• (GFD-2021-7859) [SALAH] Riska Syabila, Mahasiswi Penemu Formula Ajaib Pemutih Badan Tanpa Suntik Kimia dan Alat Kecantikan

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 17/11/2021

    Berita

    @magelang_info

    Sebuah Insiden Luar Biasa Mahasiswa Meraih Kesuksesan Tertinggi Atas Penemuan Formula Ajaib Pemutih seluruh badan dalam seminggu Tanpa Suntik Kimia Dan Alat kecantikan

    By Tatik Ariyaini, Kamis, 4 Febuari 2021 | 16:30 WIB

    Sebuah insiden Luar biasa mahasiswa berhasil merain Kesuksesan tertinggi atas ditemukannya sebuah metode baru tentang pemutih badan alami.

    Menariknya, dalam temuan tersebut diketahui dapat Memutihkan seluruh badan hanya dalam sepekan, tanpa menggunakan bahan yang mengandung unsur kimia, tanpa berobat ke dokter bahkan tanpa periu Suntik perawatan, make up.

    Hal mengejutkan ini terjadi di salah satu universitas di Amerika , tepatnya pada musim panas tahun 2020,

    Dua profesor, empat orang pekerja ilmiah dan sekelompok pengajar dalam kurun waktu sepuluh menit berdiri dan memberikan tepuk tangan riuh untuk seorang gadis asal Indonesia.

    Riska Syabila ialah mahasiswi asal indonesia yang berhasil menemukan formula unik yang mampu memnutihkan seluruh badan dalam waktu singkat, tanpa perlu Suntik,
    Temuan ini merupakan hasil dari penelitian dan proses penulisan tesisnya, di mana hasil temuannya ini menuai pujian dari para peneliti terkemuka di dunia.

    Dalam temuannya ini, Riska menawarkan ide jenius yang proses realisusinya akan ditangani oleh struktur ilmiah Indonesia, Para pakar herbal nlami dan sejumiah pakar di bidang lain akan ikut ambil bagian dalam pengembangan produk di mana formulanya didasarkan atas hasil riset yang dilakukan Riska Syabila

    Seperti diketahui obat tersebut telah dibuat dan menunjukkan hasil yang positif.

    Kamu mau putih seluruh tubuh Cobain langsung produknya di @klinik.facestore
    Gaperlu nunggu lama kulit langsung putih dalam waktu 7-14hari , bisa digunakan untuk usia 12thn Keatas jangan takut gagal coba aja dulu ( Recomended dan dipakai para artis) aman untuk bumil, busui dan pria Langsung kepoin instagram @klinik.facestore @kdinik.facestore @kdinik.facestore

    PROMO HARGA DISKON & GRATIS ONGKIR!

    Info order silahkan WA: 089685924212 IG: @klinik facestore

    Hasil Cek Fakta

    Beredar narasi di Instagram oleh akun bernama @magelang_info, yang menyebarkan berita dengan klaim bahwa, seorang mahasiswi bernama Riska Syabila menemukan formula pemutih badan, tanpa bahan kimia, suntik pemutih, ataupun kosmetik. Obat tersebut diklaim dapat manjur dalam waktu seminggu.

    Klaim tersebut juga menambahkan, hal itu bermula saat Riska berada di salah satu Universitas di Amerika pada musim panas tahun 2020. Dua profesor, empat orang pekerja ilmiah dan sekelompok pengajar dalam kurun waktu sepuluh menit berdiri dan memberikan tepuk tangan untuk penemuan ilmiah Riska.

    Klaim dalam postingan @magelang_info juga menambahkan foto Riska memegang medali atas kemenangannya.

    Meski begitu, setelah dilakukan penelusuran fakta terkait, klaim tersebut adalah HOAX. Mahasiswi yang terlihat pada gambar sesungguhnya bernama Jasmine Aulia.

    Jasmine merupakan mahasiswi Sekolah Vokasi dari Universitas Diponegoro, program studi teknik elektro. Sebagaimana yang terlihat pada foto, Jasmine saat itu berhasil memenangkan Bronze Medal Thailand Investor Day Tahun 2019, untuk karyanya Fishco-Box, yakni sebuah alat pendingin masa pasca-panen ikan bagi para nelayan Indonesia. Jasmine menuturkan alat ini dibuat agar ikan yang ditangkap para nelayan dapat dipertahankan kesegarannya sebelum dijual di tengkulak.

    Sedangkan pencarian nama untuk Riska Syabila di pencarian Google, tidak ditemukan klaim resmi bahwa Riska ini menemukan obat pemutih tubuh.

    Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim postingan dari @magelang_info adalah HOAX dan termasuk kategori False Connection.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Ani R

    Informasi Palsu. Faktanya, mahasiswi yang terpampang pada headline berita tersebut bernama Jasmine Aulia. Sebagaimana yang terlihat pada gambar, saat itu ia memenangkan Thailand Investor Day 2019 atas penemuan Fischo-Box, yakni alat pendingin masa pasca-panen ikan untuk para nelayan, bukan obat kecantikan pemutih.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7858) [SALAH] Pesan WhatsApp oleh Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro Meminta Dana Rp25 Juta

    Sumber: Whatsapp.com
    Tanggal publish: 17/11/2021

    Berita

    Penipu : “Selamt siang”
    “Pak thomas”
    “Nama. Endah liswati Rek.8090423402 BCA”
    “Buktinya wa ke saya”
    Korban : “Ok pak, sy usahakan.”
    “Siap Dengan sangat pak Thomas Karna ini imergency”
    Korban : “Siap pak.”
    “Sy usahakan sampai pkl 16.00 pak”
    Penipu : “Baik”
    “Pak thomas”
    “Pak pukul 15.30”
    X. Panggilan suara tak terjawab pukul 13.52
    “Bisa Ngga pak thomas”
    Korban : “Ya. Sy usahakan sekali pak.”

    Penipu : “Siap”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar pesan teks di WhatsApp mengatasnamakan Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro. Foto profil yang digunakan dalam akun WhatsApp tersebut yakni Kombes Wahyu Sri Bintoro. Akun ini meminta uang sebesar Rp25 juta dan meminta pak Thomas untuk mengirimkannya dengan segera karena darurat. Selain itu diberikan pula nomor rekening atas nama Endah Listwati.

    Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, pesan teks mengatasnamakan Kombes Wahyu Sri Bintoro adalah akun PALSU.

    Dilansir dari medcom.id, Kombes Wahyu Sri Bintoro saat dikonfirmasi mengatakan bahwa akun WhatsApp yang meminta uang Rp25 juta bukanlah dirinya, dan sudah termasuk penipuan.

    “Iya benar penipuan itu mengatasnamakan saya untuk meminta bantuan uang ke korbannya,” ujar Kapolresta Tangerang Kombes Wahyu Sri Bintoro, saat dikonfirmasi Medcom.id, Kamis, 11 November 2021.

    Lebih lanjut, pihak kepolisian akan melakukan tindak lanjut terhadap penipuan yang meresahkan warga. Saat pelaku masih dalam tahap pelacakan dan belum diketahui identitas lebih jelasnya.

    “Pelaku terlacak di Sulawesi Selatan (Sulsel), tapi dia pakai BCA Bandung. Tetap kita upaya penyelidikan koordinasi dengan teman-teman di Sulsel. Pelaku sudah terlacak ke Sulsel ya,” jelas Wahyu.

    Wahyu mengimbau masyarakat Tangerang agar waspada terhadap modus penipuan mengatasnamakan Kapolres dan unsur Muspida lainnya.

    Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa pesan teks mengatasnamakan Kombes Wahyu Sri Bintoro meminta uang Rp25 juta adalah HOAX dan termasuk kategori Konten Tiruan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Ani R

    Informasi Palsu. Kombes Wahyu Sri Bintoro mengonfirmasi bahwa pesan teks meminta uang Rp25 juta di Whatsapp bukanlah dirinya dan pesan tersebut termasuk penipuan.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7857) [SALAH] Valentino Rossi Menanggapi Unboxing Ilegal Motor Tim Ducati

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 17/11/2021

    Berita

    Narasi postingan:

    “Lho lha bang Valentino Rossi tau aja nih 😆😂

    Mengmirisken ya vang 😑”

    Narasi gambar tangkapan layar:

    “Menanggapi Unboxing Ilegal Motor Team Dukati, Valentino Rossi: Di Indonesia Dana Bansos Aja Dicolong”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Facebook Savia Via mengunggah gambar tangkapan layar artikel dengan judul “Menanggapi Unboxing Ilegal Motor Team Dukati, Valentino Rossi: Di Indonesia Dana Bansos Aja Dicolong.” Menyertai postingan tangkapan layar itu, akun Savia menuliskan narasi “Lho lha bang Valentino Rossi tau aja nih ?? Mengmirisken ya vang ?.”

    Berdasarkan penelusuran, diketahui bahwa tidak ditemukan pernyataan resmi Valentino Rossi terkait unboxing ilegal motor tim Ducati. Adapun, mengacu kepada akun Instagram milik Valentino Rossi (@valeyellow46) hanya terdapat postingan terkait balapan. Pada postingan tertanggal 12 November 2021, Rossi memposting fotonya bersama sejumlah sepeda motor yang pernah ia gunakan selama balap MotoGP.

    Terkait kasus video unboxing ilegal sepeda motor milik tim Ducati di Mandalika, pernyataan resmi telah dikeluarkan oleh Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti. Pernyataan resmi itu dikeluarkan atas merebaknya kabar yang menyebutkan pihak Ducati telah marah atas insiden unboxing ilegal tersebut. Paolo menyatakan bahwa pihaknya dan Ducati Corse tidak pernah mengeluarkan pernyataan kemarahan atas insiden tersebut.

    “Terkait apa yang diberitakan beberapa media, saya dan Ducati Corse tidak pernah membuat pernyataan apa pun terkait apa yang terjadi di Mandalika International Street Circuit. Kami kini menantikan untuk melihat semua penggemar kami di Indonesia dan mengunjungi Indonesia untuk ajang WSBK dan MotoGP Grand Prix tahun depan!” ujar Ciabatti.

    Berdasarkan penjelasan tersebut, maka diketahui bahwa Valentino Rossi tidak pernah mengeluarkan pernyataan terkait insiden unboxing ilegal tim Ducati yang terjadi di Mandalika. Adapun, pernyataan resmi terkait insiden tersebut sudah dikeluarkan oleh pihak Ducati dan tidak terkait dengan Valentino Rossi.

    Oleh karena itu, konten yang diunggah akun Facebook Savia Via masuk ke dalam kategori Konten Palsu.

    Kesimpulan

    Tidak ada pernyataan resmi Valentino Rossi terkait kasus Unboxing Ilegal terkait motor Ducati di Mandalika. Beberapa postingan Instagram Valentino Rossi (@valeyellow46) menunjukkan kegiatannya balapan. Adapun, kegiatan lain yang diposting Rossi selain balapan ialah momen pensiunnya dengan sejumlah motor yang pernah ia gunakan.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7856) [SALAH] Tautan Kuesioner Berhadiah dalam Rangka Perayaan HUT Ke-64 BCA

    Sumber: Whatsapp.com
    Tanggal publish: 17/11/2021

    Berita

    “HUT ke-64 berdirinya Bank BCA!(1957-2021)

    Melalui kuesioner, Anda akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan Rp5000.000👇
    https://jvipdy3[dot]top/i/id-BCA/?g=1

    tenggat waktu:2021-12-14”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah pesan melalui WhatsApp yang berisi tautan kuesioner berhadiah dari BCA dalam rangka merayakan HUT Ke-64 perusahaan. Dalam pesan tersebut, dicantumkan bahwa jumlah hadiah yang dapat dimenangkan adalah sebesar Rp5 juta.

    Berdasarkan hasil penelusuran, tautan tersebut adalah tautan palsu. Melansir dari Liputan6, Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengadakan program kuesioner berhadiah untuk merayakan HUT Ke-64 perusahaan.

    Lebih lanjut, Hera juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan aktivitas mencurigakan yang mengatasnamakan BCA ke nomor layanan pelanggan HaloBCA 1500888, akun Twitter resmi BCA (https://twitter.com/HaloBCA), serta nomor WhatsApp BCA di 08111500998.

    Pesan dengan topik serupa juga pernah beredar pada bulan Oktober 2021 dengan mengatasnamakan BRI. Artikel dengan topik tersebut telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul “[SALAH] Link Kuesioner Ulang Tahun BRI ke 120 Tahun” yang diunggah pada 29 Oktober 2021 lalu.

    Dengan demikian, narasi yang beredar melalui pesan WhatsApp tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Palsu/Fabricated Content.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini.

    Bukan tautan resmi yang disebarkan oleh BCA. Seorang perwakilan dari BCA telah menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengadakan program kuesioner berhadiah untuk merayakan HUT Ke-64 BCA.

    Rujukan