ditemukan pernyataan resmi baik dari pemerintah Indonesia, PBB ataupun pemerintah Rusia yang menyebutkan bahwa Indonesia telah mengirim pasukan TNI ke Gaza dalam kapasitas tempur, apalagi mengoperasikan sistem pertahanan S-400.

    Diketahui, Indonesia memang menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi dalam misi perdamaian di Gaza, tetapi hal itu masih menunggu mandat resmi dari PBB. Selain itu, Indonesia juga tidak memiliki sistem S-400 dalam inventaris pertahanannya.

    Dilansir dari Eurasian Times, S-400 digambarkan sebagai "salah satu sistem pertahanan udara terbaik yang saat ini dibangun" oleh The Economist pada tahun 2017 dan "di antara sistem pertahanan udara tercanggih yang tersedia" oleh Siemon Wezeman dari Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI). Negara-negara yang diketahui mengoperasikan sistem tersebut antara lain Rusia, Turki, India, dan China.

    Dengan demikian, tidak ada bukti yang mendukung narasi bahwa sistem S-400 pernah digunakan di wilayah Gaza oleh Indonesia atau bahwa Indonesia memperoleh izin operasi penuh atas sistem tersebut dari Rusia.

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2025

    Rujukan

  • (GFD-2025-27088) [HOAKS] Tautan untuk Mendaftar Seleksi CPNS 2025

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/05/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar tautan yang diklaim sebagai akses untuk pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) atau calon aparatur sipil negara (CASN) periode 2025.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut hoaks.

    Tautan yang diklaim untuk pendaftaran CPNS 2025 dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini pada Selasa (20/5/2025).

    Berikut narasi yang dibagikan:

    PENERIMAAN CPNS 2025

    FORMASI :UNTUK SMA SMK D3 S1 D4 S2

    Posisi:Dibuka Penerimaan dan Pendaftaran CPNS Tahun 2025Proses Seleksi Pengadaan CPNS Tidak Dipungut Biaya

    pendaftarancpns2025[dot]ylijili[dot]com

    Screenshot Hoaks, tautan pendaftaran CPNS 2025

    Hasil Cek Fakta

    Setelah diperiksa, tautan yang diklaim untuk akses pendaftaran CPNS 2025 tersebut tidak mengarah ke situs Sistem Seleksi Calon ASN atau SSCASN.

    Tautan tersebut mengarah ke sebuah situs yang meminta pengunjung memasukkan nama lengkap dan nomor akun Telegram aktif.

    Kemungkinan besar, tautan itu adalah modus phishing. Awas, jangan sampai memasukkan informasi pribadi apa pun ke situs tersebut.

    Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) belum mengumumkan penerimaan CPNS 2025.

    Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN, Vino Dita Tama mengatakan, penyelenggaraan seleksi CASN 2025 menunggu keputusan dari Kemenpan-RB.

    "Sebagai informasi, ada mekanisme khusus yang harus dilalui sebelum proses seleksi CASN dimulai," kata Vino seperti diberitakan Kompas.com, 5 Mei 2025.

    Sementara itu, Kepala Biro Data, Komunikasi, dan Informasi Publik Kemenpan-RB, Mohammad Averrouce, belum bisa memberikan informasi pasti soal penerimaan CPNS 2025.

    Pemerintah saat ini masih fokus menuntaskan proses seleksi CASN 2024 serta penataan tenaga non-ASN melalui mekanisme Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

    "Berkenan monitor kanal resmi kami, termasuk media sosial kami. Pemerintah masih fokus merampungkan proses seleksi CASN 2024 dan penyelesaian tenaga non-ASN melalui mekanisme PPPK," kata Averrouce.

    Dia menambahkan, kepastian mengenai penerimaan CPNS 2025 akan dibahas lebih lanjut dengan Presiden, Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), serta stakeholder terkait.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan yang diklaim untuk mengakses pendaftaran CPNS 2025 adalah hoaks.

    BKN dan Kemenpan-RB sampai saat ini belum mengumumkan jadwal penerimaan CPNS 2025. Selain itu, tautan yang dicantumkan kemungkinan besar adalah modus phishing.

    Rujukan

  • (GFD-2025-27087) [HOAKS] Video Kepolisian Thailand Gerebek Lokasi Penyekapan WNI

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/05/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar sebuah video yang diklaim sebagai penggerebekan kepolisian Thailand di lokasi penyekapan Warga Negara Indonesia (WNI).

    Narasi di media sosial menyebutkan, para WNI ditawari bekerja di Thailand, tetapi disekap untuk dikirim ke Kamboja.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu disebarkan dengan konteks keliru.

    Video kepolisian Thailand menggerebek lokasi penyekapan WNI yang akan dikirim ke Kamboja disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Selasa (13/5/2025):

    Kepolisian Thailand baru-baru ini melakukan Penggerebekan Salah satu tempat di mana banyak warga Indonesia Yg di Sekap sebelum di kirim ke Kamboja,..

    Banyak di antara mereka yang di jebak oleh teman sesama WNI untuk bekerja di Thailand tetapi ujung ujungnya malah di kirim ke Kamboja...

    Pinter2 lh ikak Mileh Bgwe..Jgn Tegiur Bgwe di Luer..

    akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Selasa (13/5/2025), mengenai video kepolisian Thailand menggerebek lokasi penyekapan WNI yang akan dikirim ke Kamboja.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar video lalu menelusurinya dengan teknik reverse image search.

    Hasil pencairan di Google mengarahkan ke video di akun Instagram thaich8news dan Facebook ini pada 21 Februari 2024.

    Keterangan unggahan menyebutkan, peristiwa dalam video merupakan penggerebekan kegiatan perjudian di distrik Don Muang, Bangkok, Thailand.

    Penggerebekan itu diwartakan, salah satunya, oleh Bangkok Post.

    Polisi Thailand menggerebek lokasi perjudian pukul 3 sore waktu setempat dan menangkap 29 penjudi, yang terdiri atas 10 laki-laki dan 19 perempuan.

    Para penjudi berusaha sembunyi dan melarikan diri melalui tiga kamar yang ada di lokasi, tetapi berhasil digagalkan.

    Dikutip dari The Thaiger, ini ada penggerebekan ketiga di lokasi tersebut.

    Penggerebekan terakhir di distrik Don Muang terjadi pada 8 Desember 2024, ketika polisi menangkap 141 penjudi.

    Pada Januari 2025, pernah ada 32 WNI yang ditangkap karena masuk Thailand secara ilegal.

    Mereka ke Thailand secara ilegal diduga karena kabur dari tindakan kekerasan yang dilakukan sebuah kegiatan bisnis ilegal di Myawaddy, Myanmar.

    Berdasarkan pewartaan Kompas.com, para WNI mengaku keluar dari sebuah perusahaan di Myawaddy, Myanmar yang mempekerjakan mereka sebagai scammer online.

    "KBRI Bangkok telah berkoordinasi dengan otoritas setempat terkait penanganan WNI tersebut," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI/BHI) Judha Nugraha.

    Kendati demikian, video yang beredar di media sosial tidak terkait dengan peristiwa 32 WNI yang kabur ke Thailand.

    Kesimpulan

    Video kepolisian Thailand menggerebek lokasi penyekapan WNI merupakan konten dengan konteks keliru.

    Peristiwa dalam video merupakan penggerebekan kegiatan perjudian di distrik Don Muang, Bangkok, Thailand pada Februari 2024.

    Rujukan

  • (GFD-2025-27086) [HOAKS] Lowongan Kerja Jadi Pegawai Koperasi Desa Merah Putih

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/05/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan yang berisi informasi lowongan kerja untuk menjadi pegawai Koperasi Desa Merah Putih.

    Unggahan itu disertai tautan pendaftaran. Mereka yang tertarik diminta mengeklik tautan tersebut.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut hoaks.

    Informasi lowongan pegawai Koperasi Desa Merah Putih dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada Mei 2025.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Resmi dibuka rekrutmen pegawai koperasi desa merah putih 2025

    Program ini memberikan kesempatan baginya masyarakat untuk berkontribusi desa di seluruh Indonesia untuk informasi cara pendaftaran dan selengkapnya silahkan klik website yang ada di bio profil atau klik daftar

    Screenshot Hoaks, lowongan kerja Koperasi Desa Merah Putih

    Hasil Cek Fakta

    Kementerian Koperasi (Kemenkop) telah membantah informasi lowongan pegawai Koperasi Desa Merah Putih melalui akun Instagram resmi pada 25 April 2025.

    Kemenkop menyebutkan, hoaks terkait rekrutmen Pegawai Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes) marak beredar di media sosial.

    "Kami tegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar," tulis Kemenkop di Instagram.

    Informasi resmi terkait Kemenkop dapat diakses melalui akun resmi @kemenkop yang ada di beragam platform media sosial serta situs web kop.go.id.

    Sementara itu, tautan rekrutmen yang beredar di Facebook kemungkinan besar adalah modus phishing atau pencurian data.

    Tautan itu mengarah ke sebuah situs yang meminta pengunjung memasukkan nama dan nomor akun Telegram.

    Waspada, pencurian data bisa menjadi pintu masuk kejahatan lain, misalnya digunakan untuk membobol rekening bank kita.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi lowongan pegawai Koperasi Desa Merah Putih yang beredar di Facebook adalah hoaks.

    Kemenkop menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Masyarakat diimbau untuk mendapatkan informasi yang valid dari sumber resmi.

    Rujukan