• (GFD-2021-8869) [SALAH] Link Mendaftarkan Bantuan Covid-19 Bagi yang Mempunyai E-KTP

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 24/12/2021

    Berita

    Akun Facebook bernama Memeyy Nackolly memposting informasi mengenai warga Indonesia yang mempunyai E-KTP bisa mendaftarkan E-KTPnya untuk menerima bantuan dana Covid-19 per tanggal 25 November 2021. Besaran dana bantuan adalah Rp600.000. Dalam postingan tersebut juga dicantumkan link pendaftaran.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah ditelusuri, Kepala Biro Humas Kementrian Sosial (Kemensos) Hasim mengatakan informasi tersebut tidak benar saat dikonfirmasi oleh Kompas.com. Bantuan yang diberikan pemerintah melalui Kemensos akan terpusat melalui sistem. Nantinya jika ada bantuan akan diinformasikan melalui laman atau media sosial resmi Kemensos.

    Masyarakat diimbau untuk waspada dan berhati-hati terhadap informasi bantuan yang diumumkan bukan berasal dari Kemensos. Adapun untuk mengecek status bantuan sosial dari pemerintah dapat mengakses https://cekbansos.kemensos.go.id. dengan cara memasukan provinsi, kabupaten, kecamatan, desa/kelurahan tempat tinggal, dan nama penerima sesuai KTP.

    Dengan demikian informasi masyarakat yang mempunyai E-KTP bisa mendaftarkan bantuan Covid-19 ke link dalam postingan Facebook tidak benar. Hal tersebut sudah dijelaskan oleh Kepala Biro Humas Kementrian Sosial (Kemensos) Hasim dan informasi mengenai bantuan bisa didapatkan melalui akun media sosial dan laman resmi Kemensos, sehingga hal tersebut masuk dalam kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Luthfiyah OJ (UIN Raden Mas Said Surakarta).

    Kepala Biro Humas Kementrian Sosial (Kemensos) Hasim mengatakan hal tersebut tidak benar dan informasi mengenai bantuan bisa didapatkan melalui akun media sosial resmi Kemensos. Adapun untuk mengecek status bantuan sosial dari pemerintah dapat mengakses https://cekbansos.kemensos.go.id.

    Rujukan

  • (GFD-2021-8868) [SALAH] Akun Telegram BNI Sekuritas atau BIONIS

    Sumber: Telegram.com
    Tanggal publish: 24/12/2021

    Berita

    Beredar beberapa akun Telegram dengan nama pengguna “BIONS MOBILE BNI INVESTASI” (https://t.me/PT_BIONS_MOBILE_BNI) atau BNI Sekuritas. Akun tersebut menggunakan logo BNI Sekuritas sebagai foto profil dan menawarkan investasi kepada para anggotanya. Akun tersebut telah memiliki 7 ribu lebih anggota.

    Hasil Cek Fakta

    Melansir dari akun Twitter resmi BNI Sekuritas (@bnisekuritas46), pihak BNI Sekuritas menegaskan bahwa BNI Sekuritas tidak pernah menjanjikan fix return dan meminta titip dana dalam bentuk apapun dan melalui media sosial apapun. Segala informasi resmi terkait BNI Sekuritas dapat didapatkan Customer Care BNI Sekuritas di 14016, situs resmi BNI Sekuritas bnisekuritas.co.id, Telegram (https://t.me/bnisresearchdailyreport), Twitter (@bnisekuritas46), Facebook (bnisekuritas46), serta Instagram (bnisekuritas46) yang bercentang biru.
    Dengan demikian, akun Telegram yang mengatasnamakan BNI Sekuritas atau BIONS tersebut dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n ( uin sunan Ampel Surabaya).

    Bukan akun Telegram resmi milik Bank Negara Indonesia. Akun resmi Telegram resmi Bank BNI Sekuritas yaitu (https://t.me/bnisresearchdailyreport) dan tidak pernah menjanjikan fix return dan meminta titip dana.

    Rujukan

  • (GFD-2021-8867) [SALAH] Hadiah Ulang Tahun ke-50 Tahun Kimia Farma Senilai Rp2 Juta

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 24/12/2021

    Berita

    Beredar sebuah link yang memuat informasi tentang pemberian hadiah sebesar Rp2 juta dalam rangka ulang tahun ke-50 Kimia Farma. Setelah link tersebut dibuka, akan diarahkan untuk mengisi kuisioner agar bisa mendapatkan hadiah sebesar Rp2 juta tersebut.
    Kimia farma share a gift
    Bagi bagi hadiah handphone dari kimia farma

    Hasil Cek Fakta

    Faktanya, melansir dari akun Twitter resmi Kimia Farma, pihak Kimia Farma mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap situs palsu yang mengatasnamakan Kimia Farma dan tidak pernah membuat kuisioner ataupun membagikan hadiah seperti informasi yang beredar. Adapun website resmi Kimia Farma adalah www.kimiafarma.co.id.

    Berdasarkan pada seluruh referensi, undian berhadiah Rp2 juta dalam rangka ulang tahun BRI yang ke-130 tahun ialah informasi salah dan masuk ke dalam kategori konten palsu.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan Ampel Surabaya).

    Informasi tersebut salah. Faktanya, melalui akun Twitter resminya, pihak Kimia Farma mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap pihak lain yang mengatasnamakan Kimia Farma dan Kimia Farma tidak pernah membuat kuisioner ataupun pembagian hadiah seperti link yang beredar.

    Rujukan

  • (GFD-2021-8866) [SALAH] Foto Mobil Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria Terperosok di Sumur Resapan

    Sumber: twitter.com
    Tanggal publish: 24/12/2021

    Berita

    Beredar sebuah foto dengan klaim narasi bahwa mobil Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria terperosok di sumur resapan. Salah satunya akun Twitter @gadisresidu_b3 mengunggah pada 11 Desember 2021.

    Hasil Cek Fakta

    Namun setelah ditelusuri, dilansir situs berita cnnindonesia.com, narasi yang beredar adalah salah. Faktanya, foto mobil itu memperlihatkan mobil milik Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka terperosok sumur resapan yang sudah amblas pada Rabu (8/12/21). Namun kini kondisi sumur resapan sudah selesai proses perbaikan.

    Pada saat kejadian Isyana memang sedang tidak berada dalam mobil, melainkan sang sopir yang pergi ingin membeli makan. Saat melintas, tidak ada tali pembatas dan tanda di sekitar sumur resapan, sehingga mobil lewat kemudian jeblos.

    Dari keterangan tersebut dapat dilihat bahwa postingan tersebut dapat dikategorikan sebagai konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN Sunan Ampel Surabaya).

    Bukan mobil Wakil Gubernur DKI Jakarta. Faktanya, foto mobil tersebut adalah milik Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka terperosok sumur resapan yang sudah amblas pada Rabu (8/12/21).

    Rujukan