• (GFD-2025-25417) Cek Fakta: Gas LPG Hijau akan Ditarik Peredarannya pada Awal Bulan Puasa 2025

    Sumber:
    Tanggal publish: 02/02/2025

    Berita

    Suara.com - Beredar di media sosial sebuah unggahan yang menyebut bahwa pemerintah akan menarik gas Elpiji 3 kg berwarna hijau atau gas melon pada awal bulan puasa tahun 2025.

    Unggahan tersebut diunggah oleh salah satu akun Facebook pada 27 Januari 2025. Berikut narasi yang disampaikan:

    "Assalamu'alaikum Info penting untuk di ketahui..!

    Demi keselamatan masing2, Bagi yg menggunakan kompor gas mungkin bisa di sampaikan ke keluarga kita di rumah. TABUNG GAS ELPIJI 3 KG resmi di tarik dari peredaran awal bulan puasa tahun 2025 ini.

    Dalam rapat kabinet yg di pimpin menko perekonomian, akhirnya di putuskan bahwa dalam waktu dekat ini pemerintah akan menarik TABUNG GAS ELPIJI WARNA HiJAU.

    Penarikan akan di laksanakan sesegerah mungkin, mengingat dampaknya yg langsung berhubungan dgn masyarakat. Dan pemerintah akan mengganti TABUNG GAS HIJAU dgn beberapa warna alternatif seperti MERAH, KUNING, KELABU, MERAH MUDA dan BIRU..

    Alasannya adalah WARNA HIJAU sering meletus dan membuat hatiku sangat kacau,, maka pemerintah menghimbau untuk TABUNG GAS yg tersisa harap di pegang erat-erat."

    Lantas benarkah narasi yang disampaikan dalam unggahan tersebut?

    Hasil Cek Fakta

    Melansir hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, ditemukan bahwa postingan tersebut merupakan konten satir atau komedi.

    Pasalnya pada keseluruhan kalimat terdapat kesamaan pada lirik lagu "Balonku Ada Lima" ciptaan A.T Mahmud.

    Simak lirik lagu tersebut selengkapnya:

    "Balonku ada lima

    Rupa-rupa warnanya

    Hijau, kuning, kelabu Merah muda dan biru

    Meletus balon hijau, dor!

    Hatiku sangat kacau

    Balonku tinggal empat

    Kupegang erat-erat"

    Di sisi lain terkait gas Elpiji 3 kg, pemerintah memang memberlakukan kebijakan baru. Mulai 1 Februari 2025, gas Elpiji tidak lagi dijual ke pengecer namun ke pangkalan yang terdaftar.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penjelasan di atas, postingan yang menyebut bahwa pemerintah akan menarik gas Elpiji 3 kg berwarna hijau pada awal bulan puasa tahun 2025 merupakan konten satir atau komedi.
  • (GFD-2025-25416) Cek Fakta: Satir Pemerintah Bakal Tarik Gas Elpiji 3 Kg Warna Hijau pada Awal Bulan Puasa 2025

    Sumber:
    Tanggal publish: 02/02/2025

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan bahwa pemerintah akan menarik gas Elpiji 3 kg berwarna hijau pada awal bulan puasa tahun 2025. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
    Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 27 Januari 2025.
    Berikut isi postingannya:
    "Assalamu'alaikum 🙏🙏Info penting untuk di ketahui..!
    Demi keselamatan masing2, Bagi yg menggunakan kompor gas mungkin bisa di sampaikan ke keluarga kita di rumah. TABUNG GAS ELPIJI 3 KG resmi di tarik dari peredaran awal bulan puasa tahun 2025 ini.
    Dalam rapat kabinet yg di pimpin menko perekonomian, akhirnya di putuskan bahwa dalam waktu dekat ini pemerintah akan menarik TABUNG GAS ELPIJI WARNA HiJAU.
    Penarikan akan di laksanakan sesegerah mungkin, mengingat dampaknya yg langsung berhubungan dgn masyarakat. Dan pemerintah akan mengganti TABUNG GAS HIJAU dgn beberapa warna alternatif seperti MERAH, KUNING, KELABU, MERAH MUDA dan BIRU..
    Alasannya adalah WARNA HIJAU sering meletus dan membuat hatiku sangat kacau,, maka pemerintah menghimbau untuk TABUNG GAS yg tersisa harap di pegang erat-erat."
    Lalu benarkah postingan bahwa pemerintah akan menarik gas Elpiji 3 kg berwarna hijau pada awal bulan puasa tahun 2025?
    Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
    Caranya mudah:
    * Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
    * Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
    * Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
    * Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
     

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa postingan tersebut merupakan konten satir atau komedi.
    Pasalnya pada keseluruhan kalimat terdapat kesamaan pada lirik lagu "Balonku Ada Lima" ciptaan A.T Mahmud.
    Simak lirik lagu tersebut selengkapnya:
    "Balonku ada lima
    Rupa-rupa warnanya
    Hijau, kuning, kelabu Merah muda dan biru
    Meletus balon hijau, dor!
    Hatiku sangat kacau
    Balonku tinggal empat
    Kupegang erat-erat"
    Di sisi lain terkait gas Elpiji 3 kg, pemerintah memang memberlakukan kebijakan baru. Mulai 1 Februari 2025, gas Elpiji tidak lagi dijual ke pengecer namun ke pangkalan yang terdaftar.
    Simak selengkapnya dalam artikel dari Liputan6.com berjudul "Ingat! Mulai Hari Ini Gas Elpiji 3 Kg Tak Lagi Dijual di Pengecer" yang tayang pada 1 Februari 2025 berikut ini...

    Kesimpulan


    Postingan bahwa pemerintah akan menarik gas Elpiji 3 kg berwarna hijau pada awal bulan puasa tahun 2025 merupakan konten satir atau komedi. Namun konten seperti ini harus diluruskan agar tidak terjadi kesalahpahaman.

    Rujukan

  • (GFD-2025-25415) Hoaks Kemensos Buka Rekrutmen Pendamping Sosial PKH

    Sumber:
    Tanggal publish: 02/02/2025

    Berita

    tirto.id - Sebuah poster yang berisi informasi rekrutmen pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH) oleh Kementerian Sosial (Kemensos) beredar di Facebook.

    Poster itu diunggah oleh akun bernama “dwi Cahyani putri” (arsip) pada Jumat (31/1/2025) dengan menampilkan foto Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf. Di bagian kiri atas poster, terdapat logo Indonesia Baik.id serta logo Kemensos. Tak hanya itu, pengunggah juga memberikan detail persyaratan umum pendaftaran, seperti berusia minimal 20 tahun dan bebas narkoba, juga informasi soal benefit yang dapat diperoleh pendaftar apabila diterima kerja, termasuk gaji pokok sebesar Rp15 juta beserta tunjangan.

    Pengunggah lalu mengarahkan calon pendaftar ke sebuah situs. Tirto membuka situs tersebut dan menemukan sebuah kolom yang harus diisi oleh para calon pendaftar. Kolom tersebut berisi nama lengkap, alamat/domisili, usia, jenis kelamin, dan nomor telepon pengguna aktif.

    Hingga Sabtu (1/2/2025), unggahan ini telah disukai sebanyak 36 kali, mendapat 6 komentar, dan telah dibagikan ulang sebanyak 2 kali.

    Lantas, bagaimana kebenaran dari informasi ini?

    Hasil Cek Fakta

    Tirto mendapatkan konfirmasi langsung dari Direktur Jaminan Sosial Kemensos, Faisal, pada Sabtu (1/2/2024), bahwa informasi terkait rekrutmen pendamping sosial PKH merupakan hoaks atau tidak benar.

    “Atas informasi yang beredar luas di beberapa media sosial tentang rekrutmen pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH) bahwa dapat kami sampaikan informasi tersebut tidak benar alias hoaks. Saya Faisal selaku Direktur Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI mengimbau agar masyarakat untuk tidak percaya atas informasi-informasi seperti itu. Terima kasih,” ujarnya kepada Tirto pada Sabtu (1/2/2025).

    Tirto kemudian menelusuri asal-usul poster yang digunakan dalam unggahan hoaks tersebut dengan metode pencarian gambar terbalik (reverse image search). Hasilnya, poster serupa ditemukan di akun Instagram “indonesiabaik.id”, yang diunggah pada 11 September 2024.

    Aslinya, poster tersebut merupakan ucapan selamat kepada Saifullah Yusuf yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Sosial Kabinet Indonesia Maju periode tahun 2019-2024, menggantikan Tri Rismaharini, yang kala itu maju di Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur.

    Selain itu, berdasarkan penelusuran di akun media sosial resmi Kemensos, tidak ditemukan informasi rekrutmen pendamping sosial PKH. Kemensos juga pernah mengklarifikasi modus penipuan serupa melalui akun Instagram resminya pada 4 Desember 2024 silam.

    "Kementerian Sosial RI tidak membuka rekrutmen pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) saat ini. Informasi yang beredar terkait penerimaan pendamping PKH adalah TIDAK BENAR.

 Jika ada pengumuman resmi, Kementerian Sosial RI akan menyampaikannya melalui media sosial dan website resmi kami," bunyi klarifikasi dari Kemensos pada unggahan tersebut.

    Adapun kanal resmi Kemensos adalah Instagram @kemensosri, Threads @kemensosri, Facebook Kementerian Sosial RI, X (Twitter) @KemensosRI, TikTok @kemensosri, serta YouTube Kemensos RI.

    Kesimpulan

    Berdasarkan hasil penelusuran fakta yang dilakukan, klaim bahwa Kemensos membuka lowongan pekerjaan pendamping sosial PKH, adalah salah dan menyesatkan (false and misleading).

    Direktur Jaminan Sosial Kemensos telah mengonfirmasi bahwa informasi tersebut adalah hoaks. Selain itu, poster yang digunakan dalam unggahan hoaks tersebut sebenarnya berasal dari poster ucapan selamat kepada Saifullah Yusuf atas pelantikannya menjadi Menteri Sosial.

    Sampai berita ini ditulis pada Sabtu (1/2/2024), tidak ada informasi resmi dari pihak Kemensos mengenai rekrutmen pendamping sosial PKH di akun media sosial lembaga tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2025-25414) [HOAKS] Acil Bimbo Meninggal Dunia pada 31 Januari 2025

    Sumber:
    Tanggal publish: 01/02/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Penyanyi sekaligus personel gurp musik Bimbo, Raden Darmawan Dajat Hardjakusumah diklaim telah meninggal dunia.

    Pria yang akrab disapa Acil tersebut dikabarkan mengembuskan napas terakhir pada Jumat (31/1/2025) di usia 81 tahun.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, kabar tersebut tidak benar atau merupakan hoaks.

    Kabar wafatnya Acil Bimbo disebarkan oleh akun Facebook ini dan ini.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Jumat (31/1/2025):

    "Innalillahi wainnailaihi raji'un"

    Telah berpulang seniman kita semua,Mang Acil (Bimbo)

    Sekira pukul 19.00 WIB.di RS Pindad. Mohon do'a dari semua untuk almarhum.(Raden Darmawan Dayat Hardjakusumah , SH, M.Kn atau Acil lahir 20 Agt 1943)

    Hasil Cek Fakta

    Kabar meninggalnya Acil Bimbo pada 31 Januari 2025 dibantah oleh pihak keluarga.

    Menantu Acil Bimbo, Sofia Yulinar Surachman memastikan mertuanya masih hidup dan dalam kondisi baik.

    "Itu hoaks. Mohon doanya saja, saat ini kondisi papa baik-baik saja," kata Sofia, pada Jumat (31/1/2025), dikutip dari Tribunnews.

    Rekan sekaligus personel Bimbo lainnya, Jaka Purnama Hardjakusumah juga memastikan kawannya dalam kondisi sehat.

    "Alhamdulillah, Kang Acil masih sehat. Yang meninggal itu Acil Agesta, seorang goweser, kebetulan namanya sama-sama mengandung Acil," pungkas Jaka, dikutip dari Antara.

    Kesimpulan

    Kabar Acil Bimbo wafat pada 31 Januari 2025 merupakan hoaks.

    Pihak keluarga dan personel Bimbo lainnya memastikan Acil dalam kondisi sehat.

    Rujukan