• (GFD-2024-20606) [PENIPUAN] Undian Berhadiah Mengatasnamakan Bank BPD Nagari

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 20/06/2024

    Berita

    โ€๐˜—๐˜™๐˜–๐˜Ž๐˜™๐˜ˆ๐˜” 2024โ€ณ ๐˜ฃ๐˜ข๐˜จ๐˜ช ๐˜ด๐˜ฆ๐˜ฎ๐˜ถ๐˜ข ๐˜ฏ๐˜ข๐˜ด๐˜ข๐˜ฃ๐˜ข๐˜ฉ BANK NAGARI ๐˜บ๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ ๐˜ด๐˜ถ๐˜ฅ๐˜ข๐˜ฉ ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜จ๐˜จ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ข๐˜ฌ๐˜ข๐˜ฏ

    LAYANAN Mobile Banking/๐˜š๐˜ฎ๐˜ด ๐˜‰๐˜ข๐˜ฏ๐˜ฌ๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ

    ๐˜Ž๐˜ฆ๐˜ฃ๐˜บ๐˜ข๐˜ณ ๐˜œ๐˜ฏ๐˜ฅ๐˜ช๐˜ข๐˜ฏ ๐˜‰๐˜ฆ๐˜ณ๐˜ฉ๐˜ข๐˜ฅ๐˜ช๐˜ข๐˜ฉ ๐˜๐˜ข๐˜ฅ๐˜ช๐˜ณ ๐˜ฌ๐˜ฆ๐˜ฎ๐˜ฃ๐˜ข๐˜ญ๐˜ช,

    ๐˜ˆ๐˜บ๐˜ฐ ๐˜ฃ๐˜ถ๐˜ณ๐˜ถ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜ฅ๐˜ข๐˜ง๐˜ต๐˜ข๐˜ณ ๐˜ข๐˜จ๐˜ข๐˜ณ ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ๐˜ฌ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜จ๐˜ณ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ฅ ๐˜ฑ๐˜ณ๐˜ช๐˜ป๐˜ฆ ๐˜ด๐˜ฆ๐˜ฑ๐˜ฆ๐˜ณ๐˜ต๐˜ช :

    โ€“ 5 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜ฎ๐˜ฐ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ญ ๐˜ˆ๐˜ญ๐˜ฑ๐˜ฉ๐˜ข๐˜ณ๐˜ฅ

    โ€“ 5 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜ฎ๐˜ฐ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ญ ๐˜Š๐˜™-๐˜ ๐˜›๐˜ถ๐˜ณ๐˜ฃ๐˜ฐ

    โ€“ 5 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜ฎ๐˜ฐ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ญ ๐˜๐˜™-๐˜ ๐˜Š๐˜๐˜›

    โ€“ 5 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜ฎ๐˜ฐ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ญ ๐˜Ÿ๐˜ฑ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ฅ๐˜ฆ๐˜ณ

    โ€“ 5 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜ฎ๐˜ฐ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ญ ๐˜๐˜ฐ๐˜ณ๐˜ต๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ฆ๐˜ณ

    โ€“ 8 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜”๐˜ฐ๐˜ต๐˜ฐ๐˜ณ ๐˜š๐˜ค๐˜ฐ๐˜ฑ๐˜บ

    โ€“ 8 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜”๐˜ฐ๐˜ต๐˜ฐ๐˜ณ ๐˜Ÿ๐˜ฎ๐˜ข๐˜น

    โ€“ 20 ๐˜œ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜›๐˜ ๐˜“๐˜ฆ๐˜ฅ 50 ๐˜ช๐˜ฏ.

    โ€“ 20 ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต ๐˜š๐˜ฎ๐˜ข๐˜ณ๐˜ต๐˜ฑ๐˜ฉ๐˜ฐ๐˜ฏ๐˜ฆ ๐˜ฑ๐˜ณ๐˜ฐ๐˜ฎ๐˜ข๐˜น14

    โ€“ 20 ๐˜ฆ๐˜ฎ๐˜ข๐˜ด ๐˜ฃ๐˜ข๐˜ต๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ๐˜ข๐˜ฏ & ๐˜“๐˜ฐ๐˜จ๐˜ข๐˜ฎ ๐˜ฎ๐˜ถ๐˜ญ๐˜ช๐˜ข

    โ€“ 20 ๐˜—๐˜ข๐˜ฌ๐˜ฆ๐˜ต ๐˜ž๐˜ช๐˜ด๐˜ข๐˜ต๐˜ข ๐˜ด๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ๐˜จ๐˜ข๐˜ฑ๐˜ฐ๐˜ณ๐˜ฆ

    โ€“ 50 ๐˜—๐˜ข๐˜ฌ๐˜ฆ๐˜ต ๐˜œ๐˜ฎ๐˜ณ๐˜ฐ๐˜ฉ ๐˜Ž๐˜ณ๐˜ข๐˜ต๐˜ช๐˜ด

    ๐˜”๐˜ข๐˜ด๐˜ช๐˜ฉ ๐˜ฃ๐˜ข๐˜ฏ๐˜บ๐˜ข๐˜ฌ ๐˜ฌ๐˜ฆ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ต๐˜ถ๐˜ฏ๐˜จ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜ญ๐˜ข๐˜ช๐˜ฏ๐˜ฏ๐˜บ๐˜ขโ€ฆ

    ๐˜๐˜ฏ๐˜ง๐˜ฐ ๐˜ญ๐˜ฆ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ฉ ๐˜ญ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ซ๐˜ถ๐˜ต ๐˜ต๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜ต๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ ๐˜ฑ๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜ฅ๐˜ข๐˜ง๐˜ต๐˜ข๐˜ณ๐˜ข๐˜ฏ

    GEBYAR UNDIAN

    BANK NAGARI

    ๐˜ด๐˜ช๐˜ญ๐˜ข๐˜ฌ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜ฌ๐˜ญ๐˜ช๐˜ฌ ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜ถ (๐˜‹๐˜ข๐˜ง๐˜ต๐˜ข๐˜ณ) ๐˜ ๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ ๐˜š๐˜ถ๐˜ฅ๐˜ข๐˜ฉ ๐˜ฌ๐˜ข๐˜ฎ๐˜ช ๐˜ด๐˜ฆ๐˜ฅ๐˜ช๐˜ข๐˜ฌ๐˜ข๐˜ฏโ€ฆ

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah unggahan di media sosial yang menampilkan informasi tentang adanya gebyar undian berhadiah untuk Nasabah BPD Nagari dengan beragam hadiah yang ditawarkan.

    Namun setelah di cek link tersebut maka kita akan diarahkan menuju website https://kuponundian-nagari[dot]web[dot]app/ yang mana website ini bukan merupakan website resmi milik BPD Nagari. Jika kita cari website BPD Nagari di Google maka kita akan dapat langsung menemukan website resmi milik BPD Nagari https://banknagari.co.id/

    Di website resmi tersebut juga tidak ditemukan informasi mengenai undian bagi para pengguna layanan mobile banking atau sms banking. Lalu di akun Facebook asli milik BPD Nagari yang sudah diverifikasi juga tidak ditemukan informasi apapun mengenai gebyar undian tersebut.

    Berdasarkan dari temuan tersebut maka dapat disimpulkan jika unggahan yang mengatasnamakan BPD Nagari tersebut merupakan salah satu modus untuk melakukan penipuan online.

    Kesimpulan

    Informasi tentang adanya gebyar undian berhadiah untuk nasabah BPD Nagari disertai link tautan adalah tidak benar. Faktanya, tautan dari unggahan tersebut meminta data pribadi nasabah yang merupakan salah satu indikasi penipuan.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20605) [SALAH] Iptu Rudiana Ditetapkan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 20/06/2024

    Berita

    Mengerikan!! Bukti penyiksaan sadis kasus vina cirebon,iptu rudiana resmi ditetapkan sebagai tersangka.

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Kompas.

    Beredar unggahan yang mengklaim, Inspektur Satu (Iptu) Rudiana telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita di Cirebon, Jawa Barat. Rudiana merupakan ayah dari Muhammad Rizky atau Eki, korban lain dalam kasus pembunuhan yang terjadi pada 2016 silam.

    Namun, setelah menyimak video sampai tuntas, tidak ditemukan informasi yang valid mengenai penetapan Rudiana sebagai tersangka. Narator lebih banyak membahas soal pemeriksaan Rudiana oleh Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri secara tertutup.

    Mengutip dari Tribunnews, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat, Komisaris Besar Jules Abraham Abast mengatakan, Rudiana diperiksa oleh tim pengawas internal dan eksternal Propam Polri.

    Kendati begitu, Jules tidak memberikan kepastian terkait waktu pemeriksaan Rudiana. Ia juga mengaku belum mengetahui hasil pemeriksaan tersebut. Sebelumnya, Rudiana telah diperiksa oleh Polda Jawa Barat. Jules menyebutkan, Rudiana diperiksa sebagai pelapor sekaligus orangtua korban. Namun, Jules tidak merinci hasil pemeriksaan.

    Berdasarkan hal tersebut maka dapat disimpulkan jika narasi mengenai lptu Rudiana ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Vina adalah tidak benar. Klaim pada judul video yang disebarkan di media sosial tidak selaras dengan isinya.

    Kesimpulan

    lptu Rudiana ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Vina adalah tidak benar. Klaim pada judul video yang disebarkan di media sosial tidak selaras dengan isinya.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20604) [SALAH] Pendukung Perjuangan Palestina Ditangkap Dan Dipukuli di Stadion Spanyol

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 14/06/2024

    Berita

    Beredar sebuah video oleh akun Twitter @Abahpurwa1, dalam video tersebut terlihat seorang yang diduga supporter sedang berlari di area lapangan dengan membawa sejenis spanduk. Tak lama kemudian, sekelompok polisi langsung mengamankam aksi pria tersebut, terlihat juga polisi yang bertugas memukul supporter tersebut dengan alat yang dibawanya. Hal itu memicu keributan dari pemain dan penonton sehingga masuk di dalam area lapangan. Dalam narasi yang dituliskan, aksi tersebut merupakan pemukulan yang dialami oleh pejuang Palestina.

    NARASI:
    Di satu stadion Spanyol, seorang pendukung perjuangan Palestina ditangkap polisi lalu dipukuli, tapi lihatlah bagaimana bnyaknya penonton turun membelanya!!!

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran dengan menggunakan tools yandex, ditemukan sebuah akun YouTube dengan konten serupa. Pada akun YouTube milik @azorespower, video tersebut diunggah pada tahun 2012. Video serupa lainnya juga muncul dan diunggah pada tahun 2011.

    Dalam kolom komentar pada unggahan YouTube tersebut juga terdapat penjelasan terkait dengan kejadian yang sebenarnya. Akun milik @alexstudieshistory5823 menjelaskan bahwa Insiden ini terjadi pada pertandingan pra-musim yang dimainkan di Swiss, di mana seorang pendukung Benfica asal Portugal dipukuli.

    Selain itu, salah satu akun Twitter @CelsoACaccamo juga mengunggah konten yang sama, ia turut menjelaskan bahwa itu terjadi pada pertandingan Benfica di Swiss beberapa tahun yang lalu. Dalam video yang ditampilkan, berbunyi โ€œPria itu menghindari keamanan dan memasuki lapangan sambil menunjukkan pesan dukungan kepada wasitโ€.

    Dengan demikian, aksi pemukulan yang dilakukan oleh polisi kepada pejuang Palestina adalah tidak benar, sehingga masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Arief Putra Ramadhan.

    Video tersebut merupakan insiden pada pertandingan pra-musim yang dimainkan di Swiss, di mana seorang pendukung Benfica asal Portugal dipukuli.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20603) [SALAH] Pisang Asal Somalia Mengandung Cacing Helicobacter

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 20/06/2024

    Berita

    Beredar sebuah pesan berantai dalam bentuk video berdurasi 2 menit yang memperihatkan buah pisang berwarna kuning degan bintik kecoklatan yang diduga mengandung penyakit helicobacter. Pisang yang di klaim import dari Somalia tersebut didalamnya terdapat cacing ketika dibelah dagingnya. Disebutkan pula orang yang memakan pisang mengandung cacing ini akan meninggal dunia dalam waktu 12 jam.

    NARASI:
    Astagfirullahperhatikan jgn bl pisang yg kulitnya sdh seperti dlm vudio ini bintik2 hutam jgn dibeli teliti sebelum dibeli.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut pernah beredar luas pada tahun 2021, dan merupakan informasi yang tidak benar.

    Dilansir dari Kompas.com, pada 1 November 2021, pihak berwenang Abu Dhabi membantah pisang Somalia yang disebut terkontaminasi cacing ini. Menurut informasi yang diterbitkan Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO) pada 2019, pengekspor pisang terbesar secara global antara lain Ekuador, Filipina, Guatemala, dan Kolombia.

    Di Afrika, eksportir terbesar yaitu Kamerun dan Pantai Gading, ditujukan untuk pasar Eropa, tetapi tidak disebutkan Somalia dalam dokumen tersebut. Negara Afrika merupakan pengekspor pisang regional utama sampai pecahnya perang saudara Somalia pada 1991. Sejak itu, dan selama bertahun-tahun, hanya memasok pasar lokal.

    Selain itu, helicobacter sendiri bukan merupakan cacing melainkan adalah jenis dari bakteri. Jenis yang paling terkenal dalam keluarga Helicobacter adalah Helicobacter pylori, yang merupakan sebuah bakteri mikroaerofil Gram-negatif yang biasanya ditemukan di lambung.

    Dengan demikian, Informasi yang menyebutkan bahwa pisang dari Somalia mengandung cacing adalah tidak benar. Sehingga masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Arief Putra Ramadhan.

    Pihak berwenang Abu Dhabi membantah pisang Somalia yang disebut terkontaminasi cacing ini. Selain itu, helicobacter sendiri bukan merupakan cacing melainkan adalah jenis dari bakteri.

    Rujukan