Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Anies Baswedan pindah agama sembahyang di vihara. Informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 16 September 2023.
Unggahan klaim video Anies Baswedan pindah agama sembahyang di vihara tersebut menampilkan Anies Baswedan mengenakan masker, sedang berada di dalam ruang bernuansa oriental sedang memegang benda berbentuk lidi pada ujungnya terlihat asap, kemudian menancapkannya.
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"ASTAFIRLOHHALAZIM. MANUSIA YANG AKAN DILAKNATTULLAH IMAM MUHIDI. AGAMANYA PINDAH PINDAH. IMAM MUHIDI LAGI SEMBAHYANG DI WIHARA.. ALLAH SAJA DI PERMAINKAN APA LAGI MANUSIA.."
(GFD-2023-13743) [SALAH] Video Anies Baswedan Pindah Agama Sembahyang di Vihara
Sumber: FacebookTanggal publish: 04/10/2023
Berita
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim video Anies Baswedan pindah agama sembahyang di vihara, dengan menangkap layar untuk dijadikan bahan penelusuran menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah pada sejumlah situs, salah satunya artikel berjudul "Bakar Dupa di Vihara, Anies Dikecam Netizen, Lieus Sungkharisma: Itu Bukan Sembahyang" yang dimuat situs Fajar.co.id. Situs tersebut memuat foto yang identik dengan klaim.
Situs Fajar.co.id menyebutkan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikecam warganet lantaran dirinya terekam kamera sedang memasang dupa atau hio di Vihara Dharma Jaya Toasebio Jakarta Barat pada Ahad 5 September 2021 lalu.
Sikap Anies Baswedan itu dicibiri lantaran netizen menganggap Anies Baswedan disebut melakukan berbagai cara demi Pilpres 2024 hingga bertentangan dengan akidah Islam.
Menanggapi itu tokoh Tionghoa Lieus Sungkharisma mengatakan, Anies Baswedan melakukan itu bukan untuk menyembah atau sembahyang. Anies datang dan berkunjung ke Vihara dengan kapasitas sebagai Gubernur.
"Bukan baru kali ini Anies datang ke vihara atau rumah ibadah agama lain. Sebelumnya dia juga pernah datang ke gereja dan pura. Dan Anies tidak datang untuk beribadah, tapi dalam kapasitasnya sebagai Gubernur Jakarta yang penduduknya terdiri dari berbagai suku dan agama," kata Lieus kepada wartawan, Selasa (7/9/2021).
Kunjungan Anies ke Vihara sebagai bentuk apresiasi Pemprov DKI Jakarta, karena pengurus Vihara selama ini kerap membantu dalam menyukseskan vaksinasi di Jakarta.
Lieus menegaskan, dalam ritual agama di vihara (klenteng), ada tiga unsur utama yang harus dipenuhi untuk bisa disebut sembahyang. Yakni pembakaran dupa, kertas emas, dan lilin. Ketiga ritual itu wajib dilakukan dalam sembahyang di vihara maupun klenteng.
Kata Lieus, Anies tak melakukan ketiga hal itu, hanya membakar dan memasang dupa (hio) lalu memberi hormat.
Penelusuran mengarah pada sejumlah situs, salah satunya artikel berjudul "Bakar Dupa di Vihara, Anies Dikecam Netizen, Lieus Sungkharisma: Itu Bukan Sembahyang" yang dimuat situs Fajar.co.id. Situs tersebut memuat foto yang identik dengan klaim.
Situs Fajar.co.id menyebutkan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikecam warganet lantaran dirinya terekam kamera sedang memasang dupa atau hio di Vihara Dharma Jaya Toasebio Jakarta Barat pada Ahad 5 September 2021 lalu.
Sikap Anies Baswedan itu dicibiri lantaran netizen menganggap Anies Baswedan disebut melakukan berbagai cara demi Pilpres 2024 hingga bertentangan dengan akidah Islam.
Menanggapi itu tokoh Tionghoa Lieus Sungkharisma mengatakan, Anies Baswedan melakukan itu bukan untuk menyembah atau sembahyang. Anies datang dan berkunjung ke Vihara dengan kapasitas sebagai Gubernur.
"Bukan baru kali ini Anies datang ke vihara atau rumah ibadah agama lain. Sebelumnya dia juga pernah datang ke gereja dan pura. Dan Anies tidak datang untuk beribadah, tapi dalam kapasitasnya sebagai Gubernur Jakarta yang penduduknya terdiri dari berbagai suku dan agama," kata Lieus kepada wartawan, Selasa (7/9/2021).
Kunjungan Anies ke Vihara sebagai bentuk apresiasi Pemprov DKI Jakarta, karena pengurus Vihara selama ini kerap membantu dalam menyukseskan vaksinasi di Jakarta.
Lieus menegaskan, dalam ritual agama di vihara (klenteng), ada tiga unsur utama yang harus dipenuhi untuk bisa disebut sembahyang. Yakni pembakaran dupa, kertas emas, dan lilin. Ketiga ritual itu wajib dilakukan dalam sembahyang di vihara maupun klenteng.
Kata Lieus, Anies tak melakukan ketiga hal itu, hanya membakar dan memasang dupa (hio) lalu memberi hormat.
Kesimpulan
Postingan yang diklaim foto Anies Baswedan sedang beribadah di vihara ternyata tidak benar. Faktanya, dalam foto tersebut Anies Baswedan bukan sedang beribadah, melainkan berkunjung ke Wihara dengan kapasitas sebagai Gubernur saat foto tersebut diambil.
Rujukan
(GFD-2023-13742) [SALAH] Pembagian Honda Civic Hatchback di Facebook
Sumber: FacebookTanggal publish: 04/10/2023
Berita
Beredar kembali di media sosial klaim pembagian mobil Honda Civic Hatchback hanya dengan menemukan angka di Facebook. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 26 September 2023.
Berikut isi narasinya:
"๐๐ข๐ง๐ ๐ ๐ ๐๐ค๐ก๐ข๐ซ ๐๐๐ฉ๐ญ๐๐ฆ๐๐๐ซ ๐ข๐ง๐ข ๐๐๐ฅ๐ฎ๐ฆ ๐๐๐ ๐ฒ๐๐ง๐ ๐ฆ๐๐ง๐๐ฆ๐ฎ๐ค๐๐ง ๐ง๐จ๐ฆ๐จ๐ซ ๐ฌ๐๐ฅ๐๐ข๐ง ๐๐๐, ๐๐๐ฅ๐ฎ๐ฆ ๐๐๐ ๐ฉ๐๐ฆ๐๐ง๐๐ง๐ ๐๐จ๐ง๐๐ ๐๐ข๐ฏ๐ข๐ ๐๐๐ญ๐๐ก๐๐๐๐ค ๐๐๐๐. ๐๐๐ฌ๐ข๐ก ๐๐๐ ๐ ๐ค๐๐ฆ๐๐ง๐๐ง๐ ๐๐ง ๐ฅ๐๐ ๐ข."
Hingga saat ini postingan itu telah 135 kali dibagikan dan mendapat lebih dari 1200 komentar.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 26 September 2023.
Berikut isi narasinya:
"๐๐ข๐ง๐ ๐ ๐ ๐๐ค๐ก๐ข๐ซ ๐๐๐ฉ๐ญ๐๐ฆ๐๐๐ซ ๐ข๐ง๐ข ๐๐๐ฅ๐ฎ๐ฆ ๐๐๐ ๐ฒ๐๐ง๐ ๐ฆ๐๐ง๐๐ฆ๐ฎ๐ค๐๐ง ๐ง๐จ๐ฆ๐จ๐ซ ๐ฌ๐๐ฅ๐๐ข๐ง ๐๐๐, ๐๐๐ฅ๐ฎ๐ฆ ๐๐๐ ๐ฉ๐๐ฆ๐๐ง๐๐ง๐ ๐๐จ๐ง๐๐ ๐๐ข๐ฏ๐ข๐ ๐๐๐ญ๐๐ก๐๐๐๐ค ๐๐๐๐. ๐๐๐ฌ๐ข๐ก ๐๐๐ ๐ ๐ค๐๐ฆ๐๐ง๐๐ง๐ ๐๐ง ๐ฅ๐๐ ๐ข."
Hingga saat ini postingan itu telah 135 kali dibagikan dan mendapat lebih dari 1200 komentar.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa postingan serupa sudah kerap beredar di media sosial dengan modus penipuan.
Di kolom komentar, masyarakat diminta untuk mengklik tautan tertentu dengan narasi sebagai berikut:
"Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa postingan serupa sudah kerap beredar di media sosial dengan modus penipuan.
Di kolom komentar, masyarakat diminta untuk mengklik tautan tertentu dengan narasi sebagai berikut:
"????? ?????? ??? ????? ?????????/ ???? ???? ?? ??-?? ???? ???????? ???? ???????,??? ??? ????? ???? ???? ?????? ?????"
Ini merupakan modus penipuan untuk mencuri data ataupun mengarahkan kita pada pinjaman online ilegal. Tentu saja hal ini harus dihindari agar kita terhindar dari penipuan.
Beberapa hoaks pernah muncul dengan modus serupa mencatut nama brand besar seperti Toyota, Honda, hingga Mitsubishi.
Di kolom komentar, masyarakat diminta untuk mengklik tautan tertentu dengan narasi sebagai berikut:
"Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan bahwa postingan serupa sudah kerap beredar di media sosial dengan modus penipuan.
Di kolom komentar, masyarakat diminta untuk mengklik tautan tertentu dengan narasi sebagai berikut:
"????? ?????? ??? ????? ?????????/ ???? ???? ?? ??-?? ???? ???????? ???? ???????,??? ??? ????? ???? ???? ?????? ?????"
Ini merupakan modus penipuan untuk mencuri data ataupun mengarahkan kita pada pinjaman online ilegal. Tentu saja hal ini harus dihindari agar kita terhindar dari penipuan.
Beberapa hoaks pernah muncul dengan modus serupa mencatut nama brand besar seperti Toyota, Honda, hingga Mitsubishi.
Kesimpulan
Klaim pembagian mobil Honda Civic Hatchback hanya dengan menemukan angka di Facebook adalah hoaks.
Rujukan
(GFD-2023-13741) CEK FAKTA: Salah, Video Pesawat Jatuh di Jakarta
Sumber: https://vt.tiktok.com/ZSNL4paD8/Tanggal publish: 04/10/2023
Berita
Beredar di Tiktok video pesawat jatuh di Jakarta. Video berdurasi 15 detik itu diunggah akun @zhek.id.
Dalam video tersebut tampak pesawat yang sedang berada di udara dalam kondisi meluncur ke bawah. Orang dalam video tersebut menyebut pesawat jatuh.
"Jatuh pesawatnya tuh, jatuh itu. Eh jatuh pesawat tuh. Wah jatuh tuh. Serius-serius, enggak bohong. Nyungsep," kata orang dalam video tersebut.
Dalam video itu juga keterangan waktu 27-09-2023 serta narasi berikut:
Innalillahi Wainnailaihi Roji'un
Detik-detik pesawat jatuh di Jakarta
Dalam video tersebut tampak pesawat yang sedang berada di udara dalam kondisi meluncur ke bawah. Orang dalam video tersebut menyebut pesawat jatuh.
"Jatuh pesawatnya tuh, jatuh itu. Eh jatuh pesawat tuh. Wah jatuh tuh. Serius-serius, enggak bohong. Nyungsep," kata orang dalam video tersebut.
Dalam video itu juga keterangan waktu 27-09-2023 serta narasi berikut:
Innalillahi Wainnailaihi Roji'un
Detik-detik pesawat jatuh di Jakarta
Hasil Cek Fakta
Penelusuran Cek Fakta TIMES Indonesia, video tersebut bukan pesawat jatuh melainkan latihan yang dilakukan TNI AU menjelang peringatan HUT TNI.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Pertama Agung Sasongkojati membantah pesawat tersebut jatuh. Ia mengatakan pesawat tersebut sedang latihan pada Rabu (27/9/2023) siang.
"Itu pesawat aerobatik TNI, latihan di atas Monas tadi siang," kata Agung, dikutip CNN Indonesia.
Keterangan terkait video yang viral itu juga disampaikan pihak TNI AU melalui akun instagram resmi @militer.udara.
Pesawat yang terdapat dalam video tersebut merupakan pesawat aerobatik TNI AU, Jupiter Aerobatic Team (JAT) TNI AU yang sedang melakukan manuver Solo Spin, yang dilakukan oleh Juliter 6, Myr Pnb Ari "Monster" Widodo.
"Sempat mengagetkan warga Jakarta, pesawatpun, diisukan jatuh. Tenang Bro, itu sekadar atraksi manuver solo spin. pesawat dan pilot aman," demikian tulis akun @militer.udara pada Minggu (29/9/2023).
Akun resmi TNI AU tersebut kembali menegaskan bahwa kejadian yang direkam warganet dan sempat viral tersebut merupakan aksi JAT dalam misi latihan dan cek lokasi untuk kegiatan demo udara peringatan HUT ke-78 TNI pada 5 Oktober 2023 mendatang.
Dalam penjelasannya, akun @militer.udara juga menyertakan penjelasan tentang manuver Solo Spin dalam bentuk video.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Pertama Agung Sasongkojati membantah pesawat tersebut jatuh. Ia mengatakan pesawat tersebut sedang latihan pada Rabu (27/9/2023) siang.
"Itu pesawat aerobatik TNI, latihan di atas Monas tadi siang," kata Agung, dikutip CNN Indonesia.
Keterangan terkait video yang viral itu juga disampaikan pihak TNI AU melalui akun instagram resmi @militer.udara.
Pesawat yang terdapat dalam video tersebut merupakan pesawat aerobatik TNI AU, Jupiter Aerobatic Team (JAT) TNI AU yang sedang melakukan manuver Solo Spin, yang dilakukan oleh Juliter 6, Myr Pnb Ari "Monster" Widodo.
"Sempat mengagetkan warga Jakarta, pesawatpun, diisukan jatuh. Tenang Bro, itu sekadar atraksi manuver solo spin. pesawat dan pilot aman," demikian tulis akun @militer.udara pada Minggu (29/9/2023).
Akun resmi TNI AU tersebut kembali menegaskan bahwa kejadian yang direkam warganet dan sempat viral tersebut merupakan aksi JAT dalam misi latihan dan cek lokasi untuk kegiatan demo udara peringatan HUT ke-78 TNI pada 5 Oktober 2023 mendatang.
Dalam penjelasannya, akun @militer.udara juga menyertakan penjelasan tentang manuver Solo Spin dalam bentuk video.
Kesimpulan
Kesimpulan
Video yang diunggah akun Tiktok @zhek.id bukan peswat jatuh melainkan manuver Solo Spin yang dilakukan penerbang TNI AU dalam latihan untuk kegiatan demo udara peringatan HUT ke-78 TNI pada 5 Oktober 2023 mendatang. Informasi video yang beredar tanpa konteks termasuk kategori konten menyesatkan (misleading content).
Video yang diunggah akun Tiktok @zhek.id bukan peswat jatuh melainkan manuver Solo Spin yang dilakukan penerbang TNI AU dalam latihan untuk kegiatan demo udara peringatan HUT ke-78 TNI pada 5 Oktober 2023 mendatang. Informasi video yang beredar tanpa konteks termasuk kategori konten menyesatkan (misleading content).
Rujukan
(GFD-2023-13740) [SALAH] Foto Ribuan Ikan Mati di Lautan Busan Korsel Pasca Pembuangan Limbah Nuklir Jepang Agustus 2023
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 04/10/2023
Berita
โIkan mati berbondong-bondong di lepas pantai Busan hanya beberapa jam setelah pembuangan air yang tercemar.โ Air yang terkontaminasi yang dikatakan baik-baik saja berubah menjadi situasi yang serius sejak hari pertama pembuangannya.โ
Narasi pada Foto:
โLokasi pembuangan air yang terkontaminasi di Fukushimaโ
โpantai Busanโ
Narasi pada Foto:
โLokasi pembuangan air yang terkontaminasi di Fukushimaโ
โpantai Busanโ
Hasil Cek Fakta
Unggahan di Facebook yang menunjukkan ribuan ikan mati di lautan, foto tersebut diklaim merupakan di Busan beberapa jam setelah pembuangan limbah nuklir dari Fukushima Jepang pada Agustus 2023.
Setelah ditelusuri klaim tersebut salah, faktanya foto tersebut diambil pada Oktober 2022 di sebuah teluk bagian selatan Kota Changwon, Korea Selatan, bukan di Busan. Mengutip dari AFP, Institut Ilmu Perikanan Nasional menyebut bahwa insiden tersebut terjadi di pesisir selatan Kota Changwon dan Tongyeong akibat dari kurangnya kadar oksigen di dalam air.
Dengan demikian ribuan ikan mati di lautan Busan Korsel pasca pembuangan limbah nuklir Jepang Agustus 2023 adalah tidak benar dengan kategori Konteks yang Salah.
Setelah ditelusuri klaim tersebut salah, faktanya foto tersebut diambil pada Oktober 2022 di sebuah teluk bagian selatan Kota Changwon, Korea Selatan, bukan di Busan. Mengutip dari AFP, Institut Ilmu Perikanan Nasional menyebut bahwa insiden tersebut terjadi di pesisir selatan Kota Changwon dan Tongyeong akibat dari kurangnya kadar oksigen di dalam air.
Dengan demikian ribuan ikan mati di lautan Busan Korsel pasca pembuangan limbah nuklir Jepang Agustus 2023 adalah tidak benar dengan kategori Konteks yang Salah.
Kesimpulan
Hasil periksa fakta Mochamad Marcell
Faktanya foto tersebut diambil pada 2022 di sebuah teluk bagian selatan Kota Changwon, bukan di Busan. Sehingga tidak ada kaitannya akibat dari pembuangan limbah nuklir dari Jepang pada Agustus 2023. Selengkapnya pada bagian penjelasan.
Faktanya foto tersebut diambil pada 2022 di sebuah teluk bagian selatan Kota Changwon, bukan di Busan. Sehingga tidak ada kaitannya akibat dari pembuangan limbah nuklir dari Jepang pada Agustus 2023. Selengkapnya pada bagian penjelasan.
Rujukan
Halaman: 3458/6295