Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah video berdurasi 20 detik yang diunggah di Facebook menampilkan Presiden Amerika Serikat ke-47 Donald Trump sedang berdiri di depan mikrofon dengan mengenakan jas seakan berpidato.
Dalam video tersebut, muncul narasi yang mengklaim bahwa Trump akan menghapus Indonesia dan Rusia dari peta dunia jika negara membela Iran dan Palestina.
Setelah cuplikan tersebut, video dilanjutkan dengan tayangan Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, yang tengah berjabat tangan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Pengunggah video juga menambahkan teks yang diklaim sebagai ucapan Trump:
“Kalau misalkan Indonesia dan Rusia ikut campur membela Palestina dan Iran suatu saat nanti saya akan membuat negara mereka dihapus dari peta dunia”
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Presiden Amerika akan menghapus indonesia dan Rusia dari Peta dunia”
Namun, benarkah Trump akan menghapus Indonesia dari peta karena bela Iran dan Palestina?
(GFD-2025-27657) Hoaks! Trump akan hapus Indonesia dari peta karena bela Iran dan Palestina
Sumber:Tanggal publish: 30/06/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan penelusuran, video tersebut ternyata diambil dari unggahan kanal YouTube Eyewitness News ABC7NY yang berjudul “Trump says he will sign an executive order to rename the Gulf of Mexico as the 'Gulf of America'”, yang dipublikasikan pada 21 Januari 2025.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Dalam video aslinya, Trump hanya menyampaikan perintah eksekutif untuk mengganti nama “Gulf of Mexico” menjadi “Gulf of America” pada semua peta dan dokumen resmi pemerintah Amerika Serikat. Selain itu, ia juga memerintahkan untuk mengembalikan nama Gunung Denali menjadi nama lamanya, yaitu “Mount McKinley”, sebagaimana dilansir dari The Guardian.
Berdasarkan transkrip resmi pidato Trump yang dapat diakses melalui laman Gedung Putih, tidak ditemukan pernyataan yang menyebutkan ancaman untuk menghapus Indonesia dari peta dunia. Dengan demikian, narasi dalam video tersebut dapat dipastikan adalah hoaks.
Klaim: Trump akan hapus Indonesia dari peta karena bela Iran dan Palestina
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Dalam video aslinya, Trump hanya menyampaikan perintah eksekutif untuk mengganti nama “Gulf of Mexico” menjadi “Gulf of America” pada semua peta dan dokumen resmi pemerintah Amerika Serikat. Selain itu, ia juga memerintahkan untuk mengembalikan nama Gunung Denali menjadi nama lamanya, yaitu “Mount McKinley”, sebagaimana dilansir dari The Guardian.
Berdasarkan transkrip resmi pidato Trump yang dapat diakses melalui laman Gedung Putih, tidak ditemukan pernyataan yang menyebutkan ancaman untuk menghapus Indonesia dari peta dunia. Dengan demikian, narasi dalam video tersebut dapat dipastikan adalah hoaks.
Klaim: Trump akan hapus Indonesia dari peta karena bela Iran dan Palestina
Rating: Hoaks
Pewarta: Tim JACX
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Rujukan
(GFD-2025-27656) [KLARIFIKASI] Video Ini Bukan Warga Israel Mengungsi, tetapi Konser Metal di Perancis
Sumber:Tanggal publish: 30/06/2025
Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar video yang diklaim menampilkan warga Isarel mengungsi setelah mendapat serangan rudal dari Iran.
Dalam video, tampak sejumlah orang sedang berjalan sambil membawa barang-barangnya. Setelah ditelusuri, narasi itu keliru dan perlu diluruskan.
Video yang diklaim menampilkan warga Israel mengungsi salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Salah satu akun menulis keterangan:
Alhmadulillah...
Hampir mirip saudara kami digaza
Dari malam sampai siang hari tidak ada persinggahan warga IsraelHampir mirip suadara digaza warga Israel pergi mengungsi ketempat yg aman
Tim Cek Fakta Kompas.com mencari sumber video tersebut menggunakan Yandex. Hasilnya, video identik dengan unggahan akun TikTok ini.
Terdapat keterangan berbahasa Perancis dalam video itu, yaitu "ouverture hier du camping hellfest" (perkemahan hellfest dibuka kemarin).
Keterangan tersebut menunjukkan bahwa video itu menampilkan momen ketika sejumlah orang berkemah dalam festival musik metal yang diadakan di Perancis bernama Hellfest.
Di situs resminya, penyelenggara menjelaskan bahwa pembeli tiket dapat mengakses lokasi perkemahan dalam acara tersebut.
Adapun Hellfest 2025 telah berlangsung pada 19 sampai 22 Juni.
Dikutip dari Times Of Israel, Pemerintah Israel melarang warganya bepergian ke luar negeri usai konflik dengan Iran memanas. Bandara Ben Gurion di Tel Aviv ditutup sejak 13 Juni 2025.
Kendati begitu, sebagian kecil warga Israel dan warga negara asing ada yang keluar melalui jalur perbatasan laut dan darat.
Dikutip dari Palestinechronicle.com, berdasarkan laporan surat kabar Haaretz pada 17 Juni 2025, ratusan orang di Israel mencoba melarikan diri ke Siprus menggunakan kapal pesiar di dermaga Herzliya.
Dalam laporan itu disebutkan, beberapa penumpang membayar sekitar 2.500 shekel untuk perjalanan yang bisa memakan waktu hingga 25 jam.
Sementara yang lain menyebut harganya bergantung pada jenis kapal pesiar, fasilitas yang ditawarkan, dan seberapa cepat kapal itu berlayar.
Dalam video, tampak sejumlah orang sedang berjalan sambil membawa barang-barangnya. Setelah ditelusuri, narasi itu keliru dan perlu diluruskan.
Video yang diklaim menampilkan warga Israel mengungsi salah satunya dibagikan akun Facebook ini, ini, dan ini.
Salah satu akun menulis keterangan:
Alhmadulillah...
Hampir mirip saudara kami digaza
Dari malam sampai siang hari tidak ada persinggahan warga IsraelHampir mirip suadara digaza warga Israel pergi mengungsi ketempat yg aman
Tim Cek Fakta Kompas.com mencari sumber video tersebut menggunakan Yandex. Hasilnya, video identik dengan unggahan akun TikTok ini.
Terdapat keterangan berbahasa Perancis dalam video itu, yaitu "ouverture hier du camping hellfest" (perkemahan hellfest dibuka kemarin).
Keterangan tersebut menunjukkan bahwa video itu menampilkan momen ketika sejumlah orang berkemah dalam festival musik metal yang diadakan di Perancis bernama Hellfest.
Di situs resminya, penyelenggara menjelaskan bahwa pembeli tiket dapat mengakses lokasi perkemahan dalam acara tersebut.
Adapun Hellfest 2025 telah berlangsung pada 19 sampai 22 Juni.
Dikutip dari Times Of Israel, Pemerintah Israel melarang warganya bepergian ke luar negeri usai konflik dengan Iran memanas. Bandara Ben Gurion di Tel Aviv ditutup sejak 13 Juni 2025.
Kendati begitu, sebagian kecil warga Israel dan warga negara asing ada yang keluar melalui jalur perbatasan laut dan darat.
Dikutip dari Palestinechronicle.com, berdasarkan laporan surat kabar Haaretz pada 17 Juni 2025, ratusan orang di Israel mencoba melarikan diri ke Siprus menggunakan kapal pesiar di dermaga Herzliya.
Dalam laporan itu disebutkan, beberapa penumpang membayar sekitar 2.500 shekel untuk perjalanan yang bisa memakan waktu hingga 25 jam.
Sementara yang lain menyebut harganya bergantung pada jenis kapal pesiar, fasilitas yang ditawarkan, dan seberapa cepat kapal itu berlayar.
Hasil Cek Fakta
Kesimpulan
Video yang diklaim menampilkan warga Israel mengungsi sambil membawa barang-barangnya merupakan informasi tidak benar.
Adapun video aslinya adalah momen ketika sejumlah orang akan berkemah di festival musik metal bernama Hellfest pada 19 sampai 22 Juni 2025.
Penyelenggara menyediakan tempat berkemah pagi penonton yang membeli tiket konser.
Adapun video aslinya adalah momen ketika sejumlah orang akan berkemah di festival musik metal bernama Hellfest pada 19 sampai 22 Juni 2025.
Penyelenggara menyediakan tempat berkemah pagi penonton yang membeli tiket konser.
Rujukan
- https://www.facebook.com/share/r/15XuEQQwTo/
- https://www.facebook.com/share/r/15VZNveUnJ/
- https://www.facebook.com/share/r/1EZsz6zhhi/
- https://www.tiktok.com/@chris19100505/video/7517545308100807958?_r=1&_t=ZS-8xWALe5nzs1
- https://hellfest.fr/en/faq/official-camping
- https://www.timesofisrael.com/ban-on-israelis-flying-out-raises-legal-red-flags-with-many-needing-to-leave/
- https://www.palestinechronicle.com/hundreds-fleeing-israel-by-boat-to-cyprus-as-iran-israel-war-escalates-report/
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27655) [HOAKS] Salju Akan Turun di Indonesia pada 2026
Sumber:Tanggal publish: 30/06/2025
Berita
KOMPAS.com - Di media sosial beredar narasi yang mengeklaim salju akan turun di wilayah Indonesia pada 2026.
Narasi itu disertai video yang menampilkan presenter berita, serta ilustrasi peta Indonesia tertutup salju.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut merupakan informasi keliru atau hoaks.
Narasi yang mengeklaim salju akan turun di Indonesia pada 2026 dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada Juni 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
Salju akan turun di indonesia pada tahun 2026
Narasi itu disertai video yang menampilkan presenter berita, serta ilustrasi peta Indonesia tertutup salju.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi tersebut merupakan informasi keliru atau hoaks.
Narasi yang mengeklaim salju akan turun di Indonesia pada 2026 dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini, pada Juni 2025.
Berikut narasi yang dibagikan:
Salju akan turun di indonesia pada tahun 2026
Hasil Cek Fakta
Narasi yang mengeklaim salju akan turun di Indonesia pada 2026 telah dibantah oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Deputi Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan menegaskan, informasi itu tidak benar. Dia menjelaskan, Indonesia adalah wilayah beriklim tropis yang berada di garis khatulistiwa.
Suhu di Indonesia relatif hangat sepanjang tahun dan tidak mendukung pembentukan salju. Sebab, pembentukan salju membutuhkan suhu sangat dingin.
"Salju kan butuh suhu dekat titik (0 derajat celsius)," kata Ardhasena seperti diberitakan Kompas.com, pada 11 Juni 2025.
Sementara itu, Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto mengatakan bahwa suhu rata-rata daerah tropis biasanya berkisar antara 20-30 derajat celcius.
Suhu rata-rata tersebut hanya mengalami perubahan minimal atau sedikit sepanjang tahun. Oleh karena itu, turunnya salju Indonesia sangat tidak mungkin terjadi.
Namun, ada pengecualian pada daerah-daerah yang memiliki ketinggian di atas rata-rata, seperti Pegunungan Jayawijaya di Papua.
"Di sana, suhu yang cukup dingin memungkinkan salju untuk terbentuk," tuturnya.
Adapun video presenter berita serta ilustrasi peta Indonesia tertutup salju tersebut bersumber dari unggahan akun TikTok @a.itiktok1 pada 27 Mei 2025.
Akun itu mencantumkan penafian di takarir (caption) yang menjelaskan bahwa konten tersebut dibuat dengan memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI),
Deputi Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan menegaskan, informasi itu tidak benar. Dia menjelaskan, Indonesia adalah wilayah beriklim tropis yang berada di garis khatulistiwa.
Suhu di Indonesia relatif hangat sepanjang tahun dan tidak mendukung pembentukan salju. Sebab, pembentukan salju membutuhkan suhu sangat dingin.
"Salju kan butuh suhu dekat titik (0 derajat celsius)," kata Ardhasena seperti diberitakan Kompas.com, pada 11 Juni 2025.
Sementara itu, Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto mengatakan bahwa suhu rata-rata daerah tropis biasanya berkisar antara 20-30 derajat celcius.
Suhu rata-rata tersebut hanya mengalami perubahan minimal atau sedikit sepanjang tahun. Oleh karena itu, turunnya salju Indonesia sangat tidak mungkin terjadi.
Namun, ada pengecualian pada daerah-daerah yang memiliki ketinggian di atas rata-rata, seperti Pegunungan Jayawijaya di Papua.
"Di sana, suhu yang cukup dingin memungkinkan salju untuk terbentuk," tuturnya.
Adapun video presenter berita serta ilustrasi peta Indonesia tertutup salju tersebut bersumber dari unggahan akun TikTok @a.itiktok1 pada 27 Mei 2025.
Akun itu mencantumkan penafian di takarir (caption) yang menjelaskan bahwa konten tersebut dibuat dengan memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI),
Kesimpulan
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang mengeklaim salju akan turun di Indonesia pada 2026 adalah hoaks.
BMKG menjelaskan, Indonesia beriklim tropis dan berada di garis khatulistiwa. Suhu di Indonesia relatif hangat sepanjang tahun dan tidak mendukung pembentukan salju.
BMKG menjelaskan, Indonesia beriklim tropis dan berada di garis khatulistiwa. Suhu di Indonesia relatif hangat sepanjang tahun dan tidak mendukung pembentukan salju.
Rujukan
- https://www.facebook.com/watch/?v=1400314521011031
- https://www.facebook.com/photo/?fbid=2512955052406632&set=a.150288118673349
- https://www.facebook.com/reel/746536344614924
- https://www.kompas.com/tren/read/2025/06/11/201500865/ramai-soal-indonesia-diklaim-bakal-alami-hujan-salju-pada-2026-bmkg-buka
- https://www.tiktok.com/@a.itiktok1/video/7508883629888638264
- https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D
(GFD-2025-27654) [PENIPUAN] Tautan Rekrutmen Petronas Indonesia
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 30/06/2025
Berita
Akun Facebook “Petronas Indonesia” [arsip] dan “info lowongan pekerjaan” [arsip] mengunggah tautan disertai narasi tentang informasi lowongan pekerjaan di Petronas Indonesia, isinya sebagai berikut:
REKRUTMEN PETRONAS INDONESIA
Pria dan wanita,
Pendidikan minimal SMP SMA SMK D3 D4 S1 sederajat …
Tidak pernah menggunakan narkoba/psikotropika dan lainnya
Bersedia bekerja shift & mampu bekerjasama dalam tim
Penempatan bisa pilih
Daftar melalui online
https://daftarv5.yrole.site/”
REKRUTMEN PETRONAS INDONESIA
Pria dan wanita,
Pendidikan minimal SMP SMA SMK D3 D4 S1 sederajat …
Tidak pernah menggunakan narkoba/psikotropika dan lainnya
Bersedia bekerja shift & mampu bekerjasama dalam tim
Penempatan bisa pilih
Daftar melalui online
https://daftarv5.yrole.site/”
Hasil Cek Fakta
Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) mengakses tautan dalam unggahan. Tautan itu mengarah ke laman yang meminta calon pelamar mengisi nama sesuai KTP dan nomor Telegram.
TurnBackHoax kemudian menelusuri laman resmi Petronas (petronas.com), terdapat imbauan mengenai penipuan lowongan kerja.
Perusahaan menegaskan informasi lowongan kerja hanya melalui laman resmi petronas.com/careers serta akun media sosial resmi Petronas sebagai berikut:
Instagram “@petronas”
LinkedIn “PETRONAS”
Facebook “PETRONAS”
TurnBackHoax kemudian menelusuri laman resmi Petronas (petronas.com), terdapat imbauan mengenai penipuan lowongan kerja.
Perusahaan menegaskan informasi lowongan kerja hanya melalui laman resmi petronas.com/careers serta akun media sosial resmi Petronas sebagai berikut:
Instagram “@petronas”
LinkedIn “PETRONAS”
Facebook “PETRONAS”
Kesimpulan
Unggahan berisi narasi “rekrutmen Petronas Indonesia” disertai tautan yang mengarah ke laman tak resmi itu merupakan konten tiruan (impostor content).
Rujukan
- http[petronas.com ] Laman resmi Petronas www.petronas.com
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=122138454998637417&id=61569122535474&rdid=rzp4g6VQfHKWbTE1# (unggahan akun Facebook “info lowongan pekerjaan”)
- https://www.facebook.com/story.php/?story_fbid=122115433592857596&id=61575727906853 (unggahan akun Facebook “Petronas Indonesia”)
- https://archive.vn/qjzQa (arsip unggahan akun Facebook “info lowongan pekerjaan”)
- https://archive.ph/o4cZW (arsip unggahan akun Facebook “Petronas Indonesia”)
Halaman: 336/6609