KOMPAS.com - Beredar poster yang menyebut Ida Dayak akan melakukan pengobatan alternatif di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat pada 4 sampai 5 Februari 2025.
Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.
Poster pengobatan Ida Dayak di Kabupaten Kuningan salah satunya dibagikan akun Facebook ini.
Dalam poster tersebut, warganet diminta mendaftar melalui tautan yang tertera dalam unggahan.
(GFD-2025-24951) [HOAKS] Poster Pengobatan Ida Dayak di Kabupaten Kuningan, 4-5 Februari 2024
Sumber:Tanggal publish: 08/01/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Melalui situs resminya, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kuningan memastikan poster soal pengobatan Ida Dayak di wilayahnya adalah hoaks.
Sampai saat ini tidak informasi valid Ida Dayak akan melakukan pengobatan di Kabupaten Kuningan.
"Tidak ada jadwal pengobatan Ida Dayak di Kabupaten Kuningan, apalagi di Horison Tirta Sanita Hotel. Ini murni modus penipuan untuk mencuri data pribadi masyarakat," ujar Kabid informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kabupaten Kuningan, Anwar Nasihin.
Anwar menjelaskan, poster yang beredar berisi tautan yang meminta data pribadi seperti nama lengkap, kota, jenis kelamin, dan nomor Telegram.
Ia pun meminta masyarakat untuk tidak memberikan data pribadinya.
"Jangan pernah memasukkan data pribadi ke situs yang tidak jelas. Apalagi jika situs tersebut meminta kode OTP. Ini adalah salah satu trik untuk mengambil alih akun Anda," ucapnya.
Sampai saat ini tidak informasi valid Ida Dayak akan melakukan pengobatan di Kabupaten Kuningan.
"Tidak ada jadwal pengobatan Ida Dayak di Kabupaten Kuningan, apalagi di Horison Tirta Sanita Hotel. Ini murni modus penipuan untuk mencuri data pribadi masyarakat," ujar Kabid informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kabupaten Kuningan, Anwar Nasihin.
Anwar menjelaskan, poster yang beredar berisi tautan yang meminta data pribadi seperti nama lengkap, kota, jenis kelamin, dan nomor Telegram.
Ia pun meminta masyarakat untuk tidak memberikan data pribadinya.
"Jangan pernah memasukkan data pribadi ke situs yang tidak jelas. Apalagi jika situs tersebut meminta kode OTP. Ini adalah salah satu trik untuk mengambil alih akun Anda," ucapnya.
Kesimpulan
Poster pengobatan Ida Dayak di Kabupaten Kuningan pada 4 sampai 5 Februari 2025 tidak benar atau hoaks.
Diskominfo Kabupaten Kuningan memastikan sampai saat ini tidak ada informasi valid Ida Dayak melakukan pengobatan di Kabupaten Kuningan.
Diskominfo Kabupaten Kuningan memastikan sampai saat ini tidak ada informasi valid Ida Dayak melakukan pengobatan di Kabupaten Kuningan.
Rujukan
(GFD-2025-24950) [KLARIFIKASI] Video Elon Musk Pangkas Rambut dengan Robot adalah Hasil Manipulasi AI
Sumber:Tanggal publish: 08/01/2025
Berita
KOMPAS.com - Beredar video yang menunjukkan sebuah robot humanoid memangkas rambut CEO Tesla, Elon Musk. Video itu beredar luas di media sosial pada Desember 2024.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu adalah hasil manipulasi artificial intelligence (AI).
Video sebuah robot humanoid memangkas rambut Elon Musk dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada 18 Desember 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
CANGGIH! Elon Musk Potong Rambut dengan Robot Tesla Optimus Ciptaannya Sendiri
Screenshot Klarifikasi, video Elon Musk pangkas rambut dengan robot adalah hasil manipulasi
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu adalah hasil manipulasi artificial intelligence (AI).
Video sebuah robot humanoid memangkas rambut Elon Musk dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada 18 Desember 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
CANGGIH! Elon Musk Potong Rambut dengan Robot Tesla Optimus Ciptaannya Sendiri
Screenshot Klarifikasi, video Elon Musk pangkas rambut dengan robot adalah hasil manipulasi
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com memverifikasi video tersebut dengan melakukan penelusuran di Google Search menggunakan kata kunci "elon musk haircut robot".
Hasilnya, Kompas.com menemukan video yang sama telah diunggah oleh akun Instagram @aismartzone pada 17 Desember 2024.
Pada takarir (caption) yang dicantumkan, akun itu menyebutkan bahwa video tersebut dihasilkan menggunakan perangkat AI.
Berikut takarir yang dicantumkan:
Bayangkan Anda berjalan ke salon, dan bukannya seorang manusia, robot seperti ini yang akan memberikan Anda potongan rambut yang SEMPURNA.
Ini adalah Robot Optimus Tesla, yang dirancang untuk mengotomatisasi tugas dan merevolusi industri.
TAPI TUNGGU! Klip yang menakjubkan ini adalah CGI, yang dibuat dengan menggunakan alat bantu AI.
Ini memang belum nyata... tapi dengan tingkat kemajuan teknologi, siapa yang tahu? Hanya dalam beberapa tahun, ini bisa menjadi KENYATAAN kita!
Hasilnya, Kompas.com menemukan video yang sama telah diunggah oleh akun Instagram @aismartzone pada 17 Desember 2024.
Pada takarir (caption) yang dicantumkan, akun itu menyebutkan bahwa video tersebut dihasilkan menggunakan perangkat AI.
Berikut takarir yang dicantumkan:
Bayangkan Anda berjalan ke salon, dan bukannya seorang manusia, robot seperti ini yang akan memberikan Anda potongan rambut yang SEMPURNA.
Ini adalah Robot Optimus Tesla, yang dirancang untuk mengotomatisasi tugas dan merevolusi industri.
TAPI TUNGGU! Klip yang menakjubkan ini adalah CGI, yang dibuat dengan menggunakan alat bantu AI.
Ini memang belum nyata... tapi dengan tingkat kemajuan teknologi, siapa yang tahu? Hanya dalam beberapa tahun, ini bisa menjadi KENYATAAN kita!
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video sebuah robot humanoid memangkas rambut Elon Musk adalah hasil manipulasi.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @aismartzone pada 17 Desember 2024. Akun itu menyebutkan, video tersebut dibuat menggunakan perangkat AI.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @aismartzone pada 17 Desember 2024. Akun itu menyebutkan, video tersebut dibuat menggunakan perangkat AI.
Rujukan
- https://www.facebook.com/reel/546365178299558
- https://www.facebook.com/reel/1404042220564175
- https://www.facebook.com/hakim.mushtaq.shariff/videos/1324016572379596
- https://www.instagram.com/aismartzone/reel/DDrFPP-MvI-/?hl=en
- https://www.instagram.com/reel/DDrFPP-MvI-/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-24949) Cek Fakta: Video Tentang Ledakan Rudal di Tel Aviv Kiriman dari Houthi Yaman
Sumber:Tanggal publish: 09/01/2025
Berita
Suara.com - Beredar di media sosial sebuah video yang dinarasikan sebagai dokumentasi ledakan rudal di Tel Aviv, Israel. Rudal tersebut disebut dari Houthi Yaman.
Pada Jumat (27/12/2024) Akun X “my_black.007” membagikan sebuah video. Isinya menunjukkan rudal yang meledak di Tel Aviv, Israel. Berikut narasi lengkapnya:
“Wooow… MIRIP PESTA TAHUN BARU DETIK-DETIK LEDAKAN RUDAL DI TEL AVIV ISRAEL KIRIMAN DARI YAMAN HOUTHI”
Terpantau pada Rabu (8/1/2025) unggahan telah disukai oleh lebih dari 4.000 pengguna, dibagikan ulang 1.000-an kali, dan menuai sekitar 300 komentar.
Lantas benarkah klaim tersebut?
Pada Jumat (27/12/2024) Akun X “my_black.007” membagikan sebuah video. Isinya menunjukkan rudal yang meledak di Tel Aviv, Israel. Berikut narasi lengkapnya:
“Wooow… MIRIP PESTA TAHUN BARU DETIK-DETIK LEDAKAN RUDAL DI TEL AVIV ISRAEL KIRIMAN DARI YAMAN HOUTHI”
Terpantau pada Rabu (8/1/2025) unggahan telah disukai oleh lebih dari 4.000 pengguna, dibagikan ulang 1.000-an kali, dan menuai sekitar 300 komentar.
Lantas benarkah klaim tersebut?
Hasil Cek Fakta
Tim cek fakta Tempo memverifikasi narasi tersebut menggunakan reverse image search dari mesin pencari Google dan aplikasi pemindai konten AI. Ditemukan bahwa video yang beredar sesungguhnya berasal dari saluran YouTube singerjayprakashdeewana yang diunggah pada Desember 2024.
Tidak dikatakan dalam unggahan aslinya bahwa video berkaitan dengan konflik di Gaza. Video aslinya memuat tulisan yang mirip aksara Devanagari asal India. Bagian yang bertuliskan aksara tersebut ditutupi atau diblur.
Didapati bukti video itu dibuat menggunakan AI setelah dilakukan pemindaian menggunakan aplikasi pendeteksi konten kecerdasan buatan (AI) Truemedia.org.
Tidak dikatakan dalam unggahan aslinya bahwa video berkaitan dengan konflik di Gaza. Video aslinya memuat tulisan yang mirip aksara Devanagari asal India. Bagian yang bertuliskan aksara tersebut ditutupi atau diblur.
Didapati bukti video itu dibuat menggunakan AI setelah dilakukan pemindaian menggunakan aplikasi pendeteksi konten kecerdasan buatan (AI) Truemedia.org.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, video berisi klaim “ledakan rudal di Tel Aviv kiriman dari Houthi Yaman” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(GFD-2025-24948) CEK FAKTA: Hoaks! Video Bayi Ular Berserakan Terlindas di Sumatera Utara - TIMES Indonesia
Sumber:Tanggal publish: 08/01/2025
Berita
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sebuah unggahan video yang menampilkan seekor ular dengan perut terbelah dan "bayi" ular berserakan di jalan, yang disebut terjadi di Sumatera Utara, Indonesia, beredar di media sosial.
Narasi dalam video tersebut menyebutkan bahwa ular itu terlindas mobil dan anak-anak ular berserakan di jalan.
https://www.instagram.com/reel/DEhSEeiOZDj/
Narasi dalam video tersebut menyebutkan bahwa ular itu terlindas mobil dan anak-anak ular berserakan di jalan.
https://www.instagram.com/reel/DEhSEeiOZDj/
Hasil Cek Fakta
Menurut hasil penelusuran, video yang beredar di Instagram tersebut serupa dengan video yang diunggah oleh pencinta hewan di akun Instagram @therealtarzan. Dalam unggahan asli, lokasi peristiwa itu disebutkan berada di Brazil, bukan Indonesia.
Sumber: Instagram/@therealtarzann
Menurut laporan The Sun, insiden tersebut terjadi di jalan raya MT-338, di Porto dos Gauchos, Brasil barat tengah, dan direkam oleh teman seorang nelayan dan YouTuber bernama Ederson Negri Antonioli.
Antonioli mengonfirmasi bahwa video tersebut diambil oleh temannya, yang datang dari Goias untuk memancing bersama.
Sumber: Gag-inducing vid shows dead unborn snakes spilled across road after bursting from exploded giant anaconda mother | The Sun
Meskipun narasi dalam video menyebutkan lokasi di Sumatera Utara, pada kenyataannya, video ini tidak ada kaitannya dengan Indonesia, dan lokasi yang benar adalah Brasil.
Sumber: Instagram/@therealtarzann
Menurut laporan The Sun, insiden tersebut terjadi di jalan raya MT-338, di Porto dos Gauchos, Brasil barat tengah, dan direkam oleh teman seorang nelayan dan YouTuber bernama Ederson Negri Antonioli.
Antonioli mengonfirmasi bahwa video tersebut diambil oleh temannya, yang datang dari Goias untuk memancing bersama.
Sumber: Gag-inducing vid shows dead unborn snakes spilled across road after bursting from exploded giant anaconda mother | The Sun
Meskipun narasi dalam video menyebutkan lokasi di Sumatera Utara, pada kenyataannya, video ini tidak ada kaitannya dengan Indonesia, dan lokasi yang benar adalah Brasil.
Kesimpulan
Narasi yang menyebut video ular terlindas dan "bayi" ular berserakan di jalan, terjadi di Sumatera Utara, Indonesia, adalah salah. Faktanya, peristiwa dalam video tersebut terjadi di Porto dos Gauchos, Brasil. Narasi tersebut merupakan disinformasi yang masuk dalam kategori konten keliru.
Rujukan
Halaman: 62/5661