KOMPAS.com - Di media sosial, beredar unggahan berupa foto menampilkan pria diikat pada kursi di samping sebuah rudal berbentuk roket.
Foto lainnya, menampilkan pria tersebut diikat pada roket.
Pria itu diklaim sebagai agen intelijen Israel, Mossad yang berhasil ditangkap Israel.
Setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, gambar yang beredar merupakan konten manipulatif.
Gambar agen Mossad diikat pada Rudal disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.
Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Jumat, 20 Juni 2025:
Mata - Mata agen mossad di ikat di rudalCara IRAN mbalikin paket ke isriwil aga laen
Sementara, berikut teks yang tertera pada gambar:
Gini cara Iran ngembaliin Mo55adnya isrul
Media Iran malam ini menerbitkan pengiriman agen Mossad dengan cara ini
(GFD-2025-27871) [HOAKS] Foto Agen Mossad Diikat pada Rudal
Sumber:Tanggal publish: 11/07/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri campur tangan artificial intelligence (AI) pada gambar yang beredar. Caranya, dengan mengecek gambar dengan bantuan tools pendeteksi AI.
Terdapat sejumlah tools yang dapat digunakan. Misalnya, Was It AI dan Hive Moderation.
Gambar pria yang diikat pada rudal teridentifikasi sebagai konten AI oleh Was It AI.
Sementara, Hive Moderation mengidentifikasi gambar pria duduk terikat di samping rudal memiliki probabilitas 99,9 persen dihasilkan oleh kecerdasan buatan.
Terdapat sejumlah tools yang dapat digunakan. Misalnya, Was It AI dan Hive Moderation.
Gambar pria yang diikat pada rudal teridentifikasi sebagai konten AI oleh Was It AI.
Sementara, Hive Moderation mengidentifikasi gambar pria duduk terikat di samping rudal memiliki probabilitas 99,9 persen dihasilkan oleh kecerdasan buatan.
Kesimpulan
Gambar agen Mossad diikat pada rudal merupakan konten manipulatif.
Was It AI dan Hive Moderation mengidentifikasi dua gambar yang beredar sebagai konten yang dihasilkan AI.
Was It AI dan Hive Moderation mengidentifikasi dua gambar yang beredar sebagai konten yang dihasilkan AI.
Rujukan
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=4021949971396440&set=a.1468672193390910
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=1841593970071453&set=a.117247489172785
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=1841594043404779&set=a.117247489172785
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=1034690768810699&set=a.746630737616705
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=24850032781271549&set=a.612058418828990
- https://wasitai.com/
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27870) [HOAKS] Penyaluran Bantuan Dana Bimas Kristen 2025
Sumber:Tanggal publish: 11/07/2025
Berita
KOMPAS.com - Sejumlah akun Facebook mengatasnamakan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen Kementerian Agama membagikan informasi adanya bantuan dana.
Akun tersebut turut mencantumkan nomor telepon, serta meminta masyarakat menghubungi kontak tersebut untuk mendapatkan bantuan dana.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, akun-akun tersebut palsu dan informasi yang dibagikan hoaks.
Informasi bantuan dana mengatasnamakan Ditjen Bimas Kristen dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini, pada Selasa (8/7/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
Tlah dimulai Programpenyaluran DAP Dana Bantuan Kesejahteraan Bimas Kristen 2025. Segera daftar melalui Whatsapp : 0822-9906-xxxx
Akun tersebut turut mencantumkan nomor telepon, serta meminta masyarakat menghubungi kontak tersebut untuk mendapatkan bantuan dana.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, akun-akun tersebut palsu dan informasi yang dibagikan hoaks.
Informasi bantuan dana mengatasnamakan Ditjen Bimas Kristen dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini, pada Selasa (8/7/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
Tlah dimulai Programpenyaluran DAP Dana Bantuan Kesejahteraan Bimas Kristen 2025. Segera daftar melalui Whatsapp : 0822-9906-xxxx
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek akun-akun yang membagikan informasi bantuan dana tersebut, dan tidak ada satu pun yang memiliki tanda terverifikasi (centang biru).
Selanjutnya, Kompas.com mengecek akun media sosial resmi Ditjen Bimas Kristen yang dapat ditemukan di Instagram dengan username bimaskristenri (terverifikasi).
Dalam unggahan tertanggal 1 Juli 2025, Ditjen Bimas Kristen mengimbau masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan yang mengatasnamakan lembaga tersebut.
Menurut Ditjen Bimas Kristen, segala bentuk informasi, seperti foto, video, flyer, dan surat edaran, yang tidak diinformasikan melalui kanal media sosial resmi adalah hoaks.
"Masyarakat diimbau untuk lebih bijak dan lebih cakap dalam menerima maupun menyebarkan informasi, karena berita tidak benar yang disebarluaskan berdampak negatif dan dapat merugikan banyak pihak," demikian imbauan Ditjen Bimas Kristen.
Sebelumnya, Kompas.com telah membantah sejumlah hoaks yang mengatasnamakan Ditjen Bimas Kristen, misalnya bantuan dana pembangunan gereja dari Pemerintah Australia.
Sampai saat ini tidak ada informasi valid Ditjen Bimas Kristen menawarkan dana bantuan dari Pemerintah Australia untuk kesejahteraan umat dan pembangunan gereja.
Selanjutnya, Kompas.com mengecek akun media sosial resmi Ditjen Bimas Kristen yang dapat ditemukan di Instagram dengan username bimaskristenri (terverifikasi).
Dalam unggahan tertanggal 1 Juli 2025, Ditjen Bimas Kristen mengimbau masyarakat untuk mewaspadai modus penipuan yang mengatasnamakan lembaga tersebut.
Menurut Ditjen Bimas Kristen, segala bentuk informasi, seperti foto, video, flyer, dan surat edaran, yang tidak diinformasikan melalui kanal media sosial resmi adalah hoaks.
"Masyarakat diimbau untuk lebih bijak dan lebih cakap dalam menerima maupun menyebarkan informasi, karena berita tidak benar yang disebarluaskan berdampak negatif dan dapat merugikan banyak pihak," demikian imbauan Ditjen Bimas Kristen.
Sebelumnya, Kompas.com telah membantah sejumlah hoaks yang mengatasnamakan Ditjen Bimas Kristen, misalnya bantuan dana pembangunan gereja dari Pemerintah Australia.
Sampai saat ini tidak ada informasi valid Ditjen Bimas Kristen menawarkan dana bantuan dari Pemerintah Australia untuk kesejahteraan umat dan pembangunan gereja.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi bantuan dana mengatasnamakan Ditjen Bimas Kristen yang beredar di Facebook adalah hoaks.
Ditjen Bimas Kristen dalam unggahan Instagram resmi menyebutkan, semua informasi yang bukan berasal dari kanal media sosial resmi adalah hoaks.
Ditjen Bimas Kristen dalam unggahan Instagram resmi menyebutkan, semua informasi yang bukan berasal dari kanal media sosial resmi adalah hoaks.
Rujukan
- https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=pfbid02iaqqqBLL4CZTqsdvst9T6xwwAUBjUDg8vEwjxqLSv3x5niUmFLPSzTRh3G69gAk1l&id=61577086975012
- https://www.facebook.com/61578057994893/videos/1401988907765769/
- https://www.facebook.com/watch/?v=734385499083048
- https://www.facebook.com/reel/930993129148747
- https://www.instagram.com/bimaskristenri/
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/06/16/164500682/-hoaks-ditjen-bimas-kristen-kemenag-tawarkan-dana-bantuan-dari
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27869) Cek Fakta: Tidak Benar Ini Link Pendaftaran Online Rekrutmen Bersama BUMN 2025
Sumber:Tanggal publish: 14/07/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim link pendaftaran online Rekrutmen Bersama BUMN 2025, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 4 Juli 2025.
Unggahan klaim link pendaftaran online Rekrutmen Bersama BUMN 2025 berupa tulisan sebagai berikut.
"Rekrutmen Bersama BUMN 2025
Yang ditunggu-tunggu tiba juga. 100+ BUMN Grup menyediakan 2000+ lowongan pekerjaan
Terbuka untuk :
• Lulusan SMA/sederajat, D3, S1/D4 dan S2
• Gaji 5-50jta/Bulan
• Penempatan sesuai Domisili/Daerah Peserta
• Daftar Online sekarang juga Lebih Mudah
• Daftar dengan akun telegram nanti akan dihubungi langsung oleh admin via telegram
• Klik DAFTAR https://daftarsekarangv-1.vercel.app/
Ingat Pendaftaran Gratiisss!!!
Daftar Sekarang Juga"
Unggahan klaim tersebut mengarahkan penerima informasi untuk mengakses pendaftaran lewat link sebagai berikut.
"http://daftarsekarangv-1.vercel.app/?fbclid=IwY2xjawLhlKRleHRuA2FlbQIxMQABHjWFcUcu6y70UrklpPkdpmuX6j4wgIdqGrVqQ6zRk8NtYyldNYbqE9l8RVz0_aem_4gL8hPEXr49tBpvJHp5UlA"
Jika link tersebut diklik, mengarah pada halaman situs dengan tampilan formulir digital, formulir tersebut meminta sejumlah identitas seperti nama lengkap, provinsi dan nomor telepon.
Benarkah klaim link pendaftaran online Rekrutmen Bersama BUMN 2025? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim link pendaftaran online Rekrutmen Bersama BUMN 2025, penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2025 Telah Tutup, Simak Tahapan Seleksinya" yang dimuat situs Liputan6.com, pada 14 April 2024.
Artikel situs Liputan6.com menyebutkan, Kementerian BUMN dan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) telah menyelenggarakan Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2025, sebuah program rekrutmen besar-besaran yang menawarkan lebih dari 2 ribu lowongan di berbagai BUMN. Pendaftaran resmi ditutup pada 19 Maret 2025, dengan pengumuman seleksi administrasi pada 14 April 2025.
Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "Waspada Hoaks dan Penipuan, Ini Cara Tepat Daftar Rekrutmen Bersama BUMN 2025" yang dimuat situs Liputan6.com, pada 10 Maret 2025.
Artikel Liputan6.com menyebutkan cara mendaftar Rekrutmen Bersama BUMN 2025.
Setelah berhasil login, langkah berikutnya adalah memilih lowongan kerja yang tersedia. Pada menu "Karir", pelamar dapat melihat berbagai posisi yang ditawarkan. Untuk setiap posisi, terdapat deskripsi pekerjaan dan kualifikasi yang dibutuhkan. Pastikan untuk membaca dengan seksama agar sesuai dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja.
Setelah memilih lowongan yang sesuai, klik "Detail" pada posisi tersebut dan pilih tombol "Lamar Posisi". Pelamar hanya dapat melamar untuk satu posisi saja, jadi pastikan pilihan Anda adalah yang terbaik.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim link pendaftaran online Rekrutmen Bersama BUMN 2025 tidak benar.
Pelamar Rekrutmen Bersama BUMN 2025 dalam mendaftar melalui situs resmi FHCI di rekrutmenbersama2025.fhcibumn.id.
Pendaftaran resmi Rekrutmen Bersama BUMN 2025 ditutup pada 19 Maret 2025, dengan pengumuman seleksi administrasi pada 14 April 2025.
(GFD-2025-27868) Cek Fakta: Hoaks Raffi Ahmad Bagikan Rp 50 Juta Melalui Akun Facebooknya
Sumber:Tanggal publish: 14/07/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan Raffi Ahmad membagikan uang Rp 50 juta melalui akun Facebooknya. Postingan itu beredar sejak dua pekan lalu.
Salah satu akun bernama r4n$raffi ahmad mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 30 Juni 2025.
Dalam postingannya terdapat foto keluarga Raffi Ahmad dengan narasi sebagai berikut:
"Aksi keluarga raffi ahmad untuk membantu masyaraka yang sedang kesulitan ekonomi dan bagi pemenang saya berikan hadiah 50 juta siapa cepat dia dapat!!"
Akun itu menambahkan narasi "K3lu4rga raff1 4hmad"
Lalu benarkah postingan Raffi Ahmad membagikan uang Rp 50 juta melalui akun Facebooknya?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa akun resmi Raffi Ahmad di Facebook bernama @RaffiAhmadLagi. Akun ini sudah bercentang biru atau terverifikasi.
Sementara akun dalam postingan bernama @RaffiNagita yang merupakan akun palsu tidak terkait dengan Raffi Ahmad.
Dalam akun Facebook asli Raffi Ahmad tidak ditemukan adanya program membagikan uang seperti dalam postingan.
Selain itu dalam postingan terdapat link yang menghubungkan ke nomor Whatsapp tertentu untuk pengambilan hadiah. Hal ini merupakan indikasi penipuan yang bisa mengarahkan masyarakat untuk membagikan identitas pribadi atau terhubung dengan pinjaman online ilegal.
Sementara foto dalam postingan merupakan unggahan Instagram Raffi Ahmad dalam akun resminya, @raffinagita1717 yang sudah bercentang biru atau terverifikasi pada 10 April 2024 lalu.
Kesimpulan
Postingan Raffi Ahmad membagikan uang Rp 50 juta melalui akun Facebooknya adalah hoaks. Akun tersebut merupakan akun palsu.
Rujukan
Halaman: 248/6574