• (GFD-2022-11272) [SALAH] Berita TASS Rusia: “The United States reported that Kyiv supplied white phosphorus used in Karabakh to Baku”

    Sumber: Artikel TASS
    Tanggal publish: 28/12/2022

    Berita

    (Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):

    “Amerika Serikat melaporkan bahwa Kyiv memasok fosfor putih yang digunakan di Karabakh ke Baku”.

    “Ukraina memasok Azerbaijan dengan amunisi fosfor putih, yang digunakan selama sangketa di Nagorno-Karabakh pada tahun 2020. Pernyataan ini disampaikan pada hari Rabu oleh Ketua Komite Urusan Luar Negeri Senat Kongress AS, Robert Menendez dari partai Demokrat, negara bagian New Jersey”.

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah media Rusia bernama TASS menerbitkan berita yang berjudul “Amerika Serikat melaporkan bahwa Kyiv memasok fosfor putih yang digunakan di Karabakh ke Baku” dan menulis klaim bahwa pernyataan tersebut dibuat oleh Senat Kongress AS negara bagian New Jersey, Robert Menendez pada November lalu.

    Berita tersebut ditulis pada 16 November 2022, dan telah dibagikan beberapa kali di berbagai platform media sosial.

    Berdasasrkan hasil penelusuran, berita tersebut menyesatkan. Robert Menendez memang memberikan pernyataan tersebut saat sidang peninjauan kebijakan AS November lalu, namun tidak menyertakan bukti konkrit yang mendukung klaimnya.

    Terlebih lagi, Ukraina telah meratifikasi konvensi internasional tentang pelarangan penggunaan senjata kimia (International Convention on the Prohibition of Chemical Weapons) pada 1998.

    Selain itu, informasi serupa pernah dibahas oleh stopfake.org dengan judul “Fake: Ukraine Supplied Azerbaijan with Phosphorus Weapons”.

    Dengan demikian, berita yang ditulis media Rusia TASS berjudul “The United States reported that Kyiv supplied white phosphorus used in Karabakh to Baku” merupakan konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.

    Konten yang menyesatkan. Tidak ada bukti valid yang mendukung klaim tersebut, dan Ukraina telah meratifikasi konvensi internasional tentang pelarangan penggunaan senjata kimia (International Convention on the Prohibition of Chemical Weapons) pada 1998.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11271) [SALAH] “VIDEO KEMUNCULAN CACING PARASIT DI MATA AKIBAT VAKSIN COVID”

    Sumber: twitter
    Tanggal publish: 28/12/2022

    Berita

    Say no to COVID vaccines :syringe: #CovidVaccines

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Twitter bernama “@KillyWarwick” membagikan rekaman video cacing parasit yang menggeliat dari mata seseorang, diklaim cacing parasit tersebut diakibatkan oleh vaksin covid.

    Berdasarkan penelusuran kejadian tersebut terjadi di India, ada seorang pria berusia 60 tahun asal India terkena infeksi mengerikan cacing sepanjang 15 sentimeter, membuat matanya merasa sakit serta gatal yang membuatnya sulit untuk melihat.

    Fakta sebenarnya cacing parasit yang berada di mata tersebut bukan diakibatkan oleh vaksin covid. Melainkan akibat parasit Wuchereria Bancrofti, parasit yang sering menginfeksi manusia dan merupakan penyebab utama filariasis limfatik atau kaki gajah. Biasanya cacing parasit menyebar ke manusia melalui gigitan nyamuk.

    Dengan demikian video yang memperlihatkan cacing parasit yang berada di mata dengan narasi bahwa cacing parasit itu akibat dari vaksin covid merupakan informasi yang menyesatkan

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Yudho Ardi

    Informasi yang menyesatkan, fakta sebenarnya cacing parasit yang ada di mata tersebut akibat parasit Wuchereria Bancrofti, parasit yang sering menginfeksi manusia dan merupakan penyebab utama filariasis limfatik atau kaki gajah. Biasanya cacing parasit menyebar ke manusia melalui gigitan nyamuk.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11270) [SALAH] “Gambar Tangkapan Layar Artikel CNN Indonesia, Ma’ruf Amin Beri Hadiah 1 Milyar Jika Banser Menang Lawan KKB”

    Sumber: twitter
    Tanggal publish: 28/12/2022

    Berita

    Hayo banser Kalian Pasti Bisa :bangbang:
    Gambar Tangkapan Layar Artikel CNN Indonesia, Ma’ruf Amin Beri Hadiah 1 Milyar Jika Banser Menang Lawan KKB

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Twitter dengan nama pengguna”@yara60909″, memposting gambar tangkapan layar artikel cnnindonesia.com dengan judul “Ma’ruf Amin Beri Hadiah 1 Milyar Jika Banser Menang Lawan KKB”.

    Setelah melakukan penelusuran melalui website cnnindonesia.com, dengan mengacu pada foto Wapres Ma’ruf Amin tidak ditemukan artikel dengan judul “Ma’ruf Amin Beri Hadiah 1 Milyar Jika Banser Menang Lawan KKB”. Faktanya, diketahui bahwa tangkapan layar tersebut berasal dari artikel milik cnnindonesia.com yang berjudul “Wiranto Temui Ma’ruf Amin Bahas Ibu Kota Baru.

    Dengan demikian gambar tangkapan layar artikel cnnindonesia.com dengan judul “Ma’ruf Amin Beri Hadiah 1 Milyar Jika Banser Menang Lawan KKB” merupakan konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Yudho Ardi

    Gambar yang telah disunting pada bagian judul. Faktanya, diketahui bahwa tangkapan layar tersebut berasal dari artikel milik Kompas.com berjudul “Wiranto Temui Ma’ruf Amin Bahas Ibu Kota Baru.

    Rujukan

  • (GFD-2022-11269) Cek Fakta: Tidak Benar Heru Budi Hartono Melarang Masjid Mengundang Ustad yang Ceramah Radikal dan Rentan Teroris

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 28/12/2022

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang mengklaim PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masjid tidak mengundang ustad yang ceramah radikal dan rentan teroris. Postingan itu beredar sejak beberapa waktu lalu.
    Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 5 Desember 2022.
    Akun itu mengunggah artikel berjudul "Heru Budi: Minta Masjid Jangan Undnag Ustad yang Ceramah Radikal Rentan Teroris".
    Akun itu menambahkan narasi "Kadrun dan grombolan212 akan nuduh Heru Budi sbg Islamofobia"
    Lalu benarkah postingan yang mengklaim PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masjid tidak mengundang ustad yang ceramah radikal dan rentan teroris?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dengan menggunakan mesin pencarian Google. Cek Fakta Liputan6.com memasukkan kata kunci "heru budi 1 desember 2022 18.07 wib".
    Hasilnya ada artikel yang identik dengan postingan. Artikel itu diunggah Jawapos.com dengan judul "Urusan Warga Gusuran JIS, Heru Budi Hartono Serahkan ke JakPro".
    Artikel itu menampilkan tanggal dan jam tayang yang sama dengan postingan. Selain itu foto yang digunakan juga identik dengan postingan.
    Berikut isi artikel selengkapnya:
    "JawaPos.com – Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak menemui warga gusuran Jakarta Internasional Stadium (JIS) yang melakukan demonstrasi di Balai Kota. Heru menyerahkan agar persoalan penghunian Kampung Susun Bayam itu diselesaikan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakarta Propertindo (JakPro).
    “Yang pertama, itu harus dibicarakan dengan JakPro nilainya, dan berikutnya Wali Kota Jakarta Utara yang sudah menetapkan SK orang-orang yang untuk ditampung di sana,” kata Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/12).
    Heru mengatakan telah menyerahkan kepada pihak Jakpro untuk menyelesaikan kasus ini. Diketahui bahwa JakPro tengah berupaya menginisiasi transisi hak pengelolaan kepada Pemprov DKI Jakarta lewat Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP).
    “Tinggal Jakpro berdiskusi bagaimana dengan keinginan masyarakat itu. Nanti Jakpro biar laporan ke Wali Kota,” pungkasnya.
    Sebelumnya, korban penggusuran akibat pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Warga Kampung Bayam melakukan aksi demonstrasi dengan membangun tenda di depan Gedung Balai Kota DKI Jakarta.
    Dalam demonstrasi tersebut, Ketua Koperasi Persaudaraan Warga Kampung Bayam Asep Suwenda meminta agar pihaknya dapat segera menempati Kampung Susun Bayam yang sudah dijanjikan sejak era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
    “Pertama tujuan kami, pengin sebisa mungkin hunian rusun di JIS itu. Yang kedua, kami bisa masuk ke dalam. Kami kan udah verifikasi nih, sudah mendapatkan nomor hunian, sudah ada SK, dan peresmian waktu ada Gubernur (Anies Baswedan), kami diundang, artinya kami punya hak masuk ke dalam hunian,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (1/12).
    Selain itu, warga Kampung Bayam juga menuntut agar harga sewa Kampung Susun Bayam disamakan setidaknya dengan Kampung Susun Akuarium, yaitu Rp 34 ribu unit per bulan
    “Itu kami minta disesuaikan sama rusun yang ada di Jakarta, terutama rusun akuarium dan kunir,” kata Asep."
    Postingan yang mengklaim PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta masjid tidak mengundang ustad yang ceramah radikal dan rentan teroris. Faktanya itu adalah judul artikel yang sudah disunting.

    Rujukan