(GFD-2021-6324) [SALAH] Ustadz Maaher Meninggal Karena Disuntik Paksa di Penjara

Sumber: Pesan Berantai
Tanggal publish: 11/02/2021

Berita

Telah beredar pesan berantai yang menginformasikan berita meninggalnya ustad Maher di dalam Rutan Mabes Polri. Adapun penyebab kematian Ustadz Maaher yang disebutkan dalam pesan berantai tersebut disebabkan oleh penyuntikan paksa.

Hasil Cek Fakta

Berdasarkan hasil penelusuran, informasi dalam pesan tersebut menyesatkan. Mengutip dari medcom, pihak kepolisian membantah isu penyiksaan Ustadz Maaher. Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan tidak membenarkan adanya penyiksaan yang dialami Ustadz Maaher sebelum meninggal dunia.

“Enggak benar kalau disiksa. Almarhum meninggal pukul 19.30 WIB,” ujarnya.

Selain itu, mengutip dari detiknews, pihak keluarga Ustadz Maaher juga membantah isu penyiksaan almarhum sebelum meninggal dunia dan mengonformasi bahwa informasi yang tersebar itu adalah hoaks.

“Aman kok, almarhum nggak disiksa. Sejauh ini penyidik perlakuannya baik. Jadi minta tolong teman-teman media bantu nge-counter hoax-hoax itu lah,” tegas Jamal, kakak ipar almarhum Ustadz Maaher.

Jamal menambahkan, Ustadz Maaher sebelumnya menderita penyakit TB usus bahkan sebelum kasus kebencian yang membuatnya mendekam di Rutan Mabes Polri.

Dari berbagai fakta yang telah dijelaskan, pesan berantai ini dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan.

Rujukan