• (GFD-2021-7460) [SALAH] Lowongan Kerja PT. Jasa Raharja

    Sumber: Instagram.com
    Tanggal publish: 24/08/2021

    Berita

    “PT JASA RAHARJA PERSERO

    Account Oficall Resmi PT Jasa Raharja 👇👇👇
    Info lowongan klikbit.ly/3jPYobh”.

    Hasil Cek Fakta

    Beredar akun Instagram PT. Jasa Raharja @jasarahaja_career yang membagikan beberapa lowongan pekerjaan di lingkungan PT. Jasa Raharja. Akun tersebut telah diikuti sebanyak 3,934 pengikut dengan 84 postingan. Pada profil Instagram memakai logo jasa raharja.

    Setelah ditelusuri, PT. Jasa Raharja melalui akun Instagram resminya @pt_jasaraharja, menginformasikan bahwa akun Instagram atas nama @jasaraharja_career adalah palsu. Mengenai pengumuman tentang lowongan pekerjaan hanya dipublikasikan melalui akun sosial media resmi Instagram yaitu @pt_jsaraharja yang bercentang biru, Twitter (@pt_jasaraharja) dan website (www.jasaraharja.co.id). Proses seleksi tidak memungut biaya apapun.

    “‼️Awas Akun Penipuan‼️

    Halo Jasfren, Jasmin ingin menghimbau kepada kalian agar berhati-hati dan waspada terhadap modus penipuan terkait lowongan pekerjaan PT Jasa Raharja.

    Informasi lowongan pekerjaan hanya melalui Official Sosial Media Jasa Raharja ya Jasfren. Apabila mendapatkan informasi diluar sosial media PT Jasa Raharja diharapkan untuk melaporkan melalui DM atau hubungi call center 1500020.

    Stay safe selalu ya Jasfren!

    #Penipuan

    #JasaRaharja

    #BUMNUntukIndonesia”, tulis akun Instagram resmi @pt_jasaraharja.

    Lebih lanjut masyarakat dapat menghubungi dan melaporkan melalui direct message (dm) atau hubungi call center 15000200. PT. Jasa Raharja tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang ditimbulkan akibat penipuan tersebut.

    Sehingga dapat disimpulkan bahwa lowongan kerja PT. Jasa Raharja yang beredar di media sosial merupakan hoaks dengan kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Rahmah an nisaa (UIN Sunan Ampel Surabaya).

    Faktanya, informasi tersebut adalah salah. Pengumuman secara resmi hanya dipublikasikan melalui akun sosial media Instagram resmi @pt_jasaraharja.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7459) [SALAH] Akun Whatsapp Sekretaris Daerah Kota Bengkulu Arif Gunardi “081230188540”

    Sumber: Whatsapp.com
    Tanggal publish: 24/08/2021

    Berita

    Beredar akun Whatsapp Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bengkulu Arif Gunardi

    Hasil Cek Fakta

    Beredar akun Whatsapp Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bengkulu Arif Gunardi melakukan komunikasi kepada pengguna Whatsapp salah satunya Organisasi Gerakan Persatuan Perempuan Kosgoro Kota Bengkulu dengan menjanjikan bantuan dana penanggulangan Covid-19 dari walikota Bengkulu. Akun Whatsapp tersebut menggunakan foto profil Arif Gunardi memakai peci hitam dengan nama Whatsapp Ir. Arif Gunardi.

    Berdasarkan hasil penelusuran, melansir dari mediacenter.bengkulukota.go.id, Arif Gunardi menginformasi bahwa akun tersebut palsu.

    “Itu penipuan, nomor WA saya bukan +6281230188540,” ujar Arif Gunadi ketika dikonfirmasi Minggu (4/7/2021) sore dilansir pada mediacenter.bengkulukota.go.id.

    Sementara itu, Kadis Kominfosan Eko Agusrianto meminta agar warga Kota Bengkulu tetap waspada terhadap penipuan yang beredar. Dan jangan ragu untuk menghubungi Dinas Kominfosan Kota Bengkulu jika mendapatkan suatu pesan atau informasi yang mencurigakan.

    Dengan demikian, akun Whatsapp Sekretaris Daerah Kota Bengkulu Arif Gunardi dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah an nisaa (UIN Sunan Ampel Surabaya).

    Faktanya, Arif Gunardi menginformasi melalui media center Kominfo bahwa akun Whatsapp tersebut adalah palsu.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7458) [SALAH] Video “warga Pemulutan, salah satu kampung di Kab. Ogan Ilir, Sumsel sdh akrab bermain dg buaya”

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 23/08/2021

    Berita

    Akun Facebook Shand Al-Palembangi (fb.com/BerfiirPositif) pada 18 Agustus 2021 mengunggah sebuah video yang memperlihatkan anak-anak kecil bermain dengan buaya di sungai dengan narasi sebagai berikut:

    “Pemulutan, salah satu kampung di Kab. Ogan Ilir, Sumsel….warga ny sdh akrab bermain dg buaya”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang memperlihatkan anak-anak kecil bermain dengan buaya di sungai yang diklaim berlokasi di Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan merupakan konten yang salah.

    Faktanya, lokasi di video itu bukan di Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir. Lokasi dalam video itu bukan di Indonesia, melainkan di di sebuah sungai di Sabah, Malaysia pada Juli 2020.

    Video yang identik, salah satunya diunggah di akun Twitter CikZul pada 2 Juli 2020 dengan narasi “Dia buat macam kucing la pula”. Dikutip dari situs Viva, di video yang diunggah oleh akun itu terlihat empat orang anak bermain dengan buaya di sebuah sungai di Sabah, Malaysia yang ditangkap oleh ayah mereka.

    Selain itu dilansir dari Sumeks, menurut Kapolres Ogan Ilir, AKBP Yusantiyo Sandhy, melalui Kapolsek Pemulutan, Iptu Iklil Alanuari, berdasarkan keterangan dari Kades, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat setempat, ternyata kejadian tersebut bukan berasal dari Desa Pemulutan Ilir. Dan tidak ditemukan adanya laporan maupun pemberitahuan dari warga sekitar sepanjang sungai Ogan yang berada di wilayah hukum Polsek Pemulutan.

    Kesimpulan

    BUKAN di Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir. Lokasi dalam video itu bukan di Indonesia, melainkan di di sebuah sungai di Sabah, Malaysia pada Juli 2020.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7457) [SALAH] Tautan Pengecekan Penerima BSU dari BPJS Ketenagakerjaan

    Sumber: Whatsapp.com
    Tanggal publish: 23/08/2021

    Berita

    “Mereka yang bekerja antara tahun 2000 dan 2021 berhak menerima bantuan sosial finansial sebesar Rp 3.550.000.

    Periksa apakah nama Anda ada di daftar untuk menarik manfaat

    Daftar lengkap
    https://subsidijamsostek[dot]online/bantuan/?bpjamsostek”
    Bsu BPJS ketenagakerjaan

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah pesan berantai melalui WhatsApp yang menyebarkan tautan untuk mengecek daftar penerima bantuan subsidi upah (BSU) dari BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek. Ketika tautan tersebut diakses, muncul beberapa pertanyaan yang harus dijawab oleh pengguna agar dapat mengklaim BSU.

    Melansir dari Kompas, Deputri Direktur Humas dan Antar Lembaga BPJS Ketenagakerjaan, Irvansyah Utoh Banja telah menegaskan bahwa tautan tersebut bukan merupakan tautan resmi yang disebarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan. Pengecekan penerima BSU hanya dapat dilakukan melalui situs resmi bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id atau sso.bpjsketenagakerjaan.go.id bagi yang sudah memiliki akun BPJSTKU.

    Selain melalui situs resmi, BPJS Ketenagakerjaan juga melayani pengecekan penerima BSU melalui layanan WhatsApp di nomor 081380070175, serta melalui pusat panggilan Layanan Masyarakat 175.

    Lebih lanjut, Irvansyah juga menjelaskan bahwa jumlah BSU yang akan diberikan kepada masing-masing bekerja adalah Rp500.000 selama dua bulan, dan akan dibayarkan sekaligus dalam satu kali transfer, sehingga setiap pekerja akan menerima BSU sejumlah Rp1 juta.

    Narasi serupa pernah beredar pada Maret 2021 lalu. Artikel dengan topik tersebut juga telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul artikel “[SALAH] Pesan Berantai Whatsapp Bantuan Sosial Finansial Rp3.550.000 Dari BPJS Kesehatan” yang diunggah pada 13 Maret 2021.

    Dengan demikian, narasi yang beredar melalui pesan berantai di WhatsApp tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini (Universitas Diponegoro).

    Deputi Direktur Humas dan Antar Lembaga BPJS Ketenagakerjaan telah menegaskan bahwa tautan tersebut bukan merupakan tautan resmi yang disebarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan. Pengecekan penerima BSU hanya dapat dilakukan melalui situs resmi bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id, layanan WhatsApp, atau pusat panggilan layanan masyarakat BPJS Ketenagakerjaan.

    Rujukan