(GFD-2025-26956) Cek Fakta: Wabah Virus Velocity Menjangkiti Masyarakat
Sumber:Tanggal publish: 14/05/2025
Berita
Murianews, Kudus – Beredar video yang menarasikan telah muncul wabah virus velocity yang telah menjangkiti masyarakat. Yuk cek faktanya lebih dulu.
Video yang menarasikan adanya wabah virus velocity itu salah satunya diunggah akun Facebook bernama Rahman Abdjul pada 18 April 2025 lalu.
”FENOMENA WABAH TIKTOK VELOCITY sindrom merebak luas,” tulis akun tersebut.
Dalam video berdurasi 2 menit 12 detik itu menampilkan warga yang melakukan joget velocity di beberapa aktivitasnya.
Untuk melihat video tersebut dapat klik tautan ini. Adapun, tangkap layar dari unggahan tersebut sebagai berikut:
Tangkap layar video yang dinarasikan wabah virus velocity telah menjangkiti masyarakat. (Istimewa/Facebook)
Penelusuran…
Penelusuran…
Setelah dicermati, Tim Cek Fakta Murianews.com mendapati video yang diklaim adanya wabah virus velocity itu memiliki watermark sebuah akun TikTok bernama balefilm_official di bagian pojok kanan atas.
Tim Cek Fakta Murianews.com kemudian menelusuri sumber video itu di TikTok dan mencari nama akun balefilm_official. Hasilnya ditemukan video serupa yang diunggah pada 9 April 2025.
”Viral! Sindrom velocity merebak! Hati-hati buat masyarakat Konoha,” tulis akun TikTok tersebut.
Pada bagian deskripsi akun, balefilm_official menyebutkan video yang diunggah merupakan konten hiburan parodi, short film, dan sketsa.
Di kanal YouTube Bale Film, juga ditemukan video serupa. Pemilik akun menyebutkan, video tersebut adalah konten parodi tentang fenomena joget velocity yang menjadi tren.
Bale Films menegaskan konten itu bersifat fiktif atau rekaan semata. Tidak ada wabah penyakit velocity yang menjangkiti masyarakat.
Adapun sumber video tersebut dapat diklik di tautan ini dan ini.
Kesimpulan…
Hasil Cek Fakta
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran, video yang diklaim menunjukkan wabah virus velocity merupakan disinformasi dengan jenis satire atau parodi.
Konten ini biasanya tidak memiliki niat jahat, namun cukup mengecoh masyarakat. Biasanya, konten ini dikemas dengan unsur parodi, ironi, bahkan sarkasme yang sengaja dibuat untuk menyindir pihak tertentu.
Satire ini dibuat sebagai bentuk kritik pada personal maupun kelompok tertentu untuk menanggapi isu yang tengah terjadi. Meski tidak berbahaya, konten ini dianggap sebagian masyarakat sebagai kebenaran.
(GFD-2025-26955) [PENIPUAN] Program “Tunjangan Kesehatan dari Kemensos dan Kemenkes”
Sumber: FacebookTanggal publish: 14/05/2025
Berita
Akun Facebook “Humas Kemensos RI” pada Kamis (24/4/2025) membagikan video [arsip], isinya memperlihatkan Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Robben Rico menuturkan narasi sebagai berikut:
“Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, saya Robin Rico Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial ingin menyampaikan putusan raker kepada para tenaga kerja Indonesia bahwa putusan hasil rapat dengan Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan anggaran tunjangan kesehatan kepada 20 orang setiap negara senilai Rp150.000.000. Untuk proses penerimaan bantuan tersebut, silakan inbox nama dan negara tempat anda bekerja”
“Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh, saya Robin Rico Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial ingin menyampaikan putusan raker kepada para tenaga kerja Indonesia bahwa putusan hasil rapat dengan Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan anggaran tunjangan kesehatan kepada 20 orang setiap negara senilai Rp150.000.000. Untuk proses penerimaan bantuan tersebut, silakan inbox nama dan negara tempat anda bekerja”
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menggunakan Google Image Reverse untuk mencari tahu konteks asli video. Penelusuran teratas mengarah ke artikel di laman resmi kemensos.go.id “Rapat Usulan Pembentukan Peningkatan Unit Pelaksana Kemensos” tayang Maret 2025.
Konteks asli video adalah momen ketika Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI Robben Rico membahas usulan pembentukan peningkatan unit pelaksana Kementerian Sosial. Tidak ada pembicaraan tentang pemberian tunjangan kesehatan bersama Kementerian Kesehatan,
TurnBackHoax kemudian mengunduh video tersebut dan mengunggahnya ke Hive Moderation. Diketahui, video unggahan akun Facebook “Humas Kemensos RI” merupakan hasil rekayasa AI, kemungkinan atau probabilitasnya mencapai 70,8 persen.
Konteks asli video adalah momen ketika Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial RI Robben Rico membahas usulan pembentukan peningkatan unit pelaksana Kementerian Sosial. Tidak ada pembicaraan tentang pemberian tunjangan kesehatan bersama Kementerian Kesehatan,
TurnBackHoax kemudian mengunduh video tersebut dan mengunggahnya ke Hive Moderation. Diketahui, video unggahan akun Facebook “Humas Kemensos RI” merupakan hasil rekayasa AI, kemungkinan atau probabilitasnya mencapai 70,8 persen.
Kesimpulan
Unggahan video berisi klaim “Kemensos dan Kemenkes berikan tunjangan kesehatan” merupakan konten tiruan (impostor content).
Rujukan
- http[kemensos.go.id] Rapat Usulan Pembentukan Peningkatan Unit Pelaksana Kemensos [Hive Moderation] arsip hasil deteksi AI video Sekjen Kemensos
- https://kemensos.go.id/berita-foto/sekretariat-jenderal/rapat-usulan-pembentukan-peningkatan-unit-pelaksana-kemensos (laman resmi Kementerian Sosial)
- https://ibb.co.com/yFfq4j8r (arsip hasil deteksi AI Hive Moderation)
- https://www.facebook.com/61575789264241/videos/1170065747927786/ (unggahan akun Facebook “Humas Kemensos RI”)
- https://archive.ph/DVOxF (arsip unggahan akun Facebook “Humas Kemensos RI”)
(GFD-2025-26954) [SALAH] Roy Suryo Ditangkap karena Sebut Ijazah Jokowi Palsu
Sumber: TikTok.comTanggal publish: 14/05/2025
Berita
Akun TikTok “midonk reborn” pada Sabtu (21/3/2025) mengunggah video [arsip] disertai narasi:
“Roy Suryo di tahan polisi”
Per Rabu (14/5/2025), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 1,2 juta kali, mendapat lebih dari 20 ribu tanda suka dan dibagikan ulang 1600-an kali.
“Roy Suryo di tahan polisi”
Per Rabu (14/5/2025), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 1,2 juta kali, mendapat lebih dari 20 ribu tanda suka dan dibagikan ulang 1600-an kali.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memanfaatkan Google Lens untuk mencari tahu sumber video unggahan. Pencarian tangkapan layar untuk momen “siaran pers di Polda Metro Jaya” mengarah ke video serupa unggahan kanal YouTube KOMPASTV “BREAKING NEWS - Roy Suryo Ditahan Polisi Terkait Kasus Meme Stupa Borobudur” yang tayang Agustus 2022. Potongan video diambil dari menit 6.25 sampai 6.48.
Tangkapan layar untuk momen “Roy Suryo turun dari tangga menggunakan penyangga leher” mengarah ke video di kanal YouTube Official iNews “PMJ Tahan Roy Suryo, Dijerat Pasal Penistaan Agama dan Terancam 6 Tahun Penjara”, tayang Agustus 2022.
Konteks asli video adalah momen saat Polda Metro Jaya menahan dan menetapkan Roy Suryo sebagai tersangka dalam kasus dugaan ujaran kebencian bernuansa SARA. Kasus itu berkaitan dengan meme stupa Candi Borobudur yang disunting menyerupai wajah Joko Widodo, sama sekali tak ada kaitannya dengan ijazah palsu.
Tangkapan layar untuk momen “Roy Suryo turun dari tangga menggunakan penyangga leher” mengarah ke video di kanal YouTube Official iNews “PMJ Tahan Roy Suryo, Dijerat Pasal Penistaan Agama dan Terancam 6 Tahun Penjara”, tayang Agustus 2022.
Konteks asli video adalah momen saat Polda Metro Jaya menahan dan menetapkan Roy Suryo sebagai tersangka dalam kasus dugaan ujaran kebencian bernuansa SARA. Kasus itu berkaitan dengan meme stupa Candi Borobudur yang disunting menyerupai wajah Joko Widodo, sama sekali tak ada kaitannya dengan ijazah palsu.
Kesimpulan
Unggahan video berisi klaim “Roy Suryo ditangkap karena sebut ijazah Jokowi palsu” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Vania)
(Ditulis oleh Vania)
Rujukan
(GFD-2025-26953) [PENIPUAN] Tautan Pendaftaran Beasiswa Pertamina
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 14/05/2025
Berita
Akun Facebook “Program Beasiswa” pada Senin (28/4/2025) mengunggah tautan [arsip] beserta narasi:
“‼️[Beasiswa Pertamina 2025 Resmi Dibuka!!!]‼️
Berikut informasi persyaratan penting untuk persiapan kalian mendaftar Beasiswa Pertamina 2025. Info ini kami ambil berdasarkan info tahun sebelumnya!🎓✨
Segera persiapkan dan pahami persyaratannya untuk meraih beasiswa!🤩
Wujudkan mimpimu dengan beasiswa‼️💪🏻
GRATIS TIDAK MEMUNGUT BIAYA
Jangan lupa aktifkan notifikasi,like,save, dan follow kami agar tidak ketinggalaninfo beasiswa terbarunya!🔥📢
Info daftar KLIK LINK DI BIO PROFIL”
Unggahan serupa ditemukan di akun Facebook “Ray Trianty Abbas” [arsip], “beasiswa” [arsip], “Barokah” [arsip].
“‼️[Beasiswa Pertamina 2025 Resmi Dibuka!!!]‼️
Berikut informasi persyaratan penting untuk persiapan kalian mendaftar Beasiswa Pertamina 2025. Info ini kami ambil berdasarkan info tahun sebelumnya!🎓✨
Segera persiapkan dan pahami persyaratannya untuk meraih beasiswa!🤩
Wujudkan mimpimu dengan beasiswa‼️💪🏻
GRATIS TIDAK MEMUNGUT BIAYA
Jangan lupa aktifkan notifikasi,like,save, dan follow kami agar tidak ketinggalaninfo beasiswa terbarunya!🔥📢
Info daftar KLIK LINK DI BIO PROFIL”
Unggahan serupa ditemukan di akun Facebook “Ray Trianty Abbas” [arsip], “beasiswa” [arsip], “Barokah” [arsip].
Hasil Cek Fakta
Disadur dari artikel Periksa Fakta tirto.id.
Tirto mengakses tautan yang terdapat di bagian akhir sejumlah unggahan tersebut. Meski mengarah ke halaman yang berbeda, terdapat kesamaan dari laman yang dituju. Laman tersebut berbentuk formulir pendaftaran yang meminta data pribadi, seperti nama, jenis kelamin, dan nomor telepon. Tidak satupun yang mencantumkan lambang Pertamina, kebanyakan hanya bertuliskan halaman pendaftaran beasiswa.
Untuk memastikan hal itu, Tirto mencoba melakukan pemeriksaan menggunakan perangkat URLScan.io. Hasil pemindaian menunjukkan laman-laman berisi formulir tersebut kebanyakan mengarah ke laman “nofath.com”, tidak ada hubungannya dengan Pertamina. Pertamina juga menyatakan kalau informasi tersebut adalah hoaks.
“Kami pastikan postingan beasiswa bantuan pendidikan tersebut merupakan hoaks dan cenderung penipuan,” ujar Vice President (VP) Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, kepada Tirto, Rabu (7/5/2025).
Dalam laman resmi Pertamina (www.pertamina.com), terdapat 2 program beasiswa saat ini, yaitu :
Program Beasiswa Pertamina Sobat Bumi 2025. Beasiswa itu menawarkan bantuan pendidikan, namun periode pendaftarannya antara 4 Februari 2025—4 Maret 2025 yang sudah lewat sekitar 2 bulan lalu.
Program Beasiswa Crewing Talent Scouting 2025. Program ini terkait langsung dengan anak usaha, Pertamina International Shipping (PIS). Beasiswa terbatas untuk program perwira laut dan diploma elektro. Prosesnya berjalan sampai 7 Mei 2025.
Tirto mengakses tautan yang terdapat di bagian akhir sejumlah unggahan tersebut. Meski mengarah ke halaman yang berbeda, terdapat kesamaan dari laman yang dituju. Laman tersebut berbentuk formulir pendaftaran yang meminta data pribadi, seperti nama, jenis kelamin, dan nomor telepon. Tidak satupun yang mencantumkan lambang Pertamina, kebanyakan hanya bertuliskan halaman pendaftaran beasiswa.
Untuk memastikan hal itu, Tirto mencoba melakukan pemeriksaan menggunakan perangkat URLScan.io. Hasil pemindaian menunjukkan laman-laman berisi formulir tersebut kebanyakan mengarah ke laman “nofath.com”, tidak ada hubungannya dengan Pertamina. Pertamina juga menyatakan kalau informasi tersebut adalah hoaks.
“Kami pastikan postingan beasiswa bantuan pendidikan tersebut merupakan hoaks dan cenderung penipuan,” ujar Vice President (VP) Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, kepada Tirto, Rabu (7/5/2025).
Dalam laman resmi Pertamina (www.pertamina.com), terdapat 2 program beasiswa saat ini, yaitu :
Program Beasiswa Pertamina Sobat Bumi 2025. Beasiswa itu menawarkan bantuan pendidikan, namun periode pendaftarannya antara 4 Februari 2025—4 Maret 2025 yang sudah lewat sekitar 2 bulan lalu.
Program Beasiswa Crewing Talent Scouting 2025. Program ini terkait langsung dengan anak usaha, Pertamina International Shipping (PIS). Beasiswa terbatas untuk program perwira laut dan diploma elektro. Prosesnya berjalan sampai 7 Mei 2025.
Kesimpulan
Unggahan berisi tautan “pendaftaran beasiswa Pertamina” yang mengarah ke laman tak resmi itu merupakan konten tiruan (impostor content).
(Ditulis oleh Vania)
(Ditulis oleh Vania)
Rujukan
Halaman: 111/6209