KOMPAS.com - Beredar unggahan yang mengeklaim Bank Rakyat Indonesia (BRI) memberikan uang Rp 700.000 bagi pengguna BRI Mobile (BRImo).
Selain itu, dalam unggahan juga terdapat tawaran undian dengan hadiah seperti mobil maupun motor.
Namun, setelah ditelusuri unggahan tersebut adalah hoaks. Waspada, jangan sampai menjadi korban penipuan.
Unggahan yang mengeklaim BRI membagikan Rp 700.000 ribu bagi pengguna BRImo muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini dan ini.
Akun tersebut membagikan video yang membagikan poster dengan logo BRI dan diberi keterangan:
*Khusus Nasabah BankBRI yang Sudah Mempunyai BRImo. Ayo buruan Daftar Dapatkan uang tunai Rp.700.000 bagi setiap pengguna BRImo dan Menangkan undian BRI Festival agar kamu berkesempatan menjadi Pemenang.*
Menangkan hadiah menarik lainnya berikut ini:
???????????????????? ???????????????????? :
° 30 Unit Mobil HRV???????????????????????? ???????????????????????????? :
° 20 Unit Mobil Fortuner GR° 50 unit honda brio
° 200 motor beat street 2024° 250 IPhone 15 Pro Max° 70 Kulkas LG
Saksikan penarikan undian nya padatanggal 25 September 2024Biaya tagihan gratis di tanggung oleh Bank BRI.
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut BRI memberikan uang Rp 700.000 bagi pengguna BRImo
(GFD-2024-22754) [HOAKS] Hadiah Rp 700.000 bagi Pengguna BRImo dari BRI
Sumber:Tanggal publish: 18/09/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan situs WhereGoes untuk mengetahui situs yang dituju. Hasilnya, tautan dalam unggahan tidak mengarah ke situs resmi BRI.
Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan informasi tersebut adalah hoaks. BRI tidak pernah menjanjikan hadiah Rp 700.000 bagi pengguna BRImo.
"Ini hoaks dan penipuan," kata Hendy kepada Kompas.com, Selasa (17/9/2024).
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi serta data perbankan kepada pihak yang mengatasnamakan BRI.
"BRI hanya menggunakan saluran resmi baik website maupun media sosial (verified) sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas," ujarnya.
Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan informasi tersebut adalah hoaks. BRI tidak pernah menjanjikan hadiah Rp 700.000 bagi pengguna BRImo.
"Ini hoaks dan penipuan," kata Hendy kepada Kompas.com, Selasa (17/9/2024).
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi serta data perbankan kepada pihak yang mengatasnamakan BRI.
"BRI hanya menggunakan saluran resmi baik website maupun media sosial (verified) sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat secara luas," ujarnya.
Kesimpulan
Narasi BRI membagikan Rp 700.000 ribu bagi pengguna BRImo tidak benar atau hoaks. Setelah ditelusuri tautan dalam unggahan tidak mengarah ke situs resmi BRI.
Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan informasi tersebut adalah hoaks.
Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi memastikan informasi tersebut adalah hoaks.
Rujukan
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=122094813968537303&id=61566119094232&mibextid=oFDknk&rdid=TAOU1v8WsG9gHlAY
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=122104726868519536&id=61565586102160&mibextid=oFDknk&rdid=hg8gv2qEvgPrOydR
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=122106135884519536&id=61565586102160&mibextid=oFDknk&rdid=ilmXyJJur1gP6MIF
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-22753) [HOAKS] FIFA Diskualifikasi Arab Saudi dari Piala Dunia 2026
Sumber:Tanggal publish: 18/09/2024
Berita
KOMPAS.com - Sebuah video menyebutkan, Federasi Sepak Bola Internasional atau FIFA mendiskualifikasi Arab Saudi dari Piala Dunia 2026.
Sebelumnya, Arab Saudi imbang melawan Indonesia dalam klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 6 September 2024.
Video yang beredar mengeklaim, dengan didiskualifikasinya Arab Saudi maka Indonesia lolos kualifikasi Piala Dunia.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video tidak benar atau hoaks.
Video FIFA mendiskualifikasi Arab Saudi disebarkan oleh akun Facebook ini pada 4 September 2024. Arsipnya dapat dilihat di sini.
Video berdurasi 10 menit 14 detik itu juga diunggah oleh kanal YouTube ini.
Berikut judul videonya:
FIFA DISKUALIFIKASI SAFF SAUDI ARABIA DARI KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2026, TIMNAS INDONESIA AUTO LOLOS
Sebelumnya, Arab Saudi imbang melawan Indonesia dalam klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 6 September 2024.
Video yang beredar mengeklaim, dengan didiskualifikasinya Arab Saudi maka Indonesia lolos kualifikasi Piala Dunia.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi dalam video tidak benar atau hoaks.
Video FIFA mendiskualifikasi Arab Saudi disebarkan oleh akun Facebook ini pada 4 September 2024. Arsipnya dapat dilihat di sini.
Video berdurasi 10 menit 14 detik itu juga diunggah oleh kanal YouTube ini.
Berikut judul videonya:
FIFA DISKUALIFIKASI SAFF SAUDI ARABIA DARI KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2026, TIMNAS INDONESIA AUTO LOLOS
Hasil Cek Fakta
Video yang beredar hanya menampilkan kumpulan klip latihan sepak bola, sejumlah konferensi pers, dan Presiden FIFA Gianni Infantino.
Klip pertama menampilkan Infantino berbicara. Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar video, lalu mengeceknya dengan Google Lens.
Hasil pencarian mengarah ke video di situs web APO Group, 15 November 2022.
Dalam video aslinya, Infantino bicara kepada para pemimpin dunia pada KTT G20 di Bali, Indonesia.
Ia bicara tentang potensi sepak bola untuk menyatukan dunia dan seruan untuk melakukan gencatan senjata setidaknya selama berlangsungnya Piala Dunia.
Sementara, narator video membacakan artikel dari Bola Sport berjudul "Head to Head Arab Saudi di Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia Kontra Tim ASEAN - Timnas Indonesia Wajib Waspada" yang terbit pada 2 September 2024.
Artikel membahas soal pertandingan Indonesia melawan Arab Saudi pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Tidak ada pengumuman dari FIFA mengenai diskualifikasi Arab Saudi.
Usai pertandingan melawan Indonesia pada 6 September 2024, Arab Saudi melawan China.
Dilansir Arab News, Arab Saudi menang dengan skor 2-1 melawan China dan akan menghadapi Jepang pada 10 Oktober 2024, dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 berikutnya.
Pertandingan tersebut membuktikan, FIFA tidak mendiskualifikasi Arab Saudi dari Piala Dunia 2026.
Klip pertama menampilkan Infantino berbicara. Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar video, lalu mengeceknya dengan Google Lens.
Hasil pencarian mengarah ke video di situs web APO Group, 15 November 2022.
Dalam video aslinya, Infantino bicara kepada para pemimpin dunia pada KTT G20 di Bali, Indonesia.
Ia bicara tentang potensi sepak bola untuk menyatukan dunia dan seruan untuk melakukan gencatan senjata setidaknya selama berlangsungnya Piala Dunia.
Sementara, narator video membacakan artikel dari Bola Sport berjudul "Head to Head Arab Saudi di Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia Kontra Tim ASEAN - Timnas Indonesia Wajib Waspada" yang terbit pada 2 September 2024.
Artikel membahas soal pertandingan Indonesia melawan Arab Saudi pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Tidak ada pengumuman dari FIFA mengenai diskualifikasi Arab Saudi.
Usai pertandingan melawan Indonesia pada 6 September 2024, Arab Saudi melawan China.
Dilansir Arab News, Arab Saudi menang dengan skor 2-1 melawan China dan akan menghadapi Jepang pada 10 Oktober 2024, dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 berikutnya.
Pertandingan tersebut membuktikan, FIFA tidak mendiskualifikasi Arab Saudi dari Piala Dunia 2026.
Kesimpulan
Video yang mengeklaim FIFA mendiskualifikasi Arab Saudi dari Piala Dunia 2026 merupakan hoaks.
Klip dan artikel yang dibacakan narator tidak selaras dengan judul video. Tidak ada pengumuman dari FIFA mengenai diskualifikasi Arab Saudi.
Usai bertanding dengan Indonesia, Arab Saudi menang melawan China dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.
Klip dan artikel yang dibacakan narator tidak selaras dengan judul video. Tidak ada pengumuman dari FIFA mengenai diskualifikasi Arab Saudi.
Usai bertanding dengan Indonesia, Arab Saudi menang melawan China dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.
Rujukan
- https://www.facebook.com/Sehakuat/videos/516258991057562/
- https://ghostarchive.org/archive/IgTKa
- https://www.youtube.com/watch?v=SEHh4A2aUQA
- https://lens.google.com/search?ep=subb&hl=en-US&re=df&s=4&p=AbrfA8rTBFvCoyrABmLfKN7KTVDPz5MIa6Zw4SslwRgt0HVRatM-tjfHvpOsm5XFqupSNmMbFHFme3K1vGoJVIaNJMJuviSXC_peF1j9Zr44KYFYLEL-xqcjg6qGDOm6HtotY8xzH02wpSdx2_x43zOct14lX90voSeja3gtUuvWsZgJeX6sOakNIDq3Vng4CIOL1_2Nay7oWMmm7PMlZCOamYIAowXTDEjbnkQ9xCcwnX52okUAMSx13SkwS44a0UktDMLfnlpnvNwt_m7G4U2pMyg%3D#lns=W251bGwsbnVsbCxudWxsLG51bGwsbnVsbCxudWxsLDEsIkVrY0tKRGcyTWpaaFpERTRMV1l6TmpNdE5EQmtOQzFoT0dSakxXWTNNamRqWlRRM01EWmtaQklmWjNoQlNucDNWRVYwVFhOVmMwWldkMUYzZG5veE4wWnRWVTVKTVVsQ2F3PT0iLG51bGwsbnVsbCxbW251bGwsbnVsbCwiaXAtMSJdLFsiMTVjNjZlYjktOTZmNC00MmVmLWJlYWEtMWY1YmU4NGFhYzJhIl1dLDEsbnVsbCxbbnVsbCxudWxsLFswLDIyMDc5LDU1MzAyLDY1NzAwXV0sW251bGwsbnVsbCxbbnVsbCxbMCwyMzIxNCw1MzI3NCw2OTYwMF1dXSxbIjE1YzY2ZWI5LTk2ZjQtNDJlZi1iZWFhLTFmNWJlODRhYWMyYSJdXQ==
- https://fifa.africa-newsroom.com/press/fifa-president-gianni-infantinos-speech-at-the-2022-g20-summit-in-bali-indonesia?lang=en
- https://www.bolasport.com/amp/read/314144589/head-to-head-arab-saudi-di-ronde-ketiga-kualifikasi-piala-dunia-kontra-tim-asean-timnas-indonesia-wajib-waspada
- https://www.arabnews.com/node/2570825/sport
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2024-22752) Cek Fakta: Hoaks Pemilik Alfamart Bagikan Uang Puluhan Juta Rupiah di Tiktok
Sumber:Tanggal publish: 19/09/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan pemilik Alfamart Djoko Susanto membagikan uang puluhan juta rupiah sebagai perayaan akun pertamanya di media sosial. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Tiktok. Akun itu mempostingnya pada 16 September 2024.
Dalam postingannya terdapat video Djoko Susanto akan membagikan uang Rp 20 juta untuk merayakan akun pertamanya di media sosial.
Video itu disertai narasi "pemilik Alfamart berbagi untuk orang yang membutuhkan.."
Lalu benarkah postingan pemilik Alfamart Djoko Susanto membagikan uang puluhan juta rupiah sebagai perayaan akun pertamanya di media sosial?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan membuka akun resmi Alfamart di Instagram, @alfamart yang sudah bercentang biru atau terverifikasi. Di sana terdapat bantahan terkait klaim dalam postingan di Tiktok.
"Beredar “fake account” yang mencatut nama Bapak Djoko Susanto - Founder Alfamart. Kami sampaikan bahwa Bapak Djoko Susanto tidak memiliki/menggunakan akun media sosial apapun. Harap berhati-hati atas akun-akun penipuan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," bunyi pernyataan Alfamart dalam postingan 17 September 2024.
Mereka juga meminta masyarakat mewaspadai pencatutan nama Alfamart dengan iming-iming pembagian uang atau hadiah tertentu.
"Hati-hati terhadap Link penipuan (phising) yang mengiming-imingi hadiah atau undian mengatasnamakan Alfamart. Segala bentuk program promo, hadiah, dan kuis Alfamart bisa di cek pada sosial media resmi Alfamart dan situa resmi perusahaan (Alfamart.co.id)".
Kesimpulan
Postingan pemilik Alfamart Djoko Susanto membagikan uang puluhan juta rupiah sebagai perayaan akun pertamanya di media sosial adalah hoaks.
Rujukan
(GFD-2024-22751) Keliru, Klaim Mengatasi Tabung Gas Elpiji Bocor Dengan Merendamnya ke Air
Sumber:Tanggal publish: 19/09/2024
Berita
Video pendek tentang cara mengatasi tabung gas elpiji yang bocor diunggah sebuah akun di Facebook [ arsip ].
Konten tersebut memuat klaim bahwa saat tabung gas elpiji bocor sebaiknya direndam dengan air untuk mencegah bau gas tidak menyebar. “Dan, jangan menghidupkan api bila bau gasnya belum hilang.” tulis pengunggah konten.
Hingga artikel ini ditulis, unggahan tersebut sudah disukai 7,8 ribu dan dibagikan 1,2 ribu kali. Benarkah bila gas tiba-tiba bocor cara mengatasinya dengan memasukkan ke ember berisi air supaya gas tidak menyebar di ruangan?
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim tersebut dengan menghubungi staf pengajar dari Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin Universitas Airlangga, Tahta Amrillah, SSi, MSc, PhD. Menurut dia, merendam gas elpiji yang bocor ke dalam air tidak sepenuhnya mencegah gas yang keluar.
Tahta mengatakan memasukkan tabung ke dalam air lebih tepat hanya untuk mendeteksi letak kebocoran. Akan tetapi gas dari dalam tabung tetap bisa keluar, meski jumlahnya tidak banyak. “Sebagian terjebak di air,” kata Tahta pada 18 September 2024.
Menurut Tahta, cara yang lebih tepat untuk mengatasi tabung gas yang bocor, sementara waktu bisa menggunakan kain basah. Hal tersebut untuk mencegah agar gas tidak memenuhi ruangan.
Narasi tersebut sebenarnya pernah viral pada 18 November 2022 yang diunggah lewat TikTok. Dikutip dari kantor berita Antara, Ketua Tim Perlindungan Konsumen Odang Saefudin, mengatakan upaya merendam tabung gas hanya untuk mendeteksi kebocoran tabung.
Tabung gas yang bocor akan mengeluarkan gelembung udara saat direndam dengan air.
Walau demikian, cara yang beredar di TikTok tersebut bukanlah solusi untuk menghindari ledakan dan kebakaran akibat kebocoran tabung gas.
Dikutip dari Rinnai.co.id, ada beberapa cara yang perlu dilakukan ketika ada kebocoran atau suara mendesis pada tabung gas elpiji. Langkah tersebut yakni dengan mencabut regulator, menghindari kontak dengan listrik, pakai kain basah jika api sudah keluar, dan membawa tabung gas keluar ruangan.
Kesimpulan
Hasil verifikasi Tempo tentang klaim memasukkan tabung gas ke dalam air untuk mengatasi kebocoran adalahkeliru.
Cara tersebut hanya untuk mendeteksi kebocoran bukan untuk menghentikan gas yang keluar dari tabung.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/1259539415033197
- https://web.archive.org/web/20240919020948/
- https://www.facebook.com/reel/1259539415033197
- https://www.antaranews.com/berita/3329751/misinformasi-atasi-kebocoran-gas-dengan-rendam-tabung-di-air
- https://www.rinnai.co.id/tabung-gas-tiba-tiba-bocor-jangan-panik-dan-ikuti-cara-di-bawah-ini/
Halaman: 851/5907