(GFD-2025-28120) Hoaks Foto & Video Jet Tempur Thailand Ditembak Jatuh Kamboja

Sumber:
Tanggal publish: 28/07/2025

Berita

tirto.id - Konflik yang berujung saling serang antara Thailand dan Kamboja pecah sejak Kamis (24/7/2025) pekan lalu. Sebuah jet tempur F-16 Thailand mengebom sejumlah titik di Kamboja pada hari itu. Sebelum serangan besar ini, kedua negara kerap terlibat bentrokan hingga menewaskan sedikitnya sembilan warga sipil, termasuk seorang anak.

ADVERTISEMENT

Militer Thailand ungkap, sudah siapkan enam jet tempur F-16. Satu pesawat yang sudah diterbangkan menggempur perbatasan yang disengketakan, salah satunya menembaki wilayah Kamboja dan menghancurkan sebuah target militer. Kedua negara saling tuduh sebagai pihak yang memulai bentrokan pada Kamis dini hari.

let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

"Kami telah menggunakan kekuatan udara terhadap target-target militer sesuai rencana," ujar Wakil Juru Bicara Angkatan Darat Thailand, Richa Suksuwanon, kepada para wartawan.
#inline3 img{margin: 20px auto;max-width:300px !important;}

let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

#gpt-inline3-passback{text-align:center;}

#inline4 img{max-width:300px !important;margin:20px auto;}

let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

#gpt-inline4-passback{text-align:center;}

Sementara itu, di tengah konflik yang masih terus berlangsung, media sosial diramaikan dengan beredarnya foto dan video yang diklaim memperlihatkan jet tempur F-16 Thailand yang berhasil ditembak jatuh oleh pihak militer Kamboja. Salah satu foto memperlihatkan puing-puing pesawat tempur yang hancur di sebuah lahan terbuka, dengan kondisi badan pesawat rusak parah di beberapa bagian.

Video lain menunjukkan sebuah pesawat tempur yang tampak terbakar di udara sebelum akhirnya hancur. Peristiwa itu dinarasikan sebagai momen pesawat tempur F-16 milik Thailand yang ditembak jatuh oleh Kamboja.

ADVERTISEMENT

Narasi tersebut disebarkan oleh sejumlah akun di Facebook, di antaranya “Ben Rgm Maliq”(arsip), Zul Kifli(arsip), “Topan Gelik” (arsip) pada Kamis (24/7/2025). Berikut keterangan takarir salah satu unggahan tersebut:

“Dua pesawat tempur F16 milik militer Thailand telah ditembak jatuh, seorang miliarder Kamboja memberikan hadiah 10.000 dolar AS kepada setiap tentara yang berhasil menjatuhkan pesawat di garis depan 24 juli 2025,” tulis unggahan tersebut.

Periksa Fakta Jet Tempur Thailand Ditembak Jatuh Kamboja. foto/hotline periksa fakta tirto

Sepanjang Kamis (24/7/2025) hingga Senin (28/7/2025) atau selama empat hari tersebar di Facebook, salah satu unggahan itu telah memperoleh 18 tanda suka dan empat komentar.

Lantas, bagaimana kebenaran klaim itu? Benarkah foto dan video itu memperlihatkan jet tempur F-16 milik Thailand yang ditembak Kamboja?

Hasil Cek Fakta

Dengan menggunakan teknik reverse image search dari Google Images, Tirto menelusuri foto yang memperlihatkan foto pesawat tempur yang nampak hancur di sebuah lahan terbuka.

Dari hasil penelusuran tersebut, diketahui bahwa foto tersebut bukan berasal dari konflik terbaru antara Thailand dan Kamboja, melainkan merupakan dokumentasi lama dari sebuah insiden kecelakaan pesawat milik militer Thailand yang terjadi pada tahun 2015. Informasi ini dikonfirmasi melalui laporan dua media Thailand, yakni Thairath dan Voice TV.

Berdasarkan kronologi yang diberitakan oleh Voice TV, insiden itu melibatkan pesawat tempur F-16A (juga dikenal sebagai B.Kh.19) dengan nomor registrasi AU 43/45 (10208). Pesawat ini merupakan bagian dari Skadron Udara 102 yang bermarkas di Pangkalan Udara 1 Nakhon Ratchasima (Korat).

Kecelakaan terjadi ketika sang pilot tengah menyalakan mesin pesawat dalam mode idle. Tanpa diduga, pesawat melaju cepat sejauh hampir 100 meter ke arah tepi jalur taxi (taxi way), mendekati saluran drainase di ujung landasan.

Mengantisipasi risiko pesawat terguling atau terbakar, pilot segera menarik tuas kursi pelontar dan berhasil menyelamatkan diri. Berkat keputusan sigap tersebut, pilot hanya mengalami luka ringan. Sementara itu, pesawat jatuh ke dalam saluran drainase yang mengandung cairan hidrazin, namun tidak menimbulkan kebakaran.

Selanjutnya, kami melakukan penelusuran yang sama terkait video lain yang menunjukkan sebuah pesawat tempur yang tampak terbakar di udara sebelum akhirnya hancur. Hasilnya, Tirto menemukan video identik yang diunggah oleh akun instagram “tessaron_news_3”pada Jumat (13/6/2025).

Keterangan dalam unggahan tersebut menunjukkan bahwa peristiwa dalam video bukanlah insiden penembakan jet tempur Thailand oleh Myanmar, melainkan video jet tempur milik Rusia yang jatuh.

“Pada 13 Juni 2025, sebuah pesawat serang darat Su-25 milik Rusia dilaporkan secara tidak sengaja menembak jatuh rekan sesama pilotnya sendiri dalam sebuah serangan roket udara-ke-darat di dekat Soledar, wilayah Donetsk, Ukraina timur,” tulis keterangan takarir unggahan tersebut.

Jadi, bisa dipastikan foto dan video tersebut tidak terkait dengan konflik dan saling serang yang terjadi antara Thailand dan Kamboja baru-baru ini.

Dikutip dari media asal Thailand, nationthailand, Angkatan Udara Kerajaan Thailand (RTAF) membantah laporan media Kamboja yang mengklaim bahwa sebuah pesawat F-16 telah ditembak jatuh pada hari Kamis. Pihak RTAF menegaskan bahwa pesawat tersebut kembali dengan selamat setelah menjalankan misi pengeboman terhadap satu brigade militer Kamboja pada Kamis (24/7/2025) lalu.

Kesimpulan

Hasil penelusuran fakta menunjukan, foto dan video yang diklaim memperlihatkan jet tempur F-16 Thailand yang berhasil ditembak jatuh oleh pihak militer Kamboja bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).

Foto yang disertakan dalam klaim adalah momen kecelakaan pesawat milik militer Thailand yang terjadi pada tahun 2015. Sementara, konteks asli video tersebut momen saat pesawat tempur milik Rusia jatuh.

Konteks foto dan video tersebut sama sekali tidak terkait dengan konflik dan saling serang yang terjadi antara Thailand dan Kamboja baru-baru ini.

==

Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

Rujukan