• (GFD-2020-3844) [SALAH] Ir Soekarno: Perjuanganmu Akan Lebih Sulit Melawan Anak Saya

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 20/04/2020

    Berita

    Beredar meme sarkasme pada akun Twitter @memefess dengan karikatur wajah Presiden Pertama. Ir Soekarno dengan narasi pelintiran “PERJUANGANKU LEBIH MUDAH MELAWAN PENJAJAH PERJUANGANMU AKAN LEBIH SULIT KARENA MELAWAN ANAK SAYA” yang diketahui anak dari Ir Soekarno tersebut adalah Ibu Megawati Soekarnoputri yang kini menjabat di salah satu petinggi partai PDIP.

    Berikut kutipan narasinya:

    “Halooo Bu Megatron

    Yeet!

    PERJUANGANKU LEBIH MUDAH MELAWAN PENJAJAH

    PERJUANGANMU AKAN LEBIH SULIT KARENA MELAWAN ANAK SAYA”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran dengan mesin pencari, postingan meme tersebut merupakan tidak benar dan hasil editan pamflet tersebut. Ir Soekarno tidak pernah bernarasi “PERJUANGANMU AKAN LEBIH SULIT MELAWAN ANAK SAYA.”

    Setelah ditelusuri narasi asli tersebut merupakan pidato Ir Soekarno saat Hari Pahlawan 10 November 1961 “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.” Dan tidak ditemukan soal lebih berat melawan anak dari Ir Soekarno.

    Kesimpulan

    Hasil dari penelusuran bahwa meme kutipan pidato Ir Soekarno tersebut, tidak benar dan menyesatkan. Sehingga konten tersebut dinyatakan sebagai Manipulated Content.

    Rujukan

  • (GFD-2020-3843) [SALAH] Sabam Sirait Meninggal Dunia Pada 17 April 2020

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 17/04/2020

    Berita

    Beredar pesan berantai di Whatsapp yang menyebutkan Sabam Sirait, salah seorang politikus senior, telah meninggal dunia. Dalam pesan itu disebutkan bahwa ia meninggal pada tanggal 17 April 2020. Berikut kutipan narasinya:

    “Berita Dukacita;
    Telah dipanggil Bapa Di Surga Sabam Sirait, pada:
    Hari : Jumat 17 April 2020 pkl.10.00
    Di : RS.Antam Medika Jakarta.
    Usia : 79 tahun.
    Rencana disemayamkan: di Rumah Duka RS.Siloam Semanggi
    Dimakamkan: Sabtu, 18 April 2020 di TPU Sandiego Hills.
    Demikian Berita Duka ini diterima dari putrinya Yulivia Sirait.”

    Hasil Cek Fakta

    Melalui hasil penelusuran diketahui bahwa informasi dalam pesan berantai tersebut tidak benar. Putra Sabam yang juga politikus PDIP, Maruarar Sirait, membantah ayahnya telah meninggal dunia.

    "Ini barusan saya bicara sama Bapak saya. Bapak saya sehat. Bapak saya sedang di rumahnya bersama ibu," kata Maruarar.

    Maruar menyatakan bahwa ayahanda sudah berada di rumah selama satu bulan terakhir. Dan selama di rumah, Sabam berada dalam keadaan sehat.

    "Jadi dari rumah dan tidak ke mana mana. Dalam keadaan sehat. Mohon doanya ya. Bahwa berita itu juga tidak benar," jelas Maruarar.

    Dihubungi terpisah, politikus PDIP yang juga menantu Sabam, Putra Nababan juga memastikan kabar tersebut hoaks. Bahkan, ada informasi yang salah dari kabar duka yang beredar tersebut.

    "Tidak benar. Beliau itu juga 84 tahun," jelas Putra.

    Putra juga sempat menyampaikan bahwa ia dan istrinya melakukan video call dengan Sabam. Dan kondisi Sabam sehat.

    Kesimpulan

    Berdasarkan penjelasan tersebut, maka konten pesan berantai tersebut tidak benar. Oleh sebab itu, konten tersebut masuk kategori Fabricated Content atau Konten Palsu.

    Rujukan

  • (GFD-2020-3842) [SALAH] “Belajar dari Rumah TVRI, Murid Dicekoki Mimbar Katolik?”

    Sumber: Sosial Media
    Tanggal publish: 16/04/2020

    Berita

    Selain karena program regular yang sudah disiarkan sejak dulu, video yang dibagikan TIDAK tayang di TVRI.

    NARASI

    “Belajar dari Rumah Melalui TVRI, Murid Dicekoki Mimbar Katolik?

    Jeda dari jam 09 pagi sampai jam 10 ternyata yang nongol mimbar katolik.
    Bagaimana ini Kemendikbud dan TVRI?

    Materi Pembelajaran Minggu 1: 13-17 April 2020

    Program Minggu 1 (13-19 April 2020)

    Jadwal kelas 1-3 SD jam 8.30-9.00. Untuk kelas 4-6 SD baru mulai jam 10.03. Nah jeda dari jam 9.00 sampai jam 10 itu ternyata yang nongol adalah mimbar katolik di Hari pertama pembelajaran lewat TVRI, Senin 13 April 2020.

    Pertanyaannya, apakah murid SD se-Indonesia Bersama para orang tuanya se-Indonesia itu disengaja untuk dicekoki mimbar katolik?

    Di samping itu, Umat Islam pun perlu waspada, kini iklan-iklan pakai menyebut nama Allah, namun ternyata isinya agama bukan Islam. Dan itu sering terlihat di media online, bahkan mungkin masuk di situs2 Islam segala. Ini perlu dipecahkan pula penjerumusan yang membahayakan aqidah Umat Islam itu.”

    Hasil Cek Fakta

    PENJELASAN


    (1) First Draft News: “Konten yang Salah

    Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”

    Selengkapnya di http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S.


    * SUMBER (versi Facebook) membagikan video pembacaan “Puisi Paskah” karya Cendekiawan NU Ulil Abshar Abdalla.

    * SUMBER (versi Facebook dan pesan beranti WhatsApp) menambahkan narasi yang TIDAK sesuai dengan fakta.

    (2) Beberapa artikel yang berkaitan,


    * kumparanMOM: “program mimbar agama Katolik atau mimbar agama lain merupakan program yang terpisah.

    Mimbar Agama sendiri adalah program regular TVRI yang sudah ditayangkan sejak dahulu. Waktu penayangannya pun disusun berdasarkan sejumlah pertimbangan dan sudah diketahui oleh penganut agama masing-masing. Program ini hadir sebagai bentuk dukungan, serta menghargai keragaman beragama di Indonesia.

    Namun demikian, sebagai respons atas berbagai masukan, perhatian dan dukungan yang begitu besar dalam tayangan program BDR, maka TVRI memindahkan jam tayang program mimbar agama agar program BDR dapat ditayangkan secara berurutan tanpa jeda program lain dan agar jam belajar menjadi lebih efektif.

    Plt. Direktur Utama LPP TVRI dalam keterangan tertulisnya juga membantah pemberitaan di media sosial terkait tayangan video dua anak berbusana muslim yang disebut disiarkan dalam program mimbar agama Katolik di TVRI. Tim Pemeriksa TVRI sudah melakukan pengecekan ulang dan tidak menemukan video yang dimaksud dalam tayangan mimbar agama Katolik di TVRI tanggal 13 April 2020.
    Hal ini juga sudah dikonfirmasi oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Tim pemantau KPI, tegas dinyatakan bahwa video tersebut tidak tayang di TVRI.”

    Selengkapnya di “Klarifikasi TVRI soal Mimbar Agama Katolik pada Program Belajar dari Rumah” https://bit.ly/3ciizJl / http://archive.md/ut8Vw (arsip cadangan).




    * REPUBLIKA.CO.ID: “”PBNU tidak pernah memproduksi konten video itu. Bahkan, kami tidak tahu siapa yang memproduksi. Kami sudah minta konfirmasi ke Kemendikbud, apakah video itu bagian dari materi pembelajaran? Mereka mengonfirmasi bahwa video itu bukan substansi yang disiapkan Kemendikbud selama program belajar di rumah,” ujar Robikin.

    “Ada beberapa teman, terutama di lingkungan NU, yang bertanya kepada saya, apakah betul yang dibacakan oleh santri dari Bogor di bawah ini benar puisi saya. Ya benar. Puisi Paskah ini saya tulis sekitar tujuh tahunan lalu dan selalu beredar setiap perayaan Paskah,” kata Gus Ulil pada akun Twitter pribadinya.”

    Selengkapnya di “Video Santri Berpeci NU Baca Puisi Paskah, Ini Jawaban PBNU” https://bit.ly/2XzNBIB / http://archive.md/lvDea (arsip cadangan).


    http://archive.md/cUNsB, arsip cadangan cuitan yang dikutip.

    ======

    Rujukan

  • (GFD-2020-3841) [SALAH] Foto “Ariel NOAH Jadi Relawan Tenaga Medis di tengah pandemi virus corona atau Covid-19”

    Sumber: Sosial Media
    Tanggal publish: 16/04/2020

    Berita

    BUKAN jadi relawan tenaga medis. Foto itu adalah ketika Nazril Irham atau Ariel Noah sedang berkunjung ke PT Cedefindo (Martha Tilaar Group) pada Desember 2019.

    Beredar foto vokalis dari grup musik Noah, Nazril Irham atau lebih populer dikenal dengan nama Ariel Noah yang disertai narasi bahwa selebriti papan atas Indonesia itu memilih menjadi relawan petugas medis di sebuah rumah sakit di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

    Salah satunya dimuat di situs komentar[dot]id dalam artikel berjudul: “Perawat Pasien Corona Histeris Ariel NOAH Jadi Relawan Tenaga Medis”. Artikel ini dimuat pada Rabu, 15 April 2020.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa foto Ariel NOAH yang dimuat di sumber klaim adalah foto ketika Ariel menjadi relawan tenaga medis di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 adalah klaim yang salah.

    Foto itu adalah ketika Nazril Irham atau Ariel Noah sedang berkunjung ke PT Cedefindo (Martha Tilaar Group) pada Desember 2019.

    Penelusuran menggunakan Google Images menemukan bahwa foto yang diunggah oleh sumber klaim sama dengan foto dan video yang diunggah ke kanal Youtube dan Instagram pada Desember 2019.

    Salah satunya, adalah akun instagram snurjanah131187, yang mengunggah foto dirinya dengan Ariel pada tanggal 17 Desember 2017 dengan narasi:

    “With @arielnoah hari ini visit ke pabrik.. Udah ngefans dr jaman sekolah kann.. Akhirnya bs foto tks babang ariel #instagram #instalike #ariel #arielnoah #arielnoahfans”

    Kumpulan foto dan video saat Ariel NOAH berkunjung ke pabrik tersebut juga diunggah oleh kanal Youtube PUCUK ILMU pada tanggal 17 Desember 2019 dengan judul “ARIEL NOAH BERKUNJUNG KE PABRIK PT CEDEFINDO MARTHA TILAAR GROUP”

    PT CeDeF Indo adalah perusahaan yang didirikan sebagai distributor kosmetik Perancis, seperti, Lancome, Drakkar, dll pada tahun 1981. PT CeDeF Indo adalah awal dari PT Cedefindo sebelum berganti nama pada tahun 1989. Pada tahun 1999, PT Cedefindo secara resmi menjadi bagian dari Martha Tilaar Group.

    Rujukan