• (GFD-2024-21894) [PENIPUAN] Pengobatan Ida Dayak di Kediri 19 – 23 September2024

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 16/08/2024

    Berita



    [NARASI]
    "Ida Dayak akan hadir di Kediri.
    Jangan lewatkan pengobatan Ida Dayak.

    Untuk pendaftaran silahkan langsung hubungi:

    Whatsapp:
    0851-4372-7046
    Admin Ida Dayak"

    Hasil Cek Fakta

    [PENJELASAN]
    Artikel ini disadur dari Radio Andika.

    Akun Facebook Ida Dayak Official memposting flyer terkait pengobatan Ida Dayak yang dilakukan pada tanggal 19 – 23 September 2024 di Gedung Bhagawanta Bhari Kediri. Acara dilaksanakan pada pukul 9 pagi sampai 5 sore. Untuk informasi pendaftaran tercantum nomor WhatsApp 0851 4372 7046.

    Faktanya flyer yang beredar di pastikan hoax. Anang Eko selaku staf bagian umum Pemkab Kediri sekaligus Pengelola Gedung Bhagawanta Bhari Kediri menjelaskan pada tanggal yang disebutkan tidak ada penyewaan gedung untuk acara Ida Dayak. Pada tanggal 21 – 22 September Gedung Bhagawanta Bhari digunakan untuk manasik haji.

    Dengan demikian, postingan yang pengobatan Ida Dayak di Gedung Bhagawanta Bhari Kediri adalah konten tiruan.

    Kesimpulan

    Flyer Pengobatan Ida Dayak dipastikan tidak benar. Tidak ada penyewaan pada tanggal-tanggal tersebut di Gedung Bhagawanta Bhari Kediri.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21893) [PENIPUAN] Tautan Link Super Indo Ulang Tahun ke-27

    Sumber: WhatsApp.com
    Tanggal publish: 16/08/2024

    Berita


    "Selamat!
    Super Indo Supermarket - Karnaval Waktu Terbatas HUT ke-27
    Melalui kuisioner, Anda akan berpeluang mendapatkan 2000000 Rupiah."

    Hasil Cek Fakta

    PENJELASAN:
    Beredar pesan berantai di grup-grup WhatsApp terkait tautan link program hadiah dari Super Indo. Narasi pada pesan berjudul survei merayakan ulang tahun Super Indo ke-27. Saat tautan dibuka anda akan diminta menjawab 4 pertanyaan untuk mendapatkan beberapa hadiah menarik. Setelah itu anda akan diminta untuk memilih 9 kotak misteri yang berisikan hadiah uang tunai dan membagikan ke 5 grup atau 20 teman WhatsApp untuk mendapat hadiah senilai Rp2 juta.

    Setalah dilakukan penulusuran melalui akun resmi Super Indo yaitu Instagram @infosuperindo, terdapat bantahan terkait pesan berantai tersebut. Isi postingan pada akun Instagramnya sebagai berikut:
    “Waspada HOAX:bangbang:
    Kami menghimbau ke para pelanggan setia agar tetap berhati-hati atas penipuan yang mengatasnamakan Super Indo ya. Kami tidak pernah meminta pembayaran apapun dalam mengadakan undian berhadiah.
    Harap berhati-hati ya buibuuu”

    Super Indo juga mengimbau kepada pelanggan setia Super Indo selalu lakukan konfirmasi atau jika ingin mendapatkan informasi hanya melalui kanal resmi Super Indo yang terverifikasi dan bercentang biru:
    Website: www.superindo.co.id
    Instagram: @infosuperindo
    Facebook: Super Indo Supermarket
    Telp Bebas Pulsa: 0800 140 3210 (Senin - Jumat: 08.00 - 17.00)
    Whatsapp: 0812 1313 7035 (Call Only)
    Email: customerservice@superindo.co.id
    www.superindo.co.id

    Kesimpulan


    Super Indo menegaskan tidak pernah menyelenggarakan program penawaran hadiah yang beredar di WhatsApp tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21892) [PENIPUAN] Akun Facebook KBRI Singapore

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 16/08/2024

    Berita

    NARASI:
    "Bagi TKI/TKW yang ada di Singapura Belum Menerima Bantuan Program Indonesia, KITA PEDULI BERSAMA. Segera Daftarkan Diri Anda Untuk Mendapatkan Dana Bantuan Dari Program Indonesia Peduli Bersama Secara GRATIS"

    Hasil Cek Fakta

    PENJELASAN:
    Artikel disadur dari akun Instagram KBRI Singapura.

    Beredar sebuah akun Facebook yang mengatasnamakan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapore. Akun tersebut memposting terkait bantuan dana untuk TKI di Singapura dari program Indonesia peduli bersama. Para penerima diminta berkomunikasi melalui Messenger.

    Faktanya informasi tersebut tidaklah benar. KBRI Singapura memberikan klarifikasi terkait hal tersebut. Pada akun Facebook resminya “Indonesian Embassy Singapore” memposting tangkapan layar akun Facebook tiruan tersebut disertai narasi berisi imbauan.

    “WASPADA HOAX DAN PENIPUAN!!
    Telah beredar akun palsu mengatasnamakan KBRI Singapura dan menyebarkan berita mengenai pemberian dana bantuan. KBRI Singapura tidak menyelenggarakan pemberian dana sebagaimana diedarkan oleh akun palsu tersebut.
    KBRI Singapura memiliki akun resmi di sosial media dengan logo resmi dan bercentang biru tanda bahwa akun terverifikasi.
    Facebook: Indonesian Embassy Singapore Instagram: @kbrisingapura
    X/Twitter: Indonesian Embassy Singapore
    Jangan tertipu dengan iming-iming bantuan atau sejenisnya. Silakan konfirmasi lebih dulu jika menerima hal semacam tersebut ke KBRI Singapura melalui email resmi singapura.kbri@kemlu.go.id atau chat resmi +65 9648 0017.”

    Berdasarkan penjelasan di atas akun Facebook KBRI Singapore memposting narasi batuan dana untuk TKI di Singapura adalah informasi yang keliru. Hal ini dapat dikategorikan sebagai konten tiruan.

    Kesimpulan

    KBRI Singapura dengan tegas menyatakan tidak menyelenggarakan pemberian dana tersebut. Akun media sosial resmi KBRI Singapura pasti bercentang biru.

    Rujukan

  • (GFD-2024-21891) [PENIPUAN] Nomor WhatsApp Sekda Bangka Barat Soleh Kapasto Menawarkan Mobil Murah

    Sumber: WhatsApp.com
    Tanggal publish: 16/08/2024

    Berita

    “0851-8431-9096
    "Soleh Capasto"”

    Hasil Cek Fakta

    PENJELASAN:
    Disadur dari Wowbabel.

    Beredar akun Whatsapp 085184319096 memasang nama “Soleh Kapasto” begitu pula foto profil yang digunakan foto Soleh dengan istrinya. Muhammad Soleh merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Barat. Akun wa tersebut menghubungi beberapa orang menawarkan mobil dengan harga murah dan mengharuskan membayar dp terlebih dahulu.

    Dilansir dari wowbabel.com, Muhammad Soleh menyatakan nomor WhatsApp tersebut bukan miliknya. Ia mengimbau kepada kawan-kawannya agar berhati-hati dan tidak mudah tertipu terhadap akun tersebut apalagi menawarkan sesuatu dengan modus harga murah lalu mentrasfer uang.

    Berdasarkan penjelasan di atas nomor WhatsApp Soleh Kapasto menawarkan mobil dengan harga murah merupakan konten tiruan.

    Kesimpulan

    Muhammad Soleh menegaskan nomor WhatsApp yang beredar bukan miliknya.

    Rujukan