tirto.id - Selepas Patrick Kluivert bersepakat mengakhiri kerja sama dengan PSSI pada 16 Oktober 2025, pembicaraan soal siapa pengganti pelatih tim nasional sepak bola Indonesia mengemuka. Sejumlah nama besar dikaitkan dengan isu pergantian kepala pelatih Timnas Garuda.
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini, unggahan di media sosial menyebut mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tiba di Indonesia. Dalam unggahan akun "Sepak BOLA Indonesia" (arsip) dinarasikan STY (panggilan Tae-yong) dan jajaran timnya kembali ke Indonesia untuk melatih Timnas Merah Putih.
let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});
Dalam konten, terdapat sebuah kolase foto yang menampilkan STY di tengah kerumunan. Unggahan tersebut bertanggalkan 17 Oktober 2025, sehari setelah PSSI pisah jalan dengan Kluivert.
#inline3 {margin:1.5em auto}
#inline3 img{margin: 0 auto;max-width:300px !important;}
ins.adsbygoogle[data-ad-status="unfilled"] {
display: none !important;
}
Temukan lebih banyakBerita terkiniPakaian "Jernih Mengalir"Berita hukumEbook tentang teknologi AIBerita flashAkses konten eksklusifBerita internasionalAnalisis beritaBerita ekonomiKonsultasi manajemen krisis
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});
#gpt-inline3-passback{text-align:center;}
"LIVE: SHIN TAE YONG RESMI KEMBALI KE INDONESIA!
let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});
#gpt-inline4-passback{text-align:center;}
Bandara Penuh Suporter, Teriakan “STY!” Bergema — Suasana Pecah, Bikin Merinding! 🇮🇩🔥," begitu tulis keterangan pelengkap unggahan.
Pengunggah juga mengarahkan ke sebuah tautan ke artikel dan video. Dalam artikel yang terbit pada 19 Oktober tersebut dituliskan bahwa STY tiba di Bandara Soekarno-Hatta dalam rangka kembali melatih timnas.
“Hari ini, suasana di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta dipenuhi dengan air mata haru dan sorakan gembira dari para suporter ketika pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae Yong, tiba di tanah air. Kedatangan pelatih asal Korea Selatan ini membawa harapan baru bagi para penggemar sepak bola Indonesia yang sangat mendambakan kesuksesan timnas di pentas internasional,” petikan isi artikel tersebut.
ADVERTISEMENT
Sementara konten video dalam artikel adalah video dari akun YouTube BOBOLA TV. Isinya serupa menampilkan seolah kedatangan STY di Indonesia pada pertengahan Oktober 2025.
Unggahan di Facebook itu mengumpulkan 14 ribu tanda suka, 2,1 ribu komentar dan dibagikan ulang 52 kali.
Lalu bagaimana kebenarannya? Apakah benar STY kembali ke Indonesia pada Oktober 2025 untuk kembali melatih Timnas Merah Putih?
(GFD-2025-29624) Hoaks Kedatangan STY Oktober 2025 untuk Kembali Latih Timnas
Sumber:Tanggal publish: 22/10/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tirto melacak asal-usul konten yang tersebar di media sosial tersebut.
Kami mencoba melakukan penelusuran gambar terbalik (reverse image search) dengan menggunakan Google Lens. Hasil penelusuran menunjukkan foto maupun potongan video yang ditampilkan akun itu menduplikasi unggahan media massa. Berikut foto asli dari hasil pencarian.
Salah satu foto unggahan di media sosial sebenarnya menunjukkan juga petunjuk berupa watermark atau logo Bola.com.
Berdasar keterangan penyerta gambar (caption) foto disebutkan kalau kejadian dalam foto adalah saat STY berada di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (26/1/2025), saat dia akan pulang ke Korea Selatan.Lebih lanjut, mengidentifikasi suasana dan pakaian yang dikenakan STY, kaos putih berlengan panjang dan syal Indonesia, serupa dengan kejadian saat dia akan kembali ke Korea Selatan, usai mengakhiri kerja sama dengan PSSI, Januari lalu.
Sejumlah pemberitaan dari media massa menunjukkan kondisi keramaian yang serupa. Misalnya dokumentasi dari iNewsdanKompasTV berikut. Momen itu adalah saat STY bertolak ke Korea Selatan, bukan tiba di Indonesia.
Dalam momen itu STY sempat menyampaikan pesan. “Walaupun saya meninggalkan Indonesia tetapi sepakbola Indonesia akan tetap maju dan berkembang. Minta dukungan suporter agar timnas bisa lebih baik dan saya percaya itu. Dukungan suporter sangat penting pada Maret ini dan jadi mohon dukungan agar bisa lolos ke piala dunia 2026," begitu pesan STY.
Sama halnya dengan video yang terkait dalam unggahan di media sosial. Video tersebut juga memotong beberapa bagian video dari momen pulang kampung STY, Januari 2025 lalu. Klip-klip tersebut dirangkai dan ditambah narasi tak berdasar.
Sementara itu artikel soal kedatangan STY diunggah akun tanpa identitas yang jelas. Situs tersebut tidak mencantumkan penulis maupun redaksi media yang jelas.
Pihak PSSI, sampai dengan Selasa (21/10/2025), mengatakan belum ada kepastian soal siapa yang mengisi kursi pelatih selepas Kluivert didepak. Pembahasan siapa pengganti Kluivert dikabarkan bakal ditentukan dalam rapat Exco PSSI.
“Belum [ditentukan pelatih baru], besok baru mau rapat,” ujar Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat kepada awak media, Senin (20/10/2025), mengutip Kompas.com.
Kami mencoba melakukan penelusuran gambar terbalik (reverse image search) dengan menggunakan Google Lens. Hasil penelusuran menunjukkan foto maupun potongan video yang ditampilkan akun itu menduplikasi unggahan media massa. Berikut foto asli dari hasil pencarian.
Salah satu foto unggahan di media sosial sebenarnya menunjukkan juga petunjuk berupa watermark atau logo Bola.com.
Berdasar keterangan penyerta gambar (caption) foto disebutkan kalau kejadian dalam foto adalah saat STY berada di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (26/1/2025), saat dia akan pulang ke Korea Selatan.Lebih lanjut, mengidentifikasi suasana dan pakaian yang dikenakan STY, kaos putih berlengan panjang dan syal Indonesia, serupa dengan kejadian saat dia akan kembali ke Korea Selatan, usai mengakhiri kerja sama dengan PSSI, Januari lalu.
Sejumlah pemberitaan dari media massa menunjukkan kondisi keramaian yang serupa. Misalnya dokumentasi dari iNewsdanKompasTV berikut. Momen itu adalah saat STY bertolak ke Korea Selatan, bukan tiba di Indonesia.
Dalam momen itu STY sempat menyampaikan pesan. “Walaupun saya meninggalkan Indonesia tetapi sepakbola Indonesia akan tetap maju dan berkembang. Minta dukungan suporter agar timnas bisa lebih baik dan saya percaya itu. Dukungan suporter sangat penting pada Maret ini dan jadi mohon dukungan agar bisa lolos ke piala dunia 2026," begitu pesan STY.
Sama halnya dengan video yang terkait dalam unggahan di media sosial. Video tersebut juga memotong beberapa bagian video dari momen pulang kampung STY, Januari 2025 lalu. Klip-klip tersebut dirangkai dan ditambah narasi tak berdasar.
Sementara itu artikel soal kedatangan STY diunggah akun tanpa identitas yang jelas. Situs tersebut tidak mencantumkan penulis maupun redaksi media yang jelas.
Pihak PSSI, sampai dengan Selasa (21/10/2025), mengatakan belum ada kepastian soal siapa yang mengisi kursi pelatih selepas Kluivert didepak. Pembahasan siapa pengganti Kluivert dikabarkan bakal ditentukan dalam rapat Exco PSSI.
“Belum [ditentukan pelatih baru], besok baru mau rapat,” ujar Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat kepada awak media, Senin (20/10/2025), mengutip Kompas.com.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelusuran fakta, unggahan BOBOLA TV, Sepak BOLA Indonesia dan laman dailyglobal.io.vn bahwa STY tiba di Indonesia pada Oktober ini dan kembali melatih timnas adalah salah dan menyesatkan (false and misleading).
Unggahan di media sosial menggunakan potongan foto dan video dari momen akan pulangnya STY ke Korea Selatan, Januari 2025 lalu. Sampai Selasa (21/10/2025), belum ada kepastian dari PSSI tentang calon pelatih baru untuk Timnas Indonesia.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
closeAdvertisementsgeneral_URL_gpt_producer-20251015-11:53arrow_forward_iosBaca SelengkapnyaCANCELNEXT VIDEOPausePlay% buffered00:0000:0101:19UnmuteMutePlayPowered by GliaStudios
Unggahan di media sosial menggunakan potongan foto dan video dari momen akan pulangnya STY ke Korea Selatan, Januari 2025 lalu. Sampai Selasa (21/10/2025), belum ada kepastian dari PSSI tentang calon pelatih baru untuk Timnas Indonesia.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
closeAdvertisementsgeneral_URL_gpt_producer-20251015-11:53arrow_forward_iosBaca SelengkapnyaCANCELNEXT VIDEOPausePlay% buffered00:0000:0101:19UnmuteMutePlayPowered by GliaStudios
Rujukan
- https://www.facebook.com/SayaMencintaiTimnasIndonesia/posts/pfbid027wsWvtDyx4LeiR4tzrAh5BgV465SQAJPrrtrqNf94qvsLjWKwhn659HoYhWmtF3jl
- https://archive.ph/wip/MNBKY
- https://dailyglobal.io.vn/blog/live-suasana-kedatangan-shin-tae-yong-ke-indonesia-hari-ini-tangis-haru-suporter-sty-comeback/?fbclid=IwY2xjawNkAJFleHRuA2FlbQIxMABicmlkETFHSWR4YlFHbkd3RldVRnpHAR4d7GDCOuXBNsiU10Tk6zXE74pDMrNK09XCiRIhY-6wPqyG7Su5i4l9MGwcZQ_aem_vOoDQkbNQUaTwmIzFlBOow%20(ini artikel dari daily global yang dirujuk dalam postingan FB Akun Sepak BOLA Indonesia Ini link youtube bobola tv yang diembed di artikel di atas:
- https://www.youtube.com/watch?v=ELPrJ_8heNo&t=28s Ini link youtube BolacomID yang jadi rujukan bantahan dua postingan di atas:
- https://www.youtube.com/watch?v=qmhoItroNuI Ini link berita soal akan ada rapat ecxo pssi untuk tentuin calon pelatih baru:
- https://www.tvonenews.com/bola/timnas/381780-hari-ini-pssi-umumkan-pelatih-baru-timnas-indonesia-pengganti-patrick-kluivert-4-pelatih-ini-banyak-dibicarakan?page=all
- https://www.bola.com/indonesia/read/5897310/shin-tae-yong-tegaskan-tak-pernah-dapat-tawaran-jadi-direktur-teknik-oleh-pssi
- https://www.youtube.com/watch?v=DJilFWJrwTA&pp=ygUmc2hpbiB0YWUgeW9uZyBrZW1iYWxpIGtlIGtvcmVhIHNlbGF0YW4%3D
- https://www.youtube.com/watch?v=zQUMcpnd3cM&pp=ygUtc2hpbiB0YWUgeW9uZyBrZW1iYWxpIGtlIGtvcmVhIHNlbGF0YW4ga29tcGFz
- https://www.kompas.com/sulawesi-selatan/read/2025/10/20/214000688/taufik-hidayat-sebut-pelatih-timnas-indonesia-baru-belum
- https://mailto:factcheck@tirto.id
(GFD-2025-29623) Hoaks! Luhut resmi jadi tersangka kasus korupsi batu bara
Sumber:Tanggal publish: 22/10/2025
Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Facebook menarasikan bahwa Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menetapkan Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi batu bara.
Dalam unggahan itu juga ditampilkan foto Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin bersama Luhut, disertai tulisan “Jaksa Agung Periksa Luhut Korupsi Lahan”.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Kejagung menetapkan Luhut sebagai Tersangka Korupsi sumber daya alam Batu Bara,Luhut Binsar Pandjaitan pemilik PT Toba Bara terbukti menyalahgunakan Lahan 6000 hektar demi keuntungan Pribadi.!!!”
Namun, benarkah Luhut jadi tersangka kasus korupsi batu bara?
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Dalam unggahan itu juga ditampilkan foto Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin bersama Luhut, disertai tulisan “Jaksa Agung Periksa Luhut Korupsi Lahan”.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Kejagung menetapkan Luhut sebagai Tersangka Korupsi sumber daya alam Batu Bara,Luhut Binsar Pandjaitan pemilik PT Toba Bara terbukti menyalahgunakan Lahan 6000 hektar demi keuntungan Pribadi.!!!”
Namun, benarkah Luhut jadi tersangka kasus korupsi batu bara?
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, tidak ditemukan informasi resmi atau pernyataan dari Kejaksaan Agung mengenai penetapan Luhut sebagai tersangka kasus korupsi batu bara.
Faktanya, pada Kamis (16/10), Luhut masih menghadiri acara “1 Tahun Prabowo-Gibran: Optimism 8 Persen Economic Growth” di Jakarta dalam kapasitasnya sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN).
Dengan demikian, klaim bahwa Luhut telah ditetapkan sebagai tersangka korupsi batu bara tidak benar dan tidak berdasar.
Klaim: Luhut resmi jadi tersangka kasus korupsi batu bara
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Faktanya, pada Kamis (16/10), Luhut masih menghadiri acara “1 Tahun Prabowo-Gibran: Optimism 8 Persen Economic Growth” di Jakarta dalam kapasitasnya sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN).
Dengan demikian, klaim bahwa Luhut telah ditetapkan sebagai tersangka korupsi batu bara tidak benar dan tidak berdasar.
Klaim: Luhut resmi jadi tersangka kasus korupsi batu bara
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Rujukan
(GFD-2025-29622) Hoaks! Purbaya sebut harga asli pertalite Rp4.000 perliter
Sumber:Tanggal publish: 22/10/2025
Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Facebook menampilkan foto Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dengan narasi yang mengklaim bahwa beliau menyebut harga asli Pertalite hanya Rp4.000 per liter, namun dijual oleh Pertamina seharga Rp10.000.
Dalam unggahan tersebut, warganet juga mempertanyakan ke mana selisih Rp6.000 dari penjualan bahan bakar tersebut.
Berikut narasi dalam foto tersebut:
“MENKEU PURBAYA: PERTALITE hanya Rp. 4.000 mereka jual 10.000, Padahal dijual 4.000 sudah untung besar, Udah gitu di OPLOS lagi.”
Foto tersebut ditambahkan narasi:
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
“Kata Menkeu Purbaya: “sejatinya dasar Pertalite hanya Rp. 4.000, tapi mereka jual dengan harga Rp.10.000”
Harga jual Rp10.000/liter, tapi biaya produksinya cuma Rp4.000 — itu pun sudah untung besar!
Belum cukup di situ, malah di-oplos lagi... Gak heran performa mesin makin gak stabil, boros, dan kadang muncul gejala knocking. Kalau kayak gini terus, yang jadi korban tetap kendaraan rakyat kecil. Coba aja bandingin suara mesin antara BBM murni dan oplosan, pasti langsung kerasa bedanya, Warganet : Rp 10.000 - Rp 4.000 = Rp 6.000 selisihnya lari kemana”
Namun, benarkah Purbaya sebut harga asli pertalite Rp4.000 perliter?
Dalam unggahan tersebut, warganet juga mempertanyakan ke mana selisih Rp6.000 dari penjualan bahan bakar tersebut.
Berikut narasi dalam foto tersebut:
“MENKEU PURBAYA: PERTALITE hanya Rp. 4.000 mereka jual 10.000, Padahal dijual 4.000 sudah untung besar, Udah gitu di OPLOS lagi.”
Foto tersebut ditambahkan narasi:
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
“Kata Menkeu Purbaya: “sejatinya dasar Pertalite hanya Rp. 4.000, tapi mereka jual dengan harga Rp.10.000”
Harga jual Rp10.000/liter, tapi biaya produksinya cuma Rp4.000 — itu pun sudah untung besar!
Belum cukup di situ, malah di-oplos lagi... Gak heran performa mesin makin gak stabil, boros, dan kadang muncul gejala knocking. Kalau kayak gini terus, yang jadi korban tetap kendaraan rakyat kecil. Coba aja bandingin suara mesin antara BBM murni dan oplosan, pasti langsung kerasa bedanya, Warganet : Rp 10.000 - Rp 4.000 = Rp 6.000 selisihnya lari kemana”
Namun, benarkah Purbaya sebut harga asli pertalite Rp4.000 perliter?
Hasil Cek Fakta
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Berdasarkan penelusuran tidak ada pernyataan resmi dari Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa yang menyebut harga asli Pertalite Rp4.000 per liter.
Dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI di Jakarta pada Selasa (30/9), Purbaya menjelaskan bahwa Pertalite sebenarnya memiliki harga keekonomian sebesar Rp11.700 per liter, tetapi dijual Rp10.000 per liter karena mendapatkan subsidi sebesar Rp1.700 per liter (sekitar 15%).
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah menanggung selisih antara harga keekonomian dan harga jual kepada masyarakat melalui subsidi dan kompensasi APBN.
Tahun 2024, total anggaran subsidi energi tersebut mencapai Rp56,1 triliun dan dinikmati oleh sekitar 157,4 juta kendaraan di Indonesia. Tayangan lengkapnya bisa dilihat di sini
Klaim: Purbaya sebut harga asli pertalite Rp4.000 perliter
Rating: Hoaks
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Berdasarkan penelusuran tidak ada pernyataan resmi dari Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa yang menyebut harga asli Pertalite Rp4.000 per liter.
Dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI di Jakarta pada Selasa (30/9), Purbaya menjelaskan bahwa Pertalite sebenarnya memiliki harga keekonomian sebesar Rp11.700 per liter, tetapi dijual Rp10.000 per liter karena mendapatkan subsidi sebesar Rp1.700 per liter (sekitar 15%).
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah menanggung selisih antara harga keekonomian dan harga jual kepada masyarakat melalui subsidi dan kompensasi APBN.
Tahun 2024, total anggaran subsidi energi tersebut mencapai Rp56,1 triliun dan dinikmati oleh sekitar 157,4 juta kendaraan di Indonesia. Tayangan lengkapnya bisa dilihat di sini
Klaim: Purbaya sebut harga asli pertalite Rp4.000 perliter
Rating: Hoaks
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Rujukan
(GFD-2025-29621) Hoaks! Trump sampaikan Dedi Mulyadi berpotensi menjadi Presiden Indonesia selanjutnya
Sumber:Tanggal publish: 22/10/2025
Berita
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Facebook menarasikan bahwa Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau yang dikenal dengan KDM, berpotensi menjadi Presiden Indonesia selanjutnya.
Berikut isi narasi dalam unggahan tersebut:
“saat rapat PBB presiden AS Donald Trump tanyakan anak buah Prabowo yang ramai di FB dan di YouTube yaitu KDM. Trump berkata dalam bahasa Inggris bahwa KDM berpotensi menjadi presiden berikutnya. Trump mengatakan sepak terjang politik KDM sangat luar biasa, baru jadi gubernur sudah disukai rakyat dunia, bukan hanya Indonesia. Ternyata negara lain pantau Indonesia hingga tahu kinerja KDM. Klik ikuti dan share videonya”
Namun, benarkah Trump sampaikan Dedi Mulyadi berpotensi menjadi Presiden Indonesia selanjutnya?
Berikut isi narasi dalam unggahan tersebut:
“saat rapat PBB presiden AS Donald Trump tanyakan anak buah Prabowo yang ramai di FB dan di YouTube yaitu KDM. Trump berkata dalam bahasa Inggris bahwa KDM berpotensi menjadi presiden berikutnya. Trump mengatakan sepak terjang politik KDM sangat luar biasa, baru jadi gubernur sudah disukai rakyat dunia, bukan hanya Indonesia. Ternyata negara lain pantau Indonesia hingga tahu kinerja KDM. Klik ikuti dan share videonya”
Namun, benarkah Trump sampaikan Dedi Mulyadi berpotensi menjadi Presiden Indonesia selanjutnya?
Hasil Cek Fakta
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Berdasarkan hasil penelusuran, tidak ditemukan pernyataan resmi Donald Trump yang menyebut Dedi Mulyadi berpotensi menjadi Presiden Republik Indonesia.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto bersama lebih dari 20 pemimpin negara menghadiri KTT Perdamaian Sharm El Sheikh di Mesir pada Senin (13/10), yang menandai berakhirnya konflik berkepanjangan antara Palestina dan Israel.
Dalam kesempatan itu, Presiden AS Donald Trump memuji Presiden Prabowo atas perannya dalam membantu tercapainya kesepakatan damai tersebut. Selengkapnya dapat dilihat di sini
Tidak ada rekaman video, pernyataan resmi, maupun pemberitaan yang menunjukkan bahwa Donald Trump pernah menyebut Dedi Mulyadi berpotensi menjadi presiden Indonesia. Dengan demikian, unggahan tersebut merupakan tidak berdasar.
Klaim: Trump sampaikan Dedi Mulyadi berpotensi menjadi Presiden Indonesia selanjutnya
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Berdasarkan hasil penelusuran, tidak ditemukan pernyataan resmi Donald Trump yang menyebut Dedi Mulyadi berpotensi menjadi Presiden Republik Indonesia.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto bersama lebih dari 20 pemimpin negara menghadiri KTT Perdamaian Sharm El Sheikh di Mesir pada Senin (13/10), yang menandai berakhirnya konflik berkepanjangan antara Palestina dan Israel.
Dalam kesempatan itu, Presiden AS Donald Trump memuji Presiden Prabowo atas perannya dalam membantu tercapainya kesepakatan damai tersebut. Selengkapnya dapat dilihat di sini
Tidak ada rekaman video, pernyataan resmi, maupun pemberitaan yang menunjukkan bahwa Donald Trump pernah menyebut Dedi Mulyadi berpotensi menjadi presiden Indonesia. Dengan demikian, unggahan tersebut merupakan tidak berdasar.
Klaim: Trump sampaikan Dedi Mulyadi berpotensi menjadi Presiden Indonesia selanjutnya
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Halaman: 54/6814



