• (GFD-2020-4266) [SALAH] Viral Foto Pengemudi Ojek Online Tanpa Kepala

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 05/07/2020

    Berita

    “Viral ojol tanpa kepala 😲
    ACcmin”

    Hasil Cek Fakta

    Viral di media sosial, seorang ojol terciduk mengendarai motor tanpa kepala. Ojol tanpa kepala tersebut terlihat sedang mengendarai Yamaha V-ixion berkelir biru. Terlihat pula adanya helm yang diletakkan di atas tangki sepeda motornya.

    Berdasarkan penelusuran, Potret ojol tanpa kepala ini diduga merupakan hasil tangkapan layar dari aplikasi Google Maps. Penyebab tidak ada kepalanya karena bug dari aplikasi Google Maps itu sendiri. Tidak diketahui pasti lokasi keberadaan ojol ini tepatnya.

    Dari beberapa penelusuran di google, google maps dan streetview memang kerap mengalami bug, seperti gambar seseorang sedang bersepeda tanpa kepala, dan juga seorang lelaki yang sedang menuruni anak tangga yang juga tanpa kepala.

    Kesimpulan

    Bukan tanpa kepala. Foto tersebut merupakan gambar hasil tangkapan layar dari Aplikasi Google Maps yang secara kebetulan tengah mengalami bug alias error sehingga tampak driver Ojek Online tersebut tanpa kepala.

    Rujukan

  • (GFD-2020-4265) [SALAH] “SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 05/07/2020

    Berita

    Paling dimintai keterangan berhasil gak bikin santri sakit.
    Harusnya TNI- POLRI sigap dan tegas dalam hal ini.Bukan diam.
    Klu pun ini ada unsur politik tapi kan ada juga kriminalitasnya.

    “SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI

    24 Juni 2020

    Lebih dari 1.000 Para
    Santriawan & Santriawati di
    Kudus dalam keadaan lemah,
    sebagian tak sadarkan diri,
    setelah di lakukan Rapid Test
    Covid-19 oleh Tim Dokter
    gabungan dari Rs. Indonesia dan Rs. Swasta dari China. Tim
    Dokter dari China di ketuai oleh
    Lie Kong Nyen, dan dari Indonesia oleh Ringgo Silalahi.
    Kini ke-2 Tim Dokter tersebut
    sedang di mintai keterangan
    oleh Menteri Kesehatan terkait
    kejadian tersebut.”

    Covid pesantren

    Hasil Cek Fakta

    SUMBER membagikan gambar tangkapan layar palsu. Foto-foto yang digunakan diambil untuk membangun klaim yang menyesatkan. SUMBER menambahkan narasi yang menyesatkan sehingga menimbulkan kesimpulan yang keliru.

    Hasil pencarian di situs CNN Indonesia dengan kata kunci “SEHARI SETELAH DILAKUKAN RAPID TEST COVID-19 KEPADA PARA SANTRI DI KUDUS, 1.000 SANTRI TAK SADARKAN DIRI” untuk artikel pada 24 Jun 2020, hasil pencarian: TIDAK ditemukan artikel.

    MAFINDO: “Gaya pelintiran daur ulang. Tangkapan layar PALSU, CNN Indonesia TIDAK pernah membuat artikel seperti tangkapan layar tersebut. Korlap Demo RUU HIP memang menyatakan pihaknya yakin pembakar bendera tersebut merupakan seorang penyusup. Namun, masih diselidiki siapa penyusupnya. Sementara pria bertato itu adalah anggota FPI Rembang, Jawa Tengah yang fotonya tersebut viral pada tahun 2017.”

    Kesimpulan

    Gaya pelintiran daur ulang. Tangkapan layar PALSU, CNN Indonesia TIDAK pernah membuat artikel seperti tangkapan layar tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2020-4264) [SALAH] Gambar Tangkapan Layar Berita Viva.co.id Berjudul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” Dengan Foto Headline Kalung Bertaring

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 05/07/2020

    Berita

    Akun Facebook Dennise Agau memposting gambar tangkapan layar pemberitaan dari viva.co.id dengan judul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” yang tayang pada Jumat, 3 Juli 2020 pukul 22:46 WIB. Pada tangkapan layar tersebut terlihat foto headline berita berupa kalung taring. Narasi disertai tagar #KalungAntiBego.

    Berikut kutipan narasinya:

    “Entar lagi jual karet gelang.
    😁😁😁

    #KalungAntiBego”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa gambar tangkapan layar yang dibagikan tersebut keliru. Pada pemberitaan berjudul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” yang tayang pada Jumat, 3 Juli 2020 pukul 22:46 WIB di viva.co.id menggunakan foto Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

    Adapun, gambar kalu dengan taring tersebut ditemukan di laman pusakadunia.com sebagai salah satu kalung yang dijual.

    Kesimpulan

    Berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa gambar tangkapan layar yang dibagikan tersebut keliru. Pada pemberitaan berjudul “Kementan Produksi Massal Kalung Antivirus Corona Bulan Depan” yang tayang pada Jumat, 3 Juli 2020 pukul 22:46 WIB di viva.co.id menggunakan foto Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

    Adapun, gambar kalu dengan taring tersebut ditemukan di laman pusakadunia.com sebagai salah satu kalung yang dijual.

    Rujukan

  • (GFD-2020-4263) [SALAH] Video “Bahagianya Sniper TNI saat target masuk dan kena pesawat Israel ancur di udara”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 05/07/2020

    Berita

    “BAHAGIANYA SNIPER TNI SAAT TARGET MASUK DAN KENA PESAWAT ISRAEL ANCUR DI UDARA.
    #BravoTNIPenjagaKedaulatanNegara”

    Hasil Cek Fakta

    Bedasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Medcom, klaim adanya video Sniper TNI yang menjadikan pesawat Israel sebagai target dan ditembak sampai hancur di udara adalah klaim yang salah.

    Faktanya, bukan pesawat Israel. Video tersebut adalah latihan Batalyon Arhanud 2 Kostrad saat uji tembak rudal RBS-70 MK2 pada tahun 2017 dan target di video itu hanyalah drone jenis LTD yang disimulasikan sebagai pesawat musuh yang masuk ke wilayah udara Indonesia.

    Video serupa dimuat di situs indomiliter.com. Artikel yang diunggah 11 Agustus 2017 itu berjudul “Batalyon Arhanudri 2 Kostrad Sukses Lakukan Uji Tembak Rudal RBS-70 MK2”

    Bertempat di Pusat Latihan Tempur Pusdiklat TNI AD di Baturaja, Sumatera Selatan, Jumat 11 Agustus 2017 pukul 06.44 WIB, di ajang Latihan Antar Cabang TNI AD telah berhasil dilakukan uji tracking dan penembakkan (test firing) rudal RBS-70 MK2 oleh Batalyon Arhanudri 2 Divisi Infantri 2 Kostrad. Sebagai sasasaran adalah drone LTD-Elang.

    Dalam hitungan detik, rudal RBS-70 MK2 yang melesat dengan kecepatan Mach 1.6 dapat menghancurkan sasaran secara akurat. Tak kurang setelah drone berhasil dihancurkan, puluhan personel bersuka cita atas keberhasilan penembakkan pada rudal MANPADS (Man Portable Air Defense System) andalan TNI AD tersebut.

    Mengenai sasaran yang berhasil dihajar RBS-70 MK2, merupakan drone yang dirancang oleh Dislitbangad (Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat) dan diberi label LTD (Light Target Drone). Drone ini mampu dilontarkan tanpa roda alias tidak memerlukan landasan pacu.

    Uji penembakkan itu adalah sesi gladi resik, pada puncaknya Latihan Antar Cabang esok hari (Sabtu – 12 Agustus 2017) akan dilakukan uji tembak kedua. Bersama-sama alutsista TNI AD lainnya, pada acara puncak rencananya akan dihadiri oleh Presiden Jokowi.

    Batalyon Artileri Pertahanan Udara 2/Amwanga Bhuana Wicesa (disingkat Yon Arhanud 2/Alap-Alap) merupakan batalyon artileri pertahanan udara di bawah komando Divisi Infanteri 2/Kostrad.

    Kesimpulan

    Bukan pesawat Israel. Video tersebut adalah latihan Yon Arhanud 2 Kostrad saat uji tembak rudal RBS-70 MK2 pada tahun 2017 dan target di video itu hanyalah drone jenis LTD yang disimulasikan sebagai pesawat musuh yang masuk ke wilayah udara Indonesia.

    Rujukan