• (GFD-2024-20689) Hoaks! Pegi Setiawan dilepaskan karena korban salah tangkap pada akhir Mei

    Sumber:
    Tanggal publish: 24/06/2024

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JAKARTA) – Sebuah unggahan di Facebook menarasikan tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon, Pegi Setiawan kembali dilepaskan karena polisi mengakui salah tangkap.

    Unggahan tersebut disertai dengan tangkapan layer video di YouTube yang menarasikan Egi dilepaskan oleh pengacara Hotman Paris.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Salah tangkap nih ?! Egi palsu resmi dilepaskan semoga aja bener ini britanya ,.

    Polisi salah tangkap lagi untungnya belum disetrum”

    Namun, benarkah Egi, tersangka kasus Vina, dilepaskan karena korban salah tangkap?

    Hasil Cek Fakta

    Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengungkapkan tersangka Pegi Setiawan alias Perong merupakan otak dari kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon dan berhasil ditangkap pada Selasa (21/5).

    Direktur Kriminal Umum Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan mengatakan saat proses penangkapan terhadap Pegi yang buron selama delapan tahun tersebut dikarenakan pelaku mengubah identitasnya menjadi Robi Irawan saat pindah ke Katapang, Kabupaten Bandung pada tahun 2016, dilansir dari ANTARA.

    Pengadilan Negeri (PN) Bandung menyatakan telah menyiapkan pengamanan ketat saat berlansungnya sidang praperadilan yang diajukan oleh tersangka utama Pegi Setiawan atas kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.

    Kepala PN Bandung, John Sarman Saragih, dilansir dari ANTARA mengungkapkan sidang praperadilan tersebut akan digelar pada Senin (24/6) sekitar pukul 09.00 WIB bertempat di ruangan sidang enam. Sebelumnya, pada Selasa (11/6), sebanyak 22 orang kuasa hukum tersangka Pegi Setiawan mengajukan gugatan praperadilan kepada Pengadilan Negeri Bandung.

    Narasi Selengkapnya

    b

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2024

  • (GFD-2024-20688) [HOAKS] Pemain Liverpool Virgil van Dijk Siap Bela Timnas Indonesia

    Sumber:
    Tanggal publish: 22/06/2024

    Berita

    KOMPAS.com- Beredar informasi yang menyebut bek Liverpool, Virgil van Dijk menyatakan siap membela tim nasional (timnas) Indonesia.

    Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks. Van Dijk masih tercatat sebagai pemain timnas Belanda yang membela negaranya dalam ajang Euro 2024.

    Narasi yang mengeklaim Virgil van Dijk menyatakan siap membela Indonesia dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video dengan keterangan:

    Pemain Liverpool Virgil Vandjik Siap Membela Timnas Garuda

    Dalam video terdapat klip yang sedang diwawancara dan terdapat takarir demikian:

    Halo Indonesia, nama saya Virgil Van Dijk. Ibu saya berasal dari Indonesia dan dibesarkan disana dan itu merupakan negara yang sangat besar banyak sekali pulau-pulau kecil di sekitarnya dan keluarga saya masih banyak di pulau kecil di Indonesia.

    Saya belum pernah berkunjung ke rumah keluarga saya disana tetapi saya akan merencanakan untuk melakukan perjalanan kesana.

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Van Dijk siap membela Indonesia

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang menampilkan Van Dijk sedang diwawancara identik dengan unggahan di kanal YouTube Overlap pada 3 November 2022.

    Setelah disimak sampai tuntas, tidak ada pembahasan maupun pernyataan yang menunjukkan Van Dijk siap membela timnas Indonesia saat diwawancara mantan pemain Inggris, Gary Neville.

    Dalam video, Van Dijk membagikan cerita tentang bagaimana ia membangun karier sepak bola di Belanda sampai akhirnya menjadi pemain kelas dunia.

    Selain itu, Van Dijk juga bercerita terkait kepindahannya ke Liverpool pada 2018 serta bagaimana ia bekerja sama dengan pelatih Jurgen Klopp.

    Sampai saat ini tidak ditemukan infromasi valid Van Dijk menyatakan siap membela timnas Indonesia.

    Dikutip dari Transfermarkt, pemain berusia 32 itu merupakan bagian dari timnas Belanda. Dia telah mencatatkan 69 penampilan bersama Negeri Kincir Angin.

    Saat ini Van Dijk menjadi kapten timnas Belanda saat berlaga di Euro 2024. 

    Kesimpulan

    Narasi yang mengeklaim Virgil van Dijk menyatakan siap membela Indonesia tidak benar atau hoaks.

    Dalam video aslinya Van Djik membagikan cerita  bagaimana ia membangun karier sepak bolanya di Belanda sampai kepindahannya ke Liverpool. 

    Adapun Van Dijk merupakan pemain timnas senior Belanda dan telah mencatatkan 69 penampilan. Ia juga menjadi bagian timnas Belanda yang saat ini berlaga di Euro 2024. 

    Rujukan

  • (GFD-2024-20687) [HOAKS] Gebyar Undian Mengatasnamakan Bank Lampung

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/06/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Tersiar informasi mengenai gebyar undian berhadiah dari Bank Lampung. Sebagai syarat mengikuti undian, nasabah diminta untuk mendaftar melalui link atau tautan.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.

    Tawaran undian berhadiah disebarkan oleh sejumlah akun dengan nama pengguna dan foto profil yang meniru Bank Lampung.

    Misalnya, akun dengan nama BankLampung, Undian Bpd Lampung, Promo Bank Lampung, Bank Lampung, dan BPD Bank Lampung.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun, pada 6 Juni 2024:

    Khusus Untuk Nasabah Bank Lampung Yang Sudah Terdaftar Di Mobile Banking/Internet Banking, Program Grend Prize Bank Lampung Berhadiah Hadir Lagi, Ayo Buruan Daftar Menangkan Hadiah Nya Utama nya-2: Unit Mobil XPander-5 : Unit Mobile Innova-2 : Unit Mobile Toyota Fortuner10: Unit Gunung-6:Unit Sepada motor Honda Vario-6: paket umroh gratis-10 : Unit TV Led-15 : Unit Leptop-15: Unit Lemari es-20 : Unit Specker Prolytron-20 : Unit Ac Prolytron-6 : Unit Handphone AppleMasih Banyak Keuntungan Lainnya... Info Lebih Lanjut Tentang Pendaftaran ( Grand Prize Undian Bank Lampung ) Silakan Klik Menu (Daftar) Yang Telah Kami Sediahkan.

    Sejumlah aku menyertakan tautan dengan alamat berikut:

    akun Facebook Tangkapan layar konten hoaks di sebuah akun Facebook, 6 Juni 2024, mengenai gebyar undian berhadiah dari Bank Lampung.

    Hasil Cek Fakta

    Akun-akun Facebook yang menawarkan undian berhadiah bukanlah akun asli milik Bank Lampung.

    Akun dan Halaman Facebook Bank Lampung dapat dilihat di sini dan di sini.

    Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan bantuan URL Scan untuk mengetahui sumber tautan.

    Ketiga tautan yang disertakan tidak mengarah ke situs resmi Bank Lampung. Hasil pelacakannya dapat dilihat di sini, di sini, dan di sini.

    Situs resmi Bank Lampung yakni www.banklampung.co.id.

    Melalui akun Instagramnya, Bank Lampung mengimbau kepada nasabah untuk berhati-hati terhadap penipuan di media sosial mengatasnamakan Bank Lampung.

    "Bank Lampung tidak pernah memberikan link mendaftar untuk mendapatkan hadiah undian, selalu waspada dan jangan sampai terjebak!" dikutip dari unggahan di akun @bpd_lampung, Jumat (21/6/2024).

    Jangan membuka tautan mencurigakan karena berisiko terjerat phishing.

    Kesimpulan

    Gebyar undian berhadiah dari Bank Lampung yang beredar di Facebook merupakan hoaks.

    Akun-akun Facebook yang menawarkan undian berhadiah bukan akun asli Bank Lampung.

    Tautan yang disebarkan sebagai syarat mendaftar undian tidak mengarah ke situs resmi Bank Lampung.

    Rujukan

  • (GFD-2024-20686) [HOAKS] Presiden dan Kapolri Tetapkan 4 Polisi Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

    Sumber:
    Tanggal publish: 21/06/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video mengeklaim Presiden Joko Widodo dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo menetapkan empat polisi sebagai tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon pada 2016.

    Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

    Video yang mengeklaim Presiden Jokowi dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo menetapkan empat polisi sebagai tersangka pembunuhan Vina dan Eki muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini.

    Akun tersebut membagikan video berdurasi 8 menit 3 detik pada 13 Juni 2024 dengan keterangan:

    Terbongkar Pel4ku Vina&Eki Jendral Berpangkat Bintang 3, Presiden dan J.Sigit Tetapkan 4 Polisi

    Kemudian, pada awal video terdapat klip yang menampilkan Listyo Sigit sedang melakukan konferensi pers didampingi oleh beberapa polisi. 

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri klip yang menampilkan Listyo Sigit sedang melakukan konferensi pers didampingi oleh beberapa polisi.

    Hasilnya, video tersebut identik dengan unggahan di kanal YouTube Kompas TV ini yang diunggah pada 9 Agustus 2022.

    Dalam keterangannya, video itu adalah momen ketika Listyo mengumumkan mantan Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. 

    Brigadir J tewas akibat luka tembak di rumah dinas  Sambo, kawasan Duren Tiga, Jakarta, pada 8 Juli 2022.

    Sambo ditetapkan menjadi tersangka karena memerintahkan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E untuk membunuh Brigadir J.

    Sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid yang menyatakan Jokowi dan Listyo Sigit menetapkan empat orang polisi sebagai tersangka kasus pembunuhan Vina dan Eki. 

    Diberitakan Kompas.com sebelumnya, polisi menetapkan 11 tersangka dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon.

    Namun, kemudian polisi  merevisi jumlah tersangka menjadi sembilan orang dan menyebut bahwa dua tersangka lain atas nama Dani dan Andi tidak dapat ditetapkan menjadi tersangka karena polisi tidak punya bukti kuat untuk menjerat mereka. 

    Sembilan orang yang ditetapkan menjadi tersangka yakni Jaya, Supriyanto, Eka Sandi, Hadi Saputra, Eko Ramadhani, Sudirman, Rivaldi Aditya Wardana, Saka Tatal, dan Pegi Setiawan. 

    Kesimpulan

    Unggahan video yang mengeklaim Presiden Jokowi dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo menetapkan empat polisi sebagai tersangka pembunuhan Vina dan Eki tidak benar atau hoaks.

    Video yang beredar merupakan momen ketika Listyo Sigit mengumumkan mantan Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus pembunuhan  Brigadir J pada tahun 2022. 

    Rujukan