• (GFD-2023-13046) Cek Fakta: Hoaks Prabowo Janjikan Rp 150 Juta Bagi yang Mendukungnya pada 2024

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 12/07/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan yang mengklaim Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan memberikan hadiah uang Rp 150 juta bagi yang mendukungnya pada tahun 2024. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
    Salah satu akun ada yang mempostingnya di Instagram. Akun itu mengunggahnya pada 7 Juli 2023.
    Dalam postingannya terdapat video dengan narasi sebagai berikut:
    "Buat siapa saja pendukung saya 2023-2024 saya berjanji akan memberikan hadiah 150 juta untuk 75 orang. Daftarkan diri kalian?!"
    Lalu benarkah postingan yang mengklaim Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan memberikan hadiah uang Rp 150 juta bagi yang mendukungnya pada tahun 2024?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menemukan postingan ini telah mendapatkan lebih dari 1100 komentar dan lebih dari 3200 likes.
    Namun setelah dilakukan penelusuran Menteri Pertahanan Prabowo tidak pernah memberikan janji seperti yang ada dalam postingan.
    Justru Cek Fakta Liputan6.com menemukan narasi sebagai berikut "hubungi WhatsApp kami yang ingin di bantu 0813-9678-5517"
    Narasi yang diunggah itu patut dicurigai sebagai modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal.
    Selain itu sangat berbahaya jika memberikan data pribadi seperti buku tabungan untuk diunggah di media sosial. Pasalnya data pribadi ini rawan digunakan untuk penipuan.
    Sebelumnya modus hoaks penipuan seperti ini juga pernah ditulis Cek Fakta Liputan6.com. Mereka mencatut nama-nama terkenal seperti pejabat publik hingga selebritis.

    Kesimpulan


    Postingan yang mengklaim Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan memberikan hadiah uang Rp 150 juta bagi yang mendukungnya pada tahun 2024 adalah hoaks.
  • (GFD-2023-13045) Cek Fakta: Tidak Benar Foto Presiden Jokowi Bersalaman dengan Cak Nun di Rumah Sakit

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 12/07/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan foto Presiden Jokowi sedang bersalaman saat menjenguk Cak Nun atau Emha Ainun Nadjib di RS. Postingan itu beredar sejak pekan ini.
    Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 11 Juli 2023.
    Dalam postingannya terdapat foto Presiden Jokowi sedang bersalaman dengan Cak Nun yang berada di ranjang RS. Postingan itu disertai narasi:
    "Terbuat dari apa hatimu pak Jokowi....... Jokowi & Iriana jenguk Cak Nun yang lagi Sakit"
    Lalu benarkah postingan foto Presiden Jokowi sedang bersalaman saat menjenguk Cak Nun atau Emha Ainun Nadjib di RS?

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan foto yang identik dengan postingan. Foto itu pernah diunggah dalam artikel Liputan6.com berjudul "Keakraban Jokowi dan BJ Habibie di Ruang Perawatan" yang tayang pada 29 Oktober 2014.
    Namun dalam foto asli yang disalami Presiden Jokowi adalah mantan Presiden BJ Habibie. Kesamaan terdapat pada baju yang dipakai dan juga latar dalam foto tersebut.
    Dalam foto asli terdapat narasi sebagai berikut:
    "Presiden Jokowi menjenguk BJ Habibie yang terbaring sakit di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, (28/10/2014). (Rumgapres/Agus Suparto)."
    Di sisi lain Presiden Jokowi memang menjenguk Cak Nun pada Minggu (9/7/2023). Ia menjenguk Cak Nun di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
    "Jadi memang betul hari ini Pak Jokowi melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr Sardjito dalam kapasitasnya menjenguk Pak MH Ainun Nadjib," kata Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan, seperti dilansir Antara.
    Dalam kesempatan itu, menurut Banu, Presiden Jokowi bertemu dengan istri Cak Nun Novia Kolopaking serta putra Cak Nun, Sabrang atau akrab disapa Noe Letto.
    "Beliau (menjenguk) sekitar 15 menitan," tutur Banu.

    Kesimpulan


    Postingan foto Presiden Jokowi sedang bersalaman saat menjenguk Cak Nun atau Emha Ainun Nadjib di RS adalah tidak benar. Faktanya foto tersebut merupakan hasil suntingan.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13044) Cek Fakta: Tidak Benar Dalam Video Ini Peristiwa Kapal Penyeberangan Banyuwangi-Bali Tenggelam

    Sumber: liputan6.com
    Tanggal publish: 11/07/2023

    Berita


    Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video peristiwa kapal penyeberangan Banyuwangi-Bali tenggelam, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 10 Juli 2023.
    Klaim video peristiwa kapal penyeberangan Banyuwangi-Bali tenggelam menampilkan sejumlah orang sedang mengenakan pelapung berada di anjungan kapal yang terihat miring di tengah deburan ombak, dalam video tersebut terlihat ibu yang sedang menggendong anaknya sedang bertahan agar tidak jatuh dan mobil.
    Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
    "Entah kapan iniKejadian hari ini Penyebrangan Banyuwangi-Bali😭"
    Benarkah klaim video peristiwa kapal penyeberangan Banyuwangi-Bali tenggelam? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

    Hasil Cek Fakta


    Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video peristiwa kapal penyeberangan Banyuwangi-Bali tenggelam, dengan menangkap layar video tersebut untuk dijadikan bahan penelusuran menggunakan Yandex.
    Penelusuran mengarah pada sejumlah sejumlah situs, salah satunya artikel berjudul "Kapal Motor Lestari Maju Tenggelam di Perairan Selayar, Foto Ibu Berbagi Pelampung ini Bikin Haru" yang dimuat situs sumsel.tribunnews.com, pada 3 Juli 2018. 
    Artikel tersebut memuat foto yang terdapat dalam tayangan klaim video, yaitu foto kendaraan terlihat miring dan di antara orang mnegenakan pelampung oranye.
    Foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut."
    "Kapal Motor (KM) Lestari Maju dikabarkan tenggelam saat berlayar dari pelabuhan Bira ke pelabuhan Pamatata Selayar, Selasa (3/7/2018)." 
     
    Penelusuran juga mengarah pada video berjudul "Perjuangan Ibu & Anaknya Bertahan Saat KM Lestari Maju Karam" yang diunggah akun YouTube resmi Kompas Tv KOMPASTV, pada 6 Juli 2018.
    Video yang diunggah akun YouTube Kompas Tv tersebut menampilkan beberapa tayangan yang identik dengan klaim, di antaranya seorang wanita dan anak yang mengenakan pelampung. 
    Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
    "Sang ibu terlihat menggendong anaknya berbagi pelampung yang sama. Ternyata, sang ibu juga tengah mengandung anak kedua.
    Rini Nurianti & anaknya berusaha bertahan sebelum KMP Lestari Maju karam. Namun, Rini & buah hatinya itu ditemukan tewas oleh tim SAR di lokasi terpisah.
    Rini adalah guru di Madrasah Tsanawiah Yapis Palemba, Selayar. Ribuan netizen terharu pada perjuangan Rini. Duka kami untuk semua korban KMP Lestari Maju."
     

    Kesimpulan


    Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim video peristiwa kapal penyeberangan Banyuwangi-Bali tenggelam tidak benar.
    Peristiwa dalam video tersebut adalah Kapal Motor (KM) Lestari Maju yang tenggelam saat berlayar dari pelabuhan Bira ke pelabuhan Pamatata Selayar, pada Selasa 3 Juli 2018.
     

    Rujukan

  • (GFD-2023-13043) [SALAH] “Giveaway Akun Facebook Jusuf Hamka”

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 11/07/2023

    Berita

    Akun Facebook Jusuf Hamka (fb.com/100093568522238) pada 9 Juli 2023 mengunggah sebuah video dengan narasi”

    “kalian mau pilih apa? pa.hj bantu skrg kes”, “1. bayar hutang, 2. biaya sekolah, 3. modal usaha, 4. bangun rumah”, “#jusufhamkaunofficial #jusufhamkaofficial #jusufhamkasaid #jusufhamkarajatol #jusufhamkafyp #jusufhamka #berbagikebaikan #berbagiituindah #berbagirezeki #berbagiilmu”

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, adanya akun Facebook yang mengadakan bagi-bagi hadiah mengatasnamakan H. Mohammad Jusuf Hamka atau juga dikenal dengan nama Babah Alun merupakan konten tiruan.

    Faktanya, akun itu merupakan akun palsu. Dalam unggahan akun Instagram @jusufhamka yang sudah bercentang biru atau terverifikasi pada 31 Maret 2023, di sana dijelaskan bahwa akun media sosial Jusuf Hamka ada dua yakni @jusufhamka di Instagram dan @mohjusufhamka_official di Tiktok.

    Selain itu, video itu merupakan video ketika Jusuf Hamka sedang menghubungi orang yang ia bantu membayar hutang pada 5 Desember 2022. Di video yang diunggah di akun Instagram resmi milik Jusuf Hamka itu juga Jusuf Hamka menyatakan dia membantu khusus orang-orang yang benar-benar membutuhkan untuk biaya pendidikan.

    Dilansir dari Liputan6, postingan yang beredar viral di Facebook mengarahkan masyarakat pada link tertentu. Ini merupakan modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal. Selain itu sangat berbahaya jika memberikan data pribadi seperti buku tabungan untuk diunggah di media sosial. Pasalnya data pribadi ini rawan digunakan untuk penipuan.

    Kesimpulan

    Akun palsu. Dalam unggahan akun Instagram @jusufhamka yang sudah bercentang biru atau terverifikasi pada 31 Maret 2023, di sana dijelaskan bahwa akun media sosial Jusuf Hamka ada dua yakni @jusufhamka di Instagram dan @mohjusufhamka_official di Tiktok.

    Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

    Rujukan