• (GFD-2021-7557) [SALAH] Video Warga Afghanistan Menaiki Sayap Pesawat untuk Menghindari Taliban

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 16/09/2021

    Berita

    Akun Facebook Insides Kashmir mengunggah video seorang pria berada di bagian luar pesawat yang diklaim sebagai warga Afghanistan yang menghindari kedudukan Taliban. Video yang diunggah pada 17 Agustus 2021 itu telah ditonton sebanyak 5,2rb kali.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, video unggahan itu adalah buatan seniman asal Vietnam bernama Huy Quan Hoa yang pernah diunggahnya di Kanal Youtube Quần Hoa TV pada 17 Desember 2020. Video karyanya itu ia beri judul “Tổng Hợp Huy Quần Hoa đi máy bay bá đạo” atau “Jenderal Huy Quan Hoa terbang dengan pesawat”. Beberapa karyanya sebelumnya sempat viral di media sosial Facebook dan TikTok.

    Dari berbagai fakta di atas, unggahan laman Facebook Insides Kashmir dikategorikan sebagai Konten yang Salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)

    Faktanya, video tersebut adalah hasil karya seniman Vietnam bernama Huy Quan Hoa yang pernah ia unggah di Kanal Youtube Quần Hoa TV pada 17 Desember 2020.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7556) [SALAH] Gojek Bagikan Uang Rp2.000.000 sebagai Perayaan Hari Jadi ke-10 Tahun

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 16/09/2021

    Berita

    Telah beredar tautan melalui pesan WhatsApp yang mengatasnamakan Gojek. Tautan tersebut mengarahkan pada situs undian berhadiah Gojek sebesar Rp2.000.000 dalam rangka perayaan hari ulangtahunnya ke-10. Calon penerima hadiah diharuskan mengisi kuisioner yang tertera pada situs itu untuk mendapatkan hadiah.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, situs tersebut bukanlah situs resmi Gojek. Melalui akun Twitter resminya (@gojekindonesia), Gojek mengonfirmasi program tersebut bukan diselenggarakan oleh pihaknya. Lebih lanjut, mengutip dari Liputan6, VP Corporate Communications Gojek Audrey Petriny membantah adanya informasi undian Gojek. Ia juga menghimbau masyarakat agar berhati-hati terhadap hoaks yang mengatasnamakan Gojek.

    “Informasi undian dengan mengatasnamakan Gojek yang disampaikan melalui WhatsApp, SMS, email, maupun sosial media tidak benar. Perlu kami tegaskan bahwa informasi resmi terkait program promosi Gojek hanya terdapat di aplikasi, akun sosial media, dan website resmi Gojek. Kami mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap segala bentuk hoaks maupun penipuan yang mengatasnamakan Group Gojek. Jika pengguna memiliki pertanyaan atau keluhan, silakan kunjungi halaman Bantuan di aplikasi Gojek,” jelas Audrey.

    Dari berbagai fakta di atas, tautan undian berhadiah yang mengatasnamakan Gojek dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Renanda Dwina Putri (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Pendidikan Indonesia)


    Faktanya, pihak Gojek membantah adanya tautan berisikan situs undian berhadiah yang beredar melalui WhatsApp. Informasi terkait program promosi Gojek hanya dapat diakses melalui aplikasi, akun media sosial, dan situs resmi Gojek.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7555) [SALAH] “Berita Duka, SeIamat JaIan Untuk SeIamanya 😭 Arya Saloka, InnaIiIahi WainnaiIIaihirojiun Kabar Dukа MеnуеIіmutі Dunia Entеrtаіnmеnt”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 16/09/2021

    Berita

    Beredar postingan Facebook dengan narasi “Berita Duka, SeIamat JaIan Untuk SeIamanya 😭 Arya Saloka, InnaIiIahi WainnaiIIaihirojiun Kabar Dukа MеnуеIіmutі Dunia Entеrtаіnmеnt.” Postingan itu disertai tautan ke artikel berjudul sama di laman portaltiga3[dot]blogspot[dot]com yang tayang pada 14 September 2021.
    Aria saloka meninggal
    Aria saloka meninggal bener gak
    arya saloka meninggal

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa Arya Saloka masih aktif melakukan kegiatannya. Hal tersebut terlihat dari postingan Instagramnya (@arya.saloka). Pada postingan terakhirnya, Arya mengunggah video promosi makanan dimsum.

    Adapun, diketahui bahwa isi artikel merupakan hasil saduran dari artikel berjudul “’Selamat Jalan, Aku Kehilangan’ Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! Pengumuman Kabar Duka Dari Arya Saloka, Mendadak Sang Istri Putri Anne Unggah Hal Ini” yang tayang di fame.grid.id pada 12 September 2021. Dalam artikel fame.grid.id itu diberitakan bahwa keluarga Arya Saloka berduka lantaran kakeknya meninggal dunia di Semarang. Hal itu diketahui dari unggahan IG Story Putri Anne (@putriannesaloka), istri dari Arya Saloka.

    Berdasarkan penjelasan tersebut, maka judul postingan dan tautan artikelnya salah. Sebab, Arya Saloka masih berkegiatan dan orang yang meninggal adalah kakek dari Arya Saloka. Dengan demikian, konten postingan Facebook tersebut masuk ke dalam kategori Koneksi yang Salah.

    Kesimpulan

    Judul postingan dan tautan artikelnya salah. Arya Saloka tidak meninggal dunia. Orang yang meninggal dunia ialah kakek dari Arya Saloka.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7554) [SALAH] Dr. Ir. Sri Nurdiati, M.Sc: “Banyak orang nggak sadar pentingnya “ANTIBODI” stoknya harus selalu ada”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 15/09/2021

    Berita

    Akun Facebook bernama Alam Pelta memposting informasi yang diklaim bersumber dari Dekan FMIPA IPB dan Dosen Biokimia IPB Dr. Ir. Hj. Sri Nurdiati. Postingan tersebut menerangkan tentang pentingnya antibodi.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri menggunakan kata kunci “Dekan FMIPA IPB Dr. Ir. Hj, Sri Nurdianti” ditemukan infomasi pada website Departemen Matematika FMIPA-Institusi Pertanian Bogor bahwa Sri Nurdianti mengajar di institusi Departemen Matematika bagian Matematika Komputerisasi.

    Terkait narasi yang beredar di media sosial pada webisite IPB pada artikel yang berjudul “[INFORMASI PENTING] Dekan FMIPA IPB: yang viral itu bukan tulisan saya” yang diunggah 20 April 2020 terdapat klarifikasi narasi tersebut bukan tulisan dari Dekan FMIPA IPB.

    “Di awal-awal masa WFH diberlakukan, ada artikel yang viral beredar, isinya tentang bagaimana memperkuat antibodi di dalam tubuh manusia. Sebenarnya isinya cukup bagus dan bisa menjadi edukasi bagi masyarakat umum. Namun sayang, artikel itu mencantumkan nama saya, lengkap dengan jabatan dan institusi saya, padahal bukan saya yang menulisnya” mengutip dari website IPB.

    Narasi yang mencatut Sri Nurdiati tersebut merupakan hoaks lama yang kembali beredar. Pada turnbackhoax.id terdapat hasil periksa fakta dengan narasi yang sama di bulan Mei 2020.

    Dengan demkian narasi yang mencatut Dekan FMIPA IPB dan Dosen Biokimia IPB Dr. Ir. Sri Nurdiati, M.Sc tentang pentingnya antibodi merupakan hoaks, hal tersebut sudah dibantah melalui website IPB dan narasi tersebut merupakan hoaks lama yang kembali beredar sehingga masuk dalam kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (UIN Raden Mas Said Surakarta).

    Narasi yang diklaim bersumber dari Dr. Ir. Sri Nurdiati, M.Sc. tersebut hoaks. Faktanya, hal tersebut sudah dibantah melalui website IPB dan narasi tersebut merupakan hoaks lama yang kembali beredar.

    Rujukan