• (GFD-2022-10393) Keliru, Video Presiden Sri Lanka Melarikan Diri Gunakan Kapal TNI AL Pada 9 Juli 2022

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 13/07/2022

    Berita


    Salah satu akun di Twitter mengunggah video dengan narasi ‘Presiden Sri Lanka Melarikan diri Menggunakan Kapal TNI Angkatan Laut 9 Juli 2022’.
    Dalam video tersebut terlihat sebuah kapal berukuran besar bersandar di pelabuhan. Lalu tampak tiga orang turun dari sebuah mobil, berlari sambil membawa koper. Ketiganya kemudian naik ke kapal tersebut.
    Tangkapan layar video yang beredar di Twitter dengan narasi Presiden Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa kabur dengan kapal TNI Angkatan Laut pada 9 Juli 2022
    Dari rekaman berdurasi 20 detik itu Pelabuhan terlihat sepi, hanya ada beberapa pekerja. Di video itu juga terdengar suara dalam bahasa Sinhala, bahasa asli Sri Lanka, yang mengatakan, “Gota is going”.

    Hasil Cek Fakta


    Memeriksa kebenaran informasi itu, Tempo menggunakan petunjuk nama “SLNS Gajabahu” yang tertera di tangga penumpang, seperti terlihat dalam video. Dengan petunjuk itu, Tempo kemudian menelusuri profil SLNS Gajabahu dengan Google. 
    Dikutip dari salah satu media di Sri Lanka, Sunday Observer, kapal dengan kode P-626 ini awalnya dibuat oleh perusahaan Amerika Serikat untuk kepentingan selama Perang Vietnam, kemudian menjadi penjaga pantai Amerika dan diberi nama USCGC Sherman. Pada 2018, kapal yang memiliki sembilan lantai dan dua tiang tersebut diserahkan ke Angkatan Laut Sri Lanka. 
    Situs Angkatan Laut Sri Lanka memuat nama dan foto SLNS Gajabahu dalam direktori armada angkatan perang mereka. 
    SLNS Gajabahu (Sumber: https://www.navy.lk/)
    Tempo kemudian menggunakan kata kunci untuk menelusuri klaim Presiden Sri Lanka melarikan diri dengan SLNS Gajabahu tersebut. Akun situs media Sri Lanka, Daily Miror, memuat video tersebut dengan kualitas lebih jernih pada 9 Juli 2022. 
    Daily Mirror menulis keterangan, dalam video yang beredar di media sosial mengklaim bahwa barang bawaan milik Presiden itu buru-buru dimasukkan ke dalam Kapal Angkatan Laut (SLNS Gajabahu) di Pelabuhan Kolombo. 
    Saat itu belum ada pernyataan resmi dari pihak otoritas Sri Lanka, apakah Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa pergi menggunakan kapal tersebut, atau hanya mengangkut barang bawaan milik presiden. Syahbandar di Pelabuhan Kolombo, seperti dimuat oleh News First pada 9 Juli mengatakan, memang ada rombongan yang menaiki SLNS Sindurala, dan SLNS Gajabahu, kemudian meninggalkan pelabuhan. Dia menolak memberikan rincian manifes atau tentang mereka yang naik kapal. 
    Namun laporan terbaru dari BBC pada Rabu 13 Juli menyebutkan, Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa telah meninggalkan negara itu dengan jet militer, di tengah protes massal atas krisis ekonominya. Pria berusia 73 tahun itu tiba di ibu kota Maladewa, Male, sekitar pukul 03:00 waktu setempat (22:00 GMT). 
    Laporan serupa dipublikasikan The Straits Time, Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa mendarat di negara tetangga Maladewa pada Rabu (13 Juli), kata pejabat setempat. Pemimpin berusia 73 tahun, istri dan dua pengawalnya dibawa di bawah pengawalan polisi ke lokasi yang dirahasiakan setelah mereka tiba dengan pesawat militer Antonov-32 dari Sri Lanka. 
    Presiden Sri Lanka itu telah berjanji untuk mengundurkan diri pada Rabu hari ini untuk membuka jalan bagi “transisi kekuasaan yang damai”. Pernyataan itu disampaikan setelah melarikan diri dari kediaman resminya di Kolombo, tepat sebelum puluhan ribu pengunjuk rasa menyerbunya.
    Dikutip dari Newswire, Angkatan Udara Sri Lanka sendiri menegaskan melalui siaran pers resmi bahwa sebuah pesawat SLAF diberikan kepada Presiden untuk berangkat ke Maladewa. Hal ini sesuai dengan wewenang yang diberikan kepada Presiden Eksekutif dan tunduk pada persetujuan dari Kementerian Pertahanan.

    Kesimpulan


    Berdasarkan hasil pemeriksaan, video yang diberi judul ‘Presiden Sri Lanka Melarikan diri Menggunakan Kapal TNI Angkatan Laut 9 Juli 2022’ adalah keliru.
    Kapal dalam video tersebut bukan milik TNI Angkatan Laut, melainkan milik Angkatan Laut Sri Lanka. Kapal tersebut adalah SLNS Gajabahu yang pertama kali dibuat oleh Amerika Serikat dan kemudian diserahkan ke Angkatan Laut Sri Lanka pada 2018. 
    Berdasarkan laporan terbaru dari media, Gotabaya Rajapaksa mendarat di negara tetangga Maladewa pada Rabu, 13 Juli, menggunakan pesawat militer Antonov-32 dari Sri Lanka, menjelang pengunduran dirinya sebagai Presiden Sri Lanka.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10392) Menyesatkan, Video Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy Menyerah Tanpa Syarat

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 13/07/2022

    Berita


    Sebuah video pendek berjudul ‘Zelenskyy #Ukraina Menyerah’, beredar di Telegram pada Jumat 8 Juli 2022. Video berdurasi satu menit itu menunjukkan seorang pria yang mirip Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy membuat pernyataan dalam bahasa Rusia. 
    Pria tersebut kemudian menandatangani surat pernyataan di atas meja dengan simbol Z. Tampak pula seorang pria lain yang mendampingi dan memegang bahu pria yang mirip Zelensky. Pria itu adalah pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov.
    Video itu memuat narasi bahwa Zelenskyy menandatangani penyerahan tanpa syarat pada 4 Juli 2022, setelah pasukan Ukraina di Luhansnk dipukul mundur.
    Tangkapan layar video pendek Telegram pada 8 Juli 2022, berisi narasi Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy menyerah dengan invasi Rusia didampingi pemimpin Chechnya, Ramzan Khadirov
    Saat diterjemahkan, pria mirip Zelenskyy itu mengucapkan, “Ukraina setuju menyerah tanpa syarat bersama semua angkatan bersenjata di darat, di laut dan di udara serta semua pasukan yang berada di bawah komando Ukraina. Ia menjamin pelaksanaan demiliterisasi penuh dan nazifikasi Ukraina segera.”

    Hasil Cek Fakta


    Video tersebut adalah parodi yang dibuat oleh panglima perang Chechnya, Ramzan Kadyrov. Parodi itu dimainkan oleh Ramzan sendiri dan seorang aktor komedi yang mirip Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
    Tempo memfragmentasi video itu menjadi gambar dan kemudian menelusurinya dengan reverse image milik Google. Dengan cara ini, Tempo mendapatkan sejumlah media asing yang mengulas video tersebut. 
    Media berbahasa Prancis, BFM TV, menjelaskan bahwa video merupakan parodi yang diunggah di saluran Telegram panglima perang Chechnya, Ramzan Kadyrov. Pria yang mirip Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy itu diperankan oleh komedian yang wajahnya memang mirip dan mampu menirukan suara Volodymyr Zelenskyy.
    Situs MediaTalks yang berbasis di Brazil dan London menulis laporan yang serupa. Video parodi itu dirilis pada 4 Juli 2022 di saluran Telegram resmi Kadyrov. Video itu dimulai dengan Zelenskyy palsu muncul di tempat yang meniru kantornya. Peran tersebut dimainkan oleh aktor dan blogger Max Kamikadze, yang mulai meniru gaya presiden Ukraina tersebut di awal perang Rusia dan Ukraina melalui video di TikTok.
    Di bagian akhir, video menunjukkan Zelensky palsu menandatangani dokumen penyerahan dengan kata-kata "Akhmat adalah kekuatan" dan ia membubuhkan simbol "Z" di atas dokumen. Simbol Z  digunakan oleh militer Rusia.
    Sedangkan moto ‘Akhmat adalah kekuatan', seperti dikutip Mediatalks dari situs Rusia, Meduza, digunakan oleh Kadyrov dan pendukungnya. Akhmat adalah ayah dari Ramzan Kadyrov, yang memerintah wilayah otonomi Rusia dan meninggal pada 2004.
    Ungkapan itu telah menjadi salah satu slogan utama 'operasi khusus' yang digunakan langsung di garis depan oleh para pejuang Chechnya. 
    Situs lain yang berbasis di Inggris, Spectator, menulis video itu hanya rekaan dan diperankan oleh orang yang mirip Zelensky. Itu terlihat dari ruangan, kursi, dan meja yang berbeda dengan aslinya. Bahkan ‘Zelenskyy’ dalam video itu tidak mengenakan cincin yang biasa dipakai Zelenskyy di jari kanannya.
    Ramzan Kadyrov merupakan pemimpin Chechnya, sekutu dari Rusia. Dia memberikan dukungan terhadap keputusan Putin untuk menjalankan operasi khusus menyerang Ukraina.
    Tempo menelusuri akun resmi Ramzan Kadyrov di Telegram, Kadyrov_95. Video parodi Zelensky menandatangani surat menyerah tanpa syarat tersebut, benar dirilis pada 4 Juli, berdurasi 1:18 menit.
    Dengan Google Lens, Tempo menerjemahkan keterangan video dalam bahasa Rusia tersebut. Di bagian akhir narasi, akun Kadyrov_95 menyebut bahwa video itu hasil bantuan orang iseng Vovan dan Lexus  serta Max Kamikadze. 
    Vovan dan Lexus pernah membuat video parodi tentang Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace yang videonya telah dihapus pada bulan Maret. Sedangkan Max Kamikadze adalah aktor dan blogger yang wajahnya mirip Zelensky. 
    Tangkapan layar video parodi asli yang dirilis di akun resmi Ramzan Kadyrov di Telegram, Kadyrov_95. Tempo menggunakan Google Lens untuk menerjemahkan teks dalam bahasa Rusia yang menyertai video itu.
    Berikutnya, Tempo menelusuri akun Tiktok Max Kamikadze, @komikadze_zelja. Sejak akhir Mei 2022, Kamikadze yang mirip Zelenskyy itu rutin mengunggah video di TikTok, beberapa di antaranya meniru gaya Presiden Ukraina tersebut. 
    Pada 7 Juli 2022, Kamikadze mengunggah video parodi kedua bersama Ramzan Kadyrov. Dalam video tersebut, Kamikadze menjadi Zelenskyy palsu dengan tangan diborgol. Dia mendatangi pemimpin Chechnya itu dan meminta dibawa ke batalyon Akhmat, tetapi Kadyrov menolaknya.
    Tempo menemukan bahwa video parodi kedua ini juga diunggah di Telegram Ramzan Kadyrov pada hari yang sama. 
    Tangkapan layar video parodi kedua yang diperankan Kamikadze (kiri) sebagai Zelenskyy dan Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov pada 7 Juli 2022. Sumber: TikTok Max Kamikadze.
    Menurut MediaTalks, Max Komikadze mulai meniru Zelenskyy di TikTok pada bulan Februari, setelah pengikutnya menyebut dia mirip dengan presiden Ukraina. Dalam video-video awal, dia muncul dalam pakaian biasa yang sering dia kenakan.
    Tetapi pada bulan Mei, komedian tersebut mulai sepenuhnya mempersiapkan pembuatan film: ia membiarkan janggutnya tumbuh dan mengenakan T-shirt hijau yang menjadi merek dagang presiden Ukraina selama perang.
    Ukraina belum menyerah
    Pasukan Ukraina memang dipukul mundur di Luhansk. Namun pascaperebutan wilayah itu, Zelenskyy tidak pernah menandatangani surat menyerah tanpa syarat.
    Dikutip dari Tempo, Zelenskyy mengatakan pengibaran bendera Ukraina di Pulau Ular di Laut Hitam adalah tanda bahwa negaranya tidak akan hancur, meskipun Presiden Vladimir Putin memperingatkan Barat bahwa upaya untuk mengalahkannya akan membawa tragedi ke Ukraina.
    Pada detik ke-44, video itu memuat teks berisi klaim pernyataan Zelenskyy yang meminta supaya Rusia tidak membombardir untuk menghindari serangan jantung pada orang yang sudah ketakutan. Pernyataan tersebut tidak pernah disampaikan oleh Zelenskyy.

    Kesimpulan


    Berdasarkan hasil pengecekan, video Presiden Ukraina Zelenskyy menandatangani surat menyerah tanpa syarat adalah menyesatkan. 
    Video tersebut adalah video parodi propaganda yang dibuat pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov, dan dirilis ke saluran Telegram resminya, Kadyrov_95. Parodi itu diperankan oleh komedian Max Komikadze yang berwajah mirip Zelenskyy. 

    Rujukan

  • (GFD-2022-10391) Menyesatkan, Video Mobil Terbakar di SPBU Wero Gombong Lantaran Gunakan Aplikasi MyPertamina

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 13/07/2022

    Berita


    Sebuah video mobil terbakar di SPBU Wero Gombong, Kebumen, beredar luas di Twitter. Mobil jenis Carry berwarna hijau mengeluarkan api lantaran membeli Pertalite pakai MyPertamina.
    Mobil itu kemudian didorong beramai-ramai menjauhi pompa bensin. Pada video berdurasi 30 detik itu, seorang berbaju biru menyemprotkan racun api ke mobil yang terbakar. Asap tebal menyelimuti mobil dan sekitarnya.
    “MyPertamina. Nah sudah ada kejadian akibat peraturan goblok dalam mengisi BBM menggunakan aplikasi. Tadi sore di SPBU Desa Wero Gombong, Kebumen. Tolong di investigasi peristiwa tersebut,” demikian narasi pada unggahan Twitter tanggal 8 Juli 2022 itu.
    Sebuah akun Twitter menyebarkan video dengan klaim aplikasi MyPertamina menyebabkan kebakaran satu SPBU
    Hingga 12 Juli 2022, video tersebut sudah disukai 1.295 likes dan dicuit ulang (retweets) 650 kali di Twitter. Video ini menyebar seiring adanya kebijakan pembelian BBM bersubsidi menggunakan Aplikasi MyPertamina.

    Hasil Cek Fakta


    Tim Cek Fakta Tempo menelusuri video kebakaran mobil di SPBU Wero Gombong tersebut di aplikasi youtube dengan kata kunci. Tempo menemukan sejumlah akun mengunggah video yang sama. Satu di antaranya ialah kanal TribunJatim Official berjudul Suzuki Carry Terbakar di SPBU, Gegara Nyalakan Mesin Saat Isi BBM yang mempublikasikan video itu pada 9 Juli 2022.
    Tempo menelusuri lebih lanjut pemberitaan media dengan menggunakan kata kunci di Google. Situs berita lokal kredibel Kebumen Ekspress memberitakan peristiwa itu pada artikel berjudul Heboh Mobil "Carry" Terbakar di SPBU Wero Gombong.  
    Insiden kebakaran mobil carry itu terjadi pada Kamis, 7 Juli 2022, sekitar pukul 20.20 WIB. Pemilik mobil adalah warga Desa Tegalsari, Kecamatan Adimulyo, Kebumen bernama Teguh, 45 tahun. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. 
    Kapolsek Gombong AKP Heru Sanyoto mengatakan bahwa penyebab kebakaran adalah percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM jenis Pertalite. Pemilik kendaraan saat itu mencoba menyalakan mesin saat proses pengisian BBM. Saat mesin menyala, percikan api dari bawah mesin menyebabkan mobil terbakar.
    "Itulah mengapa kita harus mematikan mesin saat pengisian BBM, untuk menghindari hal semacam ini. Beruntung petugas SPBU sigap memadamkan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR)," kata AKP Heru. 
    Setelah berhasil dipadamkan dan didorong jauh dari mesin pompa, tak lama kemudian mobil kembali bisa dinyalakan lalu dibawa pulang oleh pemiliknya.
    Bukan Karena Aplikasi MyPertamina
    Dikutip dari Kebumen Ekspress, PT Pertamina Patra Niaga menegaskan, kejadian tersebut terjadi bukan karena saat pengisian bukan karena HP. 
    "Kejadian di Kebumen pada Kamis, 7 Juli 2022 lalu bukan karena handphone, tetapi terjadinya percikan api dari mesin mobil yang dihidupkan saat pengisian BBM Pertalite," ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting didampingi Area Manager Communication, Relations & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho.
    Brasto Galih Nugroho merasa perlu menegaskan lantaran telah beredar informasi menyesatkan soal insiden semacam ini. Seperti potongan video yang baru beredar, mengenai kebakaran di SPBU akibat menggunakan aplikasi di ponsel saat pengisian BBM.

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan video tersebut, Tempo menyimpulkan bahwa klaim kebakaran mobil di SPBU Wero Gombong, Kebumen  karena menggunakan aplikasi MyPertamina saat mengisi BBM, adalah menyesatkan.
    Peristiwa dalam video itu memang kebakaran mobil yang terjadi di SPBU Wero Gombong, Kebumen. Kebakaran terjadi karena percikan api dari bawah mesin saat mobil dinyalakan waktu mengisi BBM, bukan lantaran menggunakan aplikasi MyPertamina di ponsel.

    Rujukan

  • (GFD-2022-10390) Menyesatkan, Mie Instan Indonesia Ditolak Masuk Taiwan karena Mengandung Racun Berbahaya

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 12/07/2022

    Berita


    Sebuah video yang menyebutkan bahwa produk mi sedaap ditolak masuk Taiwan karena mengandung racun berbahaya untuk tubuh manusia, dibagikan di Tiktok, 6 Juli 2022. 
    Video berdurasi 18 detik itu memuat tayangan berita dalam bahasa Mandarin yang memunculkan lima varian mie instan. Selain itu juga disertai teks tambahan bertuliskan: “Mie Sedap dilarang masuk Taiwan karena mengandung pestisida!!! 4 ton 5 farian rasa ini ditolak masuk Taiwan dan yang sudah masuk semuanya dimusnahkan. Mie sedap rasa soto, rasa baso, ras Korean Spicy chicken, rasa ayam bawang. 5 rasa ini mengandung racun berbahaya untuk tubuh manusia. Stop Konsumsi”. 
    Hingga artikel ini ditulis video itu sudah mendapatkan respon 214 ribu disukai dan telah 31 ribu kali dibagikan serta  13 ribu komentar.
    Tangkapan layar video yang menyebutkan bahwa produk mi sedap ditolak masuk Taiwan karena mengandung racun berbahaya untuk tubuh manusia, dibagikan di Tiktok, 6 Juli 2022.

    Hasil Cek Fakta


    Untuk membuktikan klaim tersebut, tim cekfakta TEMPO mula-mula menelusuri asal video berbahasa Mandarin yang menayangkan produk mie instan. Dengan Google Lens, Tempo menerjemahkan judul pemberitaan dalam bahasa Mandarin yang artinya “Pestisida Mie Instan Indonesia Melebihi Standar”. Kemudian keterangan pada teks bagian bawah jika diterjemahkan menjadi, “4 ton fungisida yang ditemukan di 5 jenis mie instan Indonesia dikembalikan dan dimusnahkan”.
    Menggunakan kata kunci dengan bahasa Mandarin tersebut, Tempo menelusuri pemberitaan di Youtube. Video yang identik pernah dimuat di kanal Youtube dan situs Formosa Television Taiwan (FTV) pada 6 Juli 2022. Berita tersebut menyatakan bahwa Badan Pengawas Obat dan Makanan Taiwan menemukan kandungan pestisida dan fungisida pada lima rasa bumbu mie instan Indonesia .
    Temuan tersebut setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan Taiwan meningkatkan pengawasan terhadap kandungan residu fungisida dalam paket bumbu mie instan impor. Saat ini, laju pengambilan sampel telah meningkat 5 kali lipat, dari 5-10% menjadi 20-50%.
    Dilansir dari Taiwan News, mie cup Mie Sedaap dari Indonesia tersebut ditemukan mengandung kadar etilen oksida yang berlebihan dan diimpor dari Perusahaan Grup ELOM Taiwan. Ada lima jenis produk yang ditolak, antara lain Korean Spicy Soup, Kuah Rasa Baso Spesial, Rasa Ayam Bawang Telur, Korean Spicy Chicken, dan Rasa Soto.
    Chen Qingyu, Kepala Bagian pada Badan Pengawasan Makanan dan Obat Taiwan, seperti dikutip dari  CT WANT mengatakan kandungan senyawa pestisida etilen oksida  tersebut belum disetujui di Cina. 
    Etilen oksida adalah senyawa organik yang dulu digunakan untuk membuat fungisida. Sejauh ini, etilen oksida telah digunakan dalam industri farmasi, tekstil dan lainnya, dan dapat digunakan sebagai bahan pembersih di industri kimia.
    Daftar standar batas minimal residu pestisida yang ditetapkan oleh Badan Pengawasan Makanan dan Obat Taiwan bisa diunduh di tautan ini. Di dalam dokumen tersebut, FDA Taiwan memang benar tidak mengatur kandungan batas minimal etilen oksida pada makanan. 
    Dilansir Tempo, selain mie instan Indonesia, Bea Cukai setempat juga menolak 327,6 kilogram Lucky Me dari Filipina kemasan cup. Semua mi diimpor oleh ELOM Group Company dari Taiwan. Bea Cukai juga menolak masuk 56,96 kilogram mi instan kemasan cup Acecook dari Jepang yang diimpor perusahaan Taiwan lainnya Zhong Xin International Development Co. Seluruhnya juga karena memiliki tingkat kandungan residu pestisida di atas ambang batas.
    Meski kandungan pestisida rendah, perlu bijak mengkonsumsi mie instan
    Ahli gizi dari Universitas Airlangga Surabaya, Dominikus Raditya Atmaka SGz MPH, dikutip dari laman Unair, mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak terlalu panik karena residu pestisida mie instan sangat rendah. Bahkan lebih rendah dari residu pestisida produk pertanian lainnya. Ia menjelaskan, residu pestisida pada makanan biasanya berasal dari lahan pertanian.
    “Jadi, pestisida ini biasanya digunakan sebagai anti hama, anti patogen, dan lain-lain yang biasa digunakan untuk meningkatkan kualitas produksi pangan,” ujar pakar gizi klinis dan pengembangan produk pangan ini.
    Menurut Dominikus, standar keamanan produk pangan di Indonesia telah diatur dan diawasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia (RI). Jika produsen suatu bahan makanan tidak mengikuti aturan atau secara tidak sengaja mengandung bahan berbahaya dalam makanan tersebut, BPOM akan menarik produk tersebut dari pasar.
    Standar tersebut juga mengatur ambang batas residu pestisida pada makanan, namun ketentuannya berbeda-beda, tergantung jenis makanannya. Terkait mie instan, menurut Dominikus, memang tidak ada pernyataan khusus yang mengatur ambang batas pestisida karena pengolahan mie instan tidak melibatkan bahan turunan pestisida. 
    Namun, standar produksi pangan di negara lain biasanya mencantumkan pengaturan yang lebih detail. Seperti di Amerika misalnya, tingginya angka alergi seperti alergi kacang, coklat, hingga seafood membuat Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika (BPOM) memperketat makanan yang bisa memicu alergi. Ketegasan tersebut semata-mata untuk menjaga kesehatan masyarakatnya.
    Dominikus Raditya Atmaka menyampaikan, meski residu pestisida dalam mie instan sangat rendah, namun konsumen harus tetap bijak dalam memilih dan mengonsumsi makanan olahan. Hal ini, menurut International Agency for Research on Cancer, paparan etilen oksida dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko kanker payudara dan kanker darah. 
    Selain itu, Domi menyatakan bahwa pestisida yang berasal dari bahan kimia seperti organofosfat memiliki kemampuan untuk mengoksidasi sel sehingga akan terbentuk kanker pada beberapa organ, seperti kanker usus besar dan hati.
    Dikutip dari Merdeka.com, Marketing Manager Noodle Category Wings Food, Katria Arintya Anindyantari membantah jika produknya mengandung residu pestisida. Penolakan yang terjadi di Taiwan karena ada perbedaan regulasi yang diterapkan oleh regulator setempat. Menurut dia, semua produk Mie Sedaap sudah mendapatkan izin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia, termasuk Sertifikat Halal dari MUI.
    Mie Sedaap juga mengantongi dua sertifikasi yakni Sertifikasi ISO 22000 mengenai Standar Internasional Manajemen Keamanan Pangan dan Sertifikasi ISO 9001 mengenai Standar Internasional Sistem Manajemen Mutu. "Sehingga, produk-produk Mie Sedaap aman dikonsumsi untuk masyarakat luas," katanya.

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta, video dengan narasi mie instan Indonesia ditolak masuk Taiwan karena mengandung racun berbahaya, adalah menyesatkan. Penolakan tersebut karena Badan Pengawasan Makanan dan Obat Taiwan (FDA) menemukan kandungan pestisida jenis etilen oksida pada 5 rasa produk Mie Sedaap. Kandungan senyawa ini belum disetujui di kawasan Cina. Sehingga penolakan mie instan di Taiwan tersebut karena perbedaan pengaturan standar residu pestisida antara Taiwan dan Indonesia. 
    Residu pestisida pada mie instan sangat rendah. Bahkan lebih rendah dari residu pestisida produk pertanian lainnya. Namun, meski residu pestisida dalam mie instan sangat rendah, namun konsumen harus tetap bijak dalam memilih dan mengonsumsi makanan olahan. Hal ini, menurut International Agency for Research on Cancer, paparan etilen oksida dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko kanker payudara dan kanker darah. 

    Rujukan