Akun Twitter @pondoxcina mengunggah foto Jokowi memegang Silver Button dengan bertuliskan “Penghargaan Untuk Jokowi Atas 100.000 Kasus Covid”. Unggahan tersebut telah disukai oleh 5.700 akun dan dibagikan sebanyak 1.800 kali.
Berikut kutipan narasinya:
“Selamat pak jokowi 100k-nya”
(GFD-2020-4495) [SALAH] Jokowi Mendapat Silver Button Karena Mencapai 100.000 Kasus Covid
Sumber: twitter.comTanggal publish: 29/07/2020
Berita
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, foto tersebut merupakan foto suntingan. Adapun pada foto aslinya, Jokowi sedang berpidato saat Penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat di Gelanggang Remaja Pasar Minggu, Jakarta, Jumat (22/2/2019). Dalam kesempatan itu Presiden membagikan 3000 sertifikat tanah kepada warga.
Kesimpulan
Unggahan @pondoxcina dapat disimpulkan sebagai konten yang dimanipulasi, karena foto Jokowi yang memegang sertifikat tanah telah dimanipulasi seolah memegang silver button.
Rujukan
(GFD-2020-4494) [SALAH] Foto Tenaga Medis Merangkai Kata ‘BACOT!’
Sumber: facebook.comTanggal publish: 29/07/2020
Berita
Akun Facebook bernama Syam mengunggah status pada tanggal 27/07/2020 yang berisi sebuah foto tenaga medis merangkai kata ‘B-A-C-O-T-!’. Di atasnya terdapat foto Jokowi sedang berpidato dengan narasi Jokowi memberi insentif kepada tenaga medis.
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, foto tersebut telah disunting dari foto aslinya. Foto asli diketahui berasal dari tweet Kelinci Paskah (@KelinciPaskah) yang berisi kampanye sosial media oleh tenaga medis agar tetap berada di rumah selama masa pandemi COVID-19. Pada foto asli yang diunggah pada tanggal 17/03/2020 tenaga medis merangkai kalimat bertuliskan ‘#STAY AT – HOME – AND – HELP – US – PLEASE’. Dalam narasinya, akun @KelinciPaskah mengajak khalayak untuk meringankan beban para petugas medis yang berjuang memerangi virus corona.
"Mari meringankan tugas mereka," tulis @KelinciPaskah, Kamis (19/03/2020).
Dilansir dari suara.com, kampanye ini sekaligus mendukung imbauan pemerintah yang menganjurkan warga untuk melakukan kegiatan di rumah guna memerangi penularan virus corona. Jokowi juga mengimbau masyarakat untuk tenang dan tidak panik serta tetap produktif selama melakukan kegiatan terpusat di rumah.
Selain akun @KelinciPaskah, banyak tenaga medis lain juga meramaikan kampanye sosial media ini dengan mengajak masyarakat untuk senantiasa berada di rumah. Sehingga foto paramedis tidak ada kaitannya dengan narasi Jokowi yang akan memberikan insentif pada tenaga kerja.
"Mari meringankan tugas mereka," tulis @KelinciPaskah, Kamis (19/03/2020).
Dilansir dari suara.com, kampanye ini sekaligus mendukung imbauan pemerintah yang menganjurkan warga untuk melakukan kegiatan di rumah guna memerangi penularan virus corona. Jokowi juga mengimbau masyarakat untuk tenang dan tidak panik serta tetap produktif selama melakukan kegiatan terpusat di rumah.
Selain akun @KelinciPaskah, banyak tenaga medis lain juga meramaikan kampanye sosial media ini dengan mengajak masyarakat untuk senantiasa berada di rumah. Sehingga foto paramedis tidak ada kaitannya dengan narasi Jokowi yang akan memberikan insentif pada tenaga kerja.
Kesimpulan
Dari hasil penelusuran di atas, foto tersebut masuk kategori Konten yang Dimanipulasi.
Rujukan
- https://turnbackhoax.id/2020/07/29/salah-foto-tenaga-medis-merangkai-kata-bacot/
- https://twitter.com/KelinciPaskah/status/1239841037616476161?s=19
- https://www.suara.com/news/2020/03/19/133448/kampanye-social-distancing-bergema-publik-yang-piknik-otaknya-di-mana?page=3
- https://akurat.co/news/id-1051112-read-6-pesan-duduk-di-rumah-dari-para-tenaga-medis-untuk-mencegah-virus-corona-ayo-turuti
- https://wolipop.detik.com/foto-entertainment/d-4946722/potret-mengharukan-dokter-dan-perawat-memohon-warga-untuk-tetap-di-rumah
- https://www.kompas.tv/article/72632/presiden-jokowi-beri-insentif-untuk-dokter-hingga-tenaga-medis-maksimal-15-juta
- https://kominfo.go.id/content/detail/26181/inilah-besaran-insentif-tenaga-kesehatan-tangani-covid-19/0/berita
(GFD-2020-4493) [SALAH] Foto “Setelah dipecat PAN dia benar2 jadi gelandangan politik”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 29/07/2020
Berita
Akun Facebook Ridwan Yusuf membagikan postingan foto dengan narasi sebagai berikut: “Setelah dipecat PAN dia benar2 jadi gelandangan politik,beginilah kalau orang selalu menghina simbol negara.”
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut hasil suntingan dari sosok pria buta yang dikenal dengan nama Uncle Loke atau Paman Loke. Sosok pria asal Malaysia tersebut sempat dibahas di sejumlah media Malaysia pada tahun 2016 lantaran kegigihannya tidak menyerah atas keterbatasan fisiknya.
Ia diketahui memilih berjualan majalah ketimbang mengemis di jalan. Media Malaysia membahas Paman Loke lantaran postingan seorang perempuan Malaysia bernama Sherena Lee di akun media sosialnya.
Ia diketahui memilih berjualan majalah ketimbang mengemis di jalan. Media Malaysia membahas Paman Loke lantaran postingan seorang perempuan Malaysia bernama Sherena Lee di akun media sosialnya.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan tersebut, maka konten yang dibagikan akun Ridwan merupakan hasil suntingan dari foto Paman Loke. Oleh sebab itu, konten tersebut masuk ke dalam kategori Manipulated Content atau Konten yang Dimanipulasi.
Rujukan
- https://web.facebook.com/groups/fafhh/permalink/1245782065754326/
- https://turnbackhoax.id/2020/07/29/salah-foto-setelah-dipecat-pan-dia-benar2-jadi-gelandangan-politik/
- https://worldofbuzz.com/uncle-loke-blind-man-not-going-around-asking-alms/
- https://thecoverage.my/inspiring-story-blind-uncle-loke-fighter-indeed/
- https://rachfeed.com/blind-man-sells-magazines-earns-admiration-not-begging-despite-condition/
- https://www.brilio.net/duh/kisah-paman-loke-pria-buta-yang-menghidupi-diri-dengan-jualan-majalah-161007n.html
(GFD-2020-4492) [SALAH] Foto Ma’ruf Amin “5 TAHUN nggak ngapa-ngapain”
Sumber: facebook.comTanggal publish: 29/07/2020
Berita
5 TAHUN nggak ngapa-ngapain
Hasil Cek Fakta
Melalui media sosial Fcebook, akun @KevinLeeMarpaung membagikan foto dari hasil tangkapan layar channel Youtube @sobatmiskinofficial berjudul “5 TAHUN nggak ngapa-ngapain” dengan sosok wajah Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Ma’ruf Amin di dalamnya. Unggahan @KevinLeeMarpaung tersebut telah mendapat 1,7 ribu komentar dan dibagikan sebanyak 4,7 ribu kali oleh pengguna Facebook lainnya.
Coba melakukan penelusuran lebih lanjut, diketahui bahwa unggahan @KevinLeeMarpaung sudah melalui proses penyuntingan. Tangkapan layar tersebut disunting pada bagian wajah yang diganti dengan sosok Ma’ruf Amin dan pada judul video. Video asli dari unggahan tersebut benar diunggah oleh channel Youtube @sobatmiskinofficial, namun bukan berjudul “5 TAHUN nggak ngapa-ngapain” melainkan “2 JAM nggak ngapa-ngapain”.
Unggahan @KevinLeeMarpaung masuk ke dalam kategor manipulated content. Dimana sebuah content. Manipulated content biasanya berisi hasil editan dari informasi yang pernah diterbitkan media. Konten jenis ini dibentuk dengan cara mengedit konten yang sudah ada dengan tujuan untuk mengecoh publik.
Coba melakukan penelusuran lebih lanjut, diketahui bahwa unggahan @KevinLeeMarpaung sudah melalui proses penyuntingan. Tangkapan layar tersebut disunting pada bagian wajah yang diganti dengan sosok Ma’ruf Amin dan pada judul video. Video asli dari unggahan tersebut benar diunggah oleh channel Youtube @sobatmiskinofficial, namun bukan berjudul “5 TAHUN nggak ngapa-ngapain” melainkan “2 JAM nggak ngapa-ngapain”.
Unggahan @KevinLeeMarpaung masuk ke dalam kategor manipulated content. Dimana sebuah content. Manipulated content biasanya berisi hasil editan dari informasi yang pernah diterbitkan media. Konten jenis ini dibentuk dengan cara mengedit konten yang sudah ada dengan tujuan untuk mengecoh publik.
Kesimpulan
Foto tersebut sudah melalui proses penyuntingan. Foto asli sendiri merupakan tangkapan layar dari sebuah channel Youtube @sobatmiskinofficial, yang tengah viral karena membuat konten unik berjudul “2 JAM nggak ngapa-ngapain”.
Rujukan
Halaman: 4977/5547