“Saya habis 5 sehari
Makanya ngomong gue gurih”
(GFD-2024-15210) [SALAH] Gambar Anies Ngomong Gurih karena Makan Sasa Sehari Habis 5
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 18/01/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Akun Facebook Beff Mayong memposting gambar Anis yang sedang memegang produk Sasa. Dalam postingan yang diunggah pada 14 Januari 2024 pukul 01.05 terdapat narasi “Saya habis 5 sehari, Makanya ngomong gue gurih”.
Setelah ditelusuri menggunakan Google Image ditemukan gambar yang identik pada gambar artikel jawapos.com berjudul “Anies Baswedan Diminta Hentikan Kampanye Kredit Rumah Rp 0” yang diunggah pada Kamis, 30 Maret 2017 pukul 08.06 WIB. Jika diperhatikan gambar Anis baik di Facebook atau gambar asli sama menggunakan kemeja kotak-kotak putih hitam, namun perbedaan terlihat pada produk Sasa yang tidak ada pada gambar asli. Gambar Anis sedang memegang produk Sasa “Saya habis 5 sehari, Makanya ngomong gue gurih” merupakan hoaks lama yang kembali beredar. Berdasarkan artikel pada turnbackhoax.id gambar tersebut muncul pada bulan Agustus 2023.
Dengan demikian gambar pada Facebook merupakan hasil suntingan. Gambar yang asli Anis tidak memegang produk Sasa, sehingga masuk dalam kategori satire.
Setelah ditelusuri menggunakan Google Image ditemukan gambar yang identik pada gambar artikel jawapos.com berjudul “Anies Baswedan Diminta Hentikan Kampanye Kredit Rumah Rp 0” yang diunggah pada Kamis, 30 Maret 2017 pukul 08.06 WIB. Jika diperhatikan gambar Anis baik di Facebook atau gambar asli sama menggunakan kemeja kotak-kotak putih hitam, namun perbedaan terlihat pada produk Sasa yang tidak ada pada gambar asli. Gambar Anis sedang memegang produk Sasa “Saya habis 5 sehari, Makanya ngomong gue gurih” merupakan hoaks lama yang kembali beredar. Berdasarkan artikel pada turnbackhoax.id gambar tersebut muncul pada bulan Agustus 2023.
Dengan demikian gambar pada Facebook merupakan hasil suntingan. Gambar yang asli Anis tidak memegang produk Sasa, sehingga masuk dalam kategori satire.
Kesimpulan
Gambar pada Facebook merupakan hasil suntingan. Gambar yang asli Anis tidak memegang produk Sasa.
Rujukan
(GFD-2024-15209) [HOAKS] Gunung Tangkuban Parahu Erupsi pada Awal Januari 2024
Sumber: kompas.comTanggal publish: 16/01/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar di media sosial unggahan yang mengeklaim Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi. Unggahan muncul pada awal Januari 2024, sehingga menimbulkan kesan erupsi terjadi saat itu.
Setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar dan telah dibantah oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Adapun Gunung Tangkuban Parahu merupakan gunung api aktif yang berada di wilayah Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat
Narasi yang mengeklaim Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada awal Januari 2024 muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip) dan ini (arsip)
Akun tersebut membagikan sebuah video yang menampilkan sebuah gunung mengeluarkan abu vulkanik. Kemudian, beberapa orang mencoba menyelamatkan diri.
Video itu diberi keterangan berikut:
Erupsi gunung tangkuban perahu kemaren sampai tadi mlm..
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada awal Januari 2024
Video yang beredar merupakan dokumentasi lama dan tidak menunjukkan aktivitas Gunung Tangkuban Parahu saat ini.
Adapun video tersebut adalah momen ketika Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada 26 Juli 2019 pukul 15:48 WIB.
PVMBG menjelaskan, berdasarkan rekaman kegempaan selama tahun 2023 hingga 11 Januari 2024 menunjukkan gempa kurang dari lima kejadian per hari dan gempa vulkanik yang berasosiasi dengan suplai magma sangat jarang terekam.
Selain itu, juga tidak terekam adanya kejadian gempa letusan/erupsi.
Hingga saat ini tingkat aktivitas vulkanik Gunung Tangkuban Parahu masih berada pada Level I (normal), ditandai dengan aktivitas embusan asap dari Kawah Ratu berwarna putih dengan intensitas tipis hingga tebal, dengan ketinggian 5 – 110 meter di atas dasar kawah.
Pihak PVMBG pun mengimbau kepada masyarakat dan calon pengunjung untuk tetap tenang, beraktivitas seperti biasa, dan tidak terpancing isu tentang erupsi Gunung Tangkuban Parahu.
Kesimpulan
Narasi yang mengeklaim Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada awal Januari 2024 tidak benar. PVMBG menjelaskan video yang beredar merupakan erupsi pada 26 Juli 2019 pukul 15:48 WIB.
PVMBG menjelaskan, berdasarkan rekaman kegempaan selama tahun 2023 hingga 11 Januari 2024 tidak terekam adanya kejadian gempa letusan/erupsi.
Selain itu hingga saat ini tingkat aktivitas vulkanik Gunung Tangkuban Parahu masih berada pada Level I (normal).
Setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar dan telah dibantah oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
Adapun Gunung Tangkuban Parahu merupakan gunung api aktif yang berada di wilayah Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat
Narasi yang mengeklaim Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada awal Januari 2024 muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip) dan ini (arsip)
Akun tersebut membagikan sebuah video yang menampilkan sebuah gunung mengeluarkan abu vulkanik. Kemudian, beberapa orang mencoba menyelamatkan diri.
Video itu diberi keterangan berikut:
Erupsi gunung tangkuban perahu kemaren sampai tadi mlm..
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada awal Januari 2024
Video yang beredar merupakan dokumentasi lama dan tidak menunjukkan aktivitas Gunung Tangkuban Parahu saat ini.
Adapun video tersebut adalah momen ketika Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada 26 Juli 2019 pukul 15:48 WIB.
PVMBG menjelaskan, berdasarkan rekaman kegempaan selama tahun 2023 hingga 11 Januari 2024 menunjukkan gempa kurang dari lima kejadian per hari dan gempa vulkanik yang berasosiasi dengan suplai magma sangat jarang terekam.
Selain itu, juga tidak terekam adanya kejadian gempa letusan/erupsi.
Hingga saat ini tingkat aktivitas vulkanik Gunung Tangkuban Parahu masih berada pada Level I (normal), ditandai dengan aktivitas embusan asap dari Kawah Ratu berwarna putih dengan intensitas tipis hingga tebal, dengan ketinggian 5 – 110 meter di atas dasar kawah.
Pihak PVMBG pun mengimbau kepada masyarakat dan calon pengunjung untuk tetap tenang, beraktivitas seperti biasa, dan tidak terpancing isu tentang erupsi Gunung Tangkuban Parahu.
Kesimpulan
Narasi yang mengeklaim Gunung Tangkuban Parahu mengalami erupsi pada awal Januari 2024 tidak benar. PVMBG menjelaskan video yang beredar merupakan erupsi pada 26 Juli 2019 pukul 15:48 WIB.
PVMBG menjelaskan, berdasarkan rekaman kegempaan selama tahun 2023 hingga 11 Januari 2024 tidak terekam adanya kejadian gempa letusan/erupsi.
Selain itu hingga saat ini tingkat aktivitas vulkanik Gunung Tangkuban Parahu masih berada pada Level I (normal).
Hasil Cek Fakta
Rujukan
(GFD-2024-15208) [HOAKS] Video Korut Serang Tanker Minyak AS di Perairan Taiwan
Sumber: kompas.comTanggal publish: 16/01/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar video dengan narasi soal Korea Utara mengebom tanker minyak dan gas Amerika Serikat di perairan Taiwan.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, klaim tersebut tidak benar atau hoaks.
Video yang diklaim menunjukkan tanker minyak AS dibom Korut dibagikan oleh akun X (Twitter) ini (arsip) pada 13 Januari 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Breaking news! Korea Utara mengebom tanker minyak dan gas AS dengan misil di perairan Taiwan
Klaim itu disertai video yang menunjukkan kepulan asap membumbung tinggi dari sebuah kapal, gambar sebuah tanker, dan foto wajah pemimpin Korut Kim Jong Un.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, klaim tersebut tidak benar atau hoaks.
Video yang diklaim menunjukkan tanker minyak AS dibom Korut dibagikan oleh akun X (Twitter) ini (arsip) pada 13 Januari 2024.
Berikut narasi yang dibagikan:
Breaking news! Korea Utara mengebom tanker minyak dan gas AS dengan misil di perairan Taiwan
Klaim itu disertai video yang menunjukkan kepulan asap membumbung tinggi dari sebuah kapal, gambar sebuah tanker, dan foto wajah pemimpin Korut Kim Jong Un.
Hasil Cek Fakta
Penelusuran gambar terbalik (reverse image search) menggunakan Google Lens menunjukkan, klaim Korut mengebom tanker AS di perairan Taiwan adalah hoaks.
Video serupa diunggah kanal YouTube media pemerintah China CGTN, pada 11 Januari 2024.
Video itu memperlihatkan keberhasilan China dalam meluncurkan roket pertama yang sepenuhnya ditenagai oleh propelan padat, pada 11 Januari 2024.
Peluncuran roket dilakukan di perairan dekat Kota Haiyang, China timur.
Selain itu, Tim Cek Fakta tidak menemukan berita dari media kredibel tentang pengeboman tanker minyak dan gas AS di perairan Taiwan oleh Korut.
Video serupa diunggah kanal YouTube media pemerintah China CGTN, pada 11 Januari 2024.
Video itu memperlihatkan keberhasilan China dalam meluncurkan roket pertama yang sepenuhnya ditenagai oleh propelan padat, pada 11 Januari 2024.
Peluncuran roket dilakukan di perairan dekat Kota Haiyang, China timur.
Selain itu, Tim Cek Fakta tidak menemukan berita dari media kredibel tentang pengeboman tanker minyak dan gas AS di perairan Taiwan oleh Korut.
Kesimpulan
Narasi soal Korut mengebom kapal tanker minyak milik AS adalah hoaks. Video peluncuran roket oleh China disebarkan dengan konteks keliru.
Roket pertama yang sepenuhnya ditenagai propelan padat itu diluncurkan pada 11 Januari 2024.
Roket pertama yang sepenuhnya ditenagai propelan padat itu diluncurkan pada 11 Januari 2024.
Rujukan
(GFD-2024-15207) Keliru, Klaim Gelombang Kedatangan Pengungsi Rohingya untuk Menangkan Calon Tertentu dalam Pemilu 2024
Sumber: cekfakta.tempo.coTanggal publish: 17/01/2024
Berita
Sebuah narasi beredar di Instagram dan Facebook akun ini dan ini, berisi klaim bahwa gelombang kedatangan pengungsi Rohingya ke Indonesia merupakan bagian dari permainan untuk memenangkan salah satu paslon capres-cawapres dalam Pemilu 2024.
Narasi itu mengaitkan kasus seorang pengungsi Rohingya di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, yang pernah masuk daftar pemilih tetap (DPT) Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan kemungkinan ikut mencoblos pada pemilu tahun 2018.
Namun, benarkah gelombang pengungsi Rohingya datang ke Indonesia untuk masuk DPT dan memilih salah satu paslon capres-cawapres dalam Pilpres 2024?
Hasil Cek Fakta
Para pengungsi Rohingya yang sejak November datang ke Aceh, bukan untuk kepentingan Pemilu 2024. Mereka meninggalkan kamp pengungsi Cox Bazar, Bangladesh, karena kondisi keamanan dan ekonomi semakin memburuk di kamp-kamp pengungsi yang penuh sesak.
Laporan terbaru International Crisis Group, organisasi independen yang berfokus di isu perdamaian, mengungkap Pemerintah Bangladesh telah gagal menjaga keamanan warga Rohingya dari kelompok bersenjata dan geng kriminal yang berjuang untuk menguasai kamp-kamp tersebut yang menyebabkan banyak pengungsi tewas, sementara jumlah penculikan–di mana kelompok bersenjata atau geng kriminal menahan pengungsi untuk mendapatkan uang bantuan telah meningkat hampir empat kali lipat pada tahun 2023.
Sementara itu, dukungan internasional terhadap respons kemanusiaan terhadap Rohingya semakin berkurang. Pada tahun 2022, permohonan bantuan kemanusiaan PBB hanya didanai sebesar 63 persen, dan janji yang diberikan telah menurun lebih tajam lagi pada tahun 2023 hingga saat ini. Akibatnya, organisasi-organisasi kemanusiaan harus mengurangi layanan-layanan penting; Yang paling signifikan adalah Program Pangan Dunia (WFP) PBB terpaksa memotong jatah makanan sebanyak dua kali, yaitu dari $12 menjadi $8 per orang per bulan, atau hanya 27 sen per hari.
Pemotongan tersebut sangat merugikan karena sebagian besar pengungsi sangat bergantung pada bantuan. Sementara pemerintah setempat membatasi warga Rohingya berintegrasi ke Bangladesh membuat sangat sulit mendapatkan pekerjaan resmi. Meningkatnya harga pangan setelah invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina semakin memperburuk masalah ini. Sudah ada indikasi bahwa pemotongan bantuan ini mempunyai dampak buruk, mulai dari meningkatnya angka kekurangan gizi di kalangan anak-anak hingga meningkatnya kasus kekerasan oleh pasangan.
Kondisi itu membuat orang-orang Rohingya menerima tawaran jasa perjalanan dari sindikat perdagangan orang, sebagian dari mereka kemudian memutuskan pergi ke Indonesia dan Malaysia untuk mencari keselamatan. Menuru BBC, 36 orang Rohingya yang datang gelombang pertama di Aceh pada November 2023, masing-masing membayar lebih dari US$1.000 (Rp15,5 juta) untuk pergi ke Aceh menggunakan kapal kecil sebelum kemudian dipindahkan ke provinsi lain untuk melakukan perjalanan ke negara tujuan akhir.
Sebelumnya, Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) menyatakan bahwa etnis Rohingya yang terusir dari Myanmar negaranya sejak tahun 2017, sebagai kelompok minoritas paling teraniaya di dunia atau “the most persecuted minority in the world.”
Temuan Pengungsi Masuk DPT
Narasi yang beredar di Instagram yang menduga kedatangan pengungsi Rohingya ke Indonesia untuk dimasukkan ke DPT KPU dan ikut memilih dalam Pilpres 2024, mengutip berita dari Detik.com dan Okezone.com secara keliru.
Berita pertama menjelaskan adanya seorang pengungsi Rohingya di Tulungagung, yang kedapatan memiliki KTP dan KK sejak tahun 2006, serta telah masuk DPT KPU. Namun KTP dan KK tersebut dicabut oleh Dinas Kependudukan setempat dan KPU Tulungagung kemudian menghapus namanya dari DPT.
Dikutip dari ANTARA, Komisioner KPU Tulungagung Muchamad Arif mengatakan ia belum bisa memastikan apakah , karena belum diketahui dia menggunakan hak suaranya atau tidak.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan gelombang kedatangan pengungsi Rohingya ke Indonesia pada akhir 2023, merupakan permainan politik yang bertujuan menambah suara untuk salah satu calon dalam Pemilu 2024, adalahkeliru.
Sesungguhnya tujuan pengungsi Rohingya yang melakukan perjalanan dari Bangladesh ke Indonesia dalam beberapa kelompok itu, adalah untuk menyelamatkan diri dari ancaman bahaya di Myanmar negerinya, dan Bangladesh, tempat mereka mengungsi sebelumnya. Kasus satu pengungsi Rohingya yang membuat KTP, KK dan masuk DPT tidak bisa digeneralisasi terjadi pada seluruh pengungsi yang saat ini mencari keselamatan di Indonesia.
Rujukan
- https://www.instagram.com/reel/C1wmK39PBY2/?igsh=MTUxbnR1a2hvZjY4Zw%3D%3D
- https://www.facebook.com/groups/1052556928690630/?multi_permalinks=1435474643732188&hoisted_section_header_type=recently_seen
- https://www.facebook.com/nih.abdillah/posts/pfbid0cTH1C4axFMDSCkGPFNAdNWoKd1J9TPrFUF2MzbW2VQK3fWwqe4SzLNk3TEW2iURJl
- https://www-crisisgroup-org.translate.goog/asia/south-asia/bangladesh/355-crisis-mounts-rohingya-refugees-bangladesh?_x_tr_sl=id&_x_tr_tl=en&_x_tr_hl=en&_x_tr_pto=wapp
- https://www.bbc.com/indonesia/articles/cj5pne2n06do
- https://www.unrefugees.org/news/rohingya-refugee-crisis-explained/
- https://www.detik.com/jatim/berita/d-7126752/pengungsi-rohingya-yang-masuk-dpt-pemilu-2024-diduga-pernah-nyoblos-pada-2018
- https://news.okezone.com/read/2024/01/04/340/2949754/kasus-tppo-polisi-gagalkan-pengiriman-belasan-etnis-rohingya-dan-wni-ke-malaysia mailto:cekfakta@tempo.co.id
Halaman: 3414/6604