• (GFD-2025-26951) [KLARIFIKASI] Video Proses Pembangunan Patung Paus Fransiskus Dihasilkan AI

    Sumber:
    Tanggal publish: 13/05/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan video yang diklaim menampilkan proses pembuatan patung Paus Fransiskus berukuran besar.

    Namun, setelah ditelusuri video tersebut merupakan rekayasa artificial intelligence (AI).

    Video yang diklaim menampilkan proses pembuatan patung Paus Fransiskus berukuran besar salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video seorang pria sedang menyelesaikan pembangunan patung dengan wajah Paus Fransiskus.

    Berikut narasi yang disampaikan dalam keterangan teks:

    Selamat siang semuanya

    Proses pembuatan patung bapa Paus Fransiskus

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook video yang diklaim menampilkan pembangunan patung Paus Fransiskus

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, sampai saat ini tidak ditemukan pemberitaan valid soal pembangunan patung Paus Fransiskus seperti dalam video.

    Ketika dicermati terdapat kejanggalan yang mengindikasikan konten tersebut merupakan rekayasa AI.

    Hal itu bisa dilihat dari pria dalam video yang tidak bisa menggenggam batu bata saat proses pembangunan. 

    Kemudian, Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek video tersebut menggunakan Hive Moderation untuk memastikan apakah konten itu dihasilkan AI atau bukan.

    Hasilnya, setelah dicek video proses pembangunan patung Paus Fransiskus memiliki probabilitas 99,7 persen dihasilkan AI.

    Video yang diklaim menampilkan proses pembuatan patung Paus Fransiskus berukuran besar merupakan hasil manipulasi.

    Setelah dicek menggunakan Hive Moderation konten tersebut terdeteksi dihasilkan oleh AI. 

    Rujukan

  • (GFD-2025-26950) [KLARIFIKASI] Video Ini Tidak Perlihatkan Pasukan Garuda Tiba di Palestina

    Sumber:
    Tanggal publish: 13/05/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang diklaim menunjukkan Pasukan Garuda Indonesia tiba di Palestina.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video itu perlu diluruskan.

    Video yang diklaim menunjukkan Pasukan Garuda Indonesia tiba di Palestina dibagikan oleh akun Facebook ini dan akun TikTok ini pada 22 April 2025.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Pasukan Garuda Indonesia Telah sampai ke palestina

    Kini telah bertambah Kekuatan untuk lawan negara zionis

    Screenshot Klarifikasi, video ini bukan Pasukan Garuda tiba di Palestina

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com mencermati video tersebut dan menemukan petunjuk yang mengindikasikan bahwa lokasi video bukan di Palestina.

    Pada salah satu truk militer tertera tulisan "RINDAMXVII/CEN" yang merujuk kepada Resimen Induk Kodam XVII/Cenderawasih di Jayapura, Papua

    Rindam XVII Cenderawasih adalah satuan pelaksana pendidikan di lingkungan Kodam XVII/Cenderawasih yang bertugas menyelenggarakan pendidikan dasar kemiliteran.

    Kemudian, Kompas.com menelusuri video tersebut menggunakan Google Lens. Hasilnya, visual yang sama ditemukan di pemberitaan media Selandia Baru, RNZ.

    Artikel tersebut dipublikasikan pada 3 Mei 2021.

    Foto rombongan tentara itu disebut sebagai kedatangan lebih banyak pasukan Indonesia di Jayapura, Papua pada Maret 2021.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang diklaim menunjukkan Pasukan Garuda Indonesia tiba di Palestina perlu diluruskan.

    Video itu adalah kedatangan pasukan Indonesia di Jayapura, Papua pada Maret 2021. Video bukan memperlihatkan kedatangan Pasukan Garuda Indonesia di Palestina.

    Rujukan

  • (GFD-2025-26949) Cek Fakta: Hoaks Link Pendaftaran Pegawai Koperasi Desa Merah Putih dari Kementerian Koperasi

    Sumber:
    Tanggal publish: 14/05/2025

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan tautan pendaftaran untuk rekrutmen pegawai Koperasi Desa Merah Putih dari Kementerian Koperasi. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 8 Mei 2025.
    Berikut isi postingannya:
    "Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) melalui Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih resmi mengumumkan pembukaan rekrutmen Petugas Kopdes Merah Putih untuk tahun 2025. Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk turut serta dalam pembangunan dan pemberdayaan desa di seluruh IndonesiaPENDAFTARAN TIDAK DI PUNGUT BIAYA"
    Postingan itu disertai poster dengan narasi:
    "Lowongan ini terbuka untuk umum, kualifikasi:
    1. Laki-laki & perempuan
    2. Min Lulusan SMA/SMK
    3. Warga Indonesia
    4. Sehat Jasmani & rohani"
    Postingan juga disertai link yang mengarah pada website tertentu.
    Lalu benarkah postingan tautan pendaftaran untuk rekrutmen pegawai Koperasi Desa Merah Putih dari Kementerian Koperasi?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa link yang disertakan dalam postingan bukan mengarah ke situs resmi Kementerian Koperasi.
    Website itu justru meminta kita untuk memasukkan nama dan juga nomor Telegram. Ini merupakan indikasi penipuan, pencurian data dan juga bisa menjebak kita pada pinjaman online ilegal.
    Kementerian Koperasi melalui akun Instagram resminya, @kemenkop yang sudah bercentang biru atau terverifikasi juga telah membantah postingan lowongan pekerjaan tersebut.
    Bantahan itu disampaikan dalam unggahan pada 25 April 2025.
    "Halo, SobatKop! ?
    Hati-hati terhadap informasi palsu ya! ? Baru-baru ini beredar informasi hoaks terkait rekrutmen Pegawai Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes) di media sosial.
    Kami tegaskan bahwa informasi tersebut TIDAK BENAR. Pastikan SobatKop selalu mendapatkan informasi yang valid dari sumber resmi kami.
    Segala informasi resmi terkait Kementerian Koperasi dapat diakses melalui:? Media Sosial : @kemenkop? Website : kop.go.id
    Tetap waspada dan jangan mudah percaya dengan informasi yang tidak jelas sumbernya, ya!"

    Kesimpulan


    Postingan tautan pendaftaran untuk rekrutmen pegawai Koperasi Desa Merah Putih dari Kementerian Koperasi adalah hoaks.

    Rujukan

  • (GFD-2025-26948) Cek Fakta: Tidak Benar Video yang Diklaim Pembangunan Patung Paus Fransiskus

    Sumber:
    Tanggal publish: 14/05/2025

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim pembangunan patung mendiang Paus Fransiskus beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 3 Mei 2025.
    Dalam video tersebut, tampak patung dengan wajah mendiang Paus Fransiskus berdiri tegak. Terlihat seorang pia sedang membangun pembatas dari batu bata di depan patung tersebut. Video itu kemudian disebut-sebut sebagai pembangunan patung mendiang Paus Fransiskus.
    "Selamat siang semuanya
    Proses pembuatan patung bapa Paus Fransiskus," tulis salah satu akun Facebook.
    Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 31 ribu kali ditonton dan mendapat 3.100 komentar dari warganet.
    Benarkah dalam video itu merupakan pembangunan patung mendiang Paus Fransiskus? Berikut penelusurannya.
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim pembangunan patung mendiang Paus Fransiskus. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "pembangunan patung paus fransiskus" di kolom pencarian Google Search.
    Hasilnya, hingga artikel ini ditulis tidak ditemukan pemberitaan yang valid terkait rencana atau proses pembangunan patung Paus Fransiskus.
    Penelusuran kemudian dilakukan dengan mengunggah video yang diklaim pembangunan patung Paus Fransiskus ke situs pendeteksi artificial intelligence (AI), hivemoderation.com. Hasilnya, video tersebut memiliki probabilitas 99 persen dibuat oleh AI.
     

    Kesimpulan


    Video yang diklaim pembangunan patung mendiang Paus Fransiskus ternyata tidak benar. Faktanya, video tersebut dibuat dengan perangkat AI.