• (GFD-2022-8947) [SALAH] Video “Burung Garuda”

    Sumber: TikTok.com
    Tanggal publish: 09/01/2022

    Berita

    Beredar sebuah video dari akun Tiktok @awjy_fyp2022 yang menunjukkan penampakan seekor burung. Burung yang ada di video tersebut diklaim merupakan Burung Garuda.

    Hasil Cek Fakta

    Setelah melakukan penelusuran, hal tersebut tidak benar. Burung yang ada di video tersebut merupakan Burung Bangkai Griffon, bukan Burung Garuda. Burung Bangkai Griffon sendiri banyak tersebar di benua Afrika, Eropa dan Asia Selatan.

    Dengan demikian, video yang diunggah oleh akun Tiktok @awjy_fyp2022 tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori false context atau konteks yang salah.

    Kesimpulan

    Hasil Periksa Fakta Nadine Salsabila (Universitas Diponegoro)

    Hal tersebut tidak benar. Burung yang ada dalam video tersebut bukanlah Burung Garuda, melainkan Burung Bangkai Griffon.

    Rujukan

  • (GFD-2022-8946) [SALAH] Gambar Anies Baswedan Di Dalam Sumur Resapan

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 09/01/2022

    Berita

    Sebuah akun Facebook bernama Debo Ardilla mengunggah sebuah gambar yang memperlihatkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sedang berada di dalam proyek sumur resapan. Terlihat air membasahi pakaian Anies hingga bagian paha.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan hasil penelusran, gambar tersebut merupakan hasil suntingan atau editan. Melalui mesin pencari Yandex, didapati gambar asli tersebut tercantum pada sampul artikel tribunnews.com berjudul “Gara-gara Banjir, Anies Baswedan ‘Surati’ Pasukan Oranye hingga Satpol PP, Begini Isinya” pada 12/12/17).

    Foto hasil dokumentasi Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik Pemprov DKI diambil pada saat Anies Baswedan tengah meninjau lokasi tanggul yang jebol di kawasan Jati Padang pada senin (11/12/2017).

    Kesimpulan

    Gambar hasil suntingan. Foto asli ditemukan dalam artikel tribunnews.com berjudul “Gara-gara Banjir, Anies Baswedan ‘Surati’ Pasukan Oranye hingga Satpol PP, Begini Isinya” pada 12 Desember 2017.

    Rujukan

  • (GFD-2022-8945) [SALAH] Donasi Kembalian Konsumen Minimarket Disumbangkan Ke Badan Sosial GKI

    Sumber: whatsapp.com
    Tanggal publish: 09/01/2022

    Berita

    Beredar pesan berantai pada Whatsapp berisi pengalaman berbelanja di mini market dan mengklaim bahwa kembalian uang receh hasil donasi dari konsumen akan didonasikan untuk badan sosial GKI.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran, melalui situs resmi indomaret.co.id di halaman donasi konsumen bahwasanya hasil donasi yang dikumpulkan diberikan untuk komunitas adat terpencil, penderita kanker, penyandang disabilitas serta Palang Merah Indonesia (PMI).

    Sementara itu, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (SAT), pengelola minimarket Alfamart Alfamidi mempublikasikan laporan penggunaan donasi konsumen secara berkala dan transparan sebagai tanggung jawab etika kepada publik.

    Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin mengatakan, dengan partisipasi yang lebih luas, akan lebih banyak masyarakat prasejahtera yang menerima manfaatnya.

    “Partisipasi masyarakat dalam aksi kemanusiaan yang dijalankan Alfamart dapat disalurkan melalui Donasi-Ku Belanja dengan mendonasikan sebagian uang kembaliannya, masyarakat juga dapat berpartisipasi langsung melalui Donasi-Ku Bebas tanpa perlu berbelanja terlebih dahulu,” paparnya.

    Pakar CSR, Kotler & Lee (2005) mengemukakan bahwa partisipasi konsumen termasuk dalam kategori Corporate Cause Promotions (CCP). Melalui CCP, perusahaan mengajak masyarakat luas untuk berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan yang bertujuan membantu masyarakat luas di berbagai sektor mulai dari pendidikan, kesehatan, bencana alam, lingkungan hidup, sampai pemberdayaan usaha kecil.

    Kesimpulan

    Bukan ke badan sosial GKI. Pihak Indomaret menjelaskan bahwa hasil donasi konsumen akan diberikan untuk komunitas adat terpencil, penderita kanker, penyandang disabilitas dan PMI. Sedangkan Alfamart, donasi disalurkan untuk aksi kemanusiaan di bidang pendidikan, kesehatan, bencana alam, lingkungan hidup, sampai pemberdayaan usaha kecil.

    Rujukan

  • (GFD-2022-8944) [SALAH] Video “China Meluncurkan Matahari Buatan”

    Sumber: facebook.com
    Tanggal publish: 09/01/2022

    Berita

    NARASI: “Akhirnya Negeri Tirai Bambu, China Meluncurkan Matahari Buatan”.

    “china luncurkan matahari buatan,, (kayaknya mau bersaing dengan Tuhan nih)”.

    Hasil Cek Fakta

    SUMBER membagikan video peluncuran roket dengan narasi atau klaim yang menghubungkan dengan EAST (Experimental Advanced Superconducting Tokamak) atau matahari buatan, sehingga membangun kesimpulan KELIRU.

    Hasil pencarian Google – Video, kata kunci: “china east superconductor fusion reactor”. EAST adalah Reaktor Fusi, BUKAN Roket.

    China.org.cn: “Reaktor fusi Eksperimental Superkonduktor Tokamak (EAST), dijuluki “matahari buatan”, diuji di Cina Akademi ilmu’ Lembaga dari Fisika Plasma di Hefei, ibu kota timur Cina’S Anhui Propinsi

    BATAN: “Reaktor fusi adalah suatu instalasi untuk mengubah energi yang terjadi pada reaksi fusi menjadi energi panas atau listrik yang mudah dimanfaatkan. Reaksi fusi merupakan reaksi penggabungan inti atom ringan, misalnya reaksi antara deuterium dan tritium. Deutrium sangat melimpah di alam, namun tritium tidak ada di alam ini. Oleh karena itu, bahan yang mengandung Li-6 digunakan sebagai selimut, selanjutnya direaksikan dengan neutron yang terjadi dari reaksi fusi untuk menghasilkan tritium, sehingga diperoleh siklus bahan bakar. Sistem reaktor fusi terdiri dari bagian plasma teras, selimut, bejana vakum, magnet superkonduktor, dan lain-lain. Dibandingkan dengan reaktor fisi, reaktor fusi tidak akan mengalami lepas kendali, dan sedikit menghasilkan produk radioaktif, sehingga memiliki tingkat keselamatan yang tinggi.

    Kesimpulan

    Peluncuran roket yang TIDAK berkaitan dengan EAST (Experimental Advanced Superconducting Tokamak) atau matahari buatan. FAKTANYA, EAST adalah fasilitas Reaktor Fusi yang beroperasi di gedung, BUKAN Roket.

    Rujukan