(GFD-2023-12600) [SALAH] Foto “Foto Jokowi dan Ahok melayat ke kediaman Yusup Kalla”
Sumber: FACEBOOKTanggal publish: 13/05/2023
Berita
“kediaman yusup Kalla diselimuti tangis histeris keluarga, kodisi nya tak tertolong”
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang menampilkan foto yang diklaim sebagai foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tampak sedang melayat jenazah Yusup Kalla merupakan konten yang dimanipulasi.
Faktanya, foto itu merupakan foto editan dan bukan Yusup Kalla. Foto di video itu adalah hasil manipulasi dari foto ketika suasana rumah duka komedian Idan Separo yang meninggal dunia pada Rabu, 2 September 2020. Di foto asli tidak ada Presiden Jokowi dan Ahok.
Foto yang asli, salah satunya diunggah di artikel berjudul “6 Foto Suasana Rumah Duka Idan Separo” yang dimuat di situs insertlive.com pada 2 September 2023.
Dilansir dari CNN Indonesia, komedian Achmad Sahidan atau yang dikenal dengan nama panggung Idan Separo meninggal dunia pada Rabu (2/9/2020) sore karena diabetes.
Faktanya, foto itu merupakan foto editan dan bukan Yusup Kalla. Foto di video itu adalah hasil manipulasi dari foto ketika suasana rumah duka komedian Idan Separo yang meninggal dunia pada Rabu, 2 September 2020. Di foto asli tidak ada Presiden Jokowi dan Ahok.
Foto yang asli, salah satunya diunggah di artikel berjudul “6 Foto Suasana Rumah Duka Idan Separo” yang dimuat di situs insertlive.com pada 2 September 2023.
Dilansir dari CNN Indonesia, komedian Achmad Sahidan atau yang dikenal dengan nama panggung Idan Separo meninggal dunia pada Rabu (2/9/2020) sore karena diabetes.
Kesimpulan
Foto editan dan bukan Yusup Kalla. Foto di video itu adalah hasil manipulasi dari foto ketika suasana rumah duka komedian Idan Separo yang meninggal dunia pada Rabu, 2 September 2020. Di foto asli tidak ada Presiden Jokowi dan Ahok.
Rujukan
(GFD-2023-12599) [SALAH] Pasukan TNI Dikerahkan untuk Menangkap Mafia Sambo
Sumber: FacebookTanggal publish: 08/05/2023
Berita
Akun Facebook Viral Videos (https://web.facebook.com/Viral-Videos-103352222285708) dan Bawah jendela (https://web.facebook.com/Bawah-jendela-106843148696440) pada 24 Januari 2023 mengunggah video dengan judul yang mengklaim bahwa pasukan TNI dikerahkan untuk menangkap mafia Ferdy Sambo. Tertulis pula bahwa para mafia itu akhirnya dapat ditangkap dengan bukti penting.
Hasil Cek Fakta
dengan bukti penting.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.
Berbeda dengan keterangan judul yang mengklaim bahwa pasukan TNI dikerahkan untuk menangkap mafia Sambo, nyatanya video tersebut hanya berisi penjelasan mengenai dugaan gerakan bawah tanah yang dilakukan oleh loyalis untuk mengatur vonis Sambo. Disebutkan pula bahwa gerakan ini membutuhkan dana yang cukup besar dan diduga berasal dari bantuan Konsorsium 303. Sepanjang video, tidak ada satu pun informasi mengenai pengerahan pasukan TNI untuk menangkap mafia Sambo seperti yang tertulis pada judul unggahan.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh akun Facebook Viral Videos dan Bawah jendela merupakan konten yang dimanipulasi.
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.
Berbeda dengan keterangan judul yang mengklaim bahwa pasukan TNI dikerahkan untuk menangkap mafia Sambo, nyatanya video tersebut hanya berisi penjelasan mengenai dugaan gerakan bawah tanah yang dilakukan oleh loyalis untuk mengatur vonis Sambo. Disebutkan pula bahwa gerakan ini membutuhkan dana yang cukup besar dan diduga berasal dari bantuan Konsorsium 303. Sepanjang video, tidak ada satu pun informasi mengenai pengerahan pasukan TNI untuk menangkap mafia Sambo seperti yang tertulis pada judul unggahan.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh akun Facebook Viral Videos dan Bawah jendela merupakan konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Unggahan video dengan judul yang mengklaim bahwa pasukan TNI dikerahkan untuk menangkap mafia Ferdy Sambo merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, judul pada unggahan tersebut tidak sesuai dengan isi dan narasi dalam video.
Rujukan
(GFD-2023-12598) [SALAH] Pernikahan Asib Ali dan Aisyah Dihadiri oleh Jokowi
Sumber: FacebookTanggal publish: 04/05/2023
Berita
Akun Facebook Putra Tasik (https://shorturl.at/csAB4) pada 10 Maret 2023 mengunggah video dengan klaim bahwa Presiden Joko Widodo menghadiri pernikahan pemuda India bernama Asib Ali Bhire yang viral belakangan ini. Pemuda yang viral karena mendapat penolakan setelah berusaha melamar sang kekasih asal Sulawesi Selatan bernama Syarifah Khaerunnisa, dikabarkan telah menjalani proses ta’aruf dengan Aisyah yang merupakan putri salah satu ulama terkenal Indonesia.
Hasil Cek Fakta
Setelah dilakukan penelusuran, faktanya tidak ada pemberitaan resmi terkait klaim seperti yang disebutkan pada unggahan. Selain itu, foto yang dipakai pada video tersebut nyatanya juga diambil dari beberapa sumber yang tidak berkaitan.
Berdasarkan penelusuran menggunakan Yandex Image Search, diketahui bahwa foto perempuan yang diklaim sebagai Aisyah merupakan foto dari beberapa orang yang berbeda. Foto yang digunakan tersebut antara lain adalah foto aktris Michelle Ziudith (instagram.com/michelleziu) dan model fashion muslimah bernama Yasmin (instagram.com/yasmindyh).
Hingga saat ini, tidak ada satu pun pemberitaan terkait pernikahan Asib Ali dengan Aisyah. Sehingga berita mengenai Presiden Jokowi yang menghadiri pernikahan tersebut juga tidaklah benar.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh akun Facebook Putra Tasik merupakan konten yang dimanipulasi.
Berdasarkan penelusuran menggunakan Yandex Image Search, diketahui bahwa foto perempuan yang diklaim sebagai Aisyah merupakan foto dari beberapa orang yang berbeda. Foto yang digunakan tersebut antara lain adalah foto aktris Michelle Ziudith (instagram.com/michelleziu) dan model fashion muslimah bernama Yasmin (instagram.com/yasmindyh).
Hingga saat ini, tidak ada satu pun pemberitaan terkait pernikahan Asib Ali dengan Aisyah. Sehingga berita mengenai Presiden Jokowi yang menghadiri pernikahan tersebut juga tidaklah benar.
Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh akun Facebook Putra Tasik merupakan konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
Unggahan video dengan judul yang mengklaim bahwa Presiden Joko Widodo menghadiri pernikahan pemuda viral asal India bernama Asib Ali merupakan konten yang dimanipulasi. Faktanya, tidak ada pemberitaan resmi terkait klaim seperti yang disebutkan dalam unggahan.
Rujukan
(GFD-2023-12597) Cek Fakta: Tidak Benar Shopee Bagikan Hadiah Rp 2 Juta Lewat Pesan Ini
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 15/05/2023
Berita
Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim Shopee bagikan hadiah Rp 2 juta, kabar tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.
Berikut klaim Shopee bagikan hadiah Rp 2 juta.
"PT. SHOPEE ID
Salam kenal dengan saya IRFAN dari layanan Shopee langsung.
Bapak/ibu yang terhormat kamimelakukan pengundian hadiah secara acak dari 1-5 pemenang termasuk nomor kakak terpilih sebagai pemenang dari Shopee langsung kak sebesarRp. 2.000.000
Disini penerimaan nya tidak dipungut biaya sedikit pun karena telah ditanggung oleh Pihak Shopee langsung.
Kami disini telah menyiapkan untuk cara penerimaan ada dua ya itu.
1. Bisa dijadikan voucher belanja gratis ongkir selama 1 bulan
2. Bisa dijadikan uang tunai melalui rekening bank
Silahkan kakak pilih metode penerimaan nya tersebut.
Dalam rangka Shopee cuan-cuan big sale promo terbesar se-Indonesia."
Benarkah klaim Shopee bagikan hadiah Rp 2 juta? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim Shopee bagikan hadiah Rp 2 juta dengan menghubungi pihak Shopee, Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Handhika Jahja dalam keterangan tertulisnya menyatakan, semua informasi resmi dari Shopee hanya dikirim lewat akun WhatsAppShopee bercentang biru yang sudah terverifikasi termasuk pengumuman pemenang kompetisiyang hanya dilakukan di media sosial resmi Shopee terverifikasi.
Melalui situs laman situs resmi help.shopee.co.id yang dibagikan, Shopee hanya akan menghubungi Anda melalui akun resmi atau melalui notifikasi di aplikasi Shopee.
Penipu yang mengatasnamakan pihak Shopee biasanya menelepon atau mengirim pesan melalui SMS atau WhatsApp dengan ciri-ciri sebagai berikut:
Menggunakan ejaan dan tata bahasa yang buruk atau meminta informasi yang sensitif, seperti password atau Kode Verifikasi (OTP).
Mengumumkan Pemenang undian atau hadiah dari Shopee/ShopeePay beserta nominal hadiah atau melalui scan kode QR.
Memberikan informasi teknis terkait akun Shopee atau pesanan.
Menggunakan dan/atau memberikan alamat situs mencurigakan yang bukan merupakan situs resmi Shopee.Mengarahkan untuk scan kode QR.
Sumber:https://help.shopee.co.id/portal/article/73457-[Keamanan-Akun]-Bagaimana-cara-menghindari-penipuan%3F
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim Shopee bagikan hadiah Rp 2 juta dengan menghubungi pihak Shopee tidak benar.
Semua informasi resmi dari Shopee hanya dikirim lewat akun WhatsAppShopee bercentang biru yang sudah terverifikasi termasuk pengumuman pemenang kompetisiyang hanya dilakukan di media sosial resmi Shopee terverifikasi.
Halaman: 2991/5548