Pada Kamis (22/5/2025) beredar sebuah unggahan di X (arsip cadangan) oleh akun "eko.p" (@EkoPurwanto001) yang membagikan sebuah video dengan narasi:
"Kuasa hukum Jokowi terbata
bata jawab pertanyaan
hakim 😂
Cuma sampai semester 4
berarti gak bisa Wisuda dong"
dengan menambahkan narasi:
“💥 TERNYATA, OH TERNYATA.. 🎊🎉
Ternyata hanya kuliah sampai semester 4.. lha ya gak bisa punya ijasah (asli) to yak.. 🤣🤣🤭”
di unggahannya.
Per arsip cadangan dibuat, unggahan tersebut sudah ditonton 15.2 ribu kali, mendapatkan 27 jawaban, dibagikan ulang 80 kali, dan disukai oleh 181 akun pengguna X lainnya.
(GFD-2025-27230) [SALAH] Kuasa Hukum Jokowi Terbata-bata Menjawab Pertanyaan Hakim
Sumber: X/TwitterTanggal publish: 02/06/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta MAFINDO (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim menggunakan mesin pencari video Google Videos dengan kata kunci “sidang pesawaran”, berdasarkan petunjuk dari beberapa jawaban di media sosial X. Disebutkan bahwa selain bukan video sidang kasus ijazah Jokowi, sebenarnya sidang di video yang dibagikan adalah sidang kasus Bupati Kabupaten Pesawaran.
Hasil pencarian memberikan petunjuk ke beberapa sumber otoritatif, salah satunya oleh akun Mahkamah Konstitusi RI di YouTube di unggahan "(Panel II) Sidang Perkara PHPU Gubernur, Bupati dan Walikota, Senin, 17 Februari 2025." yang merupakan siaran secara langsung (live streaming).
Ditemukan juga dokumen risalah sidang yang didapatkan dengan mencari menggunakan kata kunci “Perkara Nomor 20/PHPU.BUP-XXIII/2025”, seperti yang tertera di deskripsi unggahan di YouTube.
Selain itu, menggunakan kata kunci “pengacara jokowi kasus ijazah palsu” di perkakas (tools) pencarian berita Google News didapatkan fakta bahwa pengacara kasus ijazah Jokowi adalah Yakup Hasibuan, bukan Jou Hasyim Waimahing.
Hasil pencarian memberikan petunjuk ke beberapa sumber otoritatif, salah satunya oleh akun Mahkamah Konstitusi RI di YouTube di unggahan "(Panel II) Sidang Perkara PHPU Gubernur, Bupati dan Walikota, Senin, 17 Februari 2025." yang merupakan siaran secara langsung (live streaming).
Ditemukan juga dokumen risalah sidang yang didapatkan dengan mencari menggunakan kata kunci “Perkara Nomor 20/PHPU.BUP-XXIII/2025”, seperti yang tertera di deskripsi unggahan di YouTube.
Selain itu, menggunakan kata kunci “pengacara jokowi kasus ijazah palsu” di perkakas (tools) pencarian berita Google News didapatkan fakta bahwa pengacara kasus ijazah Jokowi adalah Yakup Hasibuan, bukan Jou Hasyim Waimahing.
Kesimpulan
Unggahan tersebut masuk ke kategori konten yang menyesatkan (misleading content), faktanya yang berada di video yang dibagikan adalah Jou Hasyim Waimahing di Sidang PHPU Bupati Kabupaten Pesawaran Tahun 2024.
Rujukan
- https://www.google.com/search?q=sidang+pesawaran&udm=7 /
- https://archive.ph/axgiX (arsip cadangan).
- https://www.youtube.com/watch?v=ADiNo5jmDSs&t=3394s /
- https://archive.ph/YVvnH (arsip cadangan).
- https://www.mkri.id/public/content/persidangan/risalah/12364_Risalah-pdf_Panel%202%20PHPKADA%2020%20tgl%2017%20Februari%202025%20Pkl.%2008.00.pdf /
- https://archive.ph/wq9xw (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?q=pengacara+jokowi+kasus+ijazah+palsu&tbm=nws /
- https://ghostarchive.org/archive/SsINw (arsip cadangan).
- https://x.com/EkoPurwanto001/status/1925343480194428986, unggahan oleh akun ""eko.p" (@EkoPurwanto001).
- https://archive.ph/LAaFd, arsip cadangan unggahan oleh akun tersebut.
(GFD-2025-27229) [SALAH] Jalanan Macet Total karena Rombongan Prabowo Mau Lewat
Sumber: X/TwitterTanggal publish: 02/06/2025
Berita
Pada Senin (19/5/2025) beredar sebuah unggahan di X (arsip cadangan) oleh akun "Rama Adam Faathir 🇮🇩" (@RamaAdamfaathir) yang membagikan sebuah video dengan narasi:
“Ini kejadian kemarin di area Kuningan Jakarta selatan.
Hanya karena rombongan @prabowo mau lewat jalanan macet total saat masyarakat pulang kerja.
Ini kejadian kedua setelah mulyono @jokowi yang disoraki negatif oleh masyarakat sragen , sekarang Prabowo disoraki negatif oleh masyarakat Jakarta.
Semoga ini jadi tanda2 REVOLUSI SOSIAL ketika masyarakat sudah muak dengan korupsi para pejabatnya yang dipertontonkan secara telanjang di media2 nasional tapi masih bisa petantang petenteng dijalanan.”
di unggahannya.
Per tangkapan layar dibuat ketika artikel ini disusun, unggahan tersebut sudah ditonton 533.6 ribu kali, mendapatkan 542 jawaban, dibagikan ulang 2 ribu kali, dan disukai oleh 5.4 ribu akun pengguna X lainnya.
“Ini kejadian kemarin di area Kuningan Jakarta selatan.
Hanya karena rombongan @prabowo mau lewat jalanan macet total saat masyarakat pulang kerja.
Ini kejadian kedua setelah mulyono @jokowi yang disoraki negatif oleh masyarakat sragen , sekarang Prabowo disoraki negatif oleh masyarakat Jakarta.
Semoga ini jadi tanda2 REVOLUSI SOSIAL ketika masyarakat sudah muak dengan korupsi para pejabatnya yang dipertontonkan secara telanjang di media2 nasional tapi masih bisa petantang petenteng dijalanan.”
di unggahannya.
Per tangkapan layar dibuat ketika artikel ini disusun, unggahan tersebut sudah ditonton 533.6 ribu kali, mendapatkan 542 jawaban, dibagikan ulang 2 ribu kali, dan disukai oleh 5.4 ribu akun pengguna X lainnya.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta MAFINDO (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim menggunakan mesin pencari (search engine) Google menggunakan kata kunci “kunjungan perdana menteri albanese”, berdasarkan petunjuk dari laporan melalui mention di media sosial X.
Hasil pencarian memberikan hasil ke beberapa sumber otoritatif, salah satunya artikel oleh GridOto.com di artikel “Rombongan PM Australia Lewat, Warga Protes Kena Macet di Kuningan, Begini Kata Polisi”.
Menggunakan kata kunci yang sama di pencarian berita Google News menghasilkan artikel-artikel dari sumber-sumber otoritatif yang mengkoroborasi mendukung artikel di atas.
Selain itu, berdasarkan petunjuk dari artikel di atas didapatkan juga informasi dari pihak otoritas di akun Instagram @tmcpoldametro dan @divisihumaspolri.
Hasil pencarian memberikan hasil ke beberapa sumber otoritatif, salah satunya artikel oleh GridOto.com di artikel “Rombongan PM Australia Lewat, Warga Protes Kena Macet di Kuningan, Begini Kata Polisi”.
Menggunakan kata kunci yang sama di pencarian berita Google News menghasilkan artikel-artikel dari sumber-sumber otoritatif yang mengkoroborasi mendukung artikel di atas.
Selain itu, berdasarkan petunjuk dari artikel di atas didapatkan juga informasi dari pihak otoritas di akun Instagram @tmcpoldametro dan @divisihumaspolri.
Kesimpulan
Unggahan tersebut masuk ke kategori konten yang menyesatkan (misleading content), faktanya konvoi yang direkam di video adalah rombongan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese yang sedang melakukan lawatan resmi ke Indonesia.
Rujukan
- https://x.com/kemlonih/status/1924402562792591502, laporan dari pengguna X "kemlon #LillaahiTa'alaBerjuang" (@kemlonih) melalui fitur mention /
- https://archive.ph/pPec0 (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?q=kunjungan+perdana+menteri+albanese /
- https://archive.ph/fLg77 (arsip cadangan).
- https://www.gridoto.com/read/224252111/rombongan-pm-australia-lewat-warga-protes-kena-macet-di-kuningan-begini-kata-polisi /
- https://archive.ph/YjNo8 (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?q=kunjungan+perdana+menteri+albanese&tbm=nws /
- https://ghostarchive.org/archive/UQyYt (arsip cadangan).
- https://www.instagram.com/reel/DJv56zCKHDF/ /
- https://archive.ph/8ID2Y (arsip cadangan).
- https://www.instagram.com/reel/DJyaDJNNoLp/ /
- https://archive.ph/XnQIY (arsip cadangan).
- https://x.com/RamaAdamfaathir/status/1924258669371486332, unggahan oleh akun X "Rama Adam Faathir ??" (@RamaAdamfaathir).
- https://archive.ph/wAzvX, arsip cadangan unggahan oleh akun tersebut.
(GFD-2025-27228) [SALAH] Tiongkok Menerobos Blokade Israel Drop Bantuan bagi Gaza
Sumber: X/TwitterTanggal publish: 02/06/2025
Berita
Pada Rabu (14/5/2025) beredar sebuah unggahan di X (arsip cadangan) oleh akun "anne serlo" (@anneserlo) yang membagikan sebuah video dengan narasi:
"China🇨🇳 Terobos Blokade Israel🇮🇱
Untuk Kirimkan Bantuan Untuk
Palestina🇵🇸" Hingga Gemparkan
Dunia ‼️"
dengan menambahkan narasi:
“HANYA CINA YANG BERANI BEGINI
Hanya Cina yang berani menerobos blokade Israel dan mendrop bantuan kemanusiaan bagi Gaza.
Sayang, menurut teman saya, sebaik-baiknya kafir, akan tetap masuk neraka.”
di sebarannya.
"China🇨🇳 Terobos Blokade Israel🇮🇱
Untuk Kirimkan Bantuan Untuk
Palestina🇵🇸" Hingga Gemparkan
Dunia ‼️"
dengan menambahkan narasi:
“HANYA CINA YANG BERANI BEGINI
Hanya Cina yang berani menerobos blokade Israel dan mendrop bantuan kemanusiaan bagi Gaza.
Sayang, menurut teman saya, sebaik-baiknya kafir, akan tetap masuk neraka.”
di sebarannya.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta MAFINDO (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim menggunakan perkakas (tool) InVID WeVerify yang memfragmentasi video ke dalam bentuk gambar/foto untuk mencari bingkai utama (Keyframe), yang kemudian digunakan untuk melakukan pencarian gambar (image search) menggunakan Google Lens.
Hasil pencarian gambar menggunakan Keyframe #1 tidak membantu karena yang ditemukan justru sumber-sumber pelintiran yang diunggah oleh akun-akun di berbagai platform media sosial. Menggunakan formasi terbang di atas Piramid yang muncul di segmen awal video sebagai petunjuk untuk menjalankan pencarian menggunakan Google Videos dan YouTube dengan kata kunci “china air force egypt”, hasilnya mengarahkan ke kegiatan latihan gabungan "Eagles of Civilization 2025" antara Angkatan Udara Tiongkok dengan Mesir.
Menggunakan kata kunci “eagles of civilization 2025” di pencarian video Google Videos dan pencarian berita Google News menghasilkan video, artikel dan berita dari berbagai sumber otoritatif, salah satunya dari Kementerian Pertahanan Tiongkok di rilis “Latihan gabungan angkatan udara Tiongkok-Mesir "Eagles of Civilization 2025" berakhir” (terjemahan oleh Google Translate). Kegiatan ini berlangsung selama 18 hari, yang berakhir pada hari Minggu (4/5/2025) lalu. Sumber-sumber otoritatif hasil pencarian Google News yang lainnya juga mengkoroborasi mendukung rilis dari Kementerian Pertahanan Tiongkok tersebut.
Untuk segmen video lainnya yang memperlihatkan penerjunan bantuan menggunakan parasut, pencarian menggunakan Keyframe #31 juga tidak membantu karena hasil yang ditemukan adalah sumber-sumber pelintiran yang diunggah oleh akun-akun di berbagai platform media sosial, sama seperti hasil pencarian segmen video yang sebelumnya.
Pencarian di Google Videos dan YouTube menggunakan kata kunci “gaza aid airdrop” menghasilkan video dari sumber-sumber otoritatif. Meskipun ditemukan berita terbitan tahun ini (2025) mengenai otoritas Yordania yang disebut mengambil keuntungan dari penerjunan bantuan ke Gaza, sumber-sumber ini menginformasikan bahwa peristiwa penerjunan bantuan terjadi pada tahun lalu (2024). Artinya, segmen video penerjunan bantuan tidak mendukung klaim yang mengaitkan dengan klaim di segmen video pertama seperti bantahan sebagian pengguna media sosial dengan premis salah “Iya memang ini bantuannya dikirim lewat Mesir, makanya kelihatan terbang di atas Piramid”. Klaim menggunakan video rekaman peristiwa yang berlangsung pada tahun ini (2025) tentu saja tidak bisa dirangkai dengan rekaman peristiwa yang terjadi pada tahun lalu (2024), karena tidak nyambung.
Hasil pencarian gambar menggunakan Keyframe #1 tidak membantu karena yang ditemukan justru sumber-sumber pelintiran yang diunggah oleh akun-akun di berbagai platform media sosial. Menggunakan formasi terbang di atas Piramid yang muncul di segmen awal video sebagai petunjuk untuk menjalankan pencarian menggunakan Google Videos dan YouTube dengan kata kunci “china air force egypt”, hasilnya mengarahkan ke kegiatan latihan gabungan "Eagles of Civilization 2025" antara Angkatan Udara Tiongkok dengan Mesir.
Menggunakan kata kunci “eagles of civilization 2025” di pencarian video Google Videos dan pencarian berita Google News menghasilkan video, artikel dan berita dari berbagai sumber otoritatif, salah satunya dari Kementerian Pertahanan Tiongkok di rilis “Latihan gabungan angkatan udara Tiongkok-Mesir "Eagles of Civilization 2025" berakhir” (terjemahan oleh Google Translate). Kegiatan ini berlangsung selama 18 hari, yang berakhir pada hari Minggu (4/5/2025) lalu. Sumber-sumber otoritatif hasil pencarian Google News yang lainnya juga mengkoroborasi mendukung rilis dari Kementerian Pertahanan Tiongkok tersebut.
Untuk segmen video lainnya yang memperlihatkan penerjunan bantuan menggunakan parasut, pencarian menggunakan Keyframe #31 juga tidak membantu karena hasil yang ditemukan adalah sumber-sumber pelintiran yang diunggah oleh akun-akun di berbagai platform media sosial, sama seperti hasil pencarian segmen video yang sebelumnya.
Pencarian di Google Videos dan YouTube menggunakan kata kunci “gaza aid airdrop” menghasilkan video dari sumber-sumber otoritatif. Meskipun ditemukan berita terbitan tahun ini (2025) mengenai otoritas Yordania yang disebut mengambil keuntungan dari penerjunan bantuan ke Gaza, sumber-sumber ini menginformasikan bahwa peristiwa penerjunan bantuan terjadi pada tahun lalu (2024). Artinya, segmen video penerjunan bantuan tidak mendukung klaim yang mengaitkan dengan klaim di segmen video pertama seperti bantahan sebagian pengguna media sosial dengan premis salah “Iya memang ini bantuannya dikirim lewat Mesir, makanya kelihatan terbang di atas Piramid”. Klaim menggunakan video rekaman peristiwa yang berlangsung pada tahun ini (2025) tentu saja tidak bisa dirangkai dengan rekaman peristiwa yang terjadi pada tahun lalu (2024), karena tidak nyambung.
Kesimpulan
Unggahan tersebut masuk ke kategori konten yang menyesatkan (misleading content), faktanya potongan video yang disebarkan diambil dari latihan gabungan "Eagles of Civilization 2025" antara Angkatan Udara Tiongkok dengan Mesir.
Rujukan
- https://archive.ph/fDCJs, arsip cadangan hasil pencarian Google Lens berdasarkan Keyframe #1 hasil fragmentasi InVID WeVerify.
- https://www.google.com/search?q=china+air+force+egypt&udm=7 /
- https://ghostarchive.org/archive/3Ldkh (arsip cadangan).
- https://www.youtube.com/results?search_query=china+air+force+egypt /
- https://ghostarchive.org/archive/TAq2w (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?q=eagles+of+civilization+2025&udm=7 /
- https://ghostarchive.org/archive/cRYum (arsip cadangan).
- https://www.google.com/search?q=eagles+of+civilization+2025&tbm=nws /
- https://ghostarchive.org/archive/4fF3K (arsip cadangan).
- https://eng-mod-gov-cn.translate.goog/xb/News_213114/Videos/16384325.html?_x_tr_sch=
- http&_x_tr_sl=en&_x_tr_tl=id&_x_tr_hl=en&_x_tr_pto=wapp /
- https://ghostarchive.org/archive/CStOk (arsip cadangan) &
- http://eng.mod.gov.cn/xb/News_213114/Videos/16384325.html /
- https://archive.ph/oWhqp (arsip cadangan).
- https://archive.ph/EFuZ6, arsip cadangan hasil pencarian Google Lens berdasarkan Keyframe #31 hasil fragmentasi InVID WeVerify.
- https://www.google.com/search?q=gaza+aid+airdrop&udm=7 /
- https://ghostarchive.org/archive/zgcZD (arsip cadangan).
- https://www.youtube.com/results?search_query=gaza+aid+airdrop /
- https://ghostarchive.org/archive/s4NsI (arsip cadangan).
- https://x.com/anneserlo/status/1922472775110844883, unggahan oleh akun X "anne serlo" (@anneserlo).
- https://archive.md/YgabD /, arsip cadangan unggahan oleh akun tersebut.
(GFD-2025-27227) [SALAH] Video “Tentara India Kibarkan Bendera Putih ke Pakistan”
Sumber: X.comTanggal publish: 02/06/2025
Berita
Akun X “PecintaSejarah2” pada Kamis (8/5/2025) mengunggah video [arsip] rekaman pasukan tentara mengibarkan bendera putih.
Unggahan disertai narasi:
“Momen ketika pasukan India mengibarkan bendera putih, mereka memohon kepada tentara Pakistan agar diberi kesempatan untuk mengevakuasi rekan-rekannya yang tewas akibat pertempuran di perbatasan antara kedua negara.
Dalam video tersebut terlihat pasukan Pakistan tidak melakukan tembakan saat proses evakuasi. Situasi akan berbeda jika pasukan Pakistan berada dalam posisi tentara India”.
Hingga Senin (2/6/2025) unggahan telah ditonton 24 ribu kali, dibagikan ulang 121 kali, dan disukai 405 akun.
Unggahan disertai narasi:
“Momen ketika pasukan India mengibarkan bendera putih, mereka memohon kepada tentara Pakistan agar diberi kesempatan untuk mengevakuasi rekan-rekannya yang tewas akibat pertempuran di perbatasan antara kedua negara.
Dalam video tersebut terlihat pasukan Pakistan tidak melakukan tembakan saat proses evakuasi. Situasi akan berbeda jika pasukan Pakistan berada dalam posisi tentara India”.
Hingga Senin (2/6/2025) unggahan telah ditonton 24 ribu kali, dibagikan ulang 121 kali, dan disukai 405 akun.
Hasil Cek Fakta
Disadur dari artikel Cek Fakta antaranews.com.
ANTARA melakukan penelusuran dengan perangkat Google Lens, ditemukan banyak berita dengan foto serupa salah satunya berita berjudul “Fact Check: 2019 video of Pak soldiers waving white flag NOW being pushed as Indian troops!” yang dirilis oleh media asal India, India Today.
Video tersebut sebenarnya diambil pada September 2019 saat tentara Pakistan mengibarkan bendera putih sebagai permintaan gencatan senjata sementara, untuk mengevakuasi rekan mereka yang gugur di medan perang yang terletak di perbatasan kedua negara, tepatnya sepanjang Garis Kontrol (LoC).
ANTARA melakukan penelusuran dengan perangkat Google Lens, ditemukan banyak berita dengan foto serupa salah satunya berita berjudul “Fact Check: 2019 video of Pak soldiers waving white flag NOW being pushed as Indian troops!” yang dirilis oleh media asal India, India Today.
Video tersebut sebenarnya diambil pada September 2019 saat tentara Pakistan mengibarkan bendera putih sebagai permintaan gencatan senjata sementara, untuk mengevakuasi rekan mereka yang gugur di medan perang yang terletak di perbatasan kedua negara, tepatnya sepanjang Garis Kontrol (LoC).
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “pasukan India mengibarkan bendera putih ke tentara Pakistan” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
Rujukan
- http[antaranews.com] Cek Fakta, video tentara India kibarkan bendera putih ke Pakistan
- https://www.antaranews.com/berita/4825929/cek-fakta-video-tentara-india-kibarkan-bendera-putih-ke-pakistan
- https://x.com/PecintaSejarah2/status/1920368795937615971 (unggahan akun X “PecintaSejarah2”)
- https://archive.ph/Pq6ig (arsip unggahan akun X “PecintaSejarah2”)
Halaman: 451/6617