• (GFD-2021-7890) [SALAH] Video Politisi Austria Pingsan Usai Disuntik Vaksin

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 23/11/2021

    Berita

    Sebuah video yang diklaim politisi Austria, Eva Maria Holzleitner pingsan setelah mendapatkan vaksin beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 14 November 2021 lalu.

    Dalam video berdurasi 29 detik itu terlihat Holzleitner tengah berpidato di atas mimbar. Namun, Holzleitner tiba-tiba ambruk. Video tersebut kemudian dikaitkan dengan kabar bahwa Holzleitner pingsan usai mendapatkan vaksin.

    "Uhmmm apa yang mereka sebut ini lagi .... KARMA 😂😂😂 Politisi Austria yang divaksinasi penuh Eva Maria Holzleitner (28 tahun) pingsan di TV," tulis salah satu akun Facebook.

    Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 4 kali dibagikan dan mendapat 10 komentar warganet.

    Hasil Cek Fakta

    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim politisi Austria, Eva Maria Holzleitner pingsan setelah mendapatkan vaksin. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "eva-maria holzleitner collapses" di kolom pencarian Google Search.

    Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah kabar tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "No, Austrian MP Eva-Maria Holzleitner Has Not Died After Getting Vaccine" yang dimuat situs boomlive.in pada 20 November 2021.

    Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa video itu mulanya diunggah oleh salah satu blog asal Korea Selatan, Never Cafe.

    Blog tersebut mengklaim bahwa Holzleitner meninggal saat berpidato karena sudah disuntik vaksin. Namun klaim itu dianggap tidak berdasar.

    Holzleitner memang pingsan saat berpidato di parlemen di Wina pada 12 Oktober 2021. Namun, ia pingsan karena kekuarangan cairan dan tidak ada kaitannya dengan vaksin.

    Hal tersebut diungkapkan oleh juru bicara Holzleitner, Ruth Manninger. Ia menyebut bahwa politisi Austria itu pingsan bukan karena vaksin.

    "Penyebab kolapsnya (Holzleitner) karena kekurangan cairan," kata Ruth Manninger kepada AFP pada 11 November 2021.

    Dia mengatakan Holzleitner dalam kondisi sangat baik. Holzleitner secara terbuka menyatakan dukungannya untuk vaksinasi COVID-19.

    Kesimpulan

    Kabar tentang video yang diklaim politisi Austria, Eva Maria Holzleitner pingsan setelah mendapatkan vaksin ternyata tidak benar. Faktanya, Holzleitner pingsan karena kekurangan cairan dan tidak ada hubungannya dengan vaksin.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7889) [SALAH] Lowongan Kerja Puskesmas Mulyorejo

    Sumber: Tangkapan Layar
    Tanggal publish: 22/11/2021

    Berita

    “INFO LOWONGAN KERJA
    PUSKESMAS MULYOREJO
    JL. MULYOREJO UTARA NO.201 MULYOREJO, KEC.
    MULYOREJO KOTA SBY
    Vaccination?
    Dibutuhkan Sebagai Petugas Pembantu Vaksinasi
    Perempuan
    Minimal Ijazah SMA Sederajat
    Mampu Bekerja dengan Team
    Cekatan dan Tanggung Jawab
    Sudah Vaksin Dosis 1
    Batas Usia 35 Tahun
    Yuk Bergabung Bersama Kami Untuk Jangka Panjang Dan Perangi Covid 19
    INFO LENGKAP SILAHKAN HUBUNGI 085760904579”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah gambar berisi informasi lowongan pekerjaan sebagai petugas pembantu vaksinasi Covid 19 di Puskesmas Mulyorejo, Kota Surabaya. Dalam gambar tersebut terdapat nomor telepon untuk dihubungi jika ingin info yang lebih lengkap.

    Namun setelah ditelusuri, melansir dari akun media sosial resmi Dinas Kesehatan Kota Surabaya menegaskan bahwa pengumuman lowongan kerja tersebut adalah hoaks. Untuk informasi lowongan kerja baik untuk Dinas Kesehatan Kota Surabaya maupun Puskesmas se Kota Surabaya akan diumumkan melalui akun resmi Dinkes Kota Suarabaya yaitu @sehatsurabayaku maupun akun resmi Puskesmas di Surabaya.

    Berikut klarifikasi oleh @sehatsurabayaku:

    “? AWAS PENIPUAN BERKEDOK LOWONGAN KERJA! ?

    Halo #DulurSehatSby, saat ini beredar sebuah pengumuman lowongan kerja yang mengatasnamakan Puskesmas Mulyorejo Surabaya ( @pkmmulyorejo.sby ) yang diunggah oleh sebuah akun lowongan kerja Surabaya.

    Dinas Kesehatan Kota Surabaya menegaskan bahwa pengumuman lowongan kerja tersebut adalah tidak benar alias HOAX.

    Untuk informasi lowongan kerja, baik untuk Dinas Kesehatan Kota Surabaya maupun Puskesmas se Surabaya kami umumkan melalui akun resmi Dinkes Kota Surabaya @sehatsurabayaku maupun akun resmi Puskesmas di Surabaya.

    Dalam penerimaan lowongan kerja, Dinas Kesehatan Kota Surabaya tidak pernah menarik sejumlah biaya dari pelamar.

    Jangan ragu-ragu melapor ke pihak kepolisian maupun Dinkes apabila ada oknum atau seseorang yang meminta sejumlah imbalan atas penerimaan pekerjaan. Karena dipastikan hal tersebut adalah penipuan.

    Yukk dulur.. Tetap waspada akan modus kejahatan penipuan berkedok lowongan pekerjaan.

    Cc. @surabaya
    @sapawargasby hoax hoaxlowongankesehatan”, tulis akun @sehatsurabayaku pada 5 November 2021.

    Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa informasi yang beredar adalah hoaks dan dikategorikan sebagai konten palsu.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel surabaya).

    Lowongan kerja palsu. Faktanya, pada media sosial milik Dinas Kesehatan Kota Surabaya diklarifikasi bahwa gambar informasi lowongan kerja tersebut adalah hoaks. Pihak Dinkes Kota Surabaya menjelaskan setiap informasi kebutuhan pegawai kesehatan di wilayah Dinkes Kota Surabaya dan Puskesmas se-Kota Surabaya akan diumumkan melalui media sosial Instagram milik Dinkes Kota Surabaya @sehatsurabayaku.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7888) [SALAH] Wanita Tertua di Dunia Berasal Dari Pakistan

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 22/11/2021

    Berita

    “The oldest woman on Earth from Pakistan celebrate her 217th years birthday today. To God be the glory.
    African History

    Terjemahan:
    Wanita tertua di dunia berasal dari Pakistan dan merayakan ulang tahunnya yang ke-217 pada 29 September.“

    Hasil Cek Fakta

    Beredar postingan Facebook yang membagikan beberapa foto dengan klaim bahwa wanita tersebut merupakan wanita tertua yang masih hidup di dunia dan berasal dari Paksitan. Postingan tersebut mendapatkan 574 suka, 1.900 kali dibagikan, dan 421 komentar yang dibagikan oleh akun Facebook African History.

    Setelah ditelusuri, klaim tersebut adalah salah. Tiga dari foto yang diposting bukan dari wanita yang sama. Dengan bantuan pencarian gambar, salah satu foto ditemukan dalam artikel Orissapost.com berjudul “Man who lived for 256 years”. Dalam artikel tersebut tertulis foto tersebut adalah Li Chi Yuen, seorang ahli herbal dan seniman bela diri Tiongkok.

    Menurut Guinnes World Records, wanita tertua di dunia dipegang oleh Kane Tanaka dari Jepang yang masih hidup di dunia. Ia lahir pada 2 Januari 1903, dia berusia 117 tahun 41 hari ketika dia dianugerahi kehormatan ini pada 12 Februari 2020. Sedangkan pria tertua di dunia yang masih hidup adalah Saturnino de la Fuente Garcia dari Spanyol berusia 112 tahun 211 hari lahir pada 11 Februari 1909, diumumkan pada 10 September 2021 oleh Guinnes World Records.

    Dari keterangan tersebut dapat dilihat bahwa postingan tersebut adalah hoaks kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel surabaya).

    Klaim tersebut adalah salah. Faktanya menurut Guinness World Records, wanita tertua yang masih hidup di dunia adalah Kane Tanaka yang lahir pada 2 Januari 1903 di Jepang dan tiga foto yang digunakan dalam posting Facebook ini bukan dari orang yang sama.

    Rujukan

  • (GFD-2021-7887) [SALAH] Akun Facebook Bupati Samosi Vandiko T. Gultom

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 23/11/2021

    Berita

    Beredar akun Facebook Bupati Samosir Vandiko T Gultom

    Hasil Cek Fakta

    Beredar akun Facebook Bupati Samosir Vandiko T Gultom. Akun tersebut memakai foto profil Vandiko memakai pakaian dinas.

    Melansir dari website resmi Pemkab Samosir mengklarifikasi akun Facebook yang beredar adalah bukan milik Vandiko. Bupati Samosir melalui Kadis Kominfo Rohami Bakara secara resmi mengadukan pembuat akun palsu Vandiko T Gultom ke Polres Samosir.

    Selain itu, Pihak Pemkab juga mengimbau kepada seluruh warga Samosir agar lebih berhati-hati dan waspada kepada akun yang mengatasnamakan Bupati Samosir Vandiko. Dengan demikian, akun WhatsApp yang mengatasnamakan Bupati Samosir Vandiko T Gultom untuk menawarkan donasi dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel surabaya).

    Faktanya, akun Facebook tersebut adalah akun palsu. Pemkab Samosir mengimbau kepada warga Samosir untuk lebih berhati-hati dan waspada atas akun palsu yang mengatasnamakan Vandiko T Gultom.

    Rujukan