• (GFD-2024-24206) [SALAH] Pendukung Arab Saudi Ngamuk Usai Timnasnya Kalah dari Indonesia

    Sumber: Tiktok.com
    Tanggal publish: 27/11/2024

    Berita

    King Arab ngamuk Indonesia menang

    Setelah gol ke-2 Indonesia vs Arab Saudi

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta suara.com

    Tim Cek Fakta suara.com melakukan penelusuran menggunakan Reverse Image Search. Hasilnya, ditemukan video serupa yang diunggah oleh akun Instagram “snesports.co” sekitar lima pekan lalu, atau sebelum pertandingan Indonesia vs Arab pada Selasa (19/11/2024).

    Konteks asli video adalah potongan dokumentasi pendukung Timnas Oman yang marah atas kekalahan negaranya dari Timnas Yordania dengan skor 0-4 dalam kualifikasi round 3 Piala Dunia 2026 bulan Oktober.

    Bukti lain yang memperkuat fakta bahwa momen tersebut terjadi saat pertandingan Oman-Yordania adalah hasil yang tercatat di data pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di mana kedua tim negara tersebut sama-sama tergabung di Grup B.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “pendukung Arab Saudi ngamuk usai timnasnya kalah dari Indonesia” termasuk konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

  • (GFD-2024-24205) [SALAH] Bawang Merah untuk Pertolongan Pertama Gigitan Hewan Berbisa

    Sumber: Instagram.com
    Tanggal publish: 27/11/2024

    Berita

    Jika digigit hewan berbisa jangan panik, yang pertama ambillah satu siung bawang merah, lumatkan sampai halus dan tambahkan garam kemudian tempelkan pada bagian yang terkena gigit, diamkan selama dua jam

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan data TurnBackHoax, klaim yang mengaitkan manfaat bawang merah dengan racun hewan berbisa sudah beredar sejak 2019. Narasi tersebut sudah diulas oleh TurnBackHoax, beberapa di antaranya:

    [SALAH] Bawang Merah Bisa Sembuhkan Gigitan Ular
    [SALAH] Bawang Merah Mampu Tangkal Racun Ular Kobra

    Mengutip laporan tempo.co “Viral Pesan Atasi Gigitan Ular Berbisa Pakai Bawang, Pakar: Salah” yang tayang Desember 2019, bawang merah tidak dapat menyembuhkan gigitan ular berbisa. Pakar gigitan ular berbisa, Tri Maharani, menjelaskan hal yang dilakukan ketika terkena gigitan ular adalah harus tenang dan beristirahat.

    “Setelah itu harus memasang bidai untuk mengurangi pergerakan bagian yang digigit ular, dan segera dibawa ke pelayanan kesehatan terdekat seperti puskesmas atau rumah sakit ” kata Tri kepada Tempo.

    Kesimpulan

    Video berisi narasi “bawang merah bisa menyembuhkan gigitan hewan berbisa” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).

    Rujukan

  • (GFD-2024-24204) Benarkah Daun Meniran Bisa Atasi Batu Ginjal Tanpa Operasi?

    Sumber:
    Tanggal publish: 27/11/2024

    Berita

    tirto.id - Meniran hijau, yang memiliki nama ilmiah Phyllanthus niruri, adalah tanaman liar yang kerap ditemukan di pinggir jalan atau di alam bebas. Daunnya berbentuk bulat kecil dan sekilas mirip tanaman putri malu.

    Menyoal manfaat daun meniran, belakangan beredar informasi kalau tanaman ini bisa digunakan sebagai obat mengatasi penyakit batu ginjal. Salah satu akun Facebook bernama “Linda Heniwaty” (arsip) membagikan klaim ini dalam bentuk video berdurasi sekira 25 detik.

    Klip memperlihatkan langkah-langkah memanfaatkan daun meniran hijau, yakni merebus daun beserta batangnya dengan dua gelas air. Larutan itu kemudian ditunggu hingga mendidih dan menyusut menjadi satu gelas. Minuman ini dikatakan bisa dikonsumsi dalam keadaan hangat, selama dua kali sehari.

    “Batu ginjal keluar sendiri tanpa operasi, gunakan tanaman liar meniran hijau ini. Memiliki kandungan flavonoid dan kalsium dalam daun meniran ini dapat membentuk senyawa kompleks. Senyawa ini mudah larut dalam air sehingga batu ginjal bisa keluar sendiri dari tubuh,” kata narator video.

    Lalu, di kolom komentar, akun pengunggah turut menyertakan artikel Halodoc tentang manfaat daun meniran, sebagai referensi video. Meski mencantumkan sumber, klaim dalam unggahan ini dinarasikan secara berlebihan, seolah semua penyakit batu ginjal bisa sembuh dengan rebusan daun meniran hijau.

    Per Selasa (26/11/2024), klip yang diunggah Rabu (13/11/2024) ini sudah dibagikan sebanyak 782 kali dan meraup 2.700 tanda suka, serta 136 komentar. Beberapa pengguna Facebook di kolom komentar ramai mengucapkan terima kasih dan menyatakan bahwa mereka baru tahu terkait informasi tersebut.

    Beberapa bagian dari tanaman meniran lain seperti akarnya juga dikatakan bermanfaat untuk mengatasi batu ginjal, seperti tersebar di platform TikTok.

    Namun, bagaimana kebenaran klaim soal manfaat meniran hijau untuk atasi penyakit batu ginjal tanpa operasi?

    Hasil Cek Fakta

    Sebagai informasi awal, penyakit batu ginjal atau nefrolitiasis adalah kondisi akibat terbentuknya endapan padat di dalam ginjal yang berasal dari zat kimia dalam urine. Menukil artikel Alodokter yang sudah ditinjau dr. Pittara, ukuran batu ginjal disebut bisa mulai dari sekecil butiran pasir hingga sebesar kacang polong.

    Batu ginjal dapat terjadi di sepanjang saluran urine, yakni dari ginjal, ureter (saluran yang membawa urine dari ginjal menuju kandung kemih), kandung kemih, dan uretra (saluran yang membawa urine ke luar tubuh).

    Pada umumnya, batu ginjal yang berukuran kecil tidak akan menimbulkan gejala. Sebaliknya, batu ginjal yang berukuran besar dan tersangkut di dalam saluran urine dapat menimbulkan rasa nyeri hebat di bagian pinggang. Rasa nyeri tersebut membuat penderitanya merasa tidak nyaman meski sudah berganti posisi tubuh.

    Menurut informasi dari artikel Alodokter yang sama, metode pengobatan batu ginjal tergantung pada ukuran dan jenis batu ginjal. Jika batu ginjal berukuran kecil dan tidak menimbulkan gejala, perawatan dapat dilakukan di rumah. Akan tetapi, jika batu ginjal berukuran besar dan menimbulkan gejala, maka penanganan harus dilakukan oleh dokter.

    Cara yang tepat untuk mencegah penyakit batu ginjal yakni dengan menurunkan risiko terbentuknya batu ginjal. Hal itu bisa dilakukan dengan banyak minum air putih, membatasi konsumsi garam, serta tidak mengonsumsi makanan yang mengandung kadar oksalat tinggi.

    Seperti disebutkan kalau batu ginjal yang berukuran besar dan menimbulkan gejala perlu penanganan dokter, maka klaim klaim meniran hijau sebagai obat batu ginjal tanpa operasi perlu diperiksa kebenarannya. Tirto mencoba menghubungi Dokter Nurul Fajriah Afiatunnisa, dari Praktek Mandiri Dokter Nurul, di Rangkasbitung, Banten untuk memastikan narasi tersebut.

    Ia menegaskan bahwa kondisi pasien dengan batu ginjal tidak bisa disembuhkan hanya dengan daun meniran. Senada dengan artikel Alodokter, dr. Nurul menyebut, penanganan batu ginjal mesti disesuaikan dengan letak, ukuran dan gejala yang dialami.

    “Apabila ukurannya besar dan sering menimbulkan gejala nyeri kolik abdomen atau nyeri yang sangat pada perut maka penanganan tidak bisa hanya dengan obat obatan apalagi dengan menggunakan daun, intervensi tindakan bedah mungkin diperlukan,” katanya saat dihubungi Tirto, Selasa (26/11/2024).

    Lebih jauh dr. Nurul menjelaskan, nefrolitiasis atau batu ginjal memiliki jenis yang berbeda, ada yang berupa batu oksalat, batu asam urat dan sebagainya. Penelitian di Indonesia tentang daun meniran pada batu ginjal sendiri pernah dilakukan di tahun 2014.

    “Dalam penelitian tersebut daun meniran bisa melarutkan kalsium namun belum ada studi klinis lanjutan manusia. Selain itu, dosis dan campuran pelarut yang digunakan untuk daun meniranpun dosisnya perlu diteliti lebih lanjut takarannya, percobaan tersebut terbatas pada tingkatan laboratorium. Sedangkan nefrolitiasis pada manusia bisa merupakan penyakit yang kompleks dan mungkin tidak selalu berdiri sendiri sehingga klaim daun meniran tidak bisa dikatakan cukup bukti untuk menyembuhkan batu ginjal,” sambung dr. Nurul.

    Sementara untuk mencari tahu manfaat tanaman meniran hijau, Tim Riset Tirto mencoba mengecek artikel Halodoc yang ditautkan sebagai sumber video Facebook. Lansiran itu telah ditinjau oleh dr. Rizal Fadli dan disebutkan bahwa daun meniran memang kerap dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk mengatasi batu ginjal.

    Sebab, ekstrak daun Phyllanthus niruri yang bersifat basa dikabarkan dapat mencegah serta mengatasi batu ginjal yang bersifat asam.

    Namun demikian, dalam artikel Halodoc tersebut tidak ada informasi bahwa meniran hijau bisa mengatasi batu ginjal tanpa tindakan operasi apapun.

    Artikel Alodokter yang sudah ditinjau secara medis oleh dr. Meva Nareza T, juga menyebut kalau meniran hijau bisa mengurangi ukuran batu ginjal yang sudah terbentuk. Kendati begitu, penggunaan meniran hijau disebut masih perlu diteliti lebih lanjut agar dosis, efektivitas, dan keamanannya bisa diketahui secara pasti.

    Senada, sebuah studi oleh Pucci, dkk yang dipublikasikan di jurnal International Braz J Urol (2018) juga menyebut bahwa masih perlu adanya studi klinis mengenai manfaat meniran hijau untuk mengurangi risiko batu ginjal.

    Meski studi tersebut menunjukkan adanya penurunan jumlah dan ukuran batu pada pasien batu ginjal yang terlibat, studi itu memberi catatan bahwa ukuran batu pada saluran kemih pasien yang terlibat dalam penelitian memang kecil.

    Menyoal khasiat meniran hijau sendiri dipercaya berasal dari senyawa fitokimia yang dikandungnya, seperti flavonoid, phyllanthin, dan hypophyllanthin. Senyawa ini juga diketahui dapat meningkatkan imunitas, menurunkan kadar gula darah, melindungi kesehatan hati, atau meredakan tegang otot.

    Bukan tanpa kewaspadaan, pada beberapa orang, konsumsi meniran hijau bisa menimbulkan efek samping berupa mual, sakit atau kram perut, nyeri saat buang air kecil, dan urine berdarah.

    “Banyak yang berpikir bahwa mengonsumsi obat herbal selalu aman karena kandungannya alami, tetapi hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Produk herbal tidak melewati tahap pengujian seperti obat-obatan dari dokter. Oleh karena itu, efek samping dan interaksi obatnya juga belum diketahui secara pasti,” tulis artikel Alodokter.

    Dengan demikian, agar aman masyarakat sebaiknya bertanya dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi obat herbal dan jangan menghentikan konsumsi obat lain yang diberikan oleh dokter tanpa berkonsultasi terlebih dahulu.

    Kesimpulan

    Hasil penelusuran fakta menunjukkan bahwa video dengan klaim rebusan daun meniran hijau bisa mengatasi penyakit batu ginjal tanpa operasi bersifat missing context (menyesatkan tanpa tambahan keterangan tertentu).

    Meniran hijau memang dikabarkan dapat mencegah serta mengatasi batu ginjal yang bersifat asam, serta bisa mengurangi ukuran batu ginjal yang sudah terbentuk. Kendati begitu, penggunaan meniran hijau disebut masih perlu diteliti lebih lanjut agar dosis, efektivitas, dan keamanannya bisa diketahui secara pasti.

    Dokter Nurul Fajriah Afiatunnisa, dari Praktek Mandiri Dokter Nurul, di Rangkasbitung, Banten, juga menegaskan bahwa klaim penyakit batu ginjal dapat disembuhkan dengan daun meniran tidak cukup bukti.

    Penelitian terutama studi klinis pada manusia saat ini disebut dr. Nurul belum cukup untuk bisa membuktikan kalau daun meniran dapat menyembuhkan nefrolitiasis karena kompleksitas penyakit, letak, ukuran, penyakit penyerta, jenis batu ginjal hingga dosis yang tepat untuk setiap kasus.

    Rujukan

  • (GFD-2024-24203) [HOAKS] Video Banjir Mendadak Landa Kuala Lumpur

    Sumber:
    Tanggal publish: 26/11/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar sebuah video yang diklaim menampilkan banjir dadakan di Kuala Lumpur, Malaysia.

    Namun setelah ditelusuri video tersebut merupakan hasil manipulasi dan informasinya keliru.

    Video yang diklaim menampilkan banjir dadakan di Kuala Lumpur muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video sebuah hujan besar tiba-tiba turun dan mengakibatkan banjir. Tampak banjir tersebut menyapu beberapa mobil.

    Video diberi keterangan teks:

    Hujan dan Banjir secara Tiba Tiba di Kuala Lumpur

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, video banjir dadakan yang diklaim terjadi di Kiala Lumpur

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri video tersebut identik dengan unggahan akun TikTok @misbazamar pada 30 Oktober 2024.

    Dalam video aslinya terdapat tulisan "#aigeneratedvideo" dan keterangan yang menyatakan video itu dihasilkan oleh artificial intelligence (AI).

    Dikutip dari AFP, pemilik akun TikTok tersebut Mizba Zamar menjelaskan, video banjir yang beredar di media sosial dibuat menggunakan aplikasi bernama Hailuo AI.

    Aplikasi itu memungkinkan pengguna untuk membuat video dengan menggunakan teks atau gambar. Menurut Mizba, video yang ia buat itu disalahartikan di dunia maya sebagai banjir di Kuala Lumpur. 

    “Sayangnya, beberapa orang mengunggah ulang dan mengubah judulnya untuk membuat video tersebut menjadi sensasional,” kata dia.

    Mizba juga mengatakan bahwa latar video tersebut bukan di Kuala Lumpur, namun di Singapura. 

    Shu Hu, kepala Laboratorium Pembelajaran Mesin dan Forensik Media Universitas Purdue, Amerika Serikat menjelaskan video tersebut jelas merupakan hasil rekayasa AI. Sebab, ada beberapa kejanggalan. 

    Hal itu seperti mobil berwarna kuning di awal video yang tiba hilang setelah hujan turun. Ada juga mobil berwarna hitam yang tiba-tiba muncul setelah hujan reda. 

    Selain itu pepohonan dalam video juga menunjukkan ketidakkonsistenan. Beberapa pohon tampak bergoyang secara signifikan selama hujan, sementara pohon yang lain tetap diam.

    Kesimpulan

    Video yang diklaim menampilkan banjir dadakan di Kuala Lumpur merupakan hasil manipulasi. Video tersebut dibuat menggunakan aplikasi Hailuo AI.

    Selain itu, terdapat beberapa kejanggalan dalam video yang menunjukkan banjir tersebut bukan peristiwa nyata. 

    Rujukan