(GFD-2022-10635) [SALAH] Akun WhatsApp Sekda Magelang Adi Waryanto “081226161629”
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 06/10/2022
Berita
Beredar akun WhatsApp Sekda Magelang Adi Waryanto dengan nomor “081226161629”. Akun tersebut memakai nama dan foto profil Adi Waryanto.
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, Kominfo Kabupaten Magelang mengklarifikasi bahwa akun WhatsApp yang beredar adalah palsu. Pihak Kominfo mengimbau kepada warga Magelang untuk waspada apabila menerima pesan yang mengatasnamakan pejabat-pejabat di lingkungan Kabupaten Magelang.
Berdasarkan informasi di atas akun WhatsApp Sekda Magelang Adi Waryanto “081226161629” adalah hoaks dan masuk kategori konten tiruan.
Berdasarkan informasi di atas akun WhatsApp Sekda Magelang Adi Waryanto “081226161629” adalah hoaks dan masuk kategori konten tiruan.
Kesimpulan
hasil periksa fakta Rahmah an.
Kominfo Magelang mengonfirmasi akun WhatsApp Sekda Magelang Adi Waryanto adalah akun palsu.
Kominfo Magelang mengonfirmasi akun WhatsApp Sekda Magelang Adi Waryanto adalah akun palsu.
Rujukan
(GFD-2022-10634) [SALAH] Info Pemberian Dana Bantuan Rp75 Juta Oleh BPJS Kesehatan Melalui Whatsapp
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 06/10/2022
Berita
Beredar sebuah pesan melalui Whatsapp yang menginformasikan terkait bantuan dari BPJS Kesehatan sebesar Rp75 Juta. Dalam pesan tersebut terdapat nomor Whatsapp yang harus dihubungi oleh si penerima bantuan.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, informasi itu merupakan hoaks berulang yang kerap beredar di masyarakat setidaknya sejak tahun 2020 lalu dengan narasi yang hampir sama. Pihak BPJS Kesehatan melalui akun media sosial Twitternya menegaskan bahwa informasi tersebut merupakan hoaks.
“Salam Sehat Sahabat. Mohon maaf Sahabat. BPJS Kesehatan tidak mengeluarkan Bantuan dana apapun. Hati-hati terhadap penipuan yang atas namakan petugas BPJS Kesehatan yang menghubungi Anda melalui telepon” Terima kasih ? . -na”, tulis akun @BPJSKesehatanRI pada (26/2/2022).
Informasi serupa juga sudah pernah di verifikasi oleh laman turnbackhoax.id dengan artikel berjudul “[SALAH] SMS Hadiah dari BPJS Kesehatan Sebesar Rp75 Juta”, (19/11/2021) dan “[SALAH] Pesan WhatsApp Bantuan BPJS Kesehatan Sebesar Rp75 Juta”, (16/4/2022).
“Salam Sehat Sahabat. Mohon maaf Sahabat. BPJS Kesehatan tidak mengeluarkan Bantuan dana apapun. Hati-hati terhadap penipuan yang atas namakan petugas BPJS Kesehatan yang menghubungi Anda melalui telepon” Terima kasih ? . -na”, tulis akun @BPJSKesehatanRI pada (26/2/2022).
Informasi serupa juga sudah pernah di verifikasi oleh laman turnbackhoax.id dengan artikel berjudul “[SALAH] SMS Hadiah dari BPJS Kesehatan Sebesar Rp75 Juta”, (19/11/2021) dan “[SALAH] Pesan WhatsApp Bantuan BPJS Kesehatan Sebesar Rp75 Juta”, (16/4/2022).
Kesimpulan
Informasi palsu dan merupakan hoaks berulang setidaknya sejak tahun 2020 lalu. Pihak BPJS Kesehatan berulang kali mengeaskan di berbagai akun sosial media bahwa pihaknya tidak mengeluarkan dana bantuan apapun dan berhati-hati terhadap penipuan mengatasnamakan BPJS.
Rujukan
(GFD-2022-10633) Keliru, Foto Anies Baswedan Pakai Jubah Saat Dapat Gelar Amirul Amanah dari Arab Saudi
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 06/10/2022
Berita
Gambar tangkapan layar dengan klaim bahwa Anies Baswedan mendapatkan gelar Amirul Amanah yang berarti pemimpin yang amanah, beredar di media sosial dan aplikasi perpesanan. Foto tersebut yang memperlihatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenakan sebuah jubah hitam.
Foto ini beredar setelah Anies ditetapkan sebagai calon presiden dari partai Nasdem. Di WhatsApp, foto didampingi narasi, “Alhamdulillah. Anies Baswedan mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Arab Saudi yang artinya (Pemimpin yang Amanah) biar para ceebong kejang2 melihat postingan ini hebat Anies”.
Foto yang beredar di WhatsApp dengan narasi Anies Baswedan mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Arab Saudi
Apa benar ini foto Anies Baswedan kenakan jubah saat mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Pemerintah Arab Saudi?
Hasil Cek Fakta
Hasil verifikasi Tempo menunjukkan bahwa pemberian jubah itu wujud kegembiraan setelah Anies Baswedan terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2017.
Untuk memverifikasi foto di atas, Tim Cek Fakta Tempo menelusuri jejak digital tersebut di internet dengan menggunakan reverse image Google, Source, dan TinEye. Hasilnya, foto tersebut pernah dimuat situs berita Kumparan.com pada September 2017.
Foto yang identik dimuat situs berita Kumparan.com pada 8 September 2017. Menurut Kumparan, Gubernur DKI Terpilih, Anies Baswedan, mendapat jubah dari President of the Holy Quran Councils, Al Syekh Muafaq Bin Kadasa Al Ghamdi, di sebuah gedung pertemuan di Kota Jeddah pada 7 September 2019 malam waktu setempat.
Syekh Muafaq memberikan jubah tersebut kepada Anies dalam jamuan makan malam untuk para haji dari Asia dan Afrika.
Usai memberikan ceramah dalam acara tersebut, Syekh Muafaq mengundang Anies maju ke depan, lalu mengenakan jubah yang merupakan pakaian kebesaran yang biasa dipakai oleh para syekh dan tokoh kerajaan.
Menurut Syekh Muafaq, pemberian jubah itu merupakan bentuk penghormatan kepada Anies dan wujud kegembiraan setelah Anies terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Hadir dalam acara makan malam bersama itu sekitar lima ratus tokoh dari Asia dan Afrika, yang pada tahun ini menunaikan ibadah haji.
Berdasarkan arsip berita Tempo, Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan, bertemu dengan beberapa tokoh Arab Saudi di tengah-tengah perjalanan ibadah hajinya. Salah satu yang diunggah di akun Instagram-nya, adalah saat Anies dijamu para tokoh Kota Mekah, petinggi Kementerian Haji Pemerintah Arab Saudi, serta beberapa tokoh dari Afrika.
Anies berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji perdana bersama dengan istrinya, Fery Farhati, dan ibunya, Aliyah Rasyid, pada 25 Agustus lalu.
Sumber: akun Instagram Anies Baswedan
Adapun dalam unggahan terakhirnya di Instagram, Anies Baswedan menyebut bertemu dengan ulama terkemuka di Mekah, Abuya Sayyid Ahmad bin Muhammad bin Alawi Al-Maliki Al-Hasaniy yang merupakan guru para ulama terkemuka, seperti KH Abdullah Faqih, KH Idam Khalid, KH Abdullah Syafii, Tuan Guru Zaenuddin Abdul Majid, KH Maimun Zubair. Anies juga bertemu beberapa tokoh agama lainnya.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, foto dengan klaim Anies Baswedan kenakan jubah saat mendapatkan gelar Amirul Amanah dari Pemerintah Arab Saudi pada 2022, adalah keliru.
Foto tersebut diabadikan saat Anies Baswedan mendapat jubah dari President of the Holy Quran Councils, Al Syekh Muafaq Bin Kadasa Al Ghamdi pada September 2017.
Pemberian jubah itu bukan dalam rangka pemberian penghargaan kepada Anies Baswedan sebagai Amirul Amanah, melainkan semata-mata sebagai bentuk penghormatan dan wujud kegembiraan Syekh Muafaq kepada Anies yang saat itu baru saja terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Rujukan
- https://kumparan.com/kumparannews/anies-baswedan-dapat-hadiah-jubah-dari-seorang-syekh-di-jeddah/full
- https://metro.tempo.co/read/904186/bertemu-tokoh-di-arab-saudi-anies-banyak-yang-dibicarakan
- https://www.instagram.com/p/BYXB05QDT7H/?utm_source=ig_embed&ig_rid=552323a9-6664-4ee2-aad6-1d5d7bc09084
- https://wa.me/6281315777057 mailto:cekfakta@tempo.co.id
(GFD-2022-10632) Keliru, Video Rusia Mengadakan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 06/10/2022
Berita
Sebuah video berjudul Negara Rusia Mengadakan Maulid Nabi Muhammad SAW diterima di tipline Tempo pada Senin, 3 Oktober 2022.
Video berdurasi 2 menit 44 detik yang dibagikan pakai Snack Video itu menampilkan umat Muslim sedang berkumpul dan memadati jalan-jalan kota yang berdekatan dengan sebuah masjid.
Tangkapan layar video yang beredar di Facebook dengan narasi Rusia mengadakan perayaan Maulid Nabi Muhammad
Teks dalam video itu bertuliskan klaim bahwa kerumunan orang itu adalah saat Rusia mengadakan maulud Nabi Muhammad SAW. Benarkah klaim tersebut?
Hasil Cek Fakta
Hasil pemeriksaan Tempo menunjukkan bahwa perayaan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW tersebut bukanlah di Rusia, melainkan di Yaman. Pada saat itu, jutaan umat Islam yang tersebar di 14 wilayah merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, termasuk di Al-Sabeen Square di Sanaa, ibu kota Yaman.
Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo memfragmentasi video menjadi gambar dan menelusurinya menggunakan Google Reverse Image dan Yandex Images Search.
Salah satu potongan video menampilkan poster raksasa bertulisan bahasa Arab yang dikelilingi jutaan umat Islam yang sedang merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW di Al-Sabeen Square di Sanaa, ibu kota Yaman pada tahun 2021.
Video ini sebelumnya sudah ditayangkan oleh akun YouTube Al Masirah Channel Live berjudul Sana'a... Perayaan Maulid Nabi terbesar di dunia Arab, Islam dan dunia 1443 H, pada 20 Oktober 2021.
Video terkait juga pernah diunggah di akun YouTube TRT World Now dengan judul Thousands of Yemenis celebrate birthday of Prophet Muhammad, yang diunggah pada 19 Oktober 2021.
Tangkapan layar dari Google Street View di Al-Sabeen Square 70 di Sana'a Yaman.
Selain itu, dilansir dari Kantor Berita Yaman, SABA.YE, Ibukota Sanaa dan provinsi lain menyalakan lampu berwarna hijau pada malam hari saat orang-orang Yaman merayakan Maulid An-Nabawi, hari kelahiran Nabi Muhammad.
Pada malam itu, semua fasilitas dan bangunan negara diterangi dengan lampu hijau, sehingga suasana memberikan spiritualitas dan ketenangan bagi pejalan kaki. Orang-orang Yaman mengibarkan panji-panji cinta, kegembiraan dan kesetiaan dalam perayaan Maulid Nabi, karena hubungan mereka yang kuat dengan Nabi Muhammad SAW.
Orang Yaman juga mengungkapkan cinta mereka kepada Nabi dengan menyebarkan semua aspek kegembiraan dengan menghiasi jalan-jalan dan bangunan dengan lampu, spanduk, dan gambar. Berbagai kegiatan pun dilaksanakan, antara lain ceramah dan seminar penyadaran di masjid dan sekolah.
Pemimpin Revolusi Sayyid Abdul Malik Badr Al-Din Al-Houthi, dalam pidato yang disiarkan televisi yang berpidato di depan massa yang berkumpul di ibukota Sanaa dan provinsi lain pada peringatan Maulid Nabi, mengatakan bahwa "mencapai kebebasan dan kemerdekaan adalah jihad suci dan tidak akan pernah bisa ditawar."
Sayyid mengucapkan selamat kepada bangsa Islam pada peringatan hari ulang tahun Nabi, mencatat bahwa orang-orang Yaman merayakan kesempatan ini, karena cinta, kebanggaan, penghargaan dan penghormatan untuk Rasulullah, Muhammad saw.
Kesimpulan
Berdasarkan pemeriksaan fakta, video Rusia mengadakan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah keliru.
Video yang dibagikan memang terkait dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, namun bukan diadakan oleh Rusia, tapi Pemerintah Yaman. Kegiatan keagamaan itu dihadiri jutaan warga Yaman yang berkumpul di Al-Sabeen Square di Sanaa, ibu kota Yaman.
Rujukan
Halaman: 3485/5556