• (GFD-2025-26419) [SALAH] Prabowo Teken SK Pemecatan 55 Pejabat Kepala Daerah

    Sumber: tiktok.com
    Tanggal publish: 04/04/2025

    Berita

    Akun TikTok “sriyadicahklaten” mengunggah gambar [arsip] pada Senin (3/3/2025) dengan klaim Presiden Prabowo teken Surat Keputusan (SK) pemecatan 55 pejabat kepala daerah.

    Berikut narasi lengkapnya:

    “Agar Kedepanya Satu Komando, Tidak Ada Pembangkangan Ketika Ada Intruksi Dari Presiden”

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim “Prabowo teken SK pemecatan 55 pejabat kepala daerah” dengan menggunakan Yandex Image Search. Hasilnya, gambar yang diunggah dapat dipastikan merupakan gabungan dari berbagai foto yang berbeda-beda. Nampak dalam gambar sosok Prabowo sedang berpidato. Foto aslinya dapat dilihat pada artikel AntaraNTB. Selain itu nampak juga foto megawati Soekarnoputri yang berasal dari artikel Gelora dan Rano Karno yang berasal dari artikel unggahan Detik.

    TurnbackHoax juga melakukan penelusuran narasi menggunakan mesin pencarian Google dengan kata kunci “Prabowo teken SK pemecatan 55 pejabat kepala daerah”. Hasilnya ditemukan satu unggahan dengan judul yang sama dari kanal Youtube “Kajian Online”.

    Pada video tersebut, tidak ada keterangan yang menyebutkan Prabowo pecat 55 pejabat kepala daerah. Video ini hanya membahas pesan Prabowo kepada kepala daerah terpilih untuk mengikuti kegiatan retret yang dilaksanakan di Akademi Militer, Magelang pada 21-28 Februari 2025.

    Kesimpulan

    Gambar yang diunggah dengan klaim “Prabowo teken SK pemecatan 55 pejabat kepala daerah” adalah konten palsu (fabricated content).

    Rujukan

  • (GFD-2025-26418) Cek fakta, Presiden Prabowo susun RUU penjarakan pejabat yang hina rakyat

    Sumber:
    Tanggal publish: 08/04/2025

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Instagram menarasikan Presiden Prabowo menyusun Rancangan Undang-Undang (RUU) untuk penjarakan pejabat yang menghina rakyat.

    Meskipun dalam unggahan tersebut tidak dijelaskan isi hukuman dan lama waktu tahanan bagi pejabat yang menghina rakyat.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “PRABOWO AKAN MENYUSUN UU PEJABAT YANG HINA RAKYAT”

    Namun, benarkah Presiden Prabowo menyusun RUU untuk penjarakan pejabat yang menghina rakyat?



    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran, pada Rapat Paripurna DPR RI Ke-8 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2024–2025 menyetujui 176 rancangan undang-undang masuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Tahun 2025–2029 dan 41 RUU masuk Prolegnas Prioritas 2025.

    Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Bob Hasan menjelaskan dari 176 RUU yang ditetapkan dalam Prolegnas RUU Tahun 2025–2029, bersamaan dengan itu disepakati pula lima daftar RUU kumulatif terbuka.

    Kemudian, dari 41 RUU yang ditetapkan masuk Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2025, disepakati pula lima daftar RUU kumulatif terbuka.

    Dalam daftar RUU Prolegnas 2025-2029 Usulan Komisi DPR tersebut, tidak ada RUU yang memenjarakan penjara karena menghina rakyat. Daftar RUU Prolegnas 2025-2029 Usulan Komisi DPR bisa dilihat di sini

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2025

    Rujukan

  • (GFD-2025-26417) Cek Fakta: Letusan Gunung Gede, Erupsi Keluarkan Asap Tebal Mengepul

    Sumber:
    Tanggal publish: 08/03/2025

    Berita



    SUKABUMIUPDATE.com - Beredar sebuah informasi yang mengklaim bahwa ada Letusan Gunung Gede dan mengalami Erupsi pada 2 April 2025. Informasi itu diunggah oleh salah satu akun Facebook, pada Senin, 7 April 2025.

    Unggahan klaim Letusan Gunung Gede itu dilengkapi video yang menampilkan gambar sebuah gunung yang mengeluarkan kepulan asap tebal berwarna gelap. Video tersebut sudah diputar sebanyak 9,3 ribu kali di media sosial Facebook dengan keterangan,

    "Letusan gunung gede#gununggede"

    Video klaim Letusan Gunung Gede itu juga dilengkapi keterangan, "aktivitas Gunung Gede cianjur Bogor", dikutip dari media sosial Facebook, Selasa, 8 April 2025.

    Selain itu, penelusuran Cek Fakta sukabumiupdate.com juga menemukan video serupa tentang kepulan asap Gunung Gede di akun Facebook lain.

    "Detik- detik Terjadinya Erupsi Gunung Gede Bogor , Jawa Barat tgl 02-April-2025

    #Info #GunungGede #Erupsi #Bogor #JawaBarat" tulis keterangan video dan diunggah pada hari yang sama dengan video sebelumnya, yakni Senin, 7 April 2025.

    Keterangan video turut dilengkapi informasi,

    "inna lillaahi Wa innaa ilaihi Rooji'uun

    Detik-detik Terjadinya Gunung Gede Erupsi tgl 2-April 2025".

    Hingga artikel ini ditayangkan, Selasa (8/4/2025), video unggahan dengan klaim detik-detik Erupsi Gunung Gede sudah dibagikan 16 kali.

    Lantas, benarkah ada Letusan dan Gunung Gede mengalami erupsi hingga keluarkan asap tebal mengepul? Cek faktanya!

    Hasil Cek Fakta

    Hasil penelusuran Cek Fakta sukabumiupdate.com menunjukkan, informasi yang menerangkan "ada Letusan Gunung Gede dan mengalami Erupsi pada 2 April 2025" adalah tidak benar.

    Hal itu telah dikonfirmasi langsung kepada pihak ESDM, melalui Direct Message (DM) Instagram resmi Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM).

    "Untuk video tersebut lokasi berada di Gunung Marapi." jelas salah satu Admin Badan Geologi kepada sukabumiupdate.com via Instagram/@badan.geologi, Selasa, 8 April 2025.

    Akun resmi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) turut mengunggah video tersebut di story Instagram resminya dengan keterangan "Hoax" pada Senin, 7 April 2025.

    "Hoax" tulis keterangan video Story Instagram/@pvmbg_.

    Hoaks! Video Viral dengan Klaim Ada Letusan Gunung Gede dan Erupsi Keluarkan Asap Tebal Mengepul.

    Hal itu sejalan dengan penelusuran lain yang menunjukkan bahwa klaim video detik-detik terjadinya erupsi Gunung Gede 2 April 2025 adalah tidak benar, sebagaimana Hasil Cek Fakta Liputan6.com.

    "Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Hadi Wijaya mengatakan, peristiwa yang terjadi pada video tersebut adalah erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat bukan erupsi Gunung Gede.

    Menurut Hadi, tim PVMBG pernah mengambil gambar Gunung Marapi dari sudut pandang yang sama di wilayah Batusangkar." tulis informasi Hasil Cek Fakta Gunung Gede Erupsi, dikutip dari liputan6.com, Selasa, 8 April 2025.

    Potret Pantauan CCTV Gunung Gede pada Rabu, 2 April 2025.

    Sumber rujukan terakhir, penelusuran klaim video tentang Gunung Gede dipantau langsung melalui laman resmi PVMBG di alamat magma.esdm.go.id. Hasilnya, Laporan Aktivitas Gunung Gede Periode 1-7 April 2025 (7 hari terakhir) berada di level I atau Normal.

    Kesimpulan

    Berdasarkan hasil Cek Fakta sukabumiupdate.com, informasi bahwa "ada Letusan Gunung Gede dan mengalami Erupsi pada 2 April 2025" adalah TIDAK BENAR. Hal itu sebagaimana merujuk berbagai informasi resmi dari Kementerian ESDM dan PVMBG.

    Sumber rujukan:
  • (GFD-2025-26416) [SALAH] Budi Arie Akan Kembalikan Dana Haji yang Dipakai IKN Dalam Bentuk THR

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 08/04/2025

    Berita

    Akun Twitter (X) “ebe_ganzo” pada Senin (17/3/2025) mengunggah gambar [arsip] yang menampilkan tangkapan layar sebuah artikel dari CNN Indonesia disertai narasi:

    Benarkah Dana Haji yg dipakai pemerintah tidak sengaja untuk IKN mencapai 700 Triliun.

    Per Sabtu (5/4/2025) video itu sudah dilihat lebih dari 260 kali, disukai lebih dari 600 kali, dibagikan ulang lebih dari 112 kali dan menuai 52 komentar.

    Hasil Cek Fakta

    Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) memasukkan kata kunci “Budi Arie akan kembalikan dana haji yang dipakai IKN dalam bentuk THR” ke mesin pencari Google. Tidak ditemukan informasi dari laman berita kredibel atau akun resmi pemerintahan yang membenarkan klaim tersebut.

    TurnBackHoax kemudian menelusuri lebih lanjut dengan cara memasukkan gambar tangkapan layar lewat Google Lens. ditemukan bahwa CNN Indonesia menggunakan dan membagikan foto yang sama di berbagai pemberitaan, salah satunya unggahan Sabtu, (15/3/2025) berjudul “210 Ribu Orang Bakal Dilatih Kelola Koperasi Desa Merah Putih”. Waktu pengunggahan berita tersebut sama dengan konten yang disebarkan akun Twitter (X) “ebe_ganzo”.

    Dengan demikian, konten berupa tangkapan layar yang diunggah ebe_ganzo di media sosial Twitter merupakan hasil suntingan dari artikel milik CNN Indonesia.

    Kesimpulan

    Faktanya judul tangkapan layar tersebut merupakan hasil suntingan dari artikel cnnindonesia.com “210 Ribu Orang Bakal Dilatih Kelola Koperasi Desa Merah Putih” yang tayang Sabtu (15/3/2025).