KOMPAS.com - Di media sosial beredar unggahan berisi tautan yang diklaim untuk mengakses rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan periode 2025.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan tersebut hoaks.
Tautan yang diklaim untuk mengakses rekrutmen CPNS Kemenimipas 2025 dibagikan oleh akun Facebook ini pada Senin (15/9/2025).
Berikut narasi yang dibagikan:
PENDAFTARAN CPNS KEMENTERIAN IMIGRASI 2025 RESMI DIBUKA!!
PERSYARATAN:
Laki -Laki & PrempuanLulusan SMA/SMK /D3/S1-S3 sesuai formasi jabatan .Usia min 18 tahun Maks 45 tahun
Sehat jasmani rohani& berkelakuan baikpenempatan daerah masing- masing domisili peserta.
PENDAFTARAN GRATIS TIDAK ADA BIAYA APAPUN SILAHKAN KLIK WEB YANG ADA DI BAWAH
Screenshot Hoaks, tautan pendaftaran CPNS Kementerian Imigrasi 2025
(GFD-2025-29076) [HOAKS] Tautan Rekrutmen CPNS Kementerian Imigrasi 2025
Sumber:Tanggal publish: 16/09/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com tidak menemukan informasi resmi soal rekrutmen CPNS Kemenimipas 2025.
Akun Instagram dan situs resmi Kemenimipas tidak membagikan informasi apa pun terkait rekrutmen CPNS 2025.
Sementara itu, tautan yang dibagikan oleh akun Facebook tersebut mengarah ke situs terindikasi phishing atau pencurian data.
Situs tersebut meminta pengunjung memasukkan informasi pribadi seperti nama lengkap dan nomor akun Telegram.
Awas, jangan masukkan data pribadi apa pun ke situs tersebut. Sebab, informasi tersebut dapat disalahgunakan oleh pelaku kejahatan siber.
Akun Instagram dan situs resmi Kemenimipas tidak membagikan informasi apa pun terkait rekrutmen CPNS 2025.
Sementara itu, tautan yang dibagikan oleh akun Facebook tersebut mengarah ke situs terindikasi phishing atau pencurian data.
Situs tersebut meminta pengunjung memasukkan informasi pribadi seperti nama lengkap dan nomor akun Telegram.
Awas, jangan masukkan data pribadi apa pun ke situs tersebut. Sebab, informasi tersebut dapat disalahgunakan oleh pelaku kejahatan siber.
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, tautan yang beredar di Facebook dan diklaim untuk mengakses rekrutmen CPNS Kemenimipas 2025 adalah hoaks.
Tidak ditemukan informasi rekrutmen CPNS 2025 di akun Instagram dan situs resmi Kemenimipas. Selain itu, tautan tersebut mengarah ke situs terinidikasi phishing.
Tidak ditemukan informasi rekrutmen CPNS 2025 di akun Instagram dan situs resmi Kemenimipas. Selain itu, tautan tersebut mengarah ke situs terinidikasi phishing.
Rujukan
(GFD-2025-29075) [KLARIFIKASI] Video Ini Bukan Prosesi Pemakaman Charlie Kirk
Sumber:Tanggal publish: 16/09/2025
Berita
KOMPAS.com - Sebuah video yang beredar di media sosial diklaim menampilkan prosesi pemakaman aktivis sayap kanan Amerika Serikat, Charlie Kirk yang ditembak pada Rabu (10/9/2025).
Video yang beredar pada pertengahan September itu menampilkan iring-iringan mobil dan motor yang melintas di jalan raya.
Namun, setelah ditelusuri narasi dalam video itu keliru dan perlu diluruskan agar tidak menjadi gangguan informasi.
Video yang diklaim menampilkan prosesi pemakaman Charlie Kirk dibagikan oleh akun Facebook ini, ini dan ini.
Salah satu akun menulis keterangan demikian:
Pemakaman charlie kirk... Dunia akan mengenangmu, charlie kirk...
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, video yang diklaim menampilkan prosesi pemakaman Charlie Kirk
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar video dan mencari sumber unggahan tersebut menggunakan Google Lens.
Hasilnya, diketahui bahwa video itu sudah beredar pada awal Agustus 2025, sebelum Charlie Kirk tewas ditembak Rabu (10/9/2025). Video identik dengan unggahan akun YouTube ini.
Keterangan dalam unggahan menyebut video itu adalah prosesi pemakaman petugas keamanan New York Police Department (NYPD) bernama Didarul Islam.
Dikutip dari ABC News , Islam merupakan salah satu dari empat orang yang tewas dalam penembakan massal pada 28 Juli 2025 di sebuah gedung perkantoran di Midtown Manhattan.
Islam terbunuh saat pelaku penembakan, Shane Tamura melakukan penyerangan di kantor Park Avenue yang merupakan kantor pusat National Football League serta beberapa bisnis besar lainnya.
Hasilnya, diketahui bahwa video itu sudah beredar pada awal Agustus 2025, sebelum Charlie Kirk tewas ditembak Rabu (10/9/2025). Video identik dengan unggahan akun YouTube ini.
Keterangan dalam unggahan menyebut video itu adalah prosesi pemakaman petugas keamanan New York Police Department (NYPD) bernama Didarul Islam.
Dikutip dari ABC News , Islam merupakan salah satu dari empat orang yang tewas dalam penembakan massal pada 28 Juli 2025 di sebuah gedung perkantoran di Midtown Manhattan.
Islam terbunuh saat pelaku penembakan, Shane Tamura melakukan penyerangan di kantor Park Avenue yang merupakan kantor pusat National Football League serta beberapa bisnis besar lainnya.
Kesimpulan
Video yang diklaim menampilkan prosesi pemakaman Charlie Kirk merupakan informasi yang tidak benar.
Adapun video aslinya adalah proses pemakaman pemakaman petugas keamanan NYPD bernama Didarul Islam. Ia tewas dalam penembakan massal pada 28 Juli 2025 di sebuah gedung perkantoran di Midtown Manhattan.
Adapun video aslinya adalah proses pemakaman pemakaman petugas keamanan NYPD bernama Didarul Islam. Ia tewas dalam penembakan massal pada 28 Juli 2025 di sebuah gedung perkantoran di Midtown Manhattan.
Rujukan
- https://www.facebook.com/share/v/16HLjWHZ4t/
- https://www.facebook.com/share/v/1HvbF38twi/
- https://www.facebook.com/share/v/1FXdV1S8un/
- https://www.youtube.com/shorts/NfTlj8Ro4jI
- https://abcnews.go.com/US/shane-devon-tamura-suspect-midtown-manhattan-shooting/story?id=124159125
- https://app.kompas.com/download?source=Kompas.com&medium=Referral&campaign=belowarticle
(GFD-2025-29074) Cek Fakta: Hoaks Artikel Gibran Rakabuming Raka Imbau Ormas Islam Kumpulkan Infak untuk Lanjutkan IKN
Sumber:Tanggal publish: 17/09/2025
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan Wapres Gibran Rakabuming Raka mengimbau ormas Islam untuk mengumpulkan infak guna melanjutkan IKN. Postingan itu beredar sejak tengah pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 16 September 2025.
Dalam postingannya terdapat cuplikan layar artikel dari Gelora News berjudul:
"Wapres Gibran Himbau Kepada Ansor dan Banser Meminta Infak, Shodaqoh Di lampu merah, Gibran: Uangnya Kita Gunakan Melanjutkan Ibukota IKN"
Akun itu menambahkan narasi:
"Ormas di suruh ngemis.🤣🤣🤣Lah duit 11.ribu T yg ada kantong bapakmu di kemanain?"
Lalu benarkah postingan Wapres Gibran Rakabuming Raka mengimbau ormas Islam untuk mengumpulkan infak guna melanjutkan IKN?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan artikel di Gelora News yang identik dengan postingan. Kesamaan terdapat pada foto yang dipakai serta tanggal artikel diunggah.
Namun dalam artikel asli berjudul "Sidang Gugatan Ijazah Gibran di PN Jakpus, KPU Siap Hadapi".
Artikel itu sama sekali tidak membahas imbauan Gibran pada sejumlah ormas Islam untuk mengumpulkan infak guna melanjutkan IKN.
Artikel asli membahas kelanjutan sidang gugatan perdata soal ijazah SMA Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Senin (15/9/2025).
Kesimpulan
Postingan Wapres Gibran Rakabuming Raka mengimbau ormas Islam untuk mengumpulkan infak guna melanjutkan IKN adalah hoaks. Faktanya judul dalam postingan merupakan hasil suntingan.
Rujukan
(GFD-2025-29073) [SALAH] Prabowo Lantik Mahfud MD menjadi Jaksa Agung
Sumber: FACEBOOK.COMTanggal publish: 17/09/2025
Berita
Akun Facebook “Firdaushasan” pada Kamis (11/9/2025) mengunggah video [arsip] yang dengan narasi:
Prabowo Lantik Mahfud MD menjadi Jaksa Agung Siap-siap untuk para pejabat yang korupsi,Pak Prabowo kini siapkan UU untuk kalian semua yang suka korupsi
Per Senin (15/9/2025) video itu sudah dilihat lebih dari 83 ribu kali, disukai 2 ribu, dibagikan ulang 67 kali dan menuai 195 komentar.
Prabowo Lantik Mahfud MD menjadi Jaksa Agung Siap-siap untuk para pejabat yang korupsi,Pak Prabowo kini siapkan UU untuk kalian semua yang suka korupsi
Per Senin (15/9/2025) video itu sudah dilihat lebih dari 83 ribu kali, disukai 2 ribu, dibagikan ulang 67 kali dan menuai 195 komentar.
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) sebelumnya sudah mengusut kebenaran klaim serupa lewat artikel “[SALAH] Mahfud MD Resmi Dilantik sebagai Jaksa Agung” yang tayang Januari 2025.
Mahfud MD dalam akun X resminya menjelaskan. “Dengan segala hormat, saya sampaikan bahwa berita di bawah ini hoax, berita bahwa saya dilantik atau akan menjadi jaksa agung itu tdk berdasar sumber yang akurat. Gambarnya editan, narasinya hanya fiksi.” tulisnya dalam unggahan Kamis, (26/12/2024).
Sampai saat ini tidak ditemukan informasi dari laman berita kredibel atau akun resmi pemerintahan yang membenarkan klaim tersebut.
Mahfud MD dalam akun X resminya menjelaskan. “Dengan segala hormat, saya sampaikan bahwa berita di bawah ini hoax, berita bahwa saya dilantik atau akan menjadi jaksa agung itu tdk berdasar sumber yang akurat. Gambarnya editan, narasinya hanya fiksi.” tulisnya dalam unggahan Kamis, (26/12/2024).
Sampai saat ini tidak ditemukan informasi dari laman berita kredibel atau akun resmi pemerintahan yang membenarkan klaim tersebut.
Kesimpulan
Unggahan berisi narasi “Prabowo lantik Mahfud MD menjadi Jaksa Agung” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
(Ditulis oleh Yudho Ardi)
(Ditulis oleh Yudho Ardi)
Halaman: 432/7056
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5351457/original/085650600_1758066457-cek_fakta_gugat.jpg)
