• (GFD-2018-266) [DISINFORMASI] "Betapa malang bangsa ini dikelola para bandit"

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 19/07/2018

    Berita

    "Duh betapa malang bangsa ini dikelola para bandit"

    https://klikanggaran.com/peristiwa/beredar-surat-lusuh-diduga-dirut-pln-punya-saldo-ratusan-triliun-di-bank-mandiri.html

    Hasil Cek Fakta

    ""Tidak ada surat Bank Mandiri seperti ini, dan surat tersebut pun tidak memiliki nomor," kata Rohan ketika dihubungi, Selasa, 17 Juli 2018.", selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

    Rujukan

  • (GFD-2018-265) [KLARIFIKASI] Pesawat Citilink QG 801 Rute Semarang-Surabaya Tidak Hilang

    Sumber:
    Tanggal publish: 19/07/2018

    Hasil Cek Fakta

    Informasi yang menyebutkan pesawat Citilink QG 801 rute Semarang-Surabaya hilang dari radar tidak benar. Dilansir dari viva.co.id, merdeka.com, tempo.co, dan liputan6.com, Vice President Corporate Secretary & CSR PT Citilink Indonesia, Ranty Astari Rachman menegaskan, kabar tersebut tidak benar. Menurut dia, sejauh pemantauan manajemen dan hasil koordinasi di lapangan diketahui penerbangan pesawat yang dimaksudkan berjalan secara normal dan sudah mendarat selamat di Bandara Juanda Surabaya. “Manajemen Citilink Indonesia memastikan keselamatan dan keamanan setiap penerbangan, dan hingga hari ini semua penerbangan berjalan secara normal,” ujar Ranty.

    Rujukan

  • (GFD-2018-264) [KLARIFIKASI] Beredarnya Surat Pernyataan dari Bank Mandiri Tentang Rekening Sofyan Basir Sebesar Rp 104 Triliun

    Sumber:
    Tanggal publish: 18/07/2018

    Berita

    Beredar pada pesan berantai di aplikasi pesan dalam bentuk surat yang memiliki kop Bank Mandiri, yang isi dalam surat itu adalah Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sofyan Basir memiliki uang hingga Rp 104 triliun.

    Dalam surat yang bertuliskan rahasia tersebut, tercantum pernyataan direksi Bank Mandiri kala itu yang menyatakan tentang tanggung jawab rekening. Adapun direksi yang ikut menandatangani adalah Direkur Utama Zulkifli Zaini, Riswinandi, dan Pahala N Mansury.

    "Bertanggungjawab atas penempatan saldo rekening nomor 125-00-0438914-4 atas nama Sofyan Basir yang sekarang ditempatkan dalam saldo rupa-rupa dan akan dikembalikan pada saldo nasabah yang sebenarnya yang terdapat pada tabungan PT Bank Mandiri (Persero)," seperti tertulis dalam surat tersebut.
    Dalam surat itu juga menyatakan bahwa dalam saldo rekening 125-00-0438914-4 atas nama Sofyan Basir tersebut yang berjumlah Rp 104,332 triliun itu mengalami salah penempatan. Karena itu, jajaran direksi Mandiri bakal melakukan pencairan dana pada rekening tersebut secara.

    Adapun surat tersebut dibuat di Jakarta pada 12 Maret 2012. Surat pun telah dibubuhi tanda tangan Zulkilfi Zaini dan juga Riswinandi. Saat surat itu dibuat, Sofyan diketahui masih menjadi Direkur Bank Rakyat Indonesia (BRI).

    Hasil Cek Fakta

    PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengklarifikasi surat pernyataan tentang tanggung tanggung jawab tiga direktur Bank Mandiri atas rekening Sofyan Basir sebesar Rp 104 triliun. 

    Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas bilang, isi surat yang beredar tersebut tak benar atau hoax.

    "Surat itu seratus persen hoax," kata Rohan, Rabu (18/7).

    "Tidak ada surat Bank Mandiri seperti ini, dan surat tersebut pun tidak memiliki nomor," kata Rohan ketika dihubungi, Selasa, 17 Juli 2018.

    Menurut Bank Mandiri, rekening tersebut tercatat atas nama Angga Yan Parica, bukan Sofyan Basir seperti yang tercantum di surat itu. Saldonya pun bukan Rp 150 triliun, tapi Rp 5 juta.

    Ketika dimintai tanggapan soal berita hoax tersebut, Sofyan Basir mengatakan, "Gitu-gituan enggak usah ditanya lah mas."

    Rujukan

  • (GFD-2018-263) [DISINFORMASI] Menpora Halalkan Judi Bola

    Sumber: instagram.com
    Tanggal publish: 18/07/2018

    Berita

    Menolak Lupa...!
    .
    Sekelas Menteri Sudah Terang-terangan Memperbolehkan Judi Bola , Setelah Itu Presiden Kemudian di Fatwakan Ulama Liberalis , Akan Jadi Apa Penerus Anak Bangsa Ini.
    .
    Follow dan Support Akun @reaksirakyat1.id pengganti akun @reaksirakyat1 yang Telah Tumbang.
    .
    .
    #reaksirakyat1.id
    #2019GantiPresiden

    Hasil Cek Fakta

    Beberapa waktu lalu sempat beredar cuplikan video pidato Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) Imam Nahrawi berkomentar mengenai judi bola. Beberapa akun yang memposting cuplikan video tersebut menyebutkan bahwa Menpora sudah menghalalkan judi bola. Atas hal itu, Menpora Imam Nahrawi pun angkat bicara. Dilansir dari liputan6.com, detik.com, suara.com, dan cnnindonesia.com, Imam membantah keras tudingan dirinya memperbolehkan judi bola. Ia pun menjelaskan, pernyataannya dalam video yang sudah beredar sejak 2015 itu dipotong-potong dan bertolakbelakang dengan sikapnya yang sebenarnya. “Makannya tolong baca, lihat, secara utuh sambutan pidato saya di situ di kampus UI dan itu tahun 2015, kenapa baru ribut sekarang? Apa karena ada perdebatan yang kemudian karena tidak berdasar, kami kasih data data yang benar, jadi pihak yang tidak puas ini mencari cara kesalahan?,” ujarnya.

    Rujukan