• (GFD-2021-7416) [SALAH] Megawati Mundur dari Jabatan Ketua Umum PDIP

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 17/08/2021

    Berita

    Viral!!! Mundur dari PDIP! Megawati tunjuk Jokowi menjadi Ketua Umum!

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video di media sosial Facebook dengan judul yang menyatakan bahwa Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarno Putri mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum (Ketum). Saat diperiksa kembali pada Sabtu 14 Agustus 2021, video ini telah dilihat sebanyak 205 ribu orang, dan dibagikan lebih dari 100 kali video tersebut.

    Namun setelah memeriksa video tersebut, ditemukan fakta bahwa tidak ada video yang merupakan video khusus pernyataan Megawati untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketum.

    Selama pemeriksaan, diketahui bahwa video tersebut disusun dari beberapa foto-foto dari Megawati di berbagai kegiatan politiknya. Seperti foto Megawati saat meresmikan 25 kantor partai baru di tingkat Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan Pengurus Cabang (DPC) se-Indonesia sekaligus penandatanganan prasasti secara virtual yang dilaksanakan pada 30 Mei 2021. Selain itu terdapat juga video dari Megawati saat memberikan pidato politik saat kegiatan ulang tahun PDI-Perjuangan. Dalam pidatonya pun Megawati tidak sama sekali menyinggung persoalan turun jabatan.

    Melihat alur cerita dari video ini, ternyata tidak membuktikan bahwa ada pernyataan Megawati untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketum. Video ini ternyata diisi oleh cerita perjalanan karir politik dari Megawati sampai saat ini.

    Terkait dengan informasi mundurnya Megawati dari jabatan Ketum PDIP, ternyata hanya berupa pendapat para pemerhati politik di Indonesia tentang posisi Ketum Megawati yang mungkin akan digantikan oleh Jokowi di tahun 2024 dimana tidak menjadi Presiden lagi.

    Jadi dapat disimpulkan bahwa informasi yang menyebutkan Megawati Soekarno Putri keluar dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai PDIP merupakan hoaks kategori mislesding content atau konten menyesatkan.

    https://www.viva.co.id/berita/nasional/1376343-ingatkan-partai-bukan-milik-pribadi-megawati-aset-jangan-dijual

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara)

    Faktanya, tidak ada informasi resmi yang menyebutkan bahwa Megawati mundur dari jabatannya selaku Ketua Umum PDIP.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7415) [SALAH] “Manusia Tertua 200 Tahun ternyata masih hidup, namanya Mbah Harjo Suwito”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 16/08/2021

    Berita

    “Manusia Tertua 200 Tahun ternyata masih hidup, namanya Mbah Harjo Suwito “

    Hasil Cek Fakta

    Akun Facebook Pahit Manis Hidup memposting sebuah video berdurasi 10 menit 4 detik. Video yang merekam perjalanan seseorang ke rumah Mbah Harjo sampai bertemu secara langsung dengan Mbah Harjo. Pada caption postingan yang diunggah pada 16 Desember 2020 terdapat keterangan bahwa Mbah Harjo Suwito merupakan manusia tertua yang umurnya mencapai 200 tahun dan masih dalam kondisi hidup.

    Setelah ditelusuri menggunakan kata kunci “Mbah Harjo Suwito Manusia Tertua” hasilnya ditemukan artikel milik detik.com berjudul “Mbah Harjo, Manusia Tertua di Dunia Asal Blitar Meninggal” 23 Mei, 2019. Dalam artikel tersebut ditemukan informasi Harjo Suwito atau Harjo Gentelot telah meninggal dunia pada Selasa (21/5/2019) sore. Tepat di malam 17 Ramadhan atau Nuzulul Quran. Mbah Harjo yang merupakan warga Desa Gadungan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, meninggal dunia karena mengalami sakit degeneratif.

    Sampai Mbah Harjo meninggal, tidak ada yang tahu pasti berapa usia sebenarnya ‘orang pintar’ ini. Menurut catatan kependudukan di Kantor Desa Gadungan, Mbah Harjo lahir 1 Juli 1925. Namun kepala desa yakin, sesepuh desa itu lebih tua dari tahun kelahiran yang tercantum di datanya.

    Pria yang mempunyai 6 istri ini mengaku tidak ingat tahun kelahirannya. Namun, Mbah Harjo mengetahui Gunung Kelud meletus sebanyak enam kali. Gunung Kelud diketahui meletus pada tahun 1901, 1918, lalu 1951. Selanjutnya meletus kembali pada tahun 1965, 1990 dan terakhir tahun 2014.

    Saat itu, dengan bahasa Jawa halus, kakek yang dinilai “orang pintar” ini memang tidak mengetahui pasti kapan tahun kelahirannya. Dia hanya ingat cerita ibunya, kalau hari kelahirannya tepat Selasa Kliwon penanggalan Jawa.

    Dengan demikian Mbah Harjo yang diklaim manusia tertua berusia 200 tahun masih hidup saat postingan tersebut dibuat tidak benar. Mbah Harjo sudah meninggal dunia pada 21 Mei 2019 silam karena penyakit degeneratif sehingga masuk dalam kategori konten yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (UIN Raden Mas Said Surakarta).

    Infomasi tersebut salah. Faktanya, Mbah Harjo sudah meninggal dunia pada 21 Mei 2019 silam karena penyakit degeneratif.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7414) [SALAH] Honda Bagi-Bagi Hadiah Rayakan HUT ke-70

    Sumber: WhatsApp
    Tanggal publish: 16/08/2021

    Berita

    Kabar tentang Honda membagikan hadiah dengan cara mengisi survei sebagai perayaan HUT ke-70 beredar di media sosial. Kabar tersebut beredar lewat pesan berantai di aplikasi percakapan WhatsApp pada 15 Agustus 2021.

    Penerima diminta untuk menglik tautan yang ada dalam pesan tersebut. Ketika diklik muncul pemberitahuan untuk mengisi survei dan pihak Honda sudah menyiapkan hadiah menarik bagi pemenang.

    "Honda 70th Anniversary!🎊

    Today, you have been chosen to participate in our survey. It will only take you a minute and you will receive a fantastic prize!

    Each week we randomly choose 100 users to give them a chance to win amazing prizes. Honda Vision! There will be 100 lucky winners.

    This survey aims to improve the quality of service for our users and your participation will be rewarded 100%.

    You only have 3 minutes and 00 seconds to answer this survey!

    Hurry up, the number of prizes available is limited!" demikian isi dari situs tersebut.

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar tentang Honda membagikan hadiah dengan cara mengisi survei sebagai perayaan HUT ke-70. Penelusuran dilakukan dengan menghubungi Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect, Motor Yusak Billy

    Yusak mengatakan bahwa kabar tentang Honda membagikan hadiah dengan cara mengisi survei sebagai perayaan HUT ke-70 adalah hoaks.

    "Tidak benar," ucap Yusak kepada Liputan6.com, Minggu (15/8/2021).

    Yusak memastikan bahwa pesan berantai itu bukan berasal dari Honda. Ia meminta masyarakat untuk tidak menanggapi dan merespons pesan berantai tersebut.

    "Itu sepertinya spam dari luar negri. Harap diabaikan," ucap Yusak.

    Kesimpulan

    Kabar tentang Honda membagikan hadiah dengan cara mengisi survei sebagai perayaan HUT ke-70 ternyata tidak benar alias hoaks. Pesan berantai itu bukan berasal dari Honda.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7413) [SALAH] Covid-19 Singkatan dari Certification of Vaccination Identification Artificial Intelligence

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 16/08/2021

    Berita

    Beredar kembali postingan terkait kepanjangan dari nama covid-19. Postingan itu ramai dibagikan beberapa waktu lalu.

    Salah satu akun yang mempostingnya adalah akun bernama Mike Mike. Dia mengunggahnya di Facebook pada 12 Mei 2021.

    Dalam postingannya terdapat gambar dengan tulisan:

    "The new world order loves hiding in plain sight. Can you decode the message? Covid-19

    One step closer to control humanity"

    atau dalam bahasa Indonesia

    "Tatanan dunia baru suka bersembunyi di depan mata. Bisakah Anda memecahkan kode pesannya? Covid-19

    Satu langkah lebih dekat untuk mengendalikan kemanusiaan"

    Selain itu ia juga menambahkan narasi:

    "Certification of vaccination identification 1=A 9=i.... Ai = Artificial Intelligence. Pretty basic brake down"

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri fakta dengan membuka website dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

    Dalam rilis pers tanggal 11 Februari 2020, Dirjen WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus menjelaskan kepanjangan sebagai berikut:

    Co: Merupakan singkatan dari Corona

    Vi: Merupakan singkatan dari Virus

    D: Merupakan singkatan dari disease, atau dalam Bahasa Indonesia, penyakit,

    Sementara 19 sendiri merupakan tahun pertama kali ditemukannya virus corona SARS-CoV-2 yakni 31 Desember 2019 di Wuhan.

    Sehingga covid-19 artinya penyakit yang disebabkan oleh jenis coronavirus baru yaitu Sars-CoV-2, yang dilaporkan pertama kali di Wuhan Tiongkok pada tanggal 31 Desember 2019.

    Kesimpulan

    Postingan yang menyebut covid-19 singkatan dari "Certification of vaccination identification 1=A 9=i.... Ai = Artificial Intelligence" adalah hoaks.

    Rujukan