(GFD-2022-11128) Cek Fakta: Klarifikasi Uang Rupiah Kertas Bakal Digantikan Uang Digital Mulai Tahun 2023
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 10/12/2022
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang mengklaim uang rupiah kertas akan digantikan uang rupiah digital mulai tahun 2023. Postingan itu beredar sejak awal pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 6 Desember 2022.
Dalam postingannya terdapat gambar uang rupiah dengan narasi sebagai berikut:
"Tahun depan uang kertas ditiadakan digantikan dengan uang digital"
Lalu benarkah postingan yang mengklaim uang rupiah kertas akan digantikan uang digital mulai tahun 2023?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan penjelasan dari Bank Indonesia dalam artikel Liputan6.com berjudul "BI Terbitkan Rupiah Digital, Bagaimana Nasib Uang Kertas?" pada 5 Desember 2022.
Di sana terdapat penjelasan dari Asisten Gubernur Bank Indonesia/Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Filianingsih Hendarta.
Filianingsih menegaskan uang fisik masih berlaku digunakan, meskipun nanti rupiah digital beredar.
"Ini (uang fisik) akan tetap ada. Tetapi kami menyediakan tadi, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," ujar Filianingsih.
Menurutnya, masyarakat memiliki cara dan pilihan masing-masing dalam bertransaksi. Namun, jika dilihat generasi milenial cenderung menggunakan uang digital. Sedangkan, non milenial sering menggunakan uang fisik.
"Ibu-ibu kalau di dompetnya Rp 50 ribu, dia bergegas ke ATM. Itu behavior. BI sebagai otoritas menyediakan uang, kita memberikan opsi. Jadi, yang mau pakai fisik silahkan, mau digital silahkan," ujarnya.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo juga menjelaskan adanya Rupiah Digital nanti sebagai alat pembayaran, bukan berarti uang kertas dan kartu debit atau pembayaran melalui elektronik wallet dihilangkan. Semuanya masih akan ada, karena BI ingin melayani semua kebutuhan masyarakat.
"Saat ini ada masyarakat yang masih menggunakan uang kertas Rupiah sebagai pembayaran, kemudian masih ada yang menggunakan pembayaran berbasis rekening. Namun, anak cucu kita membutuhkan pembayaran digital, maka dari itu BI akan memfasilitasi dengan mengeluarkan Digital Rupiah,” kata Perry.
Kesimpulan
Postingan yang mengklaim uang rupiah kertas akan digantikan uang digital mulai tahun 2023 adalah tidak benar. BI memastikan uang rupiah kertas akan tetap ada saat uang digital beredar.
Rujukan
(GFD-2022-11127) Cek Fakta: Tidak Benar Foto Jaket Kulit Manusia Produksi Balenciaga
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 10/12/2022
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Sebuah foto yang diklaim jaket kulit manusia produksi Balenciaga beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 7 Desember 2022.
Dalam foto tersebut, terlihat seorang model tengah memakai jaket berwarna coklat. Jaket itu bermotif wajah manusia. Foto tersebut kemudian dikaitkan dengan jaket kulit manusia yang diproduksi Balenciaga.
"A JACKET MADE OF HUMAN SKIN - THIS FIRM IS POSSESSED BY THE DEVIL," demikian narasi dalam foto tersebut.
"Why, yes, that is indeed a jacket made from human skin.
#BAALenciaga
#Balenciaga
#Satanic," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah beberapa kali direspons dan mendapat 11 komentar dari warganet.
Benarkah dalam foto itu merupakan jaket kulit manusia buatan Balenciaga? Berikut penelusurannya.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri foto yang diklaim jaket kulit manusia produksi Balenciaga. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "jacket human skin balenciaga" di kolom pencarian Google Search.
Hasilnya terdapat beberapa artikel yang menjelaskan mengenai foto tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "No, This Is Not a 'Human Skin Jacket' from Balenciaga" yang dimuat situs snopes.com pada 3 Desember 2022.
Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa foto yang diklaim jaket kulit manusia ternyata bukan produksi Balenciaga. Jaket tersebut juga bukan berbahan kulit manusia.
Jaket itu merupakan karya dari seniman Australia, Kayla Arena. Arena menggunakan lateks dan silikon untuk meniru tekstur kulit manusia dalam kreasinya.
Kesimpulan
Foto yang diklaim jaket kulit manusia produksi Balenciaga ternyata tidak benar. Faktanya, jaket dalam foto itu merupakan karya seni dari seniman Australia, Kayla Arena. Jaket dalam foto itu juga bukan terbuat dari kulit manusia, melainkan dari lateks dan silikon.
Rujukan
(GFD-2022-11126) [SALAH] Burung Hantu Norwegia Berwarna Biru
Sumber: Twitter.comTanggal publish: 09/12/2022
Berita
“The beautiful Norwegian Blue owl. :upside_down_face:”
Hasil Cek Fakta
Sebuah akun Twitter bernama Daily_Owls mengunggah cuitan berupa gambar sebuah burung hantu berwarna biru dan diklaim merupakan burung hantu yang berasal dari Norwegia.
Berdasarkan hasil penelusuran, dilansir dari snopes.com, menyebutkan bahwa foto burung hantu berwarna biru yang banyak beredar di media sosial adalah hoaks.
Dalam ensiklopedia digital Britannica, disebutkan bahwa burung hantu memiliki warna yang bervariasi, mulai dari putih cokelat, abu-abu, atau rufous (kemerahan) hingga coklat tua.
Snopes.com juga mengutip argumen pemeriksa fakta HoaxEye, yang mentwit bahwa gambar burung hantu biru itu kemungkinan dibuat menggunakan teknologi artificial intelligence (AI).
Gambar tersebut terlihat dibuat oleh AI. Salah satunya terlihat dari kurangnya detail pada bagian kaki burung hantu.
Ini bukan pertama kalinya gambar burung hantu biru beredar. Pada 2021, tim pemeriksa fakta USA Today menyanggah gambar yang disebut sebagai “burung hantu biru Filipina”.
Berdasarkan hasil penelusuran, dilansir dari snopes.com, menyebutkan bahwa foto burung hantu berwarna biru yang banyak beredar di media sosial adalah hoaks.
Dalam ensiklopedia digital Britannica, disebutkan bahwa burung hantu memiliki warna yang bervariasi, mulai dari putih cokelat, abu-abu, atau rufous (kemerahan) hingga coklat tua.
Snopes.com juga mengutip argumen pemeriksa fakta HoaxEye, yang mentwit bahwa gambar burung hantu biru itu kemungkinan dibuat menggunakan teknologi artificial intelligence (AI).
Gambar tersebut terlihat dibuat oleh AI. Salah satunya terlihat dari kurangnya detail pada bagian kaki burung hantu.
Ini bukan pertama kalinya gambar burung hantu biru beredar. Pada 2021, tim pemeriksa fakta USA Today menyanggah gambar yang disebut sebagai “burung hantu biru Filipina”.
Kesimpulan
Informasi keliru. Dilansir dari snopes menyebutkan bahwa foto burung hantu biru yang banyak beredar di media sosial adalah hoaks. Gambar tersebut terlihat dibuat oleh AI. Salah satunya terlihat dari kurangnya detail pada bagian kaki burung hantu.
Rujukan
(GFD-2022-11125) [SALAH] Fosil Tulang Manusia Raksasa Ditemukan di Gua Khao Khanap Nam, Thailand
Sumber: TwitterTanggal publish: 09/12/2022
Berita
(Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):
“Fosil tulang manusia raksasa ditemukan di gua Khao Khanap Nam”.
“Fosil tulang manusia raksasa ditemukan di gua Khao Khanap Nam”.
Hasil Cek Fakta
Akun Twitter @ronin19217435 (nikola 3) mengunggah video yang memperlihatkan fosil tulang belulang manusia raksasa. Pengguna Twitter tersebut juga memberikan klaim bahwa video tersebut memperlihatkan fosil manusia asli yang ditemukan di Gua Khao Khanap Nam, Thailand.
Cuitan dan video yang diunggah pada 6 Desember tersebut telah disukai oleh 401 orang, serta telah dibagikan dan dikutip ulang lebih dari 150 kali.
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim tersebut salah. Situs berita Taiwan Today telah menulis artikel dengan foto dan video serupa pada 6 November 2018. Dilansir dari artikel berita Taiwan Today, fosil raksasa tersebut sengaja dibuat oleh seniman Thailand, Tu Wei-cheng, untuk acara pameran seni besar di Thailand pada 2018 lalu.
Fosil raksasa tersebut kemudian mendapatkan izin untuk dipamerkan di Gua Khao Khanap Nam, Thailand.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @ronin19217435 (nikola 3) merupakan konteks yang salah.
Cuitan dan video yang diunggah pada 6 Desember tersebut telah disukai oleh 401 orang, serta telah dibagikan dan dikutip ulang lebih dari 150 kali.
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim tersebut salah. Situs berita Taiwan Today telah menulis artikel dengan foto dan video serupa pada 6 November 2018. Dilansir dari artikel berita Taiwan Today, fosil raksasa tersebut sengaja dibuat oleh seniman Thailand, Tu Wei-cheng, untuk acara pameran seni besar di Thailand pada 2018 lalu.
Fosil raksasa tersebut kemudian mendapatkan izin untuk dipamerkan di Gua Khao Khanap Nam, Thailand.
Dengan demikian, informasi yang disebarkan oleh @ronin19217435 (nikola 3) merupakan konteks yang salah.
Kesimpulan
Konteks yang salah. Fosil tulang manusia tersebut sengaja dibuat untuk pameran seni di Krabi, Thailand.
Rujukan
Halaman: 4641/6833
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4256125/original/040985600_1670641134-cek_fakta_uang_digital.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4255631/original/056376200_1670584638-Balenciaga1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4255635/original/002907500_1670584756-BritaJaket1.jpg)

