• (GFD-2025-25966) [KLARIFIKASI] Anies Baswedan Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Palestina di Yordania

    Sumber:
    Tanggal publish: 04/03/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan diklaim datang secara langsung ke Palestina untuk menyalurkan bantuan ke para pengungsi. 

    Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut keliru dan perlu diluruskan informasinya.

    Narasi yang mengeklaim Anies mengunjungi Palestina muncul di media sosial, salah satunya dibagikan akun Threads ini, serta Facebook ini dan ini.

    Akun itu membagikan video yang menampilkan beberapa kegiatan Anies, salah satunya ketika ia menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk Palestina.

    Salah satu akun menulis keterangan sebagai berikut:

    Laki-laki tidak berbicara Tau-tau jadi narasumber di Irbid Expo Tau-tau ke Palestina ???????? Pak Anies itu masuk dalam 100 tokoh intelektual Dunia. Kerenkan Abah@aniesbaswedan

    Bismillah The Next President AMIIINN #indonesiagelap #padahariini #KABURAJADULU #fypage #langkahAnies #aniesbaswedan #fyp??viral #aniespresiden2029 #jakartamenyala

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri, video yang menampilkan Anies menyerahkan bantuan kemanusiaan untuk Palestina identik dengan unggahan di akun Instagram milik aktivis sosial, Chiki Fawzi.

    Video itu adalah momen ketika Chiki Fawzi bersama relawan Tim Peduli dan Anies Baswedan menyalurkan bantuan kepada pengungsi Palestina di Yordania.

    Bantuan tersebut merupakan bagian dari Winter Extreme Program 2025 yang bertujuan menyediakan bantuan bagi para pengungsi menghadapi musim dingin.

    Melalui unggahan di akun Instagram-nya, Anies membagikan momen ketika mengunjungi Kamp Wihdad, Amman, Yordania. Dia sana, dia juga memberikan bantuan kepada pengungsi Palestina.

    Anies juga mengunjungi Kamp Al-Fanar, Amman, Yordania. Dia bertemu dengan anak-anak Palestina yang menderita kanker. 

    DI Yordania Anies juga menjadi pembicara dalam Irbid Expo 2025, sebuah acara tahunan yang diadakan Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia (HPMI) Yordania.

    Kesimpulan

    Narasi yang mengeklaim Anies berkunjung langsung ke Palestina merupakan informasi keliru yang perlu diluruskan.

    Faktanya, video yang beredar adalah momen ketika Anies datang ke Yordania. Selain menjadi pembicara Irbid Expo 2025, Anies juga menyalurkan bantuan kepada pengungsi Palestina yang ada di Yordania.

    Rujukan

  • (GFD-2025-25965) [HOAKS] Video Penemuan UFO di Brasil

    Sumber:
    Tanggal publish: 04/03/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan unidentified flying object atau UFO di Brasil. Dalam video, tampak UFO berbentuk piring terbang raksasa itu jatuh di tanah.

    Terdapat tiga orang memakai baju zirah warna kuning mendekati UFO, sementara orang-orang di sekelilingnya menyaksikan di belakang garis polisi.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video yang beredar merupakan konten manipulatif.

    Video penemuan UFO di Brasil disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.

    Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada 13 Februari 2025:

    Telah Di Temukan Pesawat UFO di BRAZIL Pada Tanggal 27 Januari 2025....

    Hasil Cek Fakta

    Video penemuan UFO di Brasil merupakan konten yang dihasilkan oleh artificial intelligence atau akal imitasi (AI).

    Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun TikTok @ufocasefiles pada 27 Januari 2025.

    Akun TikTok tersebut menyertakan label "AI-generated" dalam unggahannya. Tagar yang ditulis juga menunjukkan bahwa video yang diunggah dibuat dengan AI.

    Hasil lebih meyakinan ditunjukkan melalui hasil pengecekan dengan Hive Moderation.

    Tools tersebut dapat membantu mendeteksi probabilitas campur tangan kecerdasan buatan dalam suatu konten.

    Hasilnya menunjukkan, video penemuan UFO di Brasil memiliki probabilitas 96,3 persen dihasilkan AI.

    Kesimpulan

    Video penemuan UFO di Brasil merupakan konten manipulatif berbasis AI.

    Video aslinya dibuat oleh pengguna TikTok @ufocasefiles yang telah melabelinya sebagai "AI-generated".

    Hasil pelacakan Hive Moderation juga menunjukkan video yang beredar dihasilkan oleh AI.

    Rujukan

  • (GFD-2025-25964) Video penangkapan mahasiswa pembakar foto Prabowo Gibran, benarkah?

    Sumber:
    Tanggal publish: 05/03/2025

    Berita

    Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan video di X menarasikan penangkapan mahasiswa yang membakar foto Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subiantor dan Gibran Rakabuming Raka saat unjuk rasa.

    Pada Februari lalu, ribuan mahasiswa di Malang berdemo menolak efisiensi anggaran yang berdampak pada sektor pendidikan. Mereka mencoret dan membakar spanduk bergambar Prabowo-Gibran.

    Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

    “Mahasewa yang jadi dalang pembak4r foto Prabowo Gibran di tangkap”

    Namun, benarkah video mahasiswa pembakar foto Prabowo Gibran saat demo ditangkap?



    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran, video tersebut serupa dengan unggahan YouTube Tribun News yang berjudul “13 MAHASISWA UNIKA SANTO THOMAS MEDAN Jadi Tersangka Buntut Tawuran Fakultas Teknik VS Pertanian” yang diunggah 9 Desember 2024.

    Dalam keterangannya, Unit Reskrim Polsek Medan Sunggal menangkap 13 mahasiswa Universitas Katolik Santo Thomas Medan buntut bentrokan sesama mahasiswa yang terjadi pada Kamis 5 Desember lalu di Jalan Melati Raya, Kelurahan Sempakata, Medan Selayang.

    Sebanyak 13 orang mahasiswa terdiri dari laki-laki semua ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Saat pemaparan, mahasiswa itu tampak mengenakan baju tahanan berwarna kuning dan diborgol.

    Dengan demikian, video tersebut tidak sesuai dengan narasinya.

    (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

    Pewarta: Tim JACX

    Editor: Indriani

    Copyright © ANTARA 2025

    Rujukan

  • (GFD-2025-25963) [HOAKS] Surat Pemberitahuan Perubahan Tarif Transaksi Bank Bengkulu

    Sumber:
    Tanggal publish: 04/03/2025

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar unggahan dengan narasi adanya surat pemberitahuan mengenai perubahan tarif transaksi untuk pengguna layanan mobile banking dan SMS banking Bank Bengkulu.

    Surat itu menyebutkan, tarif transaksi yang semula Rp 6.500 per transaksi akan diubah menjadi Rp 150.000 per bulan.

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi tersebut hoaks.

    Surat pemberitahuan perubahan tarif transaksi Bank Bengkulu dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini, serta akun Instagram ini dan ini.

    Berikut narasi yang dibagikan:

    Bapak/ibuNasabah yang terhormat,

    Sehubungan Adanya pembaharuan dari layanan Bank Bengkulu, untuk meningkatkan kualitas dan ke nyaman nasabah bertransaksi dari Bank Bengkulu mobile banking.

    Mulai nanti malam ketika pergantian hari dan tanggal, untuk seluruh biaya transaksi Diubah menjadi biaya bulanan, untuk biaya transaksi yang lama Rp 6.500,-/transaksi, Diganti dengan Biaya yang baru Rp 150.000,-/perbulan (Autodebit dari rekening tabungan), unlimited transaksi.

    untuk perubahan skema tarif Dalam tahap percobaan untuk 6 bulan kedepan, dengan ini kepada Bpk/ibu Nasabah Bank Bengkulu untuk PERSETUJUANNYA, ataupun Konfirmasinya disini nasabah:

    Screenshot Hoaks, surat pemberitahuan perubahan tarif transfer Bank Bengkulu

    Hasil Cek Fakta

    Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri kebenaran surat pemberitahuan tersebut dengan mengecek situs dan akun media sosial resmi Bank Bengkulu.

    Bank Bengkulu melalui akun Instagram resmi @bankbengkuluofficial telah membantah adanya perubahan tarif transaksi untuk pengguna layanan mobile banking dan SMS banking.

    "Bank Bengkulu tidak pernah menaikkan tarif transaksi ya guys. Selalu waspada dan bijak dalam bertransaksi," demikian bantahan Bank Bengkulu, 8 Februari 2024.

    Hoaks perubahan tarif transfer bank marak beredar di media sosial. Selain Bank Bengkulu, hoaks secama ini juga mencatut bank-bank lain.

    Tetap waspada saat menerima informasi terkait perbankan, dan hubungi saluran komunikasi resmi bank untuk mendapatkan informasi resmi dan terpercaya.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, surat pemberitahuan perubahan tarif transaksi Bank Bengkulu adalah hoaks.

    Melalui akun Instagram resmi, Bank Bengkulu telah membantah adanya perubahan tarif transaksi untuk pengguna layanan mobile banking dan SMS banking.

     

    Rujukan