Beredar postingan di Facebook oleh akun bernama Calon Jenazah, yang membagikan informasi bahwa jus daun pepaya diklaim dapat mengobati DBD. Diceritakan ada pasien penderita DBD yang trombositnya sudah sangat rendah, kemudian mendapat rekomendasi untuk meminum jus daun pepaya mentah. Lantas, trombositnya langsung naik. Calon Jenazah dalam narasinya juga membagikan cara untuk membuat jus daun pepaya tersebut.
Manfaat biji pepaya
Manfaat dlu pepaya
Manfaat daun pepaya unt macam2 penyakit hoax
(GFD-2022-9032) [SALAH] Jus Daun Pepaya Dapat Menyembuhkan DBD
Sumber: facebook.comTanggal publish: 21/01/2022
Berita
Hasil Cek Fakta
Setelah dilakukan penelusuran fakta lebih lanjut, klaim Calon Jenazah adalah palsu. Informasi yang tidak benar ini sebenarnya sudah beredar sejak tahun 2019 dengan klaim yang sama persis.
Melansir dari Liputan6.com, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI, dr. Siti Nadia Tarmizi, mengonfirmasi bahwa cara untuk menyembuhkan DBD dengan jus daun pepaya adalah tidak benar. Tidak ada studi ilmiah yang membuktikan hal itu dan sampai saat ini belum ada obat khusus untuk menyembuhkan DBD. Selain itu, testimonial beberapa orang saja yang manjur menggunakan cara tersebut, tidak lantas membenarkan pengobatan DBD dapat dilakukan dengan meminum jus daun pepaya.
WHO juga mengatakan bahwa, belum ada obat DBD yang ditemukan. Cara alternatif untuk mengobati DBD adalah pasien harus beristirahat, tetap terhidrasi dan mencari rekomendasi medis. Perawatan suportif seperti penurun demam dan penghilang rasa sakit dapat dilakukan untuk mengendalikan gejala nyeri dan nyeri otot, serta demam.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan, klaim bahwa jus daun pepaya dapat menyembuhkan DBD adalah tidak benar dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.
Melansir dari Liputan6.com, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI, dr. Siti Nadia Tarmizi, mengonfirmasi bahwa cara untuk menyembuhkan DBD dengan jus daun pepaya adalah tidak benar. Tidak ada studi ilmiah yang membuktikan hal itu dan sampai saat ini belum ada obat khusus untuk menyembuhkan DBD. Selain itu, testimonial beberapa orang saja yang manjur menggunakan cara tersebut, tidak lantas membenarkan pengobatan DBD dapat dilakukan dengan meminum jus daun pepaya.
WHO juga mengatakan bahwa, belum ada obat DBD yang ditemukan. Cara alternatif untuk mengobati DBD adalah pasien harus beristirahat, tetap terhidrasi dan mencari rekomendasi medis. Perawatan suportif seperti penurun demam dan penghilang rasa sakit dapat dilakukan untuk mengendalikan gejala nyeri dan nyeri otot, serta demam.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan, klaim bahwa jus daun pepaya dapat menyembuhkan DBD adalah tidak benar dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR
Informasi Palsu. Hoaks lama beredar kembali. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI dan WHO mengonfirmasi bahwa tidak ada bukti ilmiah bahwa jus daun pepaya dapat menyembuhkan DBD. Bahkan sampai saat itu belum ditemukan obat khusus untuk menyembuhkan DBD.
Informasi Palsu. Hoaks lama beredar kembali. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI dan WHO mengonfirmasi bahwa tidak ada bukti ilmiah bahwa jus daun pepaya dapat menyembuhkan DBD. Bahkan sampai saat itu belum ditemukan obat khusus untuk menyembuhkan DBD.
Rujukan
(GFD-2022-9031) [SALAH] Foto Protes Kebijakan Pensiunan di Paris Januari 2022
Sumber: twitter.comTanggal publish: 21/01/2022
Berita
Beredar postingan di Twitter oleh akun bernama @fah451bks, yang memposting foto peristiwa unjuk rasa warga, dalam postingannya disertai narasi bahwa protes tersebut terjadi di Paris, Perancis pada Januari tahun 2022 baru-baru ini.
Hasil Cek Fakta
Setelah dilakukan penelusuran fakta terkait, protes yang dilakukan warga Perancis sebagaimana terlihat pada klaim @fah451bks terjadi pada Januari tahun 2020.
Menurut Federasi Serikat Pekerja CGT, protes tersebut dihadiri hampir 1,7 juta pekerja baik dari sektor swasta maupun publik, di Paris sendiri terdapat 370.000 pekerja yang turun ke jalan.
Adapun tujuan dari unjuk rasa tersebut adalah untuk menentang kebijakan Presiden Macron terkait pemotongan dana pensiunan. Diketahui Presiden Macron akan menerapkan universal point-based system. Serikat pekerja menilai, sistem tersebut merugikan untuk beberapa pekerjaan dan akan memaksa seseorang untuk bekerja lebih lama serta dana pensiunannya akan dipotong.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim @fah451bks adalah tidak benar dan termasuk kategori Konteks yang Salah.
Menurut Federasi Serikat Pekerja CGT, protes tersebut dihadiri hampir 1,7 juta pekerja baik dari sektor swasta maupun publik, di Paris sendiri terdapat 370.000 pekerja yang turun ke jalan.
Adapun tujuan dari unjuk rasa tersebut adalah untuk menentang kebijakan Presiden Macron terkait pemotongan dana pensiunan. Diketahui Presiden Macron akan menerapkan universal point-based system. Serikat pekerja menilai, sistem tersebut merugikan untuk beberapa pekerjaan dan akan memaksa seseorang untuk bekerja lebih lama serta dana pensiunannya akan dipotong.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim @fah451bks adalah tidak benar dan termasuk kategori Konteks yang Salah.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR
Foto telah diambil 2 tahun lalu. Kejadian unjuk rasa warga Perancis mengenai kebijakan pemotongan pensiunan, sebagaimana yang terlihat pada gambar, terjadi pada 11 Januari tahun 2020.
Foto telah diambil 2 tahun lalu. Kejadian unjuk rasa warga Perancis mengenai kebijakan pemotongan pensiunan, sebagaimana yang terlihat pada gambar, terjadi pada 11 Januari tahun 2020.
Rujukan
(GFD-2022-9030) [SALAH] Akun WhatsApp Camat Rappocini, Syahruddin, Menawarkan Cicilan Mobil
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 21/01/2022
Berita
Beredar akun WhatsApp yang mengatasnamakan Camat Rapoccini, Syahruddin,S.Sos.,M.adm.Pemb, dengan nomor WA 0878197813743. Akun tersebut juga memakai foto profil Syahruddin. Diketahui akun palsu ini menawarkan cicilan mobil.
Hasil Cek Fakta
Setelah dilakukan penelusuran fakta terkait, akun tersebut adalah Palsu. Syahruddin ketika dihubungi oleh BugisPos, Senin (17/01/2022) mengonfirmasi bahwa akun WhatsApp bernomor 0878197813743, bukanlah akun WhatsApp miliknya dan diduga akun palsu tersebut digunakan untuk penipuan dan tindak kejahatan lainnya.
“Saya telah beritahukan kepada semua rekan-rekan dan keluarga untuk tidak mempercayai dengan nomor tersebut”, pungkasnya.
Syahruddin juga mengimbau masyarakat untuk tidak percaya jika ada akun mengatasnamakan dirinya secara pribadi maupun jabatannya sebagai Camat Rappocini, dan memakai foto profil dirinya, dengan cara menawarkan cicilan ataupun meminta hal-hal lain.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa akun WhatsApp Dapat Rappocini, Syahruddin dengan nomor 0878197813743 adalah akun Palsu dan termasuk kategori Konten Tiruan.
“Saya telah beritahukan kepada semua rekan-rekan dan keluarga untuk tidak mempercayai dengan nomor tersebut”, pungkasnya.
Syahruddin juga mengimbau masyarakat untuk tidak percaya jika ada akun mengatasnamakan dirinya secara pribadi maupun jabatannya sebagai Camat Rappocini, dan memakai foto profil dirinya, dengan cara menawarkan cicilan ataupun meminta hal-hal lain.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa akun WhatsApp Dapat Rappocini, Syahruddin dengan nomor 0878197813743 adalah akun Palsu dan termasuk kategori Konten Tiruan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR
Akun Palsu. Telah dikonfirmasi langsung oleh Camat Rappocini, Syahruddin, bahwa akun WhatsApp yang memakai foto profil dirinya, adalah Akun Palsu.
Akun Palsu. Telah dikonfirmasi langsung oleh Camat Rappocini, Syahruddin, bahwa akun WhatsApp yang memakai foto profil dirinya, adalah Akun Palsu.
Rujukan
(GFD-2022-9029) [SALAH] Tukul Arwana Meninggal Dunia
Sumber: Youtube.comTanggal publish: 21/01/2022
Berita
Akun Youtube Lingkar Gosib mengunggah sebuah video beserta narasi yang menyebut bahwa Tukul Arwana meninggal dunia. Hingga saat ini, video yang diunggah pada 18 Januari 2022 tersebut telah disaksikan oleh 30 ribu pengguna YouTube lainnya.
Hasil Cek Fakta
Namun melansir dari suara.com pada artikel berjudul “Maria Vania Ungkap Kondisi Tukul saat Dijenguk, Bagian Tubuh Sebelah Kanan Belum Bisa Digerakkan” yang tayang pada 18 Januari 2022, dijelaskan terkait kondisi Tukul yang sudah membaik dari sebelumnya yang sempat diberitakan mengalami pendarahan otak.
“Setelah dioperasi otaknya, masih ada beberapa yang bisa gerak bagian kanannya,” pungkas Vania pada laman Instagram Starpro_id.
Kerabat Tukul, Vega Darwanti yang sempat menjenguk turut memaparkan bahwa Tukul sudah memberikan reaksi ketika Ia mengajaknya bercanda.
“Aku dateng secara langsung, ngobrol ya beberapa hari yang lalu lah. Aku dateng Mas Tukul itu seneng jadi” ucapnya.
Berdasar pada seluruh referensi, informasi yang diunggah oleh akun YouTube Lingkar Gosib adalah palsu dan masuk ke dalam kategori fabricated content atau konten palsu.
“Setelah dioperasi otaknya, masih ada beberapa yang bisa gerak bagian kanannya,” pungkas Vania pada laman Instagram Starpro_id.
Kerabat Tukul, Vega Darwanti yang sempat menjenguk turut memaparkan bahwa Tukul sudah memberikan reaksi ketika Ia mengajaknya bercanda.
“Aku dateng secara langsung, ngobrol ya beberapa hari yang lalu lah. Aku dateng Mas Tukul itu seneng jadi” ucapnya.
Berdasar pada seluruh referensi, informasi yang diunggah oleh akun YouTube Lingkar Gosib adalah palsu dan masuk ke dalam kategori fabricated content atau konten palsu.
Kesimpulan
Informasi palsu. Salah satu kerabat Tukul mengklarifikasi jika saat ini Tukul berada dalam kondisi yang lebih baik dari sebelumnya.
Rujukan
- https://www.suara.com/entertainment/2022/01/18/094055/maria-vania-ungkap-kondisi-tukul-saat-dijenguk-bagian-tubuh-sebelah-kanan-belum-bisa-digerakkan
- https://surabaya.tribunnews.com/2022/01/19/kondisi-sebenarnya-tukul-arwana-diungkap-sosok-ini-kabar-sang-komedian-tutup-usia-ternyata-hoax
- https://www.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-013494574/maria-vania-ungkap-kondisi-terbaru-tukul-arwana-sang-komedian-sudah-kembali-buat-gelak-tawa?page=3
Halaman: 4535/6209