• (GFD-2025-29293) [SALAH] Potret Uang Lembaran Baru Rp300.000

    Sumber: TikTok.com, Facebook.com
    Tanggal publish: 28/09/2025

    Berita

    Akun TikTok “sofia.anjani22” [arsip] pada Minggu (7/9/2025) membagikan foto, isinya diklaim sebagai potret uang rupiah baru dengan nominal Rp300.000. Terlihat uang tersebut berwarna merah marun dengan gradasi kuning, menampilkan gambar tokoh pria berpeci, ornamen tanaman, serta ilustrasi seperti perkebunan teh di bagian belakang uang.
    Pengunggah menambahkan takarir:
    Prabowo akan meluncurkan uang baru 2025. Resmi dari Prabowo.
    Tim Pemeriksa Faka Mafindo (TurnBackHoax) menemukan foto serupa diunggah oleh akun Facebook “Kokom Komaria Kokom” [arsip] disertai narasi:
    Keluaran uang baru 300 ribu sudah ada sekarang🤭🤭🤗🤗
    Hingga Minggu (28/9/2025) unggahan Facebook “Kokom Komaria Kokom” menuai lebih dari 102.000 tanda suka, 12.000 komentar, dan dibagikan ulang sebanyak 5.500 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com.

    Kepala Biro Strategic Corporate Branding & TJSL Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri), Yahdi Lil Ihsan, memastikan kabar itu tidak benar. Ia menegaskan pihaknya belum pernah mendapat permintaan dari Bank Indonesia untuk mencetak uang rupiah dengan nilai Rp300.000 dengan gambar tersebut.

    Yahdi juga mengingatkan masyarakat agar berhati-hati ketika menemukan informasi semacam ini. Ia menjelaskan, masyarakat bisa mengetahui jenis uang resmi yang sedang diedarkan Bank Indonesia dapat diakses melalui laman resmi Bank Indonesia yakni www.bi.go.id.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “potret uang lembaran baru Rp300.000” merupakan konten palsu (fabricated content).

    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan

  • (GFD-2025-29292) [SALAH] Jokowi dan Luhut Terima Uang Rp4,5 T dari Nadiem Makarim

    Sumber: Facebook.com, X.com
    Tanggal publish: 28/09/2025

    Berita

    Akun Facebook “Rina Cahaya Listrik” [arsip] pada Sabtu (6/9/2025) dan akun X “JamalBoegis” [arsip] membagikan tangkapan layar berjudul:
    Nadim Makarim Saya Tersangka ini ulah Jokowi Dan Luhut Mereka Berdua Banyak Menerima Uang ada sekitar 4,5 Triliun Dari Saya
    Terdapat keterangan nama “Foe Peace Simbolon” yang diklaim sebagai penulis judul tersebut, serta keterangan tanggal “4 September 2025”.
    Hingga Minggu (28/9/2025) unggahan Facebook “Rina Cahaya Listrik” menuai 118 tanda suka dan 93 komentar. Unggahan X “JamalBoegis” disukai oleh 330 pengguna dan dibagikan ulang sebanyak 205 kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “Foe Peace Simbolon berita Nadiem Makarim” di mesin pencarian Google, lalu disaring menggunakan fitur “tools” untuk membatasi hasil sesuai rentang waktu 4 September 2025.

    Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan viva.co.id “Dibawa ke Tahanan, Nadiem Makarim Titip Pesan Belasungkawa Buat Ojol Dilindas Rantis”. Berita tersebut menampilkan foto serupa dengan yang dibagikan akun Facebook “Rina Cahaya Listrik” dan X “JamalBoegis”, yakni Nadiem Makarim mengenakan rompi tahanan Kejaksaan Agung (Kejagung). Dengan demikian tangkapan layar berita yang disebarkan kedua akun tersebut merupakan hasil manipulasi.

    Konteks asli dari berita tersebut membahas ucapan belasungkawa Nadiem Makarim (mantan CEO Gojek) kepada keluarga Affan Kurniawan (pengemudi Gojek yang tewas dilindas kendaraan taktis Brimob.

    Sebagai informasi, Nadiem ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan Chromebook. Dilansir dari pemberitaan beritasatu.com yang tayang Kamis (4/9/2025), Kejagung juga menetapkan empat tersangka lainnya, yakni:
    - Mulyatsyah, mantan direktur SMP Kemendikbudristek
    - Sri Wahyuningsih, mantan direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek
    - Ibrahim Arief, konsultan teknologi di Kemendikbudristek
    - Jurist Tan, mantan staf khusus Mendikbudristek (masih di luar negeri).

    Kasus ini masih dalam tahap penyidikan. Hingga Sabtu (13/9/2025), tempo.co melaporkan bahwa Kejagung masih memeriksa sejumlah saksi untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan perkara.

    TurnBackHoax tidak menemukan sumber valid yang membenarkan adanya keterlibatan Jokowi dan Luhut, ataupun pernyataan dari Nadiem Makarim mengenai aliran dana kepada keduanya dalam kasus tersebut.

    Kesimpulan

    Unggahan berisi klaim “Jokowi dan Luhut terima uang Rp4,5 triliun dari Nadiem Makarim” merupakan konten yang dimanipulasi (manipulated content).
    (Ditulis oleh Moch. Marcellodiansyah)

    Rujukan

  • (GFD-2025-29291) [SALAH] Israel Minta Bantuan NATO untuk Hadapi Indonesia dan Rusia

    Sumber: Tiktok.com
    Tanggal publish: 28/09/2025

    Berita

    ada Minggu (13/4/2025) akun TikTok “trans_satu” membagikan video [arsip] berupa cuplikan dokumentasi jet tempur. Dalam video juga tertulis narasi sebagai berikut:

    "ANCAMAN ISRAEL MULAI DATANG

    Ancaman perang israel untuk indonesia 

    Israel Mulai Minta Bantuan NATO untuk hadapi Tentara Indonesia dan Rusia” 

    Hingga Minggu (28/9/2025) unggahan telah mendapatkan 55.900 tanda suka, 1777 komentar dan telah dibagikan ulang 2200-an kali.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri video itu dengan bantuan Google Lens. Berikut hasilnya :

    Klip video pada menit 01:48 (yang memperlihatkan jet tempur melewati menara) mirip dengan unggahan shorts di kanal YouTube ‘iceman_fox1’ pada September 2024. Video tersebut merupakan momen penerbangan Jet F-35 yang sedang menjatuhkan flare pada dorongan maksimum.
    Klip video pada menit menit 02:05 (yang memperlihatkan tiga pesawat tempur terbang beriringan dengan bendera Mesir di bagian ekor) mirip dengan gambar dalam pemberitaan almasryalyoum.com. Berita tersebut melaporkan perayaan pertama Mesir memiliki jet Rafale yang digelar pertengahan Juli 2015.
    Klip video pada menit 03:13 (yang memperlihatkan jet Rafale hendak lepas landas) mirip dengan unggahan kanal YouTube ‘AiirSource Military’ pada Oktober 2015. Video tersebut merupakan momen saat Angkatan Udara Prancis melakukan pemeriksaan pra-penerbangan dan lepas landas pesawat Dassault Rafale.
    TurnBackHoax kemudian memasukkan kata kunci “Israel meminta bantuan NATO untuk menyerang Indonesia dan Rusia” ke mesin pencari Google. Hasilnya, tidak ditemukan sumber kredibel yang membenarkan klaim.

    Kesimpulan

    Unggahan video berisi klaim “Israel minta bantuan NATO untuk menghadapi Indonesia dan Rusia” merupakan konten palsu (fabricated content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-29290) [HOAKS] Netanyahu Sebut Indonesia, Malaysia, dan Pakistan Pengecut

    Sumber:
    Tanggal publish: 27/09/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial, beredar sebuah video menampilkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut Indonesia, Malaysia, dan Pakistan sebagai negara pengecut.

    Pernyataan itu terkait dengan upaya ketiga negara dalam mendukung kedaulatan Palestina.

    Setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu merupakan konten manipulatif.

    Video Netanyahu menyebut Indonesia, Malaysia, dan Pakistan pengecut disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.

    Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, Netanyahu mengatakan bahwa upaya Indonesia, Malaysia, dan Pakistan untuk membebaskan Palestina hanyalah mimpi palsu belaka.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada 4 Juni 2025:

    Si apa itu memangnya Prabowo Subianto. bermimpi mau ikut memerdekan palestina.Itu mimpi mereka jam 12 siang hari.

    Bravo #Israel bravo #IDFGood job Benyamin NetanyahuIsrael forever.

    akun Facebook Tangkapan layar konten manipulatif di sebuah akun Facebook, 4 Juni 2025, menampilkan video Netanyahu menyebut Indonesia, Malaysia, dan Pakistan pengecut.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar dan melakukan pencarian gambar di Google Lens.

    Hasilnya mengarahkan ke sebuah video di kanal YouTube Israeli PM yang diunggah pada 19 Januari 2012.

    Berdasarkan posisi mikrofon dan motif dasi Netanyahu, video tersebut merupakan sumber aslinya.

    Dikutip dari Likoed NL, dalam pidatonya di Sinagoga Portugis, Amsterdam, Netanyahu menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Belanda atas dukungannya terhadap Israel.

    Menurut Netanyahu, Belanda dan Israel memiliki pandangan yang sama mengenai konflik Timur Tengah dan ancaman Iran yang memiliki senjata nuklir.

    Hingga September 2025, Belanda menjadi salah satu negara yang belum memberikan pengakuannya kepada Palestina sebagai negara berdaulat.

    Dalam video aslinya, Netanyahu sama sekali tidak menyebut Indonesia, Malaysia, atau Pakistan.

    Audio asli dari pidato Netanyahu diganti dengan suara lain.

    Namun, Tim Cek Fakta Kompas.com belum menemukan indikasi campur tangan artificial intelligence (AI) dalam konten tersebut.

    Kesimpulan

    Video Netanyahu menyebut Indonesia, Malaysia, dan Pakistan pengecut merupakan konten hoaks.

    Suara dari pidato Netanyahu di Amsterdam pada 2012 disunting dengan suara lain.

    Dalam pidato aslinya, Netanyahu berterima kasih kepada pemerintah Belanda karena mendukung Israel. Ia sama sekali tidak menyebut Indonesia, Malaysia, atau Pakistan.

    Rujukan