• (GFD-2024-23220) Cek Fakta: Pramono Sebut Jakarta di Peringkat 75 Kota Global, Ini Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 06/10/2024

    Berita

    Jakarta: Calon Gubernur nomor urut 3, Pramono Anung bertekad untuk membawa Jakarta untuk naik peringkat dalam daftar kota global dunia. Hal tersebut bisa dicapai dengan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Jakarta.  

    "Jakarta sekarang menempati peringkat 75 dari 156 kota global," kata Pramono Anung dalam debat perdana Pilgub Jakarta , Minggu, 6 Oktober 2024.  

    "Apa yang kami kami lakukan sebagai kota global yang paling penting adalah aktivitas bisnis atau perekenominan, yang kedua peningkatan SDM, yang ketiga dukungan politik, keempat keterbukaan informasi dan tidak kalah penting kesiapana kita menjadi kota global," lanjutnya.

    Pramono menambahkan, andai dirinya beserta Rano Karno terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, maka mereka menargetkan Jakarta bisa menembus peringkat 50 besar.

    "Kalau saya mendapat amanah ini, saya yakin, lima tahun ke depan, Jakarta jadi kota global top 50 dunia," tegas Pramono Anung.

    Pramono Janjikan Tempat Curhat 24 Jam Bagi Gen Z Terdampak PHK

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan peringkat Global City Index, Jakarta memang menempati peringkat 74 dari 156 kota di dunia.  

    Jakarta masih berada di bawah Bangkok yang menempati peringkat 45, serta Kuala Lumpur di peringkat 72.  

    Meski begitu, Jakarta masih mengungguli beberapa kota di Asia Tenggara lainnya seperti Manila di peringkat 70 dan Ho Chi Min di urutan ke-94.

    Kesimpulan

    Pernyataan Pramono yang tentang Jakarta yang berada di peringkat 74 kota global dunia adalah benar. Penilaian berdasarkan dari sumber yang valid dan telah terverifikasi.  

      Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (PRI)

  • (GFD-2024-23219) Cek Fakta: Pramono Sebut Ada 15 Golongan di Jakarta Gratis Naik Busway, Ini Faktanya

    Sumber:
    Tanggal publish: 06/10/2024

    Berita

    Jakarta: Calon Gubernur nomor urut 3 di Pemilihan Gubernur ( Pilgub ) Jakarta, Pramono Anung menyampaikan rencana programnya dalam hal pembenahan transportasi umum di Jakarta.  

    Pramono mengatakan bahwa setidaknya ada 15 golongan di Jakarta yang bisa gratis naik transportasi TransJakarta alias busway. Jika nanti terpilih ia ingin 15 golongan tersebut juga bisa gratis menikmati transportasi lainnya seperti MRT dan LRT.  

    "Ada 15 golongan naik busway gratis. Nanti kami upayakan agar bisa naik MRT dan LRT naik gratis," kata Pramono dalam debat perdana Pilgub Jakarta, Minggu, 6 Oktober 2024.

    Atasi Kemacetan, Ridwan Kamil Bakal Hidupkan Transportasi Air 13 Sungai di Jakarta

    Hasil Cek Fakta

    Sejak pemerintahan gubernur sebelumnya, pemprov Jakarta memang sudah memberlakukan kebijakan naik busway gratis untuk 15 golongan.

    Para golongan yang dimaksud cukup menggunakan Jakcard Combo untuk menikmati transportasi busway alias TransJakarta. Sedangkan sebagian lainnya cukup menggunakan TJ Card.

    Untuk mendapatkan fasilitas ini, penumpang hanya perlu mendaftar dengan menghubungi Bank DKI.  

    Melansir instagram DKI Jakarta, berikut ini daftar 15 golongan yang bisa gratis naik busway:  

    Penerima layanan gratis dengan kartu Jakcard Combo:  

    1. PNS Pemprov Jakarta dan pensinannya.

    2. Tenaga kontrak yang bekerja di Pemprov Jakarta

    3. Pemilik KJP

    4. Karyawan swasta tertentu atau pekerja (gaji sesuai UMP melalui Bank DKI)

    5. Penghuni rumah susun sederhana sewa

    6. Tim penggerak pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga  

    Tak hanya itu, 9 golongan lainnya bisa gratis naik busway dengan TJ Card:  

    1. Lansia >60 tahun

    2. Penyandang disabilitas

    3. Anggota veteran RI

    4. Penerima raskin (pemilik KK sejahtera)

    5. Penduduk ber-KTP Kepulauan Seribu

    6. Pengurus masjid

    7. Pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini

    8. Juru pemantau jentik

    9. Anggota TNI/Polri

    Kesimpulan

    Klaim Pramono Anung tentang 15 golongan di Jakarta gratis naik busway. Pernyataan tersebut sesuai dengan sumber valid yang mengkonfirmasi pernyataan tersebut.  

    Rujukan

  • (GFD-2024-23218) [HOAKS] Undian Berhadiah Modal Usaha Rp 57 Juta Mengatasnamakan PT Sido Muncul

    Sumber:
    Tanggal publish: 04/10/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar informasi undian berhadiah modal usaha Rp 57 juta yang mengatasnamakan perusahaan jamu PT Sido Muncul.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut hoaks.

    Narasi undian berhadiah Rp 57 juta mengatasnamakan PT Sido Muncul dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada Selasa (1/10/2024).

    Berikut narasi yang dibagikan:

    PROGRAM BANTUAN DANA (CSR ) PT. SIDOMUNCUL TBK. Untuk Seluruh Masyarakat Indonesia..UNDIAN KUPON (DANA BANTUAN USAHA)

    Berhadiah dari PT. Sidomuncul TBK Hadir untuk anda, Ayo segera Daftar Agar memenangkan Sejumlah hadiah Berupa, Bantuan modal usaha 57 Juta Rupiah..

    Serta masih banyak bantuan dan kesempatan lainnya... Info lebih lanjut tentang pendaftaran (BANTUAN DANA CSR SIDOMUNCUL)

    Silahkan klik menu (Daftar) yang kami sediakan...*Daftar sekarang juga

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan informasi undian berhadiah tersebut di akun media sosial resmi PT Sido Muncul.

    Sementara itu, situs resmi PT Sido Muncul, www.sidomuncul.co.id, mencantumkan imbauan agar masyarakat mewaspadai penipuan mengatasnamakan perusahaan.

    Sido Muncul menyebutkan, marak beredar penipuan yang mengatasnamakan perusahaan terkait informasi lowongan pekerjaan dan undian berhadiah.

    "Kami sampaikan bahwa kami tidak pernah mengadakan undian berhadiah dan info lowongan kerja melalui media selain website resmi kami," demikian imbauan Sido Muncul.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi undian berhadiah modal usaha Rp 57 juta mengatasnamakan PT Sido Muncul adalah hoaks.

    Sido Muncul menyebutkan, perusahaan tidak pernah mengadakan undian berhadiah.

    Rujukan

  • (GFD-2024-23217) [KLARIFIKASI] Salah Konteks, Video Prabowo Sebut Rocky Gerung Masuk di Kabinetnya

    Sumber:
    Tanggal publish: 04/10/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video dengan narasi yang menyatakan presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan bahwa pengamat politik, Rocky Gerung akan menjadi menteri di kabinetnya.

    Video itu memang memperlihatkan Prabowo yang menyebut nama Rocky Gerung, kemudian Rocky pun tampil ke atas panggung.

    Namun, setelah ditelusuri video tersebut salah konteks.

    Video Prabowo mengatakan Rocky Gerung akan menjadi menteri di kabinetnya muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini dan TikTok ini.

    Dalam video itu, Prabowo menyebut sejumlah nama, salah satunya Rocky Gerung.

    Rocky kemudian naik ke panggung dan bersalaman dengan Prabowo di hadapan sejumlah orang.

    Video diberi keterangan teks sebagai berikut:

    Rocky Gerung jd menteri... Habis lh kau d babatnya.. 

    Tim Cek Fakta Kompas.com menggunakan teknik reverse image search untuk menelusuri video tersebut.

    Hasilnya, video identik dengan unggahan kanal YouTube CNN Indonesia pada 13 April 2019, yang berjudul "Prabowo Kenalkan 'Calon Menteri', Siapa Saja?".

    Dalam video, Prabowo yang saat itu menjadi calon presiden (capres) mengenalkan sejumlah orang yang akan membantunya di pemerintahan jika menang Pemilihan Presiden 2019.

    Salah satu nama yang disebut memang Rocky Gerung.

    Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidato kebangsaan di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, pada 12 April 2019. Akan tetapi, pada Pilpres 2019 Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno kalah dari Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

    Sementara, setelah menang Pilpres 2024, Prabowo belum mengumumkan secara resmi nama-nama yang akan menjadi menteri di kabinetnya.

    Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, Prabowo menargetkan penyusunan kabinet rampung pada 15 Oktober 2024.

    Target penyusunan itu lima hari sebelum Prabowo dilantik menjadi presiden.

    Menurut Dasco, penyusunan kabinet Prabowo agak lama karena ada dinamika terkait nama-nama yang masuk dalam susunan kabinet.

    Hasil Cek Fakta

    Kesimpulan

    Video Prabowo menyebut Rocky Gerung akan menjadi menteri di kabinetnya disebar dengan konteks keliru. Video itu diambil bukan pada tahun 2024, melainkan 2019. 

    Dalam video aslinya, Prabowo yang saat itu menjadi capres mengenalkan sejumlah nama yang akan membantunya di pemerintahan jika menang Pilpres 2019. Saat itu, Prabowo gagal karena kalah dari Jokowi. 

    Sementara, setelah menang dalam Pilpres 2024, Prabowo belum mengumumkan secara resmi nama-nama yang akan menjadi menteri di kabinetnya. Penyusunan kabinet ditargetkan rampung pada 15 Oktober 2024.

    Rujukan