• (GFD-2022-8967) [SALAH] Pemerintah New Zealand Mengizinkan Euthanasia Secara Spesifik bagi Pasien COVID-19

    Sumber: Twitter.com
    Tanggal publish: 12/01/2022

    Berita

    “Patients admitted to hospital with COVID-19 can die by euthanasia if doctors decide they might not survive, the New Zealand government has declared. That’ll certainly increase the numbers. There’s evil afoot.”

    Terjemahan:
    “Pasien COVID-19 mengaku ke rumah sakit bahwa mereka dapat meninggal dengan euthanasia jika dokter memutuskan mereka tidak selamat, pemerintah New Zealand telah mengumumkan. Ada kejahatan yang terjadi.”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Twitter @calvinrobinson (Calvin) menyebarluaskan informasi bahwa pasien COVID-19 dapat meminta euthanasia apabila dokter memutuskan mereka tidak akan selamat, serta hal tersebut tentu akan meningkatkan angka kematian bagi pasien COVID-19. Pengguna Twitter tersebut mengutip dari artikel Catholic Herald yang diunggah pada 20 Desember lalu. Unggahan tersebut telah dibagikan ulang sebanyak lebih dari 2,500 kali. Selain itu, terdapat 4,600 orang menyukai dan lebih dari 200 orang telah memberikan komentar.

    Klaim tersebut berawal dari legalisasi “the End of Life Choice Act 2019”, di mana hukum tersebut mulai bisa diaplikasikan setahun setelah diresmikan. Banyak pihak yang kontra terhadap hukum tersebut. Salah satu yang paling vokal dalam mengekspresikan ketidaksetujuan mereka adalah sekelompok aktivis yang melakukan pergerakan dengan nama #DefendNZ.

    #DefendNZ menerbitkan artikel yang berisi pertanyaan sebagai berikut:

    “Could a patient who is severely hospitalized with COVID-19 potentially be eligible for assisted suicide or euthanasia under the Act if a health practitioner viewed their prognosis as less than six months?”

    Pertanyaan tersebut yang memicu banyaknya pengguna sosial media untuk menyebarkan klaim serupa dengan yang ditulis @calvinrobinson.

    Pihak resmi menteri kesehatan New Zealand meluruskan tuduhan tersebut. Blair Cunningham, penasihat senior untuk Kementerian Kesehatan New Zealand, mengungkapkan kepada Reuters bahwa euthanasia tidak secara spesifik ditujukan kepada pasien COVID-19.

    Selain itu, Blair Cunningham juga menyatakan bahwa layak atau tidaknya seseorang untuk melakukan euthanasia ditentukan secara case-by-case. Pasien COVID-19 bisa masuk dalam kategori layak untuk euthanasia, namun tidak semua. Dibutuhkan paling tidak dua dokter dan seorang psikiater yang memberikan laporan resmi bahwa seorang pasien boleh meminta euthanasia.

    Informasi dengan topik yang sama juga pernah dibahas sebelumnya oleh Reuters dengan judul “Fact Check – New Zealand has not approved euthanasia specifically for COVID-19 patients”.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh akun Twitter @calvinrobinson (Calvin) tersebut dikategorikan sebagai konten yang menyesatkan karena kelayakan euthanasia yang dijelaskan dalam the “End of Life Choice Act 2019” digunakan untuk membungkus sebuah isu.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.

    Informasi tersebut salah. Faktanya, Kementerian Kesehatan New Zealand tidak mengizinkan euthanasia secara spesifik untuk pasien COVID-19 di New Zealand. Pasal “The End of Life Choice Act 2019” yang resmi dilegalkan pada 7 November 2021 tidak secara spesifik merujuk untuk pasien COVID-19.

    Rujukan

  • (GFD-2022-8966) [SALAH] Foto Wanita Mengenakan Kaos Berisi Tulisan Umpatan Untuk Anies

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 12/01/2022

    Berita

    “Kaos pesanan Oma sudah sampai langsung dipakai buat selfie

    😁

    Hasil Cek Fakta

    Akun Facebook bernama Arifianto Arifianto mengunggah sebuah gambar yang memperlihatkan seorang wanita mengenakan kaos bertuliskan umpatan berbahasa Inggris terhadap Gubernur DKI Anies Baswedan.

    Berdasarkan penelusuran, gambar tersebut merupakan hasil suntingan atau editan. Menggunakan mesin pencarian Yandex, foto asli dari wanita yang memakai kaos bertuliskan bahasa umpatan tersebut ditemukan banyak di internet yang isinya merupakan kalimat umpatan untuk Donald Trump yang saat ini merupakan mantan Presiden Amerika Serikat.

    Gambar serupa sudah pernah beredar sebelumnya dan sudah pernah diverifikasi oleh laman turnbackhoax.id dengan artikel berjudul “[SALAH] Foto Seorang Wanita Menggunakan Kaus Bertuliskan Umpatan Kepada Anies Baswedan” (9/1/21).

    Kesimpulan

    Foto editan atau suntingan. Foto aslinya adalah wanita tersebut memakai kaos bertuliskan umpatan terhadap Donald Trump yang merupakan mantan Presiden Amerika Serikat.

    Rujukan

  • (GFD-2022-8965) [SALAH] Tiket MotoGP Mandalika Sudah Ludes, Kalau Formula E APBDnya Yang Sudah Ludes

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 12/01/2022

    Berita

    “PENGUMUMAN TIKET MOTO GP MANDALIKA SUDAH LUDES. KALAU FORMULA-E BARU APBDnya YANG SUDAH LUDES.

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Facebook bernama Sandrina Achmad mengunggah postingan berupa narasi yang mengkalim bahwa tiket MotoGp Mandalika sudah habis terjual, sedangangkan ajang Formula E malah menghabiskan APBD dalam hal ini adalah DKI Jakarta.

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa tiket MotoGP Mandlika sudah habis terjual adalah tidak sepenuhnya benar. Hingga saat ini, tercatat yang habis adalah tiket dengan kategori VIP Hospitality Suites Premiere Class seharga Rp15 juta sebanyak 900 tiket.

    Berdasarkan pencarian melalui salah satu official partner penjualan tiket MotoGP Mandalika yaitu tiket.com, terlihat masih banyak tiket di beberapa kelas yang bisa dipesan seperti kelas Grandstand Premium beberapa zona dan Royal Box B – Deluxe Class.

    Sementara itu, klaim bahwa ajang Formula E menghabiskan APBD DKI Jakarta juga salah. Ketua Pelaksana Jakarta E-Prix 2022 Ahmad Sahroni menegaskan bahwa ajang balap Formula E 2022 tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

    Karena itu, panitia penyelenggara Formula E akan mengandalkan sponsor dari perusahaan-perusahaan besar untuk mendanai balapan tersebut.

    “Yang pasti pelaksanaan Formula E Tidak menggunakan APBD. Tolong dicatat,” kata Sahroni dalam konferensi pers di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (22/12/2021).

    Diberitakan sebelumnya, Ancol resmi ditunjuk sebagai lokasi sirkuit penyelenggaraan Formula E Jakarta pada Juni 2022 mendatang. Ancol ditunjuk sebagai lokasi sirkuit Formula E setelah melalui kajian panjang bersama pihak Formula E Operations sebagai wakil Federasi Otomotif Internasional (FIA).

    Kesimpulan

    Tidak semua tiket MotoGP Mandalika ludes terjual. Untuk saat ini yang habis adalah tiket kategori VIP Hospitality Suites Premiere Class. Sementara itu untuk Formula E, Ketua Pelaksana Jakarta E-Prix 2022 Ahmad Sahroni menegaskan bahwa ajang balap Formula E 2022 tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

    Rujukan

  • (GFD-2022-8964) Sesat, Video Pesawat Garuda Indonesia Mendarat Darurat di Iran

    Sumber: cekfakta.tempo.co
    Tanggal publish: 12/01/2022

    Berita


    Sebuah video yang memperlihatkan pesawat milik maskapai Garuda Indonesia saat mendarat darurat beredar di media sosial. Video tersebut dibagikan dengan narasi bahwa pesawat Garuda Indonesia mendarat darurat di Iran.
    Di Facebook, video tersebut dibagikan akun ini pada 9 Januari 2022. Berikut narasinya:
    “Garuda Indonesia flight 200 emergency crash landing in Iran.”
    Dalam video berdurasi 2 menit 48 detik tersebut terlihat pesawat dengan logo dan tulisan Garuda Indonesia oleng sebelum menghantam tanah. Kemudian video memperlihatkan saat sejumlah penumpang keluar dari badan pesawat menggunakan tangga darurat.
    Hingga artikel ini dimuat video tersebut telah mendapat satu komentar dan dibagikan lebih dari 1.200 kali. Apa benar pesawat Garuda Indonesia mendarat darurat di Iran?
    Tangkapan layar unggahan Video Pesawat Garuda Indonesia Mendarat Darurat di Iran di Media Sosial Facebook.

    Hasil Cek Fakta


    Video di atas merupakan hasil suntingan. Insiden pendaratan darurat Garuda Indonesia merupakan video simulasi. Sementara penumpang yang keluar dari badan pesawat melalui tangga darurat merupakan insiden pendaratan darurat pesawat milik maskapai Caspian Airlines di Isfahan International Airport, Iran, pada 5 Januari 2022.
    Untuk memverifikasi klaim ddi atas, Tim Cek Fakta Tempo mula-mula memfragmentasi video tersebut dengan menggunakan tool InVid. Selanjutnya penelusuran dilakukan dengan menggunakan reverse image tools Google dan Yandex.
    Video Simulasi Garuda Indonesia
    Dikutip dari  Kompas.com, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra memastikan bahwa video tersebut tidak benar dan merupakan informasi palsu atau hoaks. "Hoaks!" kata dia singkat kepada Kompas.com, Senin (10/1/2022).
    Video yang memperlihatkan pendaratan darurat pesawat milik maskapai Garuda Indonesia pernah diunggah ke Youtube oleh kanal terveriikasi, Bopbibun, pada 1 Mei 2020 dengan judul, “ Most Crazy Emergency Landing By Drunk Pilot | X-Plane 11 ”.
    Kanal tersebut memuat keterangan yang menjelaskan bahwa video tersebut hanyalah simulasi penerbangan dan tidak nyata.
    “Semua yang ada di video ini tidak terjadi di kehidupan nyata, karena situasi ini hanya tantangan bagi saya untuk mencoba dalam simulasi penerbangan,” bunyi keterangan video.
    X-Plane 11 merupakan perangkat lunak simulasi penerbangan. Menurut keterangan di situs resminya, X-Plane, menyediakan simulasi penerbangan yang diklaim paling realistis yang tersedia, dengan pemodelan penerbangan yang sangat akurat sehingga telah diadopsi oleh banyak organisasi penerbangan komersial.
    X-Plane 11 melanjutkan evolusi ini dengan pesawat baru, pemandangan, dan bandara 3-D. Versi baru ini juga menggabungkan teknologi terbaru yang tersedia dalam komputasi dan pemrosesan grafis, menghasilkan efek visual dan dinamis yang menakjubkan.
    Video Evakuasi Penumpang Pesawat Caspian Airlines
    Video yang memperlihatkan evakuasi penumpang pesawat milik maskapai Caspian Airlines pernah diunggah ke Twitter oleh akun Habib Abdolhossein pada 6 Januari 2022.
    “Boeing 737 dengan 110 orang di dalamnya tergelincir di landasan pacu di bandara Isfahan di pusat #Iran. Tidak ada korban yang dilaporkan. Satu penumpang terluka ringan saat menggunakan perosotan evakuasi,” kata Habib Abdolhossein.
    Dikutip dari Tehrantimes, pesawat milik Caspian Airlines meninggalkan Teheran pada pukul 6:40 pagi waktu setempat dan insiden itu terjadi pada pukul 7:35 pagi karena masalah teknis pada roda pendaratan pesawat, ISNA melaporkan. Investigasi lebih lanjut sedang berlangsung.
    "Untungnya, semua penumpang penerbangan Teheran-Mahshahr selamat," kata Reza Jafarzadeh, juru bicara Organisasi Penerbangan Sipil.
    Dilansir dari  Avherald.com, Boeing 737-400 Caspian Airlines dengan registrasi EP-CAP melakukan penerbangan RV-6904 dari Mashad ke Isfahan (Iran) dengan 117 penumpang dan 9 awak.
    Mendarat di landasan pacu Isfahan 25R pada 17:07L (13:37Z) tetapi mengalami ambruk gigi utama bagian kiri segera setelah mendarat. Pesawat membelok langsung dari landasan dan berhenti dengan roda gigi hidung pada tepi landasan pacu.
    Sementara roda gigi utama kanan dan pod mesin kiri masih di permukaan landasan pacu. Pesawat dievakuasi melalui slide. Tiga penumpang wanita mengalami luka ringan akibat evakuasi, 2 penumpang pria mengalami luka berat akibat evakuasi (patah kaki).

    Kesimpulan


    Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, video pesawat Garuda Indonesia yang diklaim mendarat darurat di Iran,menyesatkan. Video tersebut merupakan hasil suntingan yang menggabungkan sebuah video simulasi pendaratan darurat pesawat Garuda Indonesia dan insiden evakuasi penumpang pesawat milik Caspian Airlines yang mengalami kerusakan saat mendarat di  Bandara Internasional Isfahan, Iran, pada 5 Januari 2022.
    TIM CEK FAKTA TEMPO 

    Rujukan