(GFD-2024-15230) [HOAKS] Hotman Paris Promosikan Situs Judi Online
Sumber: kompas.comTanggal publish: 18/01/2024
Berita
KOMPAS.com - Beredar video yang menampilkan pengacara Hotman Paris Hutapea mempromosikan situs judi online miliknya dan selebritas Raffi Ahmad.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
Video Hotman Paris mempromosikan situs judi online ditemukan di akun Facebook ini, Rabu (17/1/2024). Arsipnya dapat dilihat di sini.
"Hotman dan Raffi Ahmad mengumumkan sebuah keuntungan besar untuk masyarakat," tulis pengguna Facebook.
Sementara, berikut teks yang tertera dalam video:
Hotman Paris Dan Raffi Ahmad Menjamin Dennisbet77 Gacor Semua Member Aktif Dijamin Memang Akun Baru Pasti Maxwin Hari Ini
Tim Cek Fakta menguji keaslian suara video menggunakan AI Voice Detector. Tools ini dapat mendeteksi kemungkinan suara yang dibuat dengan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Rekayasa suara menyerupai tokoh terkenal memang memungkinkan, mengingat banyak platform pengubah suara yang tersedia di internet.
Apalagi dalam video, Hotman tampak menggunakan masker sehingga tidak dapat terbaca gerak bibirnya.
Langkah pertama, Tim Cek Fakta mengambil sampel suara dalam format MPEG-1 Audio Layer 3 atau MP3 dengan durasi 5-7 detik.
Berikutnya, masukkan sampel suara ke situs Aivoicedetector.com, kemudian akan muncul hasil pendeteksian suara.
Suara Hotman Paris yang beredar diindikasi 99,81persen merupakan suara yang dihasilkan oleh AI.
Video Hotman Paris mempromosikan situs judi online merupakan hoaks.
Konten yang beredar dibuat dengan AI. Suara Hotman dalam video diindikasi 99,81persen buatan AI.
Hasil Cek Fakta
Rujukan
(GFD-2024-15229) Cek Fakta: Hoaks Presiden Jokowi Bagikan Bantuan Rp 100 Juta dengan Daftar Melalui Whatsapp
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 19/01/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan Presiden Jokowi membagikan bantuan Rp 100 juta untuk masyarakat berumur 35-60 tahun dengan mendaftar melalui Whatsapp. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 13 Januari 2024.
Dalam postingannya terdapat video Presiden Jokowi dengan narasi:
"Khusus yang umurnya 35-60 tahun akan dapat bantuan sebesar 100 juta dari saya tanpa syarat apapun"
Postingan itu juga disertai dengan gambar bukti transfer dari sebuah bank milik pemerintah. Selain itu juga terdapat narasi: "Berbagi Jumat Berkah".
Lalu benarkah postingan Presiden Jokowi membagikan bantuan Rp 100 juta untuk masyarakat berumur 35-60 tahun dengan mendaftar melalui Whatsapp?
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan di kolom komentar dari pemilik postingan dengan narasi sebagai berikut:
"???????? ??? ?? ????? ??????????? ??????????? ??????? ???? ?????? ???????? ??????? ??????? ?? ???? ???????? ???? ???? ?? ????? ???/?????http://api.whatsapp.com/send?phone=6282184301167&text=IKUT%20DAFTAR%20BOSKU"
Ini merupakan modus pencurian data ataupun terhubung dengan pinjaman online ilegal. Selain itu Presiden Jokowi ataupun Pemerintah juga tidak punya program pembagian uang hingga Rp 100 juta seperti yang diklaim dalam postingan.
Di sisi lain video yang diunggah dalam postingan identik dengan video yang diunggah oleh akun Sekretariat Presiden di Youtube dengan judul "Belasungkawa Presiden Jokowi untuk Almarhum Tjahjo Kumolo, Abu Dhabi, 1 Juli 2022".
Berikut narasi dalam video tersebut:
"Presiden Jokowi Sampaikan Dukacita atas Wafatnya Tjahjo Kumolo
Presiden Joko Widodo berbelasungkawa dan menyampaikan dukacita atas wafatnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo. Diketahui, Tjahjo berpulang pada Jumat, 1 Juli 2022, pukul 11.10 WIB di Jakarta.
"Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Saya atas nama pribadi, keluarga, bangsa dan negara menyampaikan duka cita yag mendalam atas berpulangnya saudara kita, sahabat kita, Bapak Tjahjo Kumolo, Menteri PAN dan RB, hari ini Jumat, 1 Juli 2022, pukul 11.10 di Jakarta," ujar Presiden Jokowi di Hotel Emirates Palace, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab, Jumat, 1 Juli 2022.
Presiden Jokowi mengenang almarhum Tjahjo sebagai pribadi yang tenang dan sederhana. Menurut Presiden, Tjahjo juga merupakan seorang tokoh teladan dan nasionalis sejati.
"Pak Tjahjo adalah pribadi yang tenang dan sederhana. Seorang tokoh teladan dan nasionalis sejati, yang penuh integritas dan setia mengabdikan dirinya untuk masyarakat, bangsa dan negara," ungkapnya.
Di akhir pernyataannya, Kepala Negara pun mengucapkan doa untuk almarhum Tjahjo Kumolo beserta keluarga yang ditinggalkannya.
"Semoga almarhum Pak Tjahjo Kumolo mendapat tempat terbaik di sisi Allah Swt., dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan. Aamiin ya robbal alamiin," tandasnya.
Abu Dhabi, 1 Juli 2022Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden"
Kesimpulan
Presiden Jokowi membagikan bantuan Rp 100 juta untuk masyarakat berumur 35-60 tahun dengan mendaftar melalui Whatsapp adalah hoaks.
Rujukan
(GFD-2024-15228) [SALAH]: Anies bongkar dana ilegal milik Prabowo
Sumber: facebook.comTanggal publish: 19/01/2024
Berita
ANIES KEMBALI BIKIN ULAH, BERHASIL BONGKAR AIB BESAR PRABOWO
Hasil Cek Fakta
Beredar sebuah video dengan narasi Anies membokar dana ilegal milik Prabowo.
Namun setelah ditelusuri lebih lanjut, video tersebut tidak benar.Didalam video tersebut tidak diberikan informasi terkait Anies berhasil membongkar dana ilegal milik Prabowo.
Video tersebut salah, karena narator didalam video hanya membacakan artikel yang di posting di Suara.com yang berisi pernyataan Bambang Haryo anggota DPR RI periode 2014-2019.
Bambang Haryo mengaku kecewa dengan sikap Anies dalam debat capres karena dianggap kurang etis karena lebih banyak menyerang personal Prabowo.
Ia juga menyatakan anggota DPR RI Fraksi Gerindra diperintah Prabowo untuk mengumpulkan dana minimal 1 milyar guna mendukung Anies.
Narator juga membaca dari artikel CNN Indonesia yang berisi respon Anies terhadap umpatan Prabowo.
Dengan demikian klaim video tersebut adalah tidak benar dengan kategori konten palsu.
Namun setelah ditelusuri lebih lanjut, video tersebut tidak benar.Didalam video tersebut tidak diberikan informasi terkait Anies berhasil membongkar dana ilegal milik Prabowo.
Video tersebut salah, karena narator didalam video hanya membacakan artikel yang di posting di Suara.com yang berisi pernyataan Bambang Haryo anggota DPR RI periode 2014-2019.
Bambang Haryo mengaku kecewa dengan sikap Anies dalam debat capres karena dianggap kurang etis karena lebih banyak menyerang personal Prabowo.
Ia juga menyatakan anggota DPR RI Fraksi Gerindra diperintah Prabowo untuk mengumpulkan dana minimal 1 milyar guna mendukung Anies.
Narator juga membaca dari artikel CNN Indonesia yang berisi respon Anies terhadap umpatan Prabowo.
Dengan demikian klaim video tersebut adalah tidak benar dengan kategori konten palsu.
Kesimpulan
Klaim video yang berisi Anies berhasil bongkar dana ilegal milik Prabowo adalah tidak benar, video tersebut telah dimanipulasi dengan narasi yang menyesatkan.
Rujukan
(GFD-2024-15227) [HOAKS] Susi Pudjiastuti Berorasi Mendukung Anies Baswedan
Sumber: kompas.comTanggal publish: 18/01/2024
Berita
KOMPAS.com - Sebuah video diklaim menampilkan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti berorasi mendukung calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.
Namun, klaim tersebut tidak benar dan salah konteks.
Video yang diklaim menampilkan Susi Pudjiastuti berorasi mendukung Anies Baswedan muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip).
Akun tersebut membagikan video berdurasi 36 detik pada 15 Januari 2024. Dalam video tampak Susi sedang berorasi di hadapan banyak orang, video itu diberi keterangan demikian:
Fix
Bu Susi dukung Anies Baswedan Tenggelamkam para para penghianat ban9sa yg berambisi melanjutkan penderitaan Rakyat
Pilih Capres No.1.AMIN
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook video yang diklaim menampilkan Susi Pudjiastuti berorasi mendukung Anies
Namun, klaim tersebut tidak benar dan salah konteks.
Video yang diklaim menampilkan Susi Pudjiastuti berorasi mendukung Anies Baswedan muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini (arsip).
Akun tersebut membagikan video berdurasi 36 detik pada 15 Januari 2024. Dalam video tampak Susi sedang berorasi di hadapan banyak orang, video itu diberi keterangan demikian:
Fix
Bu Susi dukung Anies Baswedan Tenggelamkam para para penghianat ban9sa yg berambisi melanjutkan penderitaan Rakyat
Pilih Capres No.1.AMIN
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook video yang diklaim menampilkan Susi Pudjiastuti berorasi mendukung Anies
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta menelusuri video tersebut dengan teknik reverse image search. Hasilnya, video itu identik dengan unggahan di akun Instagram IDN Times ini pada 2018.
Dalam keterangannya, video menampilkan momen Susi menemui para nelayan yang berdemontrasi di Monas, Jakarta, pada 17 Januari 2018.
Kala itu, Susi masih menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan.
Para nelayan melakukan unjuk rasa untuk menuntut pelegalan cantrang, alat tangkap ikan. Tuntutan itu lantas dikabulkan oleh Susi dengan berbagai persyaratan.
Di hadapan para nelayan, Susi mengajak untuk menguasai lautan Indonesia. Selain itu, ia juga menyerukan akan menenggelamkan kapal-kapal asing yang menangkap ikan di Indonesia.
Adapun sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid soal Susi bergabung dengan Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin).
Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, Susi memang sempat diisukan akan bergabung dengan Timnas Amin.
Terlebih, pada 24 Agustus 2023, Anies mengunggah foto di akun Instagramnya saat berkunjun ke rumah Susi di Pangandaran, Jawa Barat.
Tidak hanya makan malam, Anies juga menginap di kediaman Susi dan meninjau tempat pelelangan ikan.
Menurut Anies, perekrutan Susi ke Timnas Amin masih dalam proses. Kata dia, pengumuman Susi sebagai anggota Timnas Amin akan dilakukan jika sudah selesai.
Dalam keterangannya, video menampilkan momen Susi menemui para nelayan yang berdemontrasi di Monas, Jakarta, pada 17 Januari 2018.
Kala itu, Susi masih menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan.
Para nelayan melakukan unjuk rasa untuk menuntut pelegalan cantrang, alat tangkap ikan. Tuntutan itu lantas dikabulkan oleh Susi dengan berbagai persyaratan.
Di hadapan para nelayan, Susi mengajak untuk menguasai lautan Indonesia. Selain itu, ia juga menyerukan akan menenggelamkan kapal-kapal asing yang menangkap ikan di Indonesia.
Adapun sampai saat ini tidak ditemukan informasi valid soal Susi bergabung dengan Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin).
Seperti diberitakan Kompas.com sebelumnya, Susi memang sempat diisukan akan bergabung dengan Timnas Amin.
Terlebih, pada 24 Agustus 2023, Anies mengunggah foto di akun Instagramnya saat berkunjun ke rumah Susi di Pangandaran, Jawa Barat.
Tidak hanya makan malam, Anies juga menginap di kediaman Susi dan meninjau tempat pelelangan ikan.
Menurut Anies, perekrutan Susi ke Timnas Amin masih dalam proses. Kata dia, pengumuman Susi sebagai anggota Timnas Amin akan dilakukan jika sudah selesai.
Kesimpulan
Video yang diklaim menampilkan Susi Pudjiastuti berorasi mendukung Anies Baswedan tidak benar dan klaim tersebut salah konteks.
Video aslinya menampilkan momen Susi menemui para nelayan yang berdemontrasi menuntut pelegalan cantrang pada tahun 2018.
Di hadapan para nelayan, Susi mengajak untuk menguasai lautan Indonesia. Selain itu, ia juga menyerukan akan menenggelamkan kapal-kapal asing yang menangkap ikan di Indonesia.
Video aslinya menampilkan momen Susi menemui para nelayan yang berdemontrasi menuntut pelegalan cantrang pada tahun 2018.
Di hadapan para nelayan, Susi mengajak untuk menguasai lautan Indonesia. Selain itu, ia juga menyerukan akan menenggelamkan kapal-kapal asing yang menangkap ikan di Indonesia.
Rujukan
- https://www.kompas.com/tag/susi-pudjiastuti
- https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=pfbid0ZqogiqtMKFKTiECBeRdu4TpzASKssNUuiSN7dAE7brr9uEsxyxBmyxhoi8rQFN6xl&id=100090037747939&mibextid=9R9pXO&paipv=0&eav=AfbPoY9KOFYgtiFzs-aN2xOdTsSptXL0NALVqdeACqWmOxu-lXbddAX4ukJLsYW_ESk&_rdr
- https://ghostarchive.org/archive/HHjly
- https://www.instagram.com/p/BeFm2EFHHfU/?hl=en
- https://nasional.kompas.com/read/2023/11/17/11484271/susi-pudjiastuti-diisukan-bergabung-dalam-timnas-amin-anies-dalam-proses
- https://t.me/kompascomupdate
Halaman: 2989/6183