• (GFD-2021-6935) [SALAH] Foto Mengharukan Dua Bersaudara dari Gaza Bertemu Setelah Mengira Salah Seorang dari Mereka Meninggal

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 17/05/2021

    Berita

    Two brothers from Gaza, one of them thought that the other had died during the bombing, but it was a surprise

    #Gaza_under_attack #StandForPalestine #freepalastine #IsraelTerrorist #Gaza_under_attack_now #IsraeliTerrorism #SheikJarrah

    Hasil Cek Fakta

    Beredar postingan di Twitter oleh akun bernama @AbdallhHashem2, berupa foto mengharukan dua anak laki-laki yang seluruh badannya dipenuhi debu, keduanya tampak menangis dan berpelukan. Dalam postingannya tersebut juga disertai narasi sebagai keterangan, yang menyatakan bahwa keduanya berasal dari Gaza dan anak-anak tersebut adalah korban perang yang sedang terjadi baru-baru ini antara Israel-Palestina. Mereka bertemu setelah mengira salah satu di antaranya meninggal. Foto mengharukan tersebut disukai sebanyak 1,6 ribu dan dibagikan sebanyak hampir 4 ribu kali.

    Setelah dilakukan pencarian fakta terkait, kedua bocah laki-laki tersebut tidak berasal dari Gaza, pun bukan korban perang Israel-Palestina yang terjadi baru-baru ini. Melansir dari globalnews.ca, kedua anak pada gambar adalah korban perang saudara yang terjadi di kota Aleppo, Syiria pada tahun 2016. Foto yang diperlihatkan merupakan potongan scene dari sebuah video yang dirilis oleh Aleppo Media Center.

    Dua anak laki-laki yang diperlihatkan pada postingan @AbdallhHashem2 adalah sedikit dari banyaknya korban anak-anak pada serangan bom di Aleppo. Diketahui setidaknya 15 orang tewas termasuk wanita dan anak-anak setelah dua bom barrel dijatuhkan di sebuah kawasan di Aleppo. Dikutip dari CNN, salah seorang anak tersebut berkata “saudara laki-lakiku telah hilang”, dengan menangis sesenggukan sambil memeluk saudaranya.

    Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim @AbdallhHashem2 adalah Hoaks dan termasuk kategori Konten yang Salah/False Context.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga)

    Keduanya bukan dari Gaza. Foto yang memperlihatkan dua bersaudara laki-laki saling berpelukan dan menangis dengan badannya yang dipenuhi debu, adalah korban dari perang saudara di Aleppo, Syiria pada tahun 2016.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6934) [SALAH] Video jumlah Korban Palestina Akibat Perang Hanyalah Propaganda Media Palestina

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 17/05/2021

    Berita

    Propaganda Palestine…
    Agama adalah bisnis yang laku keras dalam masyarakat yang diselimuti kebodohan.
    Ibnu Rusyd
    *video berdurasi 1 menit 56 detik
    disertai narasi
    “60 PALESTINIANS DEAD?”

    #FAKENEWS

    MEDIA PROPAGANDA BY PALESTINE”
    (terjemahan)
    “60 warga Palestina tewas?”
    #FAKENEWS

    PROPAGANDA MEDIA OLEH PALESTINA”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar postingan di Twitter oleh akun @AgoesAguss, berupa video sejumlah orang diselimuti kain kafan yang menandakan mereka usdah tidak bernyawa. Di dalam video juga disertai narasi bahwa orang-orang yang meninggal tersebut adalah rekayasa media Palestina, karena beberapa detik dari video itu memperlihatkan pergerakan kepala sehingga dimaknai bahwa sebenarnya korban yang tewas hanya pura-pura saja. Akun @AgoesAguss juga memberikan narasi “Propaganda Palestine” dalam postingannya tersebut.

    Postingan @AgoesAguss beredar di tengah kekacauan karena konflik yang terjadi antara Palestina-Israel yang terjadi baru-baru ini. Beberapa media telah melaporkan setidaknya ada 120 warga Palestina yang tewas karena konflik berdarah tersebut.

    Berkaitan dengan video @AgoesAguss yang menyatakan bahwa korban kematian warga Palestina adalah sebuah propaganda, penelusuran fakta terkait menemukan bahwa video tersebut BUKAN berkaitan dengan korban Palestina.

    Video diambil saat para mahasiswa pendukung Ikhwanul Muslimin di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, melakukan protes terhadap rezim. Terlihat para mahasiswa tersebut melakukan treatikal menjadi mayat dengan diselimuti kain kafan berwarna putih.

    Sumber asli video berasal dari channel YouTube bernama “Aridat Albadil” atau dalam bahasa Indonesia bernama “Koran Al-Badeel”. Video serupa diupload pada 20 Oktober 2013 dengan judul “Representasi jenazah dipertunjukkan di dalam Universitas Al-Azhar”. Adapun keterangan lanjutan dalam video tersebut diantaranya yakni:

    “Puluhan mahasiswa Ikhwanul Muslimin di Universitas Al-Azhar mengadakan demonstrasi massal di depan gedung administrasi perguruan tinggi, dan para mahasiswa dari Universitas Al-Azhar bergabung bersama anak-anak, dan masyarakat berjalan berdampingan. Kampus digunakan untuk memobilisasi mahasiswa, dan mengganggu studi mereka karena pawai untuk pergi ke College of Engineering.”

    Diketahui, para mahasiswa pendukung Ikhawanul Muslimin kerap melakukan protes dan bentrok dengan militer pasca tergulingnya rezim Presiden Muhammad Mursi. Pada masa rezim Abdul Fattah Al-Sisi, Ikhawanul Muslimin dinyatakan sebagai organisasi teroris.

    Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa, klaim dari akun @AgoesAguss adalah hoaks dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga).

    Video sama sekali tidak berkaitan dengan Konflik Palestina-Israel. Adapun konteks asli dari video tersebut yakni demo teatrikal yang dilakukan oleh mahasiswa Ikhawanul Muslimin di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir untuk memprotes Presiden Al-Sisi pada tahun 2013

    Rujukan

  • (GFD-2021-6933) [SALAH] Israel Menyerang Palestina Karena Marah Telah Disudutkan dalam KTT OKI di Turki

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 17/05/2021

    Berita

    sekilas Info :
    “Innalillahi Wainaillaihi roji’un…..
    Palestine dikepung oleh pasukan israel..israel marah krn ktt oki di TURKI menyudutkan israel, mereka melakukan serangan darat ke Gaza… pemimpin Hizbullah, Syed Hasan Nasrullah minta semua muslim utk membaca surah al-Baqarah ayat 26-27 dan surah Yunus ayat 85,86,88 malam ini.. tolong sebarkan.. agar israel hancur.. forward kpd seluruh umat Islam.. saudara seagama telah dikepung tunggu waktu utk di sembelih.. keadaan amat dahsyat.. itu saja jihad kita…. minta tolong dgn sangat kpd sahabat2 sebarkan seluas mungkin….Labbaika Allahuma Labbaika .. minta tolong dgn sangat kpd sahabat2 sebarkan seluas mungkin
    : Israel rencana akan menyerang dalam masa 24 jam. Jangan stop berdoa ayat2 berikut utk Palestine
    La illaha illa Anta subhanaka inni kuntu minadzdzaalimin. Tolong FORWARD berita ini kpd kaum Muslimin/Muslimat semuanya!!!
    Astaghfirullah……….3x, lalu baca:
    *Hasbunallahu wa ni’imal wakil, sebanyak 7 kali……..
    Walaupun tak membaca, tolong forwardkan message ni
    Selepas membaca skrg forwards. Dlm brp menit, berjuta orang akan membaca. Tolong foward kpd rekan2 Islam …atau sebarkan kpd semua rekan2 Islam…ALLAHU akbar”

    Hasil Cek Fakta

    Telah beredar pesan berantai melalui Whatsapp yang mengatakan bahwa Israel menyerang Palestina karena Israel marah. Kemarahan Israel tersebut diklaim telah disebabkan karena pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Turki menyudutkan Israel.

    Setelah melakukan penelusuran, hal tersebut tidak benar. Melansir dari laman Kompas, pemicu awal ketegangan Israel dan Palestina yang terjadi baru-baru ini disebabkan oleh keputusan Polisi Israel untuk membarikade area tempat duduk di luar gerbang Damaskus pada awal Ramadhan. Ketegangan meningkat ketika adanya penggusuran rumah oleh pemukim Yahudi di Palestina. Hal ini memicu protes dari warga Palestina yang juga mengakibatkan adanya bentrok antara warga Palestina dengan Polisi Israel.

    Dengan demikian, pesan berantai dalam Whatsapp yang mengatakan bahwa Israel menyerang Palestina karena marah telah disudutkan dalam KTT OKI di Turki tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Nadine Salsabila Naura Marhaeni (Universitas Diponegoro)

    Pernyataan tersebut tidak benar. Bentrokan yang terjadi di Palestina disebabkan oleh adanya bentrok antara Polisi Israel dengan warga Palestina akibat keputusan Polisi Israel untuk membarikade area tempat duduk di luar gerbang Damaskus saat awal bulan Ramadhan dan perebutan rumah oleh pemukim Yahudi.

    Rujukan

  • (GFD-2021-6932) [SALAH] Foto Jokowi sedang Menyantap Sate Babi

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 17/05/2021

    Berita

    “Sebuah foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) viral di media sosial. Kali ini, adalah foto Jokowi yang kedapatan tengah makan daging babi panggang. Dalam foto tersebut, tampak Jokowi memakai baju kotak-kotak, tengah menyantap sate.”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar di Facebook foto Joko Widodo yang tengah menyantap sate. Dalam foto tersebut nampak juga babi yang sedang dipanggang. Postingan yang diunggah oleh Mastom terdapat narasi yang mengklaim bahwa Jokowi sedang menyantap sate daging babi.

    Setelah ditelusuri, ditemukan foto asli pada situs hipwee.com. Dalam situs tersebut nampak Jokowi sedang menyantap sate namun dalam foto tersebut tidak ditemukan gambar daging babi seperti foto yang ada di postingan Facebook. Postingan Facebook gambar Jokowi yang diklaim sedang menyantab sate babi merupakan hoaks lama yang kembali beredar.

    Berdasar pada referensi, foto pada postingan tersebut diketahui merupakan hasil suntingan dan masuk ke dalam hoaks dengan kategori manipulated content atau konten menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (Institut Agama Islam Negeri Surakarta).

    Foto tersebut merupakan suntingan. Faktanya pada foto asli tidak ditemukan potongan daging babi yang sedang dipanggang dan foto dalam postingan Facebook merupakan hoaks lama yang kembali beredar.

    Rujukan