• (GFD-2021-8862) [SALAH] Foto Anak Irak Tidur di Atas Gambar Sosok Ibunya

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 23/12/2021

    Berita

    Beredar pesan berantai Whatsapp berupa foto dengan narasi yang menyebutkan bahwa bocah dalam foto merupakan anak asal Irak piatu (tidak memiliki ibu). Dikatakan dalam narasi bahwa bocah tersebut melukis gambar ibunya di tanah dan tertidur di atas dada gambar ibunya tersebut.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim tersebut tidak benar. Dilansir dari tempo.co, foto tersebut merupakan karya fotografer sekaligus seniman Iran bernama Bahareh Bisheh. Bocah perempuan dalam foto tersebut merupakan salah satu saudara sepupu Bisheh. Foto itu diambil ketika saudara sepupu Bisheh itu tertidur di trotoar di luar rumah mereka.

    Bisheh memastikan bahwa gadis kecil dalam foto itu adalah sepupunya. Bocah ini, menurut dia, benar-benar tertidur di aspal tepat di luar rumah Bisheh. “Dia pasti bermain selama beberapa waktu dan hanya berbaring untuk beristirahat, tapi kemudian tertidur. Saya menggunakan kursi untuk mengambil foto ini sembari berdiri,” katanya.

    Bisheh juga menyatakan bahwa foto tersebut tidak ada hubungannya dengan panti asuhan. “Tidak ada panti asuhan yang terkait dan tidak ada kisah tragis di balik ini. Saya mengambil kesempatan ini untuk menjadi kreatif. Ini adalah gaya fotografi,” ujar Bisheh.

    Adapun, foto dan klaim keliru atas foto tersebut juga sudah pernah diperiksa faktanya di turnbackhoax.id pada 20 April 2021 dengan judul artikel “[SALAH] Foto Anak Piatu Iraq Melukis Sosok Ibunya di Lantai dan Tidur di Posisi Dada Ibunya” dan 7 Desember 2020 dengan judul artikel “[SALAH] Foto Gadis Kecil yang Kehilangan Keluarganya Akibat Perang di Irak Tertidur di atas Lukisan Sosok Ibunya yang Telah Meninggal.”

    Berdasarkan penjelasan itu, maka konten pesan berantai Whatsapp itu masuk ke dalam kategori Konteks yang Salah.

    Kesimpulan

    Foto bukan sosok anak Irak yang tidur di atas gambar sosok ibunya. Foto tersebut merupakan karya milik Bahareh Bisheh yang mengambil gambar sepupunya ketika tertidur di trotoar yang tidak memiliki kisah tragis di belakangnya.

    Rujukan

  • (GFD-2021-8861) [SALAH] Maskapai Garuda Indonesia Berganti Nama Menjadi China Airlines

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 23/12/2021

    Berita

    Beredar postingan di Facebook oleh akun bernama “Kardi Soekardi” yang memposting sebuah narasi yang menyatakan maskapai Garuda Indonesia telah berganti nama, kemudian postingannya diberikan screenshot artikel berita berjudul “Maskapai Garuda Indonesia Diakuisi China Airlines”.

    Kardi Soekardi bermaksud untuk membuat klaim bahwa Maskapai Garuda Indonesia telah berganti nama menjadi China Airlines. Postingan Kardi beredar di tengah pemberitaan bahwa Maskapai Garuda Indonesia dinyatakan bangkrut dan tidak lagi beroperasi.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah dilakukan penelusuran fakta terkait, klaim tersebut adalah tidak benar. Dilansir dari kompas.com, keterangan dari Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo menyatakan, Garuda Indonesia memang secara teknis sudah bangkrut, namun belum secara legal. Saat ini pemerintah sedang mengupayakan agar maskapai pelat merah tersebut sehat kembali. Selain itu tidak ada kabar resmi bahwa Garuda Indonesia akan berganti nama.

    Pemerintah tengah dikabarkan menunjuk PT Pelita Air Service (PAS) sebagai opsi pengganti operasional maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.

    Pelita Air merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang bergerak untuk keperluan eksplorasi sektor minyak dan gas bumi serta bidang transportasi udara, aircraft charter, dan regular air services.

    Hasil penelusuran diketahui artikel berita dengan judul “Maskapai Garuda Indonesia Diakuisi China Airlines”, berasal dari laman suaranasional.com. Informasi keseluruhan dalam artikel bersifat opini, adapun kutipan klaim kerja sama dengan China Airlines adalah sebagai berikut:

    “Pertanyaannya, apa yang dimaksud Garuda bekerja sama dengan China Airlines? Sebuah maskapai penerbangan milik China yang biasanya melayani rute Jakartaka-Beijing, Jakarta-Goangzou, Shanghai, Harbin dll ! “

    Hoaks yang hampir mirip sebenarnya telah beredar sejak tahun 2019, dengan klaim bahwa China Airlines sudah masuk RI, dengan bukti adanya tiket China Airlines untuk penerbangan domestik.

    Dilansir dari tempo.co, Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia M. Ikhsan Rosan menerangkan, tiket maskapai Cina untuk penerbangan rute domestik di Indonesia merupakan kerja sama codeshare antar maskapai.

    Codeshare adalah kerja sama saat maskapai penerbangan mengangkut penumpang yang tiketnya diterbitkan oleh maskapai penerbangan lain. Tujuannya untuk memberikan pilihan tujuan penerbangan yang lebih luas kepada penumpang daripada yang ditawarkan oleh masing-masing maskapai. Kerja sama codeshare sangat lazim terjadi di bursa penerbangan.

    Selain dengan China Airlines, maskapai Garuda Indonesia saat itu memiliki perjanjian kerja sama codeshare dengan 20 perusahaan maskapai mancanegara yang tergabung dalam anggota Sky Team.

    Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa klaim Kardi Soekardi adalah tidak benar dan termasuk kategori Konten yang Menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga).

    Informasi Palsu. Belum ada informasi resmi bahwa Maskapai Garuda Indonesia akan berganti nama.

    Rujukan

  • (GFD-2021-8860) Sesat, Mantan Gubernur California Arnold Schwarzenegger Ditolak Menginap di Hotel yang Memajang Patung Dirinya

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 23/12/2021

    Berita


    Sebuah foto yang memperlihatkan mantan Gubernur California dan binaragawan profesional Arnold Schwarzenegger tengah berbaring di bawah patung dirinya beredar di media sosial. Foto tersebut dibagikan dengan narasi bahwa Arnold Schwarzenegger ditolak menginap di hotel yang memajang patung dirinya, padahal saat peresmian patung, ia dijanjikan pihak hotel bisa datang kapan saja untuk memesan kamar atas namanya.
    Di Instagram, foto tersebut dibagikan akun ini pada 27 Agustus 2017. Berikut narasinya:
    “Melalui foto tersebut, dia menyampaikan sebuah pesan bahwa penghormatan orang terhadap Anda berubah seiring berjalannya waktu. Seperti dilansir Trends Gulte (22/8/2017), alasan dia menuliskan kalimat tersebut bukan karena dia tua, tapi karena ketika dia jadi gubernur California meresmikan hotel tersebut dengan patung perunggu dirinya di depan hotel tersebut. Pihak hotel menyampaikan ke Arnold "Setiap saat Anda boleh datang dan ada kamar untuk Anda yang selalu tersedia". Namun ketika Arnold sudah tidak menjabat gubernur lagi dan datang ke hotel tersebut, pihak hotel menolaknya dengan alasan bahwa kamar hotel sudah penuh. Dia lalau membawa kantong tidur dan tidur di bawah patung dirinya dan berharap orang bisa mengambil pelajaran dari kejadian tersebut.”
    Hingga artikel ini dimuat, unggahan tersebut telah mendapat 23 komentar dan disukai lebih dari 1400 kali. Apa benar mantan Gubernur California Arnold Schwarzenegger ditolak menginap di hotel yang memajang patung dirinya?
    tangkapan layar unggahan dengan kliam Sesat, Mantan Gubernur California Arnold Schwarzenegger Ditolak Menginap di Hotel yang Memajang Patung Dirinya

    Hasil Cek Fakta


    Untuk memverifikasi klaim di atas, Tim Cek Fakta Tempo menelusuri jejak digital foto tersebut dengan menggunakan tool reverse image Google dan Yandex. Hasilnya, patung setinggi 8 kaki tempat Arnold berpose terletak di depan Greater Columbus Convention Center, Ohio, bukan 'hotel' seperti yang dinarasikan akun di atas.
    Foto yang identik pernah diunggah akun instagram schwarzenegger pada 16 Januari 2016 disertai narasi, “How times have changed.”
    Namun, Arnold sama sekali tak menjelaskan alasan di balik pose dirinya yang berbaring menggunakan sleeping bag di bawah patung dirinya.
    Foto tersebut kemudian dengan cepat beredar di media sosial disertai dengan kisah yang tidak dapat diverifikasi.
    Dikutip dari en.dailypakistan.com, patung setinggi 8 kaki tempat Arnold 'berpose' untuk foto, terletak di depan Greater Columbus Convention Center, Ohio, bukan 'hotel' seperti yang klaim dalam kisah yang beredar di media sosial.
    Kisah palsu itu membawa keterangan dan gambar yang sama dan merinci bahwa aktor terkenal itu ditolak mendapat kamar di hotel yang sama, di mana patungnya dipasang.
    Kisah yang dibagikan secara luas karena unsur emosional di dalamnya diakhiri dengan kalimat bahwa Arnold ditolak akomodasi di hotel setelah beberapa waktu karena dia tidak dalam posisi ketenaran yang menyebabkan Arnold tidur di luar gedung yang sama yang pernah dia dihormati.
    Namun, dengan beberapa klik dan kemampuan untuk meneliti, dapat dengan mudah diungkapkan bahwa seluruh episode 'Hotel saga' itu palsu.
    Bagi mereka yang bertanya-tanya tentang status dan pengakuan aktor terkenal harus tahu bahwa Arnold baru saja menyumbangkan $ 100.000 ke Simon Wiesenthal Center. Jadi tidak mungkin dia menjalani kehidupan yang menyedihkan.
    Kesimpulannya adalah bahwa segala sesuatu yang beredar di media sosial tidak diverifikasi.
    Situs eonline.com menyebut Arnold sengaja membuat jokes saat menuliskan kalimat “How times have changed," pada keterangan fotonya saat berbaring dibawah patung dirinya di depan Greater Columbus Convention Center, Ohio.
    Dalam artikelnya dijelaskan bahwa saat itu Arnold sebenarnya berada di kota tersebut untuk syuting film 478. Film itu diangkat dari kisah nyata setelah kecelakaan dua pesawat di Jerman pada Juli 2002. Schwarzenegger memerankan seorang pria yang istri dan anak-anaknya berada di salah satu jet.
    Menurut outlet berita lokal melaporkan bahwa ketika produksi film diaksanakan di Ohio,para pejabat setempat mengatakan bahwa bintang itu sengaja memilih Columbus karena cintanya yang lama untuk kota ini.
    Dilansir dari ohiomagazine.com, patung Arnold Schwarzenegger, berdiri di luar Greater Columbus Convention Center.
    Bagi mereka yang tidak terkait erat dengan dunia otot beriak, Arnold Schwarzenegger paling dikenal sebagai aktor yang menghidupkan film The Terminator di layar lebar selama tahun 1980-an sebelum terpilih sebagai gubernur California pada tahun 2003.
    Binaragawan kelahiran Austria itu lima kali menjadi Mr. Universe dan tujuh kali Mr. Olympia. Dia juga memiliki ikatan dengan Ohio yang begitu kuat sehingga kemiripannya dibuat dengan patung perunggu di luar Greater Columbus Convention Center. Patung itu berdiri dengan tangan terlipat, melentur untuk dilihat semua orang yang lewat di High Street.
    Salah satu patung yang identik ditempatkan di museum yang didedikasikan untuk Schwarzenegger di Graz, Austria. Sementara yang berada di Ohio saat ini merupakan hadiah dari Dr. Robert Goldman untuk menghormati Arnold dan mewakili signifikansi kota dalam olahraga binaraga.
    Awalnya, pada tahun 2012, patung ini dipasang di luar Franklin County Veterans Memorial Auditorium. Pada tahun 2014 dipindahkan ke rumahnya saat ini di luar pusat konvensi.
    Bersama sahabatnya Jim Lorimer, Arnold menciptakan Arnold Sports Festival pada tahun 1989. Diselenggarakan setiap tahun di Columbus hingga hari ini. Salah satu festival multi-olahraga terbesar di dunia.

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, foto disertai klaim bahwa mantan gubernur California, Arnold Schwarzenegger tidur dibawah patung karena ditolak pihak hotel di California yang memajang patung dirinya,menyesatkan. Patung setinggi 8 kaki tempat Arnold berpose terletak di depan Greater Columbus Convention Center, Ohio, bukan di depan hotel. Arnold dan keluarga berada di kota tersebut untuk keperluan syuting sebuah film.
    TIM CEK FAKTA TEMPO

    Rujukan

  • (GFD-2021-8859) Keliru, Erupsi Gunung Semeru bukan Murni Bencana Alam, tapi karena Diusirnya seorang Habib

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 23/12/2021

    Berita


    Unggahan berisi narasi bahwa erupsi Gunung Semeru bukan bencana alam tapi karena diusirnya seorang habib, beredar di Facebook pada 22 Desember 2021. 
    Unggahan itu berupa video berdurasi 29 menit, saat Aliansi Ulama Madura menggelar rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR RI. Pada bagian awal video, Imam Muti mengatakan bahwa tiga hari sebelum Gunung Semeru erupsi, seorang tokoh masyarakat dan guru ngaji, Habib Muhdor, yang tinggal di lereng Semeru diusir oleh salah satu anak pemilik rumah. 
    “Dikabarkan, 40 warga yang mengusir hilang semua, tapi habib dalam kondisi selamat,” kata Imam Muti dalam video itu. 
    Pengunggah video itu memberikan narasi, “Akhirnya terungkap gunung Semeru bukan lh murni bencana alam, ternyata ini…”
    Video itu sudah ditonton 311 ribu kali dan mendapatkan komentar 1,8 ribu.
    Tangkapan layar unggahan dengan klaim bahwa erupsi gunung merapi bukan murni bencana alam, tetapi karena diusirnya seorang habib.

    Hasil Cek Fakta


    Rapat dengar pendapat (RDP) antara Aliansi Ulama Madura dengan Komisi III DPR RI itu memang digelar pada 7 Desember 2021, seperti yang dipublikasikan di kanal Youtube DPR RI. Akan tetapi Hasil pemeriksaan fakta Tempo menunjukkan, erupsi Gunung Semeru maupun gunung berapi lainnya, tidak berkaitan dengan klaim pengusiran seorang tokoh masyarakat. Gunung Semeru sendiri tercatat sudah 70 kali erupsi sejak awal abad ke-19. 
    Habib Muhdor sendiri telah membantah dia diusir dan 40 warga yang mengusirnya hilang karena erupsi Gunung Semeru. Bantahan Habib Muhdor tersebut dimuat di laman Nahdlatul Ulama Jawa Timur pada 8 Desember 2021. 
    Menurut Ahli Vulkanologi Institut Teknologi Bandung Dr.Eng. Mirzam Abdurrachman, S.T., M.T., mengatakan, secara umum gunung api meletus karena tiga hal. Pertama karena volume di dapur magmanya sudah penuh, kedua karena ada longsoran di dapur magma yang disebabkan terjadinya pengkristalan magma, dan yang ketiga di atas dapur magma.
    Khusus untuk Gunung Semeru, erupsi terjadi karena terkikisnya material abu vulkanik yang berada di tudung gunung tersebut membuat beban yang menutup Semeru hilang. Material abu vulkanik tersebut terkikis, kemungkinan karena disebabkan curah hujan yang cukup tinggi. 
    “....abu vulkanik yang menahan di puncaknya baik dari akumulasi letusan sebelumnya, terkikis oleh air, sehingga gunung api kehilangan beban. Sehingga meskipun isi dapur magmanya sedikit yang bisa dilihat dari aktivitas kegempaan yang sedikit (hanya bisa dideteksi oleh alat, namun tidak dirasakan oleh orang yang tinggal di sekitarnya), Semeru tetap bisa erupsi,” kata Mirzam dikutip dari laman Institute Teknologi Bandung, 5 Desember 2021. 
    Guru Besar Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran Prof. Dr. Nana Sulaksana, Ir., M.SP juga menjelaskan, erupsi Gunung Semeru diakibatkan adanya dua gaya yang bekerja, yaitu endogen dan eksogen. Gaya endogen terjadi dari aktivitas magma yang mendorong material vulkanik naik ke permukaan, sedangkan gaya eksogen diakibatkan hujan ekstrem.
    Material vulkanik yang tertumpuk di kubah secara langsung bersentuhan dengan air. Akumulasi material tersebut kemudian dialirkan oleh air dan hanyut ke bawah melalui lembahan dan sungai-sungai. Akibatnya, banjir lahar mampu menyapu kawasan di lembahan Semeru.
    “Kalau tidak ada hujan, maka seluruh material yang keluar sifatnya belum langsung menjadi lahar. Ini karena musim hujan, kebetulan hujan besar, material yang teronggok di atas terkena air, dan hanyut ke sungai,” kata Prof. Nana, dikutip dari laman Universitas Padjadjaran
    Bukan Erupsi yang Pertama
    Gunung Semeru merupakan salah satu gunung api aktif tipe A. Erupsi pada 4 Desember 2021, bukanlah erupsi pertama bagi Gunung Semeru. Dikutip dari The Conversation, sejak awal abad ke-19 tercatat lebih dari 70 kali Semeru meletus, biasanya berlangsung beberapa hari sampai bulanan. Ahli vulkanologi Belanda Maur Neumann van Padang (1894-1986) mencatat letusan Semeru sudah sering terjadi sejak awal abad ke-19. Setelah dorman selama 11 tahun, Semeru aktif kembali tahun 1829 selama 20 tahun, kemudian tidur kembali selama 8 tahun. Siklus aktif selama 7-28 tahun dan dorman 6 sampai 28 tahun berulang sampai sekarang.
    Pada malam 29 Agustus 1909, letusan Semeru memakan korban 208 jiwa, dan abu dan lahar memusnahkan 600-800 hektare lahan pertanian dan sebagian dari 38 desa di sekeliling gunung Semeru. Pemerintah Hindia Belanda mulai membentuk Komisi Loemadjang untuk mengumpulkan dana dalam membantu korban gunung api.

    Kesimpulan


    Dari pemeriksaan fakta di atas, Tempo menyimpulkan narasi bahwa Gunung Semeru erupsi karena diusirnya seorang habib, adalah keliru. Erupsi gunung berapi pada umumnya disebabkan oleh tiga faktor yakni volume di dapur magmanya sudah penuh, kedua karena ada longsoran di dapur magma yang disebabkan terjadinya pengkristalan magma, dan yang ketiga di atas dapur magma. Selain itu, Gunung Semeru telah 70 kali meletus sejak awal abad ke-19. Sehingga erupsi pada 4 Desember 2021, bukanlah erupsi yang pertama bagi Gunung Semeru. 
    Tim Cek Fakta Tempo

    Rujukan